Anda di halaman 1dari 21

Vol. 8, No.

1 ISSN : 2088-4109

JURNAL KEBIDANAN DAN KESEHATAN


(JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)
Januari 2018

GAMBARAN MASALAH MENTAL EMOSIONAL ANAK DI PAUD KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS
Titik Ariyanti; Th. Catur Wulan S; Ratna Widhayanti

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MENOPAUSE DENGAN TINGKAT KECEMASAN MENGHADAPI


MENOPAUSE PADA WANITA MENOPAUSE DI DESA GRIBIG KABUPATEN KUDUS
Sukma Wardani, Faizatul Khoirina, Farikh Asriyani Umi Nusrokh, Zarida Isnaini, Ismi Dwi Kasmiyanti

PENGETAHUAN REMAJA TENTANG ABORSI AKIBAT KEHAMILAN USIA DINI PADA SISWI KELAS XI IPA DI SMAN 1
MAYONG JEPARA
Endah Wijayanti, Intan Permata Dewi

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN SELF EFFICACY IBU BEKERJA DALAM
PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA GRIBIG KECAMATAN GEBOG KABUPATEN KUDUS
Happy Maria Ulfa, Darningsih

TINGKAT PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG GIZI IBU MENYUSUI DI RB SAYANG IBU UNDAAN KUDUS
Lisanias Mariana Sasmita, Kudarti, Ikasari Kristiani

HUBUNGAN ANTARA STATUS PEKERJAAN IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA BAE KECAMATAN
BAE KABUPATEN KUDUS
Sukma Wardani, Darningsih, Lailatun Niamah, Umi Nurul Fitriyah,Yanah, Zumrotul Ulyah

STUDI DESKRIPTIF IMPLEMENTASI PROGAM IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DALAM MEWUJUDKAN HAK
KESEHATAN ANAK DI PUSKESMAS JATI KUDUS TAHUN 2017
Intan Permata Dewi, Endah Wijayanti

HUBUNGAN KUALITAS PENDAMPINGAN IBU BERSALIN OLEH SUAMI/ KELUARGA DENGAN LAMANYA PERSALINAN
DI RB. FATIMAH KUDUS
Ira Mulyani, Magdalena DP, Dewi Endah Kusumaningtyas

PERBANDINGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU PRIMIGRAVIDA DAN MULTIGRAVIDA UNTUK MENGHADAPI


PERSALINAN DI BPS INDAH SETYA WAHYUNI KUDUS
Sarwini, Heni Febriana ,Rifa Caturiningsih

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TENTANG IMUNISASI TETANUS TOXOID DI BPS SRI MURWATI
KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS
Setianingtias Wardani, Ni Ketut Kasmini

Diterbitkan oleh
Akademi Kebidanan Mardi Rahayu
Kudus

Kudus ISSN
Vol. 8, No. 1 Hal. 1 - 94 Januari 2018 2088-4109
JURNAL KEBIDANAN DAN KESEHATAN
(JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)
Vol. 8, No. 1 Januari 2018

SK. Direktur AKBID Mardi Rahayu


No. 004/AKMR-SK/II/2016

Susunan Dewan Redaksi


(Editorial Team)
Ketua Dewan Redaksi (Editor in Chief) :
Kudarti, S.SiT, M.Kes

Dewan Redaksi (Editorial Board) :


Kudarti, S.SiT, M.Kes
Dewi Endah Kusumaningtyas, SST, M.Kes;
Ratna Widhayanti, SST;

Administrasi Redaksi (Administration) :


Agus Supriyanto

Penerbit (Publisher):
AKBID Mardi Rahayu

Alamat Redaksi
Jl. KH. Wahid Hasyim 89 Kudus
Telp./Fax. : (0291) 445979
Email : akbidmr@yahoo.co.id
Website : http://akbidmr.ac.id/layanan/e-jurnal

Jurnal Kebidanan dan Kesehatan terbit satu kali dalam setahun

Jurnal Kebidanan dan Kesehatan (Journal Of Midwifery And Health) merupakan wadah atau sarana yang
menerbitkan tulisan ilmiah hasil-hasil penelitian maupun non hasil penelitian di bidang kebidanan dan kesehatan
yang belum pernah diterbitkan di jurnal-jurnal ilmiah lain. Redaksi berhak mengubah tulisan tanpa mengubah
maksud atau substansi dari naskah yang dikirimkan. Naskah yang belum layak diterbitkan dalam Jurnal
Kebidanan dan Kesehatan tidak dikembalikan kepada pengirimnya,kecuali atas permintaan dari penulis yang
bersangkutan

Jurnal
Kudus ISSN
Kebidanan dan Vol. 8, No. 1 Hal. 1 – 94
Januari 2018 2088-4109
Kesehatan
JURNAL KEBIDANAN DAN KESEHATAN
(JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)
Vol. 8, No. 1 Januari 2018
GAMBARAN MASALAH MENTAL EMOSIONAL ANAK DI PAUD KECAMATAN KOTA
KABUPATEN KUDUS
Titik Ariyanti; Th. Catur Wulan S; Ratna Widhayanti

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MENOPAUSE DENGAN TINGKAT


KECEMASAN MENGHADAPI MENOPAUSE PADA WANITA MENOPAUSE DI DESA GRIBIG
KABUPATEN KUDUS
Sukma Wardani, Faizatul Khoirina, Farikh Asriyani Umi Nusrokh, Zarida Isnaini,
Ismi Dwi Kasmiyanti

PENGETAHUAN REMAJA TENTANG ABORSI AKIBAT KEHAMILAN USIA DINI PADA SISWI
KELAS XI IPA DI SMAN 1 MAYONG JEPARA
Endah Wijayanti, Intan Permata Dewi

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN SELF EFFICACY


IBU BEKERJA DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA GRIBIG KECAMATAN GEBOG
KABUPATEN KUDUS
Happy Maria Ulfa, Darningsih

TINGKAT PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG GIZI IBU MENYUSUI DI RB


SAYANG IBU UNDAAN KUDUS
Lisanias Mariana Sasmita, Kudarti, Ikasari Kristiani

HUBUNGAN ANTARA STATUS PEKERJAAN IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI


DESA BAE KECAMATAN BAE KABUPATEN KUDUS
Sukma Wardani, Darningsih, Lailatun Niamah, Umi Nurul Fitriyah,
Yanah, Zumrotul Ulyah

STUDI DESKRIPTIF IMPLEMENTASI PROGAM IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI


DALAM MEWUJUDKAN HAK KESEHATAN ANAK DI PUSKESMAS JATI KUDUS TAHUN 2017
Intan Permata Dewi, Endah Wijayanti

HUBUNGAN KUALITAS PENDAMPINGAN IBU BERSALIN OLEH SUAMI/ KELUARGA


DENGAN LAMANYA PERSALINAN DI RB. FATIMAH KUDUS
Ira Mulyani, Magdalena DP, Dewi Endah Kusumaningtyas

PERBANDINGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU PRIMIGRAVIDA DAN MULTIGRAVIDA


UNTUK MENGHADAPI PERSALINAN DI BPS INDAH SETYA WAHYUNI KUDUS
Sarwini, Heni Febriana ,Rifa Caturiningsih

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TENTANG IMUNISASI TETANUS


TOXOID DI BPS SRI MURWATI KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS
Setianingtias Wardani, Ni Ketut Kasmini

Diterbitkan oleh
Akademi Kebidanan Mardi Rahayu
Kudus

Jurnal
Kudus ISSN
Kebidanan dan Vol. 8, No. 1 Hal. 1 – 94
Januari 2018 2088-4109
Kesehatan
JURNAL KEBIDANAN DAN KESEHATAN
(JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)
Vol. 8, No. 1 Januari 2018

DAFTAR ISI
GAMBARAN MASALAH MENTAL EMOSIONAL ANAK DI PAUD KECAMATAN KOTA
KABUPATEN KUDUS
Titik Ariyanti; Th. Catur Wulan S; Ratna Widhayanti...................................................................................................... 1 - 6

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MENOPAUSE DENGAN TINGKAT


KECEMASAN MENGHADAPI MENOPAUSE PADA WANITA MENOPAUSE DI DESA
GRIBIG KABUPATEN KUDUS
Sukma Wardani, Faizatul Khoirina, Farikh Asriyani Umi Nusrokh, Zarida Isnaini,Ismi Dwi Kasmiyanti......7 - 11

PENGETAHUAN REMAJA TENTANG ABORSI AKIBAT KEHAMILAN USIA DINI PADA


SISWI KELAS XI IPA DI SMAN 1 MAYONG JEPARA
Endah Wijayanti, Intan Permata Dewi. .....................................................................................................................12 - 24

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN SELF


EFFICACY IBU BEKERJA DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA GRIBIG
KECAMATAN GEBOG KABUPATEN KUDUS
Happy Maria Ulfa, Darningsih. ..................................................................................................................................25 - 33

TINGKAT PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG GIZI IBU MENYUSUI DI RB


SAYANG IBU UNDAAN KUDUS
Lisanias Mariana Sasmita, Kudarti, Ikasari Kristiani. ........................................................................................... 34 - 48

HUBUNGAN ANTARA STATUS PEKERJAAN IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF


DI DESA BAE KECAMATAN BAE KABUPATEN KUDUS
Sukma Wardani, Darningsih, Lailatun Niamah, Umi Nurul Fitriyah,Yanah, Zumrotul Ulyah. ....................... 49 - 53

STUDI DESKRIPTIF IMPLEMENTASI PROGAM IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA


BAYI DALAM MEWUJUDKAN HAK KESEHATAN ANAK DI PUSKESMAS JATI KUDUS
TAHUN 2017
Intan Permata Dewi, Endah Wijayanti. .....................................................................................................................54 - 63

HUBUNGAN KUALITAS PENDAMPINGAN IBU BERSALIN OLEH SUAMI/ KELUARGA


DENGAN LAMANYA PERSALINAN DI RB. FATIMAH KUDUS
Ira Mulyani, Magdalena DP, Dewi Endah Kusumaningtyas. ................................................................................64 - 74

PERBANDINGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU PRIMIGRAVIDA DAN MULTIGRAVIDA


UNTUK MENGHADAPI PERSALINAN DI BPS INDAH SETYA WAHYUNI KUDUS
Sarwini, Heni Febriana ,Rifa Caturiningsih................................................................................................................75 - 85

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TENTANG IMUNISASI TETANUS


TOXOID DI BPS SRI MURWATI KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS
Setianingtias Wardani, Ni Ketut Kasmini. .................................................................................................................86 - 94
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN


(JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)

PENGETAHUAN REMAJA TENTANG ABORSI AKIBAT KEHAMILAN


USIA DINI PADA SISWI KELAS XI IPA DI SMAN 1 MAYONG JEPARA

KNOWLEDGE OF ABORTION IN ADOLESCENT BECAUSE OF


EARLY PREGNANCY IN CLASS XI IPA
IN SMAN 1 MAYONG JEPARA

Endah Wijayanti1, Intan Permata Dewi2


1,2 Akbid Kudus
wijayantiendah72@gmail.com,intan33_permata@yahoo.com

ABSTRACT

Abortion is one of the most serious problems, judging by the high rate of abortion
that is increasing from year to year. In Indonesia alone, the number of fetal killings
per year has reached 3 million. The problem of abortion that occurred in Indonesia is
mostly done by adolescents. Adolescents have unique characteristics, one of which is
the nature of wanting to imitate something that is seen, to the circumstances, as well
as the environment around it. One of the social and clinical issues associated with
adolescence is early pregnancy in teenagers / out of wedlock. Early pregnancy in
adolescents can occur due to lack of parent role in the family, lack of sex education
from parents and family to adolescents and development of science and technology
that is not based on strong mental development.
To know the knowledge of youth class XI IPA at SMAN 1 Mayong Jepara about
abortion due to early pregnancy.
Research design observational by using quantitative descriptive analysis.
Population and Sample : Adolescents class XI IPA be in SMAN 1 Mayong Jepara.
Total population 50 female students, with sampel 49 female students.
Research result 49 respondents of adolescent knowledge about abortion due to early
pregnancy are included in the criteria to know is 28 respondents (57.1%), while those
with knowledge do not know as much as 21 respondents (42.9%).
Conclusion the research results that adolescent knowledge about abortion due to early
pregnancy in the class XI IPA students is know by 28 respondents.

Keywords: knowledge, women adolescents, Abortion due to early pregnancy

12
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

ABSTRAK

PENGETAHUAN REMAJA TENTANG ABORSI AKIBAT KEHAMILAN


USIA DINI PADA SISWI KELAS XI IPA DI SMAN 1 MAYONG JEPARA

Aborsi menjadi salah satu masalah yang cukup serius, dilihat dari tingginya angka
aborsi yang kian meningkat dari tahun ketahun. Di indonesia sendiri, angka
pembunuhan janin pertahun sudah mencapai 3 juta. Masalah aborsi yang terjadi di
indonesia tersebut kebanyakan dilakukan oleh remaja. Remaja mempunyai sifat yang
unik, salah satunya adalah sifat ingin meniru sesuatu hal yang dilihat, kepada
keadaan, serta lingkungan disekitarnya. Salah satu isu sosial dan klinis yang berkaitan
dengan remaja adalah kehamilan dini pada remaja / diluar nikah. Kehamilan dini pada
remaja dapat terjadi karena kurangnya peran orang tua dalam keluarga, kurangnya
pendidikan seks dari orang tua dan keluarga terhadap remaja serta perkembangan
IPTEK yang tidak didasari dengan perkembangan mental yang kuat.
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan remaja kelas XI IPA di SMAN
1 Mayong Jepara tentang aborsi akibat kehamilan dini.
Desain Penelitian ini menggunakan observasional dengan menggunakan pendekatan
cross sectional serta di analisa menggunakan teknik deskriptif kuantitatif.
Populasi dan Sampel remaja kelas XI IPA yang berada di SMAN 1 Mayong Jepara.
Jumlah populasi 50 siswi, dengan smpel 49 siswi.
Hasil Penelitian menunjukkan dari 49 responden pengetahuan remaja tentang aborsi
akibat kehamilan dini yang termasuk dalam kriteria tahu adalah sebesar 28 responden
(57,1%), sedangkan yang memiliki pengetahuan tidak tahu sebanyak 21 responden
(42,9%).
Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan remaja tentang
aborsi akibat kehamilan dini pada siswi kelas XI IPA adalah tahu sebesar 28
responden.

Kata kunci : Pengetahuan, Remaja putri, Aborsi akibat kehamilan dini

PENDAHULUAN besarnya tingkat kehamilan di


Aborsi menjadi salah satu Indonesia. Selain itu, ada yang
masalah yang cukup serius, dilihat dari mengkategorikan aborsi itu pem-
tingginya angka aborsi yang kian bunuhan. Ada yang melarang atas
meningkat dari tahun ke tahun. Di nama agama. Ada yang menyatakan
Indonesia sendiri, angka pembunuhan bahwa jabang bayi juga punya hak
janin pertahun sudah mencapai 3 juta. hidup sehingga harus dipertahankan,
Angka yang tidak sedikit mengingat dan lain-lain. Selain itu, aborsi

13
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

merupakan masalah kesehatan remaja. Beberapa wilayah lain di


masyarakat karena memberikan Indonesia, seks pranikah juga
dampak pada kesakitan dan kematian dilakukan beberapa remaja. Seperti di
ibu. Surabaya tercatat 54 persen, Bandung
WHO memperkirakan 10 – 50 47 persen, dan 52 persen di Medan.
% kematian ibu disebabkan oleh aborsi (BKKBN, 2012).
(tergantung kondisi masing-masing Diperkirakan setiap tahun
negara). Diperkirakan di seluruh dunia jumlah aborsi di Indonesia mencapai
setiap tahun dilakukan 20 juta aborsi 2,5 juta jiwa dari 5 juta kelahiran
tidak aman, dan 70.000 wanita pertahun. Bahkan, 1 - 1,5 juta
meninggal akibat aborsi tidak aman. diantaranya adalah kalangan remaja.
Di Asia tenggara, WHO memper- (BKKBN).
kirakan 4,2 juta aborsi dilakukan setiap Dalam kurun waktu tiga tahun
tahunnya, di antaranya 750.000 sampai (2008 - 2010) kasus aborsi terus
1,5 juta terjadi di Indonesia. Angka meningkat. Tahun 2008 ditemukan 2
tersebut memberikan gambaran bahwa juta jiwa anak korban Aborsi, tahun
masalah aborsi di Indonesia masih berikutnya (2009) naik 300.000
cukup besar dan masalah aborsi yang menjadi 2,3 juta janin yang dibuang
terjadi di indonesia kebanyakan paksa. Sementara itu, pada tahun 2010
dilakukan oleh remaja. naik dari 200.000 menjadi 2,5 juta
Menurut Kepala Badan jiwa. 62,6 persen pelaku diantaranya
Kependudukan dan Keluarga Beren- adalah anak berusia dibawah 18 tahun.
cana Nasional (BKKBN), Sugiri Metode aborsi 37 persen dilakukan
Syarief. Praktik aborsi di dalam negeri melalui kuret, 25 persen melalui oral
cenderung meningkat. Bahkan tren dan pijatan, 13 persen melalui cara
peningkatannya tiap tahun rata-rata suntik, 8 persen memasukkan benda
mencapai 15 persen. Diperkirakan asing ke dalam rahim dan selebihnya
setiap tahun jumlah aborsi di Indonesia melalui jamu dan akupunktur. (KPAI).
mencapai 2,4 juta jiwa. Bahkan, 800 Remaja mempunyai sifat yang
ribu di antaranya terjadi di kalangan unik, salah satunya adalah sifat ingin

14
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

meniru sesuatu hal yang dilihat, METODE


kepada keadaan, serta lingkungan Metode yang dipakai dalam penelitian
disekitarnya. Salah satu isu sosial dan ini adalah penelitian deskriptif
klinis yang berkaitan dengan remaja kuantitatif yang menggunakan
adalah Kehamilan dini pada remaja / pendekatan cros sectional. Adapun
diluar nikah. Kehamilan dini pada yang menjadi subjek penelitian adalah
remaja / diluar nikah dapat terjadi siswi kelas XI IPA SMAN 1 Mayong-
karena kurangnya peran orang tua Jepara. Didapatkan jumlah sampel 50
dalam keluarga, kurangnya pendidikan siswi menggunakan total sampling,
seks dari orang tua dan keluarga serta criteria inklusi dan eksklusi
terhadap remaja serta perkembangan didapatkan 49 siswi yang menjadi
IPTEK yang tidak didasari dengan sampel dikarenakan pada saat
perkembangan mental yang kuat. penelitian ada 1 siswi tidak masuk
Perkembangan informasi yang pesat karena sakit. Sedangkan analisa data
ini menyebabkan perilaku seks bebas dengan tehnik deskriptif kuantitatif.
yang lazim terjadi dibelahan dunia Untuk selanjutnya kuesioner yang
barat menjadi merebak dikalangan digunakan sebelumnya dilakukan uji
remaja di Indonesia. Akibatnya remaja validitas dan reliabilitas terlebih
putri semakin banyak yang hamil dahulu, didapatkan hasil uji valiitas
diusia dini, yaitu antara 13 – 19 tahun. dari 25 item pertanyaan diperoleh nilai
http://kesehatan.kompasiana.co.id/med r hitung antara (0,438 – 0,647) lebih
is/2010). besar dari r table (0,361) sehingga
Oleh karena itu, penulis tertarik untuk pertanyaan kuesioner dinyatakan valid,
mengadakan penelitian mengenai sedangkan hasil uji reliabilitas
pengetahuan remaja tentang aborsi didapatkan hasil nilai α = 0,893,
akibat kehamilan dini pada siswi kelas dengan demikian dari kuesioner lebih
XI IPA di SMAN 1 Mayong Jepara. besar dari α minimal 0,7 sehingga dari
25 pertanyaan kuesioner dinyatakan
reliable.

15
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

HASIL DAN BAHASAN dalam 21 (dua puluh satu) kelas


A. HASIL dan 9 (sembilan) ruang fasilitas
Penelitian ini di laksanakan di pendukung lainnya dan dengan
SMAN 1 Mayong Jepara pada jumlah orang : Jumlah siswa : 733
tanggal 14 Mei 2017, setelah orang, jumlah kelas : 21 kelas,
mendapat ijin dari kepala sekolah jenis kelamin : Laki – laki 308
SMAN 1 Mayong Jepara. orang dan perempuan 425 orang,
Responden dalam penelitian ini perangkat sekolah : kepala sekolah
adalah seluruh siswi kelas XI IPA 1 orang, guru (pengajar) 44 orang,
di SMAN 1 Mayong Jepara. staf dan karyawan 21 orang.
Lokasi Penelitian, SMAN 1
Mayong Jepara merupakan salah 1. Karakteristik Responden
satu SMA Negeri yang terletak di Penelitian ini di laksanakan
Desa Sengonbugel RT 01, RW 01, pada tanggal 14 Mei 2017,
Kecamatan Mayong Kabupaten responden dalam penelitian ini
Jepara. adalah seluruh siswi kelas XI
SMAN 1 Mayong Jepara ini IPA di SMAN 1 Mayong
mempunyai luas wilayah 20.000 Jepara. Adapun karakteristik
m2 (2 Ha). secara administratif responden adalah sebagai
SMAN 1 Mayong Jepara terbagi berikut :

Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

No Umur Frekuensi Persentase (%)


1 15 th 3 6,1
2 16 th 20 40,8
3 17 th 24 49,0
4 18 th 2 4,1
Total 49 100
Sumber : Data Primer yang telah diolah

Tabel 4.1 menunjukkan bahwa sebagian besar umur responden adalah 17 tahun,
yaitu sebanyak 24 orang (49,0%). Sedangkan responden yang berumur 16 tahun

16
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

berjumlah 20 orang (40,8%), umur 15 tahun hanya berjumlah 3 orang (6,1%), dan
umur 18 tahun berjumlah 2 orang (4,1%).

2. Pengetahuan siswi kelas XI IPA SMAN 1 MAYONG JEPARA tentang aborsi


akibat kehamilan dini
Peneliti membatasi penelitian pengetahuan responden tentang aborsi akibat
kehamilan dini dengan beberapa cakupan sebagai berikut ini.
a. Pengetahuan responden tentang pengertian aborsi
Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang
Pengertian Aborsi

No Kategori Frekuensi Persentase (%)


1 Tahu 37 75,5
2 Tidak Tahu 12 24,5
Total 49 100
Sumber : Data Primer yang telah diolah

Tabel 4.2 menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang pengertian


aborsi sebagian besar adalah tahu, yaitu sebanyak 37 responden (75,5%). Dan
yang tidak tahu yaitu sebanyak 12 responden (24,5%).
b. Pengetahuan Responden tentang penyebab dan akibat aborsi
Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang Penyebab
Dan Akibat Aborsi

No Kategori Frekuensi Persentase (%)


1 Tahu 28 57,1
2 Tidak Tahu 21 42,9
Total 49 100
Sumber : Data Primer yang telah diolah

Tabel 4.3 menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang penyebab dan


akibat aborsi sebagian besar adalah tahu yaitu sebanyak 28 responden
(57,1%), dan yang dalam kategori tidak tahu sebanyak 21 responden (42,9%).

17
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

c. Pengetahuan Responden tentang pengertian dan cara pencegahan kehamilan dini


Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang Pengertian Dan
Cara Pencegahan Kehamilan Dini

No Kategori Frekuensi Persentase (%)


1 Tahu 42 85,7
2 Tidak Tahu 7 14,3
Total 49 100
Sumber : Data Primer yang telah diolah

Tabel 4.4 menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang pengertian dan


cara pencegahan kehamilan dini sebagian besar adalah tahu sebanyak 42
responden (85,7%), sedangkan dalam kategori tidak tahu sebanyak 7 responden
(14,3%).
d. Pengetahuan Responden Tentang Penyebab Dan Akibat Kehamilan Dini
Tabel 4.5. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang Penyebab Dan
Akibat Kehamilan Dini

No Kategori Frekuensi Persentase (%)


1 Tahu 24 49,0
2 Tidak Tahu 25 51,0
Total 49 100
Sumber : Data Primer yang telah diolah
Tabel 4.5 menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang penyebab dan
akibat kehamilan dini berimbang yaitu tidak tahu sebanyak 25 responden
(51,0%), sedangkan yang dalam kategori tahu sebanyak 24 responden (49,0%).
e. Pengetahuan remaja tentang aborsi akibat kehamilan dini pada siswi kelas XI
IPA di SMAN 1 Mayong Jepara secara umum
Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang aborsi akibat
kehamilan dini

No Kategori Frekuensi Persentase (%)


1 Tahu 28 57,1
2 Tidak Tahu 21 42,9
Total 49 100
Sumber : Data Primer yang telah diolah

18
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

Tabel 4.6 menunjukkan bahwa pengetahuan siswi kelas XI IPA SMAN 1


Mayong Jepara tentang aborsi akibat kehamilan dini sebagian besar adalah tahu
yaitu sebanyak 28 responden (57,1%). Dan yang tidak tahu sebanyak 21
responden (42,9%).

B. BAHASAN Berdasarkan data diatas


bisa dilihat bahwa responden
1. Karakteristik Responden Ber-
95,9% masih dalam tahap remaja
dasarkan Umur
pertengahan dan 4,1% dalam
Menurut WHO rentang
tahap remaja akhir, hal tersebut
waktu usia remaja biasanya
mempengaruhi perubahan psiko-
dibedakan atas tiga, yaitu 12 – 15
logi yang terjadi pada remaja
tahun (masa remaja awal), 15 – 18
wanita yaitu pasif dan menerima,
tahun (masa remaja pertengahan),
cenderung menerima perlindung-
dan 18 – 21 tahun (masa remaja
an, minatnya tertuju pada hal yang
akhir).
sifatnya emosional dan kongkrit,
Menurut data primer yang
berusaha mengikuti dan
diperoleh dari hasil penelitian
mengenang orang lain, sifatnya
pengetahuan remaja kelas XI IPA
subyektif. (Prawirosudirjo, 2003)
tentang aborsi akibat kehamilan
Dari perubahan psikologi
dini di SMAN 1 Mayong Jepara,
yang terjadi pada remaja tersebut
dapat diketahui bahwa dari 49
sehingga pengaruh dari luar sangat
orang yang menjadi responden
mendominasi dari keputusan
sebagian besar adalah berumur 17
perilakunya, jadi teman sebaya
tahun, yaitu sebanyak 24 orang
dalam pergaulannya itulah yang
(49,0), sedangkan responden yang
nantinya memunculkan perilaku
berumur 15 tahun hanya
remaja tersebut.
berjumlah 3 orang (6,1 %), umur
2. Pengetahuan Remaja Kelas XI
16 tahun berjumlah 20 orang
IPA tentang aborsi akibat
(40,8%), dan umur 18 tahun
berjumlah 2 orang (4,1%).

19
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

kehamilan dini di SMAN 1 tersebut. Ini disebabkan karena


Mayong Jepara remaja lebih banyak mendapat-
Berdasarkan data hasil kan informasi tentang aborsi
penelitian diketahui bahwa yang berasal dari media massa
pengetahuan remaja tentang seperti internet, televisi bahkan
aborsi akibat kehamilan dini dapat dari informasi teman sebayanya.
dibagi dalam beberapa variabel
pengetahuan sebagai berikut ini. b. Pengetahuan tentang penyebab
a. Pengetahuan tentang pengertian dan akibat aborsi
aborsi Hal – hal yang menyebab-
Menurut Wikipedia bahasa kan aborsi yaitu Kelainan hasil
Indonesia, gugur kandungan atau pertumbuhan konsepsi, Kelainan
aborsi (bahasa latin : abortus) pada plasenta, Penyakit ibu,
adalah berhentinya kehami-lan Kelainan traktus genetalia.
sebelum usia kehamilan 20 Sedangkan akibat dari aborsi
minggu yang meng-akibatkan yaitu perdarahan, perforasi, in-
kematian janin. Apabila janin feksi dan syok. Berdasar-kan
lahir selamat (hidup) sebelum 38 data primer hasil penelitian dapat
minggu namun setelah 20 diketahui bahwa pengetahuan
minggu, maka istilahnya adalah tentang penyebab dan akibat
kelahiran prematur. Dari hasil aborsi sebagian besar tahu yaitu
penelitian diketahui bahwa sebanyak 43 responden (87,8%).
pengetahuan siswi kelas XI IPA Hal ini berarti pengetahuan
SMAN 1 Mayong Jepara tentang remaja yang mengetahui tentang
pengertian aborsi sebagian besar penye-bab dan akibat aborsi
adalah tahu yaitu sebanyak 37 dalam kategori baik, sehingga
responden (75,5%). Hal ini mempunyai harapan bahwa
menunjukkan bahwa rema-ja remaja tidak akan hamil diluar
mengetahui mengenai pengeta- nikah dan tidak melakukan
huan tentang pengertian aborsi tindakan aborsi.

20
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

c. Pengetahuan tentang pengertian banyak mendapatkan informasi


dan cara pencegahan kehamilan tentang kehamilan dini yang
dini berasal dari berbagai sumber
Menurut Wikipedia bahasa diantaranya dari teman sebaya,
Indonesia, kehamilan dini adalah media massa seperti internet,
kehamilan yang terjadi diluar televisi, radio maupun media
nikah dikarenakan adanya cetak.
pergaulan yang bebas.
Sedangkan cara pencegahan d. Pengetahuan tentang penyebab
kehamilan dini yaitu tidak dan akibat kehamilan dini
melakukan hubungan seksual Dari data primer hasil
sebelum menikah, menghindari penelitian diketahui bahwa
perbuatan yang memberi pengetahuan tentang penyebab
dorongan negatif misalnya dan akibat kehamilan dini
perilaku sex, jangan terjebak sebagian besar responden adalah
pada rayuan gombal, tidak tahu sebanyak 25
mendekatkan diri pada Tuhan, responden (51,0%). Hal ini
dan memperdalam keimanan. berarti siswi kelas XI IPA
Dari data primer hasil penelitian SMAN 1 Mayong Jepara kurang
diketahui bahwa pengetahuan mengerti dengan informasi
tentang pengertian dan cara tentang penyebab dan akibat
pencegahan kehamilan dini kehamilan dini, bisa dikarenakan
sebagian besar responden adalah remaja memang tidak mau tahu
tahu sebanyak 28 responden tentang hal-hal yang tidak
(57,1%). Hal ini menunjukkan mengenakkan bagi dirinya
bahwa remaja mengetahui sendiri, bahkan rasa ingin tahu
mengenai pengetahuan tentang yang tinggi dilatar belakangi
pengertian dan cara pencegahan adanya rasa senang dan nyaman
kehamilan dini tersebut. Ini untuk diri sendiri pada saat tanpa
disebabkan karena remaja lebih

21
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

dilihat resiko untuk waktu fungsi alat reproduksi serta


kedepan. berbagai aspek kesehatan repro-
Dari keseluruhan variabel duksi khususnya aborsi akibat
yang diteliti tersebut dapat kehamilan dini. Dari hasil
diketahui bahwa pengetahuan penelitian yang didapatkan perlu
remaja kelas XI IPA di SMAN 1 dipahami bahwa adanya per-
Mayong Jepara tentang aborsi bedaan pengetahuan pada pe-
akibat kehamilan dini adalah ngertian dan pencegahan ke-
tahu yaitu sebanyak 28 respon- hamilan usia dini banyak remaja
den (57,1%). Sebagian besar yang tahu, tetapi pengetahuan
pengetahuan remaja tentang penyebab dan akibat kehamilan
aborsi akibat kehamilan dini usia dini banyak remaja yang
yang tahu ini karena remaja tidak tahu, hal ini justru yang
sudah banyak mendapatkan menjadikan peningkatan ke-
informasi dari media elektronik hamilan usia dini ditahun
seperti internet dan tayangan kedepan terjadi peningkatan.
televisi maupun dari media cetak
seperti surat kabar dan majalah. SIMPULAN DAN SARAN
Remaja juga banyak mendapat- A. SIMPULAN
kan informasi tentang aborsi Berdasarkan hasil penelitian
akibat kehamilan dini dari yang dilaksanakan didapatkan
sekolah, orang tua, dan teman. kesimpulan dari pengetahuan
Dengan memiliki penge- remaja tentang aborsi akibat
tahuan yang tahu serta adanya kehamilan dini pada siswi kelas XI
informasi yang benar tentang IPA di SMAN 1 Mayong Jepara
pengertian aborsi, penyebab dan sebagai berikut.
akibat aborsi. Remaja diharap- 1. Hasil penelitian ditinjau dari
kan memiliki sikap dan tingkah karakteristik responden ber-
laku yang bertanggung jawab dasarkan umur
mengenai sistem, proses, dan

22
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

Dari jumlah siswi kelas XI a. Diharapkan agar remaja


IPA diketahui bahwa yang lebih mengerti dan men-
menjadi responden sebagian dalami tentang aborsi
besar adalah yang berumur 17 akibat kehamilan dini serta
tahun yaitu 24 orang (49,0%), dampak yang akan ditim-
sedangkan responden yang bulkan setelahnya.
berumur 15 tahun ada 3 orang b. Diharapkan remaja agar
(6,1%), yang berumur 16 tahun lebih hati – hati dalam
ada 20 orang (40,8%), serta yang berteman atau bergaul.
berumur 18 tahun ada 2 orang 2. Dinas Terkait (Dinas Kesehatan
(4,1%). dan BPMPKB)
2. Hasil penelitian pengetahuan Diharapkan adanya program
remaja tentang aborsi akibat khusus pada pembinaan remaja
kehamilan dini pada siswi kelas yang lebih mengarahkan adanya
XI IPA di SMAN 1 Mayong pembentukan karakter dan
Jepara. perilaku, tidak hanya sebatas
Dari data primer hasil pemberian pengetahuan saja.
penelitian pengetahuan remaja 3. Bagi Masyarakat
tentang penyebab dan akibat Bagi masyarakat sekitar
kehamilan dini sebagian besar diharapkan agar lebih memper-
responden adalah tidak tahu hatikan anaknya khususnya
sebanyak 25 responden (51,0%). dalam pergaulan dan berteman.
Tetapi, dari keseluruhan penge- 4. Bagi Institusi (khususnya SMAN
tahuan remaja tentang aborsi 1 Mayong Jepara)
akibat kehamilan dini dalam Diharapkan institusi dapat
kriteria tahu sebanyak 28 menyediakan lebih banyak lagi
responden (57,1%). buku sumber di lingkungan
B. SARAN SMA (perpustakaan) untuk me-
1. Bagi Remaja (khususnya siswi ningkatkan pengetahuan remaja
SMAN 1 Mayong Jepara) siswi SMA tersebut.

23
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan | Vol. 8, No.1, Januari 2018

DAFTAR PUSTAKA
Kasjono, Heru Subaris. 2009. Teknik Sampling Untuk Penelitian Kesehatan.
Yogyakarta : Graha Ilmu.
Machfoedz, Ircham. MS. 2009. Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan. Yogyakarta
: Fitramaya.
Manuaba. 2009. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta : EGC.
Moleong, Lexy J. M. A. 2010. Metodologi Penelitian Deskriptif Kualitatif Dan
Kuantitatif. Jakarta.
Pengertian Remaja ( Internet ) http://www.psikologizone.com/fase-fase-
perkembangan-manusia/06511465 <Diakses tanggal 27 Maret 2013>
Pengetahuan ( Internet ) www.Britannica.com <Diakses tanggal 3 juli 2013>
Prawirosudirjo, 2003, Menginjak Masa Remaja, Bhratara Karya Aksara, Jakarta.
Remaja ( Internet ) http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2010 <Diakses tanggal
27 Maret 2013>
Varney, Helen, dkk. 2001. Buku Saku BIDAN. Jakarta : EGC.

24
FORMAT ARTIKEL

JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN


(JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)
(– TIMES NEW ROMAN 14 pt)

JUDUL ARTIKEL (Bahasa Indonesia)  12 pt


JUDUL ARTIKEL (Bahasa Ingris)  12 pt
Nama penulis 1, Nama penulis 2 (12 pt)
1,2
Asal institusi penulis
Alamat institusi penulis
No Hp / surel penulis

ABSTRACT
Abstract written using times new roman font size 12, spacing 1 and the text length between
100-200 word, written in one paragraph.

ABSTRAK
Abstrak ditulis menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12, spasi 1 dan dengan
panjang teks antara 100-200 kata, ditulis dalam 1 paragraf. Abstrak versi Bahasa Indonesia
ditulis menggunakan Bahasa Indonesia baku dengan ejaan yang disempurnakan.

Kata kunci: terdiri dari 3-6 kata, ditulis mengikuti urutan abjad

PENDAHULUAN Tipe Artikel


Naskah diketik dengan font Times New Artikel merupakan hasil penelitian
Roman ukuran 12 , spasi double (2)--------- dalam bidang pendidikan. Sistematika
---------------------------------------------------- penulisan artikel hasil penelitian terdiri
-----------------------------------(dst) dari judul, nama penulis, institusi dan
---------------------------------------------- alamat korespondensi, abstrak, kata kunci,
---------------------------------------------------- pendahuluan, metode, hasil dan
-----------------------------------------(dst)
pembahasan, simpulan, ucapan terimakasih ----------------------------------------------
dan daftar rujukan. ----------------------------------------------
Naskah dipaparkan secara naratif ---------------------------------------dst
(tanpa penomoran di depan sub judul) dan Hasil dan pembahasan dibuat sub
pemaparan dalam bentuk sub judul judul sendiri. Dimana bagian ini
dihindari. merupakan bagian utama artikel. Pada
METODE hasil dapat disajikan dengan tabel atau
---------------------------------------------------- grafik, untuk memperjelas hasil secara
---------------------------------------------------- verbal. Sedangkan pada pembahasan
------------------------------------------dst merupakan bagian terpenting dari
Berisi metode/rancangan penelitian, keseluruhan isi artikel ilmiah. Tujuan
populasi dan sampel, instrumen, validitas pembahasan adalah : Menjawab masalah
dan realibilitas instrumen, dan cara analisis penelitian, menafsirkan temuan-temuan,
data. mengintegrasikan temuan dari penelitian
HASIL DAN BAHASAN ke dalam kumpulan pengetahuan yang
A. HASIL telah ada dan menyusun teori baru atau
---------------------------------------------- memodifikasi teori yang sudah ada.
---------------------------------------------- Gambar disisipkan di dalam text box
---------------------------------------dst dan figures caption (keterangan gambar)
B. BAHASAN diletakkan di bawah gambar.

Gambar 1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxx

Tabel 1. Yyyyyyyyyyyyyyyyy yyyyyyyyyyyyyyyy


Tabel dibuat dengan lebar garis 1 pt Simpulan dan saran ditulis sendiri-
dan tables caption (keterangan tabel) sendiri dalam sub judul. Simpulan memuat
diletakkan di atas tabel. Keterangan tabel jawaban atas pertanyaan penelitian. Ditulis
yang terdiri lebih dari 2 baris ditulis dalam bentuk narasi, bukan dalam bentuk
menggunakan spasi 1. Garis-garis tabel numerikal. Saran diberikan atas dasar hasil
diutamakan garis horizontal saja penelitian.
sedangkan garis vertikal dihilangkan.
SIMPULAN DAN SARAN UCAPAN TERIMAKASIH (bila ada)
A. SIMPULAN Ucapan terimakasih ditujukan kepada
---------------------------------------------- institusi resmi atau perorangan sebagai
--------------------------------------dst penyandang dana atau telah memberikan
B. SARAN kontribusi lain dalam penelitian. Ucapan
---------------------------------------------- terimakasih dilengkapi dengan nomor surat
--------------------------------------dst kontrak penelitian.

DAFTAR PUSTAKA
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------dst
Penulisan daftar pustaka terdiri-dari nama penulis, tahun penerbitan, judul artikel, nama
kota dan institusi penerbitan. Daftar rujukan diurutkan sesuai huruf pertama nama penulis (A-
Z). Kata kedua dalam nama disepakati sebagai nama keluarga. Semua pustaka yang dirujuk
dalam teks harus dituliskan dalam daftar rujukan.
Penulisan daftar pustaka sebagai berikut:
Buku :
Ary, D., Jacobs, L.C. & Razavieh, A. 1976. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan
oleh Arief Furchan. 1982. Surabaya: Usaha nasional
Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rinneka Cipta
Jawa Pos. 22 April 2008. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri, hlm. 3
Kansil, C.L. 2002. Orientasi Baru Penyelenggaraan Pendidikan Program Profesional dalam
Memenuhi Kebutuhan Dunia Idustri. Transpor, XX(4): 54-5 (4): 57-61
Keppel, Geoffrey. 1982. Design and Analysis A Researcher’s Handbook. New Jersey:
Prentice-Hall, Inc.
Khumaedi, M, Sunyoto dan Burhan, M . 2010. Program Keahlian pada Sekolah Menengah
Kejuruan dan Kesesuaiannya dengan Kebutuhan Tenaga Kerja di Kabupaten Semarang.
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin (PTM). Volume 11, No.1.
Jurnal:
Meltzer, D.E. 2002. The Relantionship Between Mathematics Preparation and Conceptual
Learning Gains in Physics. AmJ Phys, 70 (7): 120-137
Buku:
Sukmadinata, N.S. 2005. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: P.T. Remaja Rosdakarya
Prosiding:
Liliasari. 2011. Membangun Masyarakat Melek Sains Berkarakter Bangsa melalui
Pembelajaran. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan IPA dengan tema Membangun
Masyarakat Melek (Literate) IPA yang Berkarakter Bangsa melalui Pembelajaran.
Semarang, 16 April 2011
Skripsi, Tesis, Desetasi:
Parmin. 2005. Kualitas Pembelajaran Biologi melalui Pendekatan Sains Lingkungan
Teknologi dan Masyarakat (Salingtemas). (Tesis). Semarang: Program Pascasarjana
Universitas Negeri Semarang

Pengiriman Artikel
Soft copy dan hard copy dari artikel dalam bentuk akhir (revised article) ditulis sebanyak 10
sampai 12 halaman dikirimkan ke Staf redaksi Jurnal Kebidanan dan Kesehatan AKBID
Mardi Rahayu email: akbidmr@yahoo.co.id atau AKBID Mardi Rahayu Jl. KH Wahid
Hasyim No.89 Kudus

Anda mungkin juga menyukai