Disusun Oleh :
Rio Sintong Immanuel S
NIM 3210901026
ii
FINAL PROJECT
Written By :
Rio Sintong Immanuel S
NIM 3210901026
ELECTRICAL ENGINEERING
STATE POLYTECHNIC BATAM
Batam 2012
iii
iv
ABSTRAK
Mendeteksi kadar alkohol menggunakan uji laboratorium adalah suatu cara yang
kurang efektif, karena memerlukan waktu proses pengukuran yang lama. Oleh karena itu
perlu dikembangkan suatu alat yang dapat mengukur kadar alkohol secara cepat dan lebih
tepat.
Dalam pengukurannya alkoholmeter adalah alat yang mengukur kadar alkohol pada
sebuah produk dengan cara mengukur banyaknya uap etanol yang keluar dari produk
tersebut. Yakni dengan menggunakan sensor gas TGS 2620. Tujuan dari pembuatan alat
ini adalah untuk mengukur kadar alkohol dengan waktu pengukuran yang singkat dan
hasilnya cukup akurat.
Alkohol meter ini menggunakan Arduino Duemilanove sebagai pengubah data analog
ke digital. Data ADC yang dibaca kemudian dikonversi menjadi dalam bentuk persen(%)
yang kemudian hasilnya di tampilkan pada LCD.
i
ABSTRACT
Detect levels of alcohol use is a laboratory test is a less effective, because the
measurement process takes a long time. It is therefore necessary to develop a tool that can
measure the alcohol content quickly and more accurately.
In the measurement of alcohol meter is a device that measures alcohol content in a
product by measuring the amount of ethanol vapor coming out of the product. Namely by
using a gas sensor TGS 2620. Purpose of making this tool is to measure alcohol content
with a short measurement time and the results are quite accurate.
This meter uses alcohol as a modifier Arduino Duemilanove kedigital analog data.
ADC is in the read data is then converted to the form of percent (%) which then results are
displayed on the LCD.
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjat kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat kasih dan
karuniaNya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “Alkohol Meter
Berbasis Arduino”. Tugas Akhir ini merupakan salah satu persyaratan akademis untuk
menyelesaikan studi Diploma III Teknik Elektro di Politeknik Negeri Batam.
Penulis sangat menyadari bahwa apa yang kami lakukan dalam penyusunan buku
Tugas Akhir ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kami sangat menerima
dengan tangan terbuka kritik dan saran yang berguna dalam penyempurnaan-penyepurnaan
sistem ini dimasa yang akan datang, dan semoga apa yang telah kami lakukan ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Dalam pembuatan dan perancangan alat ini, penulis tidak terlepas dari bantuan dari
pihak-pihak yang telah membantu. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada :
Semoga amal dan ibadah diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa, atas bantuan moril
maupun spiritual demi terselesainya laporan ini. Penulis sadar masih banyak kekurangan
yang terdapat pada Laporan Tugas Akhir ini, oleh karena itu saran dan kritik yang
membangun penulis harapkan dari semua kalangan. Akhirnya, kami berharap semoga
tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN ii
ABSTRAK iii
ABSTRACT iv
KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI iii
DAFTAR GAMBAR ix
DAFTAR TABEL x
BAB I PENDAHULUAN 1
2.1 Arduino 3
2.1.1 ADC Arduino 4
2.2 LCD 2x16 5
2.3 Sensor TGS 2620 7
2.4 Pengertian Alkohol 7
2.5 Mengukur kadar Alkohol 8
2.6 MAPE (Mean Absolute Percent Error) 8
BAB V PENUTUP 20
5.1 Kesimpulan 20
5.2 Saran 20
DAFTAR PUSTAKA 21
LAMPIRAN A MAKALAH TUGAS AKHIR 22
LAMPIRAN B 23
RIWAYAT HIDUP PENULIS 24
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Tabel Halaman
PENDAHULUAN
Dewasa ini alkohol banyak digunakan pada produk-produk yang beredar luas di
masyarakat khususnya produk minuman, baik itu produk konsumsi maupun tidak.
Permasalahan yang sekarang sering muncul adalah banyak produsen illegal yang membuat
suatu produk yang kadar alkoholnya tinggi atau menyalahi batas kadar alkohol yang telah
di tentukan oleh pemerintah.
Menurut PER.MENKES No.86/1977, minuman beralkohol dibedakan menjadi 3 (tiga)
golongan yaitu Golongan A dengan kadar alkohol 1-5% (misalnya bir), Golongan B
dengan kadar alkohol 5-20% (misalnya anggur), dan Golongan C dengan kadar alkohol
20-50%.
DEPKES dan BPOM dalam menentukan kadar alkohol yang terdapat pada produk-
produk yang beredar di masyarakat, masih melakukan uji laboratorium yang waktu
pengujian dari kadar alkohol tersebut menggunakan peralatan-peralatan yang mahal dan
proses pengujiannya lama.
Seiring perkembangan zaman perlu dilakukan suatu penelitian yang nantinya dapat
mengukur kadar alkohol pada cairan, yang tidak membutuhkan biaya yang besar, waktu
pengukurannya relatif cepat dan hasil pengukurannya mendekati akurat.
Oleh karena itu penulis ingin membuat sebuah alat, yang dapat mengukur kadar
alkohol pada sebuah produk minuman, yang proses pengukurannya tidak memerlukan
waktu yang lama dan hasil pengukurannya mendekati akurat.
1
1.4 Batasan Masalah
1. Alat ini hanya mengukur kadar uap etanol.
2. Alat ini tidak dapat bekerja apabila LCD dan mikrokontroler berhenti atau error.
3. Hanya mengukur produk dalam bentuk cairan.
4. Alat ini tidak dapat bekerja apabila sensor tercelup kedalam cairan
BAB II. Landasan teori, menerangkan dasar teori tentang Mikrokontroller Arduino,
Sensor TGS 2620, dan LCD 2x16.
BAB IV. Keluaran dan Analisa, menjelaskan tentang data keluaran hasil pengujian
alat serta analisa yang dapat diambil dari keluaran data alat.
BAB V. Kesimpulan dan saran merupakan ringkasan dari hasil analisa dibuat.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Arduino
Arduino merupakan platform open source baik secara hardware dan software. Arduino
terdiri dari mikrokontroller megaAVR seperti Atmega328, Atmega8, Atmega168,
Atmega1280, dan Atmega2560 dengan menggunakan kristal osilator 16 MHz, namun ada
beberpa tipe arduino yang menggunakan kristal osilator 8 MHz. Catu daya yang
dibutuhkan untuk mensupply minimum system Arduino cukup dengan tegangan 5 VDC.
Port Atmega series terdiri dari 20 pin yang meliputi 14 pin I/O digital dengan 6 pin dapat
berfungsi sebagai output PWM (Pulse Width Modulation) dan 6 pin I/O analog. Kelebihan
arduino adalah tidak membutuhkan flash programmer external karena didalam chip
mikrokontroller Arduino telah diisi dengan bootloader yang membuat proses upload
menjadi lebih sederhana. Untuk koneksi terhadap komputer dapat menggunakan RS232 to
TTL Converter atau converter seperti FTDI FT232. Selain arduino board, juga terdapat
perangkat tambahan yang disebut shield untuk pengembangan Arduino. Dengan shield ini
maka tidak perlu lagi repot menyolder karena semua sudah didesain sesuai dengan pin
arduino. Contoh shield seperti : Ethernet shield, untuk mengkoneksikan arduino dengan
LAN, Xbee untuk memungkinkan beberapa arduino berkomunikasi secara wireless.[10]
Arduino diciptakan untuk para pemula bahkan yang tidak memiliki basic bahasa
pemrograman sama sekali karena menggunakan bahasa C++ yang telah dipermudah
melalui library. Arduino menggunakan Software Processing sendiri merupakan
penggabungan antara bahasa C++ dan Java. Software arduino ini dapat di-install di
berbagai operating system (OS) seperti : LINUX, Mac OS, dan Windows. Software IDE
Arduino terdiri dari 3 (tiga) bagian :
1. Editor program, untu menulis dan mengedit program dalam bahasa processing.
Listing program pada Arduino disebut sketch.
2. Compiler, modul yang berfungsi mengubah bahasa processing (kode program)
kedalam kode biner karena kode biner adaah satu-satunya bahasa program yang
dipahami oleh mikrocontroller.
3. Uploader, modul yang berfungsi memasukan kode biner kedalam memori
mikrocontroller.
Struktur perintah pada arduino secara garis besar terdiri dari 2 (dua) bagian yaitu void
setup dan void loop. Void setup berisi perintah yang akan dieksekusi hanya satu kali sejak
arduino dihidupkan sedangkan void loop berisi perintah yang akan dieksekusi berulang-
ulang selama arduino dinyalakan.
www.arduino.cc
www.figarosensor.com/products/2620pdf.pdf
Keterangan Pin :
Dalam ilmu kimia, alkohol ataualkanol adalah istilah yang umum untuk senyawa
organik yang memiliki gugus hidroksil (-OH) yang terikat pada atom karbon dimana atom
karbon itu sendiri juga terikat pada atom hidrogen atau atom karbon yang lain. Dalam
istilah umum, yang disebut alkohol adalah etanol atau grain alcohol. Etanol tidak terlalu
beracun karena tubuh dapat menguraikannya dengan cepat. Alkohol digunakan secara luas
dalam industri dan ilmu pengetahuan sebagai pereaksi, pelarut dan bahan bakar.[4]
Angka kadar alkohol pada cairan menunjukkan perbandingannya dengan air. Alkohol
bersifat mudah menguap karena rentang rantai karbon C1 sampai C5 mempunyai titik
didih 0°C - 50°C. Pada saat ini, kadar etanol paling tinggi yang ada di pasaran adalah 99%
untuk konsentrasi teknis. Ada banyak cara untuk mengukur kadar etanol dan setiap metode
pengukuran memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Beberapa metode
itu adalah analisis menggunakan GC (Gas Chromatography), analisis dengan HPLC (High
Performance Liquid Chromatography), metode enzim, dan metode dengan menggunakan
hidrometer alkohol. Dalam Tugas Akhir ini digunakan metode terakhir yaitu metode
dengan hidrometer alkohol sebagai alat pembanding.
Metode hidrometer alkohol adalah metode pengkalibrasian alat dengan cara
membandingkan nilai keluaran sensor alkohol, ketika mengukur sebuah cairan beralkohol
yang .kadar alkohol cairan tersebut sudah diketahui sebelumnya. Metode ini dilakukan
karena metode ini yang membutuhkan biaya paling kecil dibandingkan metode lainnya.
2.6 MAPE (Mean Absolute Percent Error)
PERANCANGAN SISTEM
Dari diagram blok diatas dapat dijelaskan bahwa dalam pembuatan alat ini,
mikrokontroller yang digunakan adalah Arduino duemilanove, Arduino digunakan sebagai
pengendali alat. Mikrokontroller yang mengatur sistem, mulai dari pengambilan data oleh
sensor kemudian, kemudian data yang yang diperoleh oleh sensor dikonversi oleh
Mikrokontroller di konversi menjadi dalam bentuk persen(%), yang pada akhirnya
ditampilkan pada LCD.
3.3 Perancangan Software
3.3.1 Arduino
Fungsi utama Arduino pada alat ini adalah untuk memproses data dari sensor,
agar dapat dikonversi menjadi dalam bentuk (%) dan hasil keluarannya dapat di
tampilkan di LCD. Dalam pembuatan Alkohol Meter ini digunakan Arduino
Duemilanove sebagai minimum sistemnya. Pada Mikrokontroller inilah terdapat
program yang mengatur dan mengolah data hingga data keluaran yang dihasilkan
sensor ditampilkan dalam bentuk (%) pada LCD.
Z = y1 +((y2-y1).( ).....(3)
Ket :
www.figarosensor.com/products/2620pdf.pdf
Resistor 470 Ω 1
Header Male 3
Header Female 3
Program Pengujian Sensor Alkohol TGS 2620 :
Komponen Jumlah
Trimpot 10K 1
Header Male 10
Header Female 10
Semakin besar nilai kadar pada cairan maka semakin besar pula data bit yang
mengindikasikannya dengan kenaikan yang tidak linear. Pengukuran kadar etanol
didasarkan pada pendeteksian sensor terhadap jumlah uap etanol dari cairan beralkohol.
1
Semakin besar jumlah uap etanol yang terdeteksi maka semakin besar pula kadar etanol
pada cairan beralkohol tersebut.
2
4.4 Pengujian pada sampel berlabel
Pada pengujian ini, dilakukan pada 13 sampel pengujian, berikut adalah hasil dari
pengukuran pada sampel-sampel bermerek :
Dari data diatas dapat di hitung total persen error absolute dengan metode MAPE
(Mean Absolute Percent Error) dengan rumus :
MAPE =
jadi Persen error absolutenya sesuai dengan rumus adalah :
MAPE : 16.43 = 1.26 %
13
3
4
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari hasil perancangan, pembuatan dan pengujian alat, dapat diambil beberapa
kesimpulan yaitu :
1. Sensor yang digunakan pada alat ini lebih baik digunakan dalam pengukuran kadar
skala kecil.
2. Semakin besar kadar yang diukur semakin kecil range pengukurannya.
3. Semakin besar kadar alkohol yang terkandung dalam suatu cairan semakin banyak
uap etanol yang menguap dari cairan tersebut.
5.2 Saran
Untuk pengembangan alat ini, agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal dan lebih
akurat disarankan:
1. Untuk pengembangan system lebih lanjut disarankan agar menggunakan sensor
yang dapat mengukur kadar alkohol dengan metode celup , bukan dengan deteksi
uap alkohol.
2. Untuk melakukan tes uji laboratorium untuk mendapatkan hasil pengukuran yang
lebih akurat
3. Perlu dibuat desain mekanik untuk mencegah agar sensor tidak tercelup.
1
2
DAFTAR PUSTAKA
[1] Anggraeni Dwi Haryowati, “Rancang Bangun Pendeteksi Alkohol Pada Urine
Menggunakan Sensor TGS 2620 berbasis Mikrokontroller AT89S51, Jurusan
Instrumentasi dan Elektronika, Universitas Diponegoro, 2010
1
PRODUCT INFORMATION
The figure below represents typical sensitivity characteristics, The figure below represents typical temperature and humidity
all data having been gathered at standard test conditions (see dependency characteristics. Again, the Y-axis is indicated as
reverse side of this sheet). The Y-axis is indicated as sensor sensor resistance ratio (Rs/Ro), defined as follows:
resistance ratio (Rs/Ro) which is defined as follows: Rs = Sensor resistance in 300ppm of ethanol
Rs = Sensor resistance in displayed gases at at various temperatures/humidities
various concentrations Ro = Sensor resistance in 300ppm of ethanol
Ro = Sensor resistance in 300ppm of ethanol at 20°C and 65% R.H.
10
Rs/Ro Rs/Ro 1
Methane
Ethanol
0 0.1
10 100 1000 10000 -20 -10 0 10 20 30 40 50
Gas concentration (ppm)
Ambient temperature (˚C)
IMPORTANT NOTE: OPERATING CONDITIONS IN WHICH FIGARO SENSORS ARE USED WILL VARY WITH EACH CUSTOMER’S SPECIFIC APPLICATIONS. FIGARO STRONGLY
RECOMMENDS CONSULTING OUR TECHNICAL STAFF BEFORE DEPLOYING FIGARO SENSORS IN YOUR APPLICATION AND, IN PARTICULAR, WHEN CUSTOMER’S TARGET
GASES ARE NOT LISTED HEREIN. FIGARO CANNOT ASSUME ANY RESPONSIBILITY FOR ANY USE OF ITS SENSORS IN A PRODUCT OR APPLICATION FOR WHICH SENSOR HAS
NOT BEEN SPECIFICALLY TESTED BY FIGARO.
Basic Measuring Circuit:
The sensor requires two voltage inputs: A common power supply circuit can
heater voltage (VH) and circuit voltage be used for both VC and VH to fulfill the
(VC). The heater voltage (VH) is applied sensor's electrical requirements. The
to the integrated heater in order to value of the load resistor (RL) should be
maintain the sensing element at a chosen to optimize the alarm threshold
specific temperature which is optimal for value, keeping power consumption (PS)
sensing. Circuit voltage (VC) is applied of the semiconductor below a limit of
to allow measurement of voltage (VRL) 15mW. Power consumption (PS) will be
across a load resistor (RL) which is highest when the value of Rs is equal
connected in series with the sensor. to RL on exposure to gas.