Anda di halaman 1dari 4

NOTULEN LOKAKARYA TRIBULAN RUTIN KE 2

Pertemuan/rapat : Lokmin Tribulanan IIIHari/tanggal : Senin, 20 Agustus 2018Waktu panggilan :


Sabtu, 18 Agustus 2018Waktu rapat : 09.00

selesaiSusunan Acara :
-
Pembukaan

-
Dinamika Kelompok
-
Istirahat
-
Kegiatan linsek dalam mengembangkan peran serta masyarakat
-
Inventarisasi peran bantu masing-masing sektor
-
Istirahat
-
Analisa hambatan dan masalah dalam peran bantu masing-masing sektor

-
Pembagian peran masing masing sektor
-
Perumusan rencana kerja dalam 3 bulanan mendatang
-
Kesepakatan dan penutupan

Pimpinan
pertemuan/rapatKetua : Muslihat (Camat)Moderator : NurjannaNotulen : FatimahPeserta pertemuan :
Lintas sektor Puskesmas Perawatan Wayabula dan stafPuskesmas Perawatan WayabulaKronologi Acara :
PEMBAHASAN RAPAT1. Kata Pembukaan : Pembawa Acara (Nurjanna)2. Acara di buka oleh Camat, di
lanjutkan sambutan oleh Camat yang menghimbauuntuk semua kepala desa dan pihak lintas sektor
terkait agar mendukung
dalam Akreditasi puskesmas, karena jika Puskesmas tidak terakreditasi makaPuskesmas terancam
tutup.3. Sambutan dari kepala puskesmas dan dalam sambutanya kepala puskesmasmenginformasikan
kebijakan program baru antara lain :- Proses Akreditasi sudah berlangsung jadi kalau ada perbaikan
atau sarandan kritik yang membangun puskesmas maka di mohon bisa berpartisipasidalam
akreditasi.4. Penyampaian masukana. Masukan tentang peran serta lintas sektor dalam bidang
kesehatan yangbertujuan agar peserta dapat mengetahui tugas, fungsi dan kegiatan darimasing-masing
sektor dalam pembinaan Upaya Kesehatan BersumberMasyarakat. Masing- masing peserta
menceritakan kegiatannya secaraterpadu khususnya dalam pembinaan UKBM.
b.
Menyampaikan masalah dan alanisis masalah yang telah di bahas dalamminlok triwulan 2, apakah
kegiatan yang sudah di sepakati berjalan / tidak

5. Acara di lanjutkan dengan dinamika kelompok lintas sektor untuk menggalangkekompakan tim
dilanjutkan dengan istirahat6. Acara di mulai lagi pada jam 10.20 dengan agenda kegiatan masing-
masingsektor dalam mengembangkan peran serta masyarakat antara lain
:a. Camat : bertanggung jawab Bertanggungjawab di wilayahkecamatan, merencanakan, penggerak,
pengawasan,pengendalian danpeningkatan dalam kegiatan UKBM (Posyandu).b. Kepala desa :
mendorong masyarakat untuk posyandu, mendorongmasyarakat untuk berobat di puskesmas dan jika
ada persalinan harus dipuskesmas, memfasilitasi masyarakat jika ada kendala dalam hal kefasilitas
kesehatan

c. Kader : mengumpulkan masyarakat dan melakukan penimbangan diposyandu , melakukan sweeping


bayi balita dan melaporkan ibu hamilbarud. Dukun : memberikan informasi dan membawa ibu
bersalin ke puskesmase. PKK : medukung posyandu dan pertemuan lintas sektorf. KUA : memberikan
informasi kepada cantin untuk membuat suratkesehatan terlebih dulu sebelum menikah7. Inventarisasi
peran bantu masing- masing sektorSektor Kader - PKK :-
Membina ibu-ibu Balita.- Melatih Kader Posyandu.- Penyuluhan kepada Ibu balita.Petugas kesehatan :
-
Merencanaan pengembangan Posyandu lengkap dengan jadwal pelaksanaanya.- Pembinaan, pengawasan serta
pengendalian pelaksanan posyandu.- Merencanakan
, melaksanakan dan mengevaluasi status gizi masayakat.8. Analisis peran bantu
Kepala Desa
Masalah
:

Kunjungan masyarakat ke posyandu masih cukup rendah, padahal sudahdilakukan pendekatan personal
kepada masyarakat untuk memanfaatkanposyandu dengan memberikan uang transport kepada kader.

Masih ada dukun menolong persalinan di rumah

Ibu hamil kunjungan pertama masih kurang, sering yang datang sudahtrimester 3 sehinggan K1 tidak
capai target

Ada kematian ibu di cio dalam bulan april

Sarana Posyandu tidak ada perkembangan karena tidak ada dana desayang bisa di pakaiPemecahan :

Memotivasi masyarakat untuk tetap memanfaatkan posyandu, melalui teknik



teknik yang lebih sederhana, sehingga masyarakat menjadiketergantungan untuk datang ke posyandu,
melakukan usaha jemput bolakerumah-rumah penduduk untuk datang ke posyandu.

Mengusulkan untuk swadaya dengan gotong royong mengadakan meja/kursi

Permintaan tenaga kesehatan bagi desa yang kosong


Memotivasi supaya ibu bersalin di bawa ke faskes diantar dukun/ kader

Menjalin kemitraan dengan dukun dan kader

Melakukan kelas gizi bagi bayi dengan gizi kurang dan buruk9. Membagi peran masing- masing lintas
sektor10. Perumusan rencana kerja masing masing sektor dalam pembangunankesehatan-
Kepala desa : mendukung kegiatan puskesmas , mengusahakan untuksarana dan prasarana posyandu,-
Kader & PKK : melakukan penimbangan Posyandu, menentukan bersama jadwal posyandu, melaporkan
ibu hamil dan pasien batuk2 lama ke petugaskesehatan , sweeping ibu hamil11. Membuat kesepakatan
bersama dengan masyarakat sesuai dengan Perumusanrencana kerja yang sudah di buat.12. Penutup

Anda mungkin juga menyukai