Anda di halaman 1dari 2

Materials and Manufacturing Processes dalam cetakan dan dibiarkan dingin sendiri

untuk membentuk bentukan yang


Mu’adz Syawali
diinginkan. Proses ini dibagi menjadi 2

1606907493 tahap yaitu Nucleation (proses


pembentukan nuclei) dan Growth. C. Chvorinov’s Rules
Reference: Black Kosher, Materials and Nucleation merupakan proses Digunakan untuk menghitung waktu total
Manufacturing Processes Tenth Edition. pembentukan inti-inti padat pada material proses solidifikasi;
hasil pengecoran tersebut. Proses ini
SDJKGBSJGBJBSJKBJKSD
terjadi ketika cairan perlahan berubah dapat
menjadi partikel padatan yang stabil. digunakan untuk membedakan setiap
Selain itu, growth merupakan proses proses solidifikasi dan memastkan riser
Dalam proses casting, material pertama dilelehkan,
perubahan menjadi padatan sejati. Proses mengeras setelah proses pengecoran.
dipanaskan dengan temperature tertentu, dan
terjadi karena terjadinya pelepasan panas Perbedaan pada kecepatan pendinginan
kadang-kadang diperlakukan khusus untuk
dari material lelehan, kehilangan panas ini dan waktu solidifikasi dapat menghasilkan
dimodifikasi komposisi kimianya. Material leleh
akan merubah materi ini menjadi padatan. variasi kuat pada struktur dan sifat dari
tadi kemudian dituangkan ke lubang atau cetakan
hasil pengecoran tersebut.
yang mengandung bentuk benda yang diinginkan
D. Kendala pada Logam Lelehan dan
kemudian didinginkan dan dibiarkan mengeras.
Fluiditas dan Suhu Tuangan
Dengan perancangan dan proses kontrol yang tepat,
Adakalanya saat proses penuangan tidak
ketahanan terhadap tegangan kerja dapat
terjaga atau terkontrol dengan baik
dioptimalisasikan dan tampilan yang menarik akan
sehingga material lelehan bereaksi dengan
mudah didapat.
sesuatu disekitarnya. Contohnya bila
Variasi dari proses casting ini menggunakan material ini bereaksi dengan gas oksigen
cetakan dengan material yang berbeda ( pasir, akan menghasilkan dross (butiran halus)
logam, dan keramik) dan metode penuangan yang yang terjebak di dalam cetakan dan akan
berbeda pula (gravity, vacuum, low pressure, or merusak permukaan hasil pengecoran
high pressure). Semua ini memiliki persyaratan yang akan mempengaruhi pada
bahwa material ini seyogyanya mengeras mesinabilitas dan sifat mekanikal dari
sedemikian rupa sehingga mampu memaksimalkan haisl tersebut. Selain itu, ada juga gas
sifat material dan menghindari porosity (pembentukan lubang-lubang
terbentuknya/terkadinya kecacatan seperti susut, 1. Kurva Pendinginan kecil gas) yang akan membuat profil
poros gas, dan trapped inclusions. Merupakan media yang produk jadi menjadi jelek dan rusak. Lalu ,
memudahkan kita dalam fluiditas (kemampuan aliran logam
A. Ketentuan/Persyaratan Mendasar dari lelehan) dipengaruhi oleh suhu tuangan
mempelajari proses solidifikasi.
Proses Casting logam lelehan, semakin tinggi suhu
Dengan menyisipkan
6 langkah dari proses casting: tuangan, semakin besar fluiditasnya maka
thermocouple kita dapat
1. Harus ada cetakan ( sesuai dengan apa semakin cepat aliran logam lelehan
memperoleh pengetahuan yang
yang mau dicetak) tersebut. Bila fluiditas terlalu besar akan
berharga terkait dengan apa saja
2. Proses pelelehan harus mampu menyebabkan cairan logam menembus
yang terjadi di berbagai wilayah
menyediakan material lelehan pada cetakan pasir yang akan menyebabkan
kurva yang berbeda.
temperatur yang tepat, dengan jumlah pasir tercampur dengan produk hasil coran
dan kualitas yang sesuai dan dapat (penetration)
diterima, serta dalam harga yang E. Pola (Patterns)
masuk akal. Penggunaan pola biasanya hanya
3. Teknik penuangan harus dipikirkan dikhususkan pada jenis pengecoran
dengan matang untuk memasukkan dengan pasir atau keramik. Pola dibagi
material lelehan ke dalam cetakan. menjadi 3 untuk sand-casting yaitu foam,
4. Proses solidifikasi harus di desain dan kayu, dan logam. Pada keramik, biasanya
dikontrol dengan tepat agar terhindar digunakan pola cetakan dari wax (lilin).
dari terbentuknya kecacatan pada F. Penyusutan Solidifikasi
material cetakan. Merupakan proses transisi perubahan dari
5. Kemungkinan pelepasan atau liquid menuju solid (dengan proses
pembuangan casting cari cetakan perlahan). Terdapat 3 stage dalam proses
dapat terjadi. ini yaitu (1) penyusutan liquid, terjadi
6. Jenis-jenis operasi pembersihan, karena suhu liquid mendingin menuju
penyelesaian, dan inspeksi mungkin suhu dimana solid akan terbentuk, (2)
diperlukan setelah casting dilepas dari penyusutan solidifikasi, proses ketika
cetakan. liquid berubah menjadi solid, (3) kontraksi
B. Proses Solidifikasi logam pada, terjadi ketika material solid
Pengecoran adalah proses solidifikasi mendingin menuju suhu ruangan.
dimana materi lelehan dituangkan ke
Ceramic-Mold ini hampir sama dengan menggunakan die yang terbuat dari
Plaster-Mold, perbedaannya hanya pada baja dan memasang tekanan tinggi
bahan cetakan yang digunakan. Pada selama proses solidifikasi.
keramik, cetakan dibuat dari keramik Keuntungan tipe ini adalah kita dapat
untuk menahan suhu leleh dari logam. membuat bentuk yang rumit dan
Keuntungan dari casting tipe ini adalah kompleks dengan tekanan yang
dapat membuat detail yang rumit, toleransi relative rendah. Contoh material yang
mendekati yang diinginkan, dan biasanya digunakan adalah
permukaan halus. alumunium, zink, dan lain-lain.
2. Multiple-Use-Mold Casting Processes D. Centrifugal Casting
A. Permanent-Mold Casting Gaya Centrifugal digunakan untuk
Pada casting tipe ini, atau biasa mendistribusikan lelehan logam ke
disebut sebagai “gravity die casting”, dalam cetakan atau lubang-lubang
cetakan yang dapat digunakan kecil melalui proses sentrifugal
kembali digunakan dengan bahan dari casting. Dalam proses ini, cetakan
Casting dikategorikan menjadi 2 kategori utama
gray cast iron, alloy cast iron, baja, pasir kering, grafit, atau logam diputar
yaitu:
perunggu, grafit, atau material terhadap sumbu vertikal atau
1. Expendable-Mold Casting Processes lainnya. Proses ini terjadi ketika horizontal dengan kecepatan 300 –
2. Multiple-Use-Mold Casting Processes cetakan dipasang dengan pasangan- 3000 rpm. Lelehan logam dimasukkan
logam yang kemudian dipanaskan dan kedalam cetakan dan kemudia terus
Untuk Expendable-Mold Casting Processes ini
ditempelkan bersama. Materi lelehan diputar sampai terbentuk padatan pada
dibagi menjadi beberapa macam yaitu sand plaster,
kemudian dituangkan dan memasuki casting tersebut. Keuntungan dari
ceramics, atau material tahan panas yang
lubang-lubang kecil dengan aliran proses ini adalah dapat memproduksi
dikombinasikan dengan bahan pengikat untuk
gravitasi. Setelah proses pengerasan berbagai macam silinder, termasuk
membentuk cetakan. Pada tipe pengecoran ini
selesai, cetakan dibuka dan casting ukuran yang besar, akurasi dimensi
cetakan hanya bisa digunakan sekali saja, berbeda
diambil. Keuntungan dari casting ini yang bagus, kuat, dan bersih.
dengan Multiple-Use-Mold Casting Processes
adalah menghasilkan permukaan dan Contohnya ada pada besi, baja, dan
yang mana mold dapat digunakan kembali, demi
akurasi dimensi yang baik, baja antikarat, alumunium alloy, dan
menghemat biaya produksi.
strukturnya kuat, dll. Contohnya lain-lain.
1. Expendable-Mold Casting Processes alumunium alloy, magnesium, dan 3. Cleaning, Finishing and Heat
A. Sand-Casting tembaga. Treatment
Merupakan contoh casting yang paling B. Die Casting Setelah proses solidifikasi dan pelepasan
umum dan paling fleksibel, lebih dari 90% Materi lelehan di masukkan kedalam cetakan selesai, kebanyakan benda hasil
proses casting pada logam dengan pencetak logam yang tertutup dalam coran mengharuskan pemberihan dan
menggunakan cara ini. Bahan granular tekanan sekitar 10-175 MPa. Tekanan penyelesaian tambahan. Hal-hal tersebut
yang tahan panas (silica, zircon, olivine, diatur sedemikian rupa selama proses adalah sebagai berikut;
atau pasir kromit) dicampurkan dengan solidifikasi, setelah itu pencetak a. Menyingkirkan sari/bagian tengah
sedkit bahan, seperti tanah liat dan air, dan logam dipisahkan dan casting dari castings.
kemudian dimapatkan ke dalam pattern dipasang dengan sprues dan runners. b. Menyingkirkan gerbang dan riser.
(pola) yang memiliki bentuk yang Keuntungan dari die casting adalah c. Menyingkirkan titik-titik kasar pada
diinginkan. Jenis pattern yang biasanya menghasilkan sangat-amat halus permukaan castings.
digunakan adalah solid patterns, split permukaan casting dan akurasi d. Membersihkan permukaan castings.
patterns, match-plate patterns, dan lain- dimensi yang luar biasa, produk yang e. Memperbaiki jikalau ada kecacatan.
lain. Contoh dari sand-casting adalah dihasilkan memiliki tegangan tarik Selain itu, proses heat treatment pada
Green-Sand Casting, Shell-Mold Casting sebesar 415 Mpa. Contohnya adalah konteks ini adalah cara unik dalam
, dan Lain-lain. alumunium alloy, zink alloy, timbal mengubah sifat sembari
B. Plaster-Mold Casting alloy, dan magnesium alloy. mempertahankan bentuk dari produk
Pada jenis pengecoran ini, bahan C. Squeeze Casting dan Semi-Solid castings yang dihasilkan.
cetakannya adalah kalsium sulfat atau Casting
gypsum, dikombinasikan dengan berbagai Squeeze casting dan semi-solid
macam zat tambahan untuk meningkatkan casting merupaka metode yang
green strength, dry strength, permeabilitas, memungkinkan produksi produk
dan castabilitas. Keuntungan dengan dengan kualitas yang tinggi, hampir
menggunakan pengecoran tipe ini adalah mendekati benda yang diinginkan,
memiliki akurasi dimensi yang tinggi dan part dinding tipis dengan hasil
hasil permukaannya halus, dapat permukaan yang bagus dan presisi
mereproduksi bagian tipis dan detail yang dimensi serta sifat yang mendekati
rumit untuk membuat sama atau hampir benda hasil tempaan. Kedua proses ini
mendekati sama part yang ingin dibentuk. juga dapat dilihat sebagai turunan dari
C. Ceramic-Mold Casting konvensional die casting dengan
tekanan tinggi, karena mereka

Anda mungkin juga menyukai