METODE PENELITIAN
Indonesia (BEI) yang menyediakan data laporan keuangan yang telah diaudit
dengan mengakses dan mengunduh melalui situs resmi Bursa Efek Indonesia
dalam waktu 6 bulan terhitung dari bulan Desember 2017 hingga Juni 2018.
Tabel 3.1
Jadwal Waktu Penelitian
39
40
berbentuk angka-angka atau jumlah dengan satuan ukur yang dapat dihitung
secara sistematik. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder.
Menurut Sugiyono (2012) data sekunder adalah sumber data yang diperoleh
dengan cara membaca, mempelajari dan memahami melalui media lain yang
bersumber dari literatur, buku-buku, serta dokumen perusahaan. Jenis penlitian ini
adalah penelitian kausal. Hubungan kausal ini adalah adanya hubungan sebab
akibat, dimana akan ada variabel yang mempengaruhi dan variabel yang
diperangaruhi.
dari website resmi Bursa Efek Indonesia, yaitu laporan keuangan tahunan yang
deskriptif, uji hipotesis, dan teknik analisis data kuantitatif dengan mengggunakan
analisis regresi logistik. Hasil analisis data tersebut selanjutnya disajikan dan
Perumusan Masalah
Merumuskan Hipotesis
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Kesimpulan
Gambar 3.1
Rancangan Penelitian
3.3.1 Populasi
3.3.2 Sampel
yaitu:
pengamatan. Sehingga total sampel dalam penelitian ini adalah 180 sampel.
43
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Studi
Data-data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan yang
telah diaudit pada perusahaan manufaktur yang terdaftar dalam Bursa Efek
mencatat, dan menghitung data yang berhubungan dengan penelitian dan diambil
berikut:
Laba bersiht-1
45
kode 0.
46
Data yang terkumpul dalam penelitian ini akan dianalisis secara kuantitatif
analisis regresi berganda adalah menggunakan SPSS. Dalam penelitian ini akan
Skala dikotomi yang dimaksud adalah skala data nominal dengan dua
kategori, misalnya: Ya dan Tidak, Baik dan Buruk atau Tinggi dan Rendah.
Keterangan:
Y = opini audit going concern; variabel dummy, 1 = Opini Audit
Going Concern (GCAO), 0 = opini audit non going concern).
X1, X2, X3 = variabel bebas, dimana:
X1 = Growth Ratio (GR)
X2 = Reputasi Auditor (REP), variabel dummy, 1 = KAP bigfour,
0 = KAP non bigfour.
X3 = Rencana Manajemen (RM); variabel dummy, 1 = memiliki
rencana manajemen, 0 = tidak memiliki rencana manajemen.
Β0,1,2,3 = parameter model dengan klasifikasi masing-masing kategori
variabel bebas.
ε = Kesalahan Residual
Analisis pengujian dengan regresi logistik menurut Santoso (2004)
(dalam Purnamawati dan Yuniarta, 2016) memperhatikan hal-hal berikut:
a. Menilai kelayakan model regresi (Goodness of fit test)
Dengan memperhatikan output dari Hosmer dan Lemeshow dengan
hipotesis yaitu:
H0 = tidak ada perbedaan nyata antara klasifikasi yang diprediksi dengan
klasifikasi yang diamati.
Ha = ada perbedaan nyata antara klasifikasi yang diprediksi dengan
klasifikasi yang diamati.
Dasar pengambilan keputusan yaitu dengan memperhatikan nilai I
yang diukur dengan nilai chisquare pada bagian bawah uji Hosmer dan
Lemeshow :
1) Jika probabilitas > 0,05, H0 diterima.
2) Jika probabilitas < 0,05, H0 ditolak.
48