Bab 1 Perkembangan
Bab 1 Perkembangan
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sampai dengan tahun 1999 terdiri atas 27 provinsi. Setelah
provinsi Timor Timur Lepas, menjadi 26 provinsi.
Sejalan dengan perkembangan penduduk dan pemenuhan kebutuhan hidup manusia serta adanya UU
No 22 Tahun 1999 diperlukan adanya perluasan wilayah pemerintahan.
Saat ini, wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia berkembang menjadi 33 provinsi, yakni dengan
bertambahnya provinsi Bangka Belitung, provinsi Kepulauan Riau, provinsi Banten, provinsi Gorontalo,
provinsi Maluku Utara, provinsi Papua Barat dan provinsi Papua.
Pada zaman penjajahan Belanda, jarak wilayah laut teritorial Indonesia adalah 3 mil laut (1 mil
laut=1,850m dari garis pangkal).
Atas dasar Deklarasi Juanda dan Konvensi Hukum Laut Internasional terjadi perubahan jarak wilayah laut
teritorial Indonesia dari 3 mil menjadi 12 mil.
ASEAN terbentuk pada tanggal 8 Agustus 1967 berdasarkan Persetujuan Bangkok yang ditandatangani
oleh lima Menteri Luar Negeri Negara-Negara Asia Tenggara. Kelima Menlu tersebut adalah Narcisco
Ramos (Filipina), Adam Malik (Indonesia), Tun Abdul Razak ( Malaysia), S. Rajaratnam ( Singapura) dan
Thanat Khoman ( Thailand).
Kenampakan alam Indonesia dan negara-negara tetangga antara lain samudra, gunung, sungai, dan
danua. Sedangkan kenampakan buatannya antara lain Candi Borobudur, Pagoda, Angkor Wat, dan
Angkor Thom.
Masalah sosial yang muncul di Indonesia juga muncul di negara-negara tetangga, seperti di Singapura,
Brunei Darusalam, Malaysia dan Filipina.
Kita harus bersikap waspada terhadap gejala sosial di Indonesia, seperti kemiskinan, kejahatan,
pengangguran, dan kependudukan.
Bab 3 Kenampakan Alam dan Keadaan Sosial Benua-Benua di Dunia
Benua adalah daratan yang sangat luas. Ada lima benua yang ada di dunia, yakni Benua Asia, Benua
Amerika, Benua Afrika, Benua Eropa dan Benua Australia
Samudra adalah wilayah yang sangat luas di permukaan bumi yang digenangi air. Di dunia ini ada empat
samudera, yaitu Samudra Pasifik, Samudra Atlantik, Samudra Hindia dan Samudra Arktik.
Kenampakan alam dunia antara lain samudra, gunung, sungai, danau dan gurun.
Kenampakan buatan dunia antara lain candi Borobudur, Tembok Raksasa, Kaâbah, Patung Liberty,
Terusan Panama, Terusan Suez, Piramida, Menara Pisa, Menera Eiffel, dan Karang Penghalang Besar.
Kenampakan alam utama Indonesia berupa daratan, pantai, dataran rendah, dataran tinggi, dan perairan
Gejala alam Indonesia dan negara-negara tetangga hampir sama, karena secara geologis sebagian besar
wilayah Asia Tenggara dilalui pegunungan lipatan muda jalur Mediterania.
Secara umum gejala alam Indonesia dan negara tetangga antara lain gempa bumi, gunung meletus,
banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, angin taufan dan sebagainya. Untuk itu diharapkan mengenal
cara-cara mengatasi gejala alam tersebut.
Globalisasi yang terjadi dalam kehidupan masyarakat antara lain melalui televisi dan satelit komunikasi,
telepon, serta komputer, dan internet.
Globalisasi telah membawa perubahan perilaku masyarakat baik di bidang politik, ekonomi, maupun
sosial budaya.
Globalisasi membawa dampak baik positif maupun negatif. Untuk itu kita harus pandai menyikapinya.
Indonesia sebagai satu negara yang tidak terlepas dari pengaruh globalisasi harus memanfaatkan untuk
menawarkan barang dan jasa serta budaya. Selain itu meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar
dapat menghasilkan barang-barang yang berkualitas dan mampu bersaing dengan negara-negara lain.
Ekspor adalah kegiatan menjual barang dan jasa kepada pihak yang ada di luar negeri.
Impor adalah kegiatan memasukkan atau mendatangkan (membeli) barang dan jasa dari luar negeri.
Ekspor utama Indonesia adalah minyak bumi dan gas alam. Selain itu, juga hasil pertanian, perkebunan,
kehutanan, perikanan, dan peternakan, serta hasil industri.
Impor Indonesia yang utama adalah mobil, mesin-mesin, dan alat-alat elektronik.
Bentuk-bentuk pertukaran jasa antara Indonesia dengan luar negeri dapat berupa pertukaran tenaga ahli
dan tenaga kerja.
Daftar Istilah
Cuaca adalah Gejala alam yang terjadi dan berubah dalam waktu singkat.
Eksplorasi adalah Penyelidikan atau penjelajahan dengan tujuan mendapatkan pengetahuan tentang
sumber alam yang ada di daerah itu.
Gempa bumi adalah Getaran bumi sebagai akibat dari adanya pelepasan energi yang besar secara
mendadak.
Geologi adalah Ilmu yang mempelajari tentang bumi dan alam semesta.
Gurun pasir adalah Dataran luas mengitari bukit dan padang batu yang terdiri atas pasir.
Hutan adalah Tempat yang banyak ditumbuhi pohon-pohon besar dan kecil.
Hutan hujan tropis adalah Tumbuhan yang berada di sekitar khatulistiwa (beriklim panas).
Liberalisasi adalah Cara menerapkan paham liberal (bebas) dalam kehidupan bernegara dan ekonomi.
Letter of Credit adalah Surat pemberian kuasa dari bank kepada bank lain untuk membayar sesuai
persyaratan yang ditetapkan.
Mayoritas adalah Jumlah terbanyak yang memperlihatkan ciri tertentu menurut suatu patokan.
Negara maritim adalah Negara yang sebagian besar wilayahnya terdiri atas laut.
Pajak adalah Sejumlah uang yang harus dibayarkan perusahaan atau perorangan.
Pendapatan per kapita adalah Pendapatan rata-rata penduduk dalam satu tahun.
Topografi adalah Kajian atau penggunaan yang terperinci tentang keadaan muka bumi pada suatu
daerah.
Valuta asing adalah Alat pembayaran yang dijamin oleh cadangan emas/perak yang ada di bank
pemerintah; nilai mata uang asing.
Peta adalah gambar yang menunjukkan letak daratan, laut, sungai, gunung, dan lain-lain.
Itulah rangkuman materi pelajaran IPS kelas 6 SD/MI beserta daftar istilah yang ada dalam materi yang
mungkin belum kalian pahami. Semoga rangkuman tersebut dapat membantu anda dalam
mempermudah belajar dan menguasai materi pelajaran IPS.