PENGOLAHAN MAKANAN
Utilization Of Red Dragon Fruit Peel (Hylocereus Polyrhizus Sp) On Food Processing.
Yolanda Jefrina, Anni Faridah
Program Studi Pendidikan Kesejahteraan keluarga, Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga, Fakultas
Pariwisata dan Perhotelan, Universitas Negeri Padang. Indonesia
Yolandajeffrina@yahoo.co.id
ABSTRAK
Buah naga merupakan buah tropis yang sangat disukai oleh banyak orang karena memiliki
bentuk yang unik, berwarna cerah, rasa yang enak dan bermanfaat bagi kesehatan. Buah naga
pertama kali ditemukan di Amerika Latin dan sudah banyak dibudidayakan di Indonesia sejak
tahun 2000, namun pemanfaatannya saat ini masih diolah pada daging buahnya saja, sedangkan
kulitnya belum termanfaatkan dengan baik. Kandungan gizi yang terdapat pada kulit buah naga
sangat banyak dan bermanfaat bagi kesehatan, sehingga kulit buah naga sangat berpotensi untuk
diolah menjadi makanan yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Kulit buah naga juga mengandung
pektin, yang bermanfaat sebagai gel dalam pembuatan selai dan penstabil keasaman susu. Produk
olahan kulit buah naga terdiri atas olahan dari kulit buah naga segar, produk olahan dari tepung
kulit buah naga dan produk olahan dari ekstrak kulit buah naga.
Kata Kunci : Kulit Buah Naga, Pengolahan Makanan dan Olahan Kulit Buah Naga.
ABSTRACT
Dragon fruit is a tropical fruit that is very liked by many people because it has a unique
shape, bright color, taste that is good and beneficial to health. Dragon fruit was first discovered in
Latin America and has been widely cultivated in Indonesia since 2000, but its utilization is
currently still processed only in the flesh, while the skin has not been utilized properly. The
nutritional content found in dragon fruit skin is very much and beneficial for health, so dragon fruit
skin has the potential to be processed into foods that have high economic value. Dragon fruit skin
also contains pectin, which is useful as a gel in making jam and stabilizing milk acidity. Dragon
fruit skin processed products consist of processed from fresh dragon fruit skin, processed products
from dragon fruit leather flour and processed products from dragon fruit skin extract.
Keywords : Dragon Fruit Peel, Food Processing, Product of Dragon Fruit Peel
A. PENDAHULUAN
Buah naga merupakan buah tropis yang Sentra pembudidayaan buah naga
sangat disukai oleh banyak orang (Waladi, terbesar di Indonesia terdapat di daerah
2015) karena buah ini memiliki warna dan Banyuwangi, Balikpapan (Al khanif, 2008),
bentuk yang menarik, rasa manis dan Yogyakarta, Malang, Bogor (Alfri, 2016),
kandungan air yang cukup banyak sehingga Kediri, Subang, Purwakarta (Nugraha, 2016)
bermanfaat bagi kesehatan manusia (Sutomo, dan Sukabumi (Arsyid, 2019). Buah naga
2007). Buah naga memiliki empat spesies merah juga banyak dijumpai di Suamtera
yang dibudidayakan di Indonesia yaitu Barat yaitu daerah Padang, Pariaman, Bukit
Hylocereus undatus (buah naga daging putih), Tinggi, dan Painan (Faridah, 2018) Namun
Hylocereus polyrhizus (buah naga daging pemanfaatan buah naga pada saat ini hanya
daging super merah), dan Selenium kulitnya masih menjadi limbah yang belum
Buah naga sangat mudah untuk tinggi, padahal kulit buah naga memiliki
dibudidayakan di Indonesia, karena Indonesia berat antara 30-35% dari berat total buah
merupakan negara yang memiliki iklim tropis. naga ( Saati, 2011). Jika kulit buah naga
Indonesia yang terbagi atas daerah dataran tidak termanfaatkan dengan baik akan
rendah dan dataran tinggi, sangat berpotensi ditumbuhi jamur dan menjadi sumber
mengandung glukosa, maltosa, dan fruktosa tumbuh di seluruh dunia (Rebecca et.al,
(Jamilah et al., 2011). Kulit buah naga 2012). Buah naga mulai masuk ke
memiliki potensi antioksidan yang lebih besar Indonesia sekitar tahun 90-an dan mulai
Muhammad, 2016) Kulit buah naga, memiliki tepatnya di daerah Pasuruan, Jember,
potensi untuk dikembangkan sebagai produk Mojokerto dan Jombang. Bentuk buah
olahan makanan, karena banyaknya kandungan naga ini unik karena memiliki sisik seperti
naga.
Kulit buah naga kaya akan kandungan pektin,
(Mw/Mn)
Tabel 2. kadar air (%) dari kulit buah naga dan
RMS radiu
kandungan pektin.
s (nm)
menghambat atau mencegah terjadinya terdapat pada kulit buah naga yaitu
resiko terhadap penyakit kronis seperti pigmen alami berwarna merah yang
kanker dan jantung koroner ( Amrun dkk, berpotensi sebagai pewarna alami
buahnya, kulit buah naga ini tidak Kulit buah naga memiliki
mengandung toksin atau racun (Woo dkk, warna, tesktur dan rasa yang unik
2006). Kulit buah naga juga bermanfaat serta kandungan pektinnya cukup
Tingkat permintaan produksi buah naga Dadar Gulung (Efriensis, 2018) dan
(Hasrudin S, 2017) hal ini ditandai dengan 2018) Produk pengolahan kulit buah
peningkatan permintaan produksi buah naga segar diatas secara rinci akan
stell yang sekelilingnya diberi es batu (Sepriyadi, 2015) tentang kue ku,
selama 4 jam, setelah itu dimixer lagi ketan, santan, garam, gula, kulit buah
selama 15 menit, kemudian ulangi lagi naga, kacang hijau dan air. Metode
seperti metode diatas sebanyak 2 kali pembuatan kue ku yaitu kulit buah
kedalam cup dan simpan dalam frezeer tepung ketan, santan yang sudah
buah naga merah. Kesimpulan dari gula dan garam, diaduk rata. Setelah
penelitian tentang es krim ini, itu adonan kulit diisi dengan kacang
memberikan pengaruh nyata terhadap hijau yang sudah direbus dan sudah
waktu leleh es krim dimana semakin ditambahkan gula, air dan garam.
maka waktu leleh es krim semakin lama. dicetak menggunakan cetakan kue
Kemudian pada kadar serat juga ku, lalu dikukus sampai matang.
yaitu tekstur yang dihasilkan kenyal, formulasi dadar gulung yaitu jumlah
karena penambahan kulit buah naga tepung kulit buah naga merah 12
merah, dalam kulit buah naga merah gram, santan 262,22 gram dan telur
c. Dadar Gulung
Berdasarkan hasil penelitian
2018) tentang dadar gulung, bahan yang yang digunakan dalam pembuatan
digunakan dalam pembuatan dadar gulung selai yaitu kulit buah naga merah,
yaitu terigu, tepung kulit buah naga gula, jeruk nipis, kulit kayu manis,
merah, santan, telur, kelapa parut, gula cengkeh dan garam. Metode
dan garam. Metode pembuatan dadar pembuatan selai ini yaitu kulit buah
gulung yaitu terigu, tepung kulit buah naga merah dicuci lalu dipotong
telur, setalah itu buat kulit dadar gulung lalu diaduk, tambahkan bahan-bahan
matang, lalu diisi dengan kelapa parut sampai matang, dinginkan dan
jumlah tepung kulit buah naga merah, yang dihasilkan berwarna merah,
santan, dan telur berpengaruh terhadap tekstur mudah dioles dan kental,
kualitas warna dan tekstur lembut. beraroma harum dan rasa manis.
Kondisi optimal yang digunakan dalam garam, masukkan sedikit kedalam
penelitian ini yaitu kulit buah naga merah cetakan, lalu tekan dan dipadatkan,
2018) bahan yang digunakan dalam pengunaan tepung kulit buah naga
pembuatan putu ayu tepung kulit buah merah, serta Kualitas tekstur akan
naga merah yaitu tepung kulit buah naga meningkat jika meningkatnya jumlah
merah, tepung terigu, telur, santan kental, telur, santan kental, dan tepung kulit
(Manihuruk et.al, 2016) bahan yang merah sosis daging sapi, tetapi
Kesimpulan dari hasil penelitian ini waktu 20 jam dan yang terakhir
jam. Setelah teh dikeringkan, untuk makanan karena kulit buah naga bisa
yaitu tidak ada pengaruh yang berbeda buah naga terbagi atas tiga yaitu
terhadap kadar antioksidan dan aktivitas olahan dari kulit buah naga segar,
antioksidan dalam kulit buah naga merah, tepung kulit buah naga dan ekstrak
teh kulit buah naga memberikan pengaruh kulit buah naga. Produk yang
yang nyata terhadap tingkat kesukaan dihasilkan seperti es krim, kue ku,
panelis terhadap warna teh kulit buah selai, dadar gulung, putu ayu , sosis
limbah yang berasal dari kulitnya, untuk Alfri.2016. 6 Destinasi Petik Buah
Naga Di Pulau Jawa. Travelling
mengurangi limbah dari kulit buah naga
Yuk.com diakses 1 April 2019.
yang belum termanfaatkan dengan baik,
Arrifin, A.A., Bakar J., Tan C.P.,
dapat dimanfaatkan dengan cara di olah Rahman,R.A., Karim R.,& Loi,C.,
menjadi makanan yang bernilai ekonomi 2009. Essential Fatty Acids of
Pitaya (Dragon Fruit) Seed Oil.
tinggi. Kulit buah naga memiliki nutrisi
Food Chemistry, 114, 561-564.
yang baik untuk kesehatan, serta
Arsyid H. 2019. Nikmatnya Buah Naga Di Esquivel P., Stintzing F.C., Carle R.,
Agrowisata Cigadog Sukabumi. 2007. Phenolic Compound Profiles
www.Genpi.com diakses 01 April 2019. and Their Corresponding
Antioxidant Capacity of Purple
Amrun,M., Umiyah, Umayah, E. 2007,
Pitaya (Hylocereus sp) Genotypes.
Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Air dan
Natursforch 62c, 636-644.
Ekstrak Metanol Beberapa Varian Buah
Kenitu(Chrysophyllum cainito L.) dari Faridah A., Holinesti R., Syukri D.,
daerah Jember, Berk Penel Hayati Identifikasi Betalain Dari Kulit Buah
13 :45-50. Naga Merah (Hylocereus
Polyrhizus). hal 147-154.
Almatsier.2009.Prinsip Dasar Ilmu
Gizi.Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Goldberg G.R., Prentice A.M., 1994.
Maternal and Fetal Determinants of
Cahyani,N.,2018.OptimasiFormulasi
Adults Diseases. Nutrition Reviews,
Selai Kulit Buah Naga
Vol 52 :6.
Merah.Skripsi.Padang.UNP
Hasrudin S., Rostiati, Nur alam.
Cheri. 2010. Buah Naga Jember Diminati
2017. Mutu Kimia dan Organoleptik
Masyarakat Lain Daerah.
Pasta Kulit Buah Naga
www.Jemberkab.go.id. diakses 1 April
(Hylocereus polyrhizus L.) Hasil
2019.
Fermentasi Dengan Berbagai
Darmawi A.W. 2011. Optimasi proses Macam Ragi. JurnalAgroland
ekstraksi, pengaruh pH dan jenis cahaya Universitas Tadulako Palu, 24 (1):
pada aktivitas antioksidan dari kulit buah 57-63.
naga
Heriyanto, D. 2010. Analisis
(Hylocereuspp).http://www.google.com/u
Kelayakan Investasi Usaha Buah
rldspace.library.uph.edu:8080/bitstream/1
Naga Agrowisata Kusumo Wanadri
23456789/241/1/capter%20.pdf diakses
Kabupaten Kulonprogo. Tesis
April 2019
Magister Manajemen Agribisnis,
Efriensis N., Faridah A.,.2018. Pengaruh Universitas Gadjah
Kulit Buah Naga Merah Terhadap Mada.Yogyakarta.
Kualitas Warna Dadar Gulung. Journal
Le Bellec, F.Vaillant, F. Imberrt
Home Economic Tourism Vol 18:3
E.2006. Pithaya (Hylocereus spp) a
new fruit crop a market with a future, Kristanto, D. 2008. Buah Naga
Fruits 61 (4), 237-250. Pembudidayaan Di Pot dan Di
Kebun. Depok : Penebar Swadaya.
Luo H., Cai Y., Zhijun P., Liu T.,
Shengjie Y. 2014.Chemical composition Manihuruk F.M., Suryati T., Arief
and in vitro evaluation of cytotoxic and I.I. 2016. Effectiveness of the Red
antioxidant activities of supercritical Dragon Fruit (Hylocereus
carbon dioxide extracts of pitaya (dragon Polyrhizus) Peel Extract as the
fruit) peel. Chemistry Central Journal,8:1 Colorant, Anioxidant, and
Antimicrobial on Beef Saussage.
Muhammad I.N., Evi Y., dan
Jurnal Faculty of Animal Science,
Zulfalina.2016.”IdentifikasiKandungan
Bogor Argicultural University.
Ekstrak Kulit Buah Naga Merah
Menggunakan Fourier Transform May C.D.,1990. Industrial
Infrared (FTIR) dan Fitokimia”. Journal Pectin;sources, production and
of Aceh Physics Society, 5 (1): 14-16. application. Carbohdyrate Polymers,
12 34, 695-703.
Nerd A., Sitrit Y., Kaushik R.A.,&
Mizrahi Y.2002. High Summer Monhen D. 2008. Pectin Structure
Temperatures Inhibit Flowering in Vine and Biosynthesis. Current Opinion in
Pitaya Crop(Hylocereus spp). Scientia Plant Biology, 11, 266-277.
Holticulturae, 96, 343-350.
Jaafar A.R, Nazri M., Khairuddin
Muhammad. K., Zahari N.I.M., Gannasin W., 2015. Proximate Analysis of
S.P., Adzahan N.M., Bakar J. 2014. High Dragon Fruit (Hylocereus
Methoxyl Pectin From Dragon Fruit Polyrhizus). American Journal of
(Hylocereus Polyrhizus) peel. Food Applied Sciences, 6 : 1341-1346.
Hydrocolloids 42 289-297.
Jamilah, B., Shu, C.E., Kharidah, M.,
ThirugnanasambandhamK,V.Sivakumar, Dzulkifly, M.A., Noranizan A. 2011.
J. Prakash M. 2014. Process Optimization Physico-chemical Characteristics of
and Analysis of Microwave Assited Red Pitaya (Hylocereus polyrhizus)
Extraction of Pectin From Dragon Fruit Peel. International Food Research
Peel.Carbohydrate Polymers 112, 622- Journal 18: 279-286.
626.
Pribadi Y.S., Ningsih S., Sari P.,
2014. Formulasi Tablet Effervescent
Berbahan Baku Kulit Buah Naga Merah Wahyuni, R. 2011. Pemanfaatan
(Hylocereus Polyrhizus) dan Buah Salam kulit buah naga super merah
(Syzgium Polyanthum [Wight] Walp). (Hylocereus costaricensis.) sebagai
Berkala Ilmiah Pertanian. Volume 1, sumber antioksidan dan pewarna
nomor 4 hal 86-89. alami pada pembuatan jelly. Jurnal
Teknologi Pangan. Vol 2: 6885.
Rebecca , Ow Phui San, Boyce,
NasrulhaqA.,Somasundram,Chandrau. Thakur B.R., Singh R.K., Handa
2012. Isolation and Identification of myo- A.L. & Rao, M.A., 1997.
Inositol crystals from dragon fruit Chemistry and Uses of Pectin A
(Hylocereus Polyrhizus) Molecules 17, Review. Critical Reviews in Food
4583-4594. Science and Nutrition, 37, 47-73.