( SAP )
1
IV. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
V. Media
a. Leaflet
VI. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Waktu Kegiatan pemberian materi Kegiatan sasaran
Orientasi 5 menit Memberikan salam, Mejawab salam
(pembukaan) 15 menit memperkenalkan diri Memperhatikan penjelasan
Working 10 menit Menyampaikan maksud dan Memperhatikan
(penyampaian tujuan (TIU dan TIK) Menjawab dan
materi ) Menjelaskan proses belajar menyampaikan apa yang
Terminasi mengajar diketahui
(penutup ) Mengkaji tingkat Memperhatikan
pengetahuan sasaran Mendengarkan
terhadap materi yang akan Menjawab pertanyaan
disampaikan dengan cara Kooperatif,bersemangat
apersepsi atau secara lisan Memperhatikan
Menjelaskan pada sasaran Mendengarkan
tentang; Menjawab salam
a. Pengertian nutrisi pada ibu hamil
b. Menjelaskan manfaat nutrisi pada
ibu hamil
Menjelaskan nutrisi apa yang
harus di butuhkan ibu hamil
Merangkum materi yang
telah disampaikan
Mengevaluasi materi yang
telah disampaikan dengan
pertanyaan terarah
Memberikan reinforcement
positif
2
Menyimpulkan hasil
pendkes
Kontrak waktu berikutnya
bila masih dibutuhkan
Salam penutup
VII. Evaluasi
A. Evaluasi dilaksanakan selama proses dan pada akhir kegiatan penkes dengan
memberikan pertanyaan secara lisan sebagai berikut :
1. Jelaskan pengertian nutrisi ibu hamil
2. Jelaskan manfaat nutrisi ibu hamil
3. Nutrisi apa yang harus di butuhkan ibu hamil
3
c) Penkes dikatakan kurang berhasil / tidak baik apabila sasaran hanya
mampu menjawab kurang dari 50 % dengan benar
LAMPIRAN MATERI
4
Nutrisi Seimbang Bagi Ibu Hamil
1.1 Nutrisi seimbang ibu hamil adalah makanan yang mengandung zat-zat yang
dibutuhkan ibu selama kehamilan dalam susunan yang seimbang dan jumlah yang
sesuai dengan kebutuhan nutrisi ibu hamil.
Nutrisi seimbang sangat penting terutama pada ibu yang sedang hamil untuk
keperluan dirinya sendiri dan juga janinnya.Keadaan nutrisi juga dapat
mempengaruhi kesehatan ibu dan janin, pertumbuhan dan perkembangan janin,
serta persiapan laktasi ibu.Sehingga kebutuhan makanan ibu meningkat.Makanan
tersebut digunakan untuk pembentukan janin, persiapan pembentukan ASI,
tumbuh kembang bayi selanjutnya dan untuk kesehatan ibu.Pada tiga bulan
kehamilan, kebutuhan makan naik perlahan-lahan tetapi pada bulan-bulan
selanjutnya pertumbuhan janin yang dikandung tumbuh dengan pesat sehingga
makanan yang dibutuhkan juga meningkat.Pertambahn berat badan yang
diharapkan pada ibu hamil.
1.1.1 TRIMESTER I (minggu 1 – 12)
Trimester pertama penting karena saat itu terjadi pembentukan dan
pertumbuhan otak, syaraf, jantung dan organ-organ reproduksi janin. Pada
saat yang sama, kemungkinan nafsu makan ibu berkurang karena mual-
mual dan muntah. Tidak heran jika kenaikan bobot ibu pada trimester
pertama tidak banyak. Bahkan kadang berat badan malah turun
sekilosampaidua kilo.Jangan khawatir janin kurang nutrisi karena tubuh
anda akan selalu memprioritaskan kebutuhan janin, meski harus ‘mencuri’
cadangan nutrisi dari tubuh anda. Berikan makanan dalam porsi kecil tapi
sering seperti susu, telur, buah-buahan, asinan, sup dan lain-lain. Dan
makanan ringan lainya seperti biscuit, cracers, dan sebagainya sesuai
dengan selera ibu masing-masing.
5
Pada trimester kedua nafsu makan anda biasanya pulih sehingga berat
badan meningkat rata-rata 0,35-0,4 kg per minggu. Pertumbuhan janin pun
ngebut.Sebagian besar berat badan anda ‘terserap’ untuk pertambahan berat
janin. Kebutuhan akan zat nutrisi tenaga seperti nasi, roti, singkong, gula,
minyak, santan, dan lain-lain lebih banyak diperlukan dibandingkan
kebutuhan saat tidak hamil, demikian juga kebutuhan zat pembangun dan
pengatur seperti lauk pauk, sayuran, dan buah-buahan berwarna, Tambahan
kalori dan protein adalah 3,85 kalori dan protein 12 gram terdiri dari:
a. Nasi: ½ piring
b. Ikan: ½ potong
c. Tempe: 1 potong
d. Sayuran: 1 ½ mangkok
e. Minyak: ½ sendok makan
Pada saat ini janin mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat
pesat.Umumnya nafsu makan ibu sering lapar jangan makan yang
berlebihan sehingga BB tidak naik terlalu banyak.Bahan makanan yang
banyak mengandung lemak dan hidrat arang seperti makanan yang manis-
manis dan gorengan dikurangi.
Bahan makanan sumber zat pengatur dan pembangun perlu diberikan lebih
banyak dibanding pada kehamilan TM 2 karena selain untuk pertumbuhan
janin sangat diperlukan ibu untuk proses persalinan. Pada masa ini lambung
menjadi sedikit terdesak, dan ibu merasa kepenuhan karena itu berikan
makanan dalam porsi kecil asal sering agar nutrisi yang diperlukan ibu
dapat terpenuhi.
6
Kemana larinya berat badan ibu hamil?
a. Berat janin 2,5 -3,5 kg
b. Plasenta +/- 0,5 kg
c. Cairan ketuban 0,5 – 1 kg
d. Darah +/- 2 kg
e. Cairan tubuh +/- 1,5 kg
f. Rahim 0,5 – 1 kg
g. Payudara +/- 0,5 kg
h. Cadangan lemak +/- 3,5 kg
7
a. Sebagai sumber tenaga
b. Dapat diperoleh dari jenis padi – padian, umbi – umbian seperti
kentang.
1.3.2 Protein
a. Sebagai zat utama untuk membangun jaringan – jaringan bagian tubuh.
b. Sumber protein hewan, daging, ikan, unggas, telur.
c. Sumber protein nabati : kacang kedelai, kacang tanah, kacang merah,
kacang-kacangan dan lain-lain.
1.3.3 Vitamin C
a. Dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi.
b. Dapat diperoleh dari :Buah – buahan yang berwarna kuning seperti :
jeruk, wortel, sayur – sayuran
1.3.4 Vitamin A
a. Untuk perkembangan psikomotor dan penglihatan anak.
b. Sumber vitamin A
c. Bahan hewani : - Minyak ikan, kuning telur
d. Bahan nabati : - Wortel dan sayuran daun seperti bayam, kangkung.
e. Buah – buahan yang berwarna merah seperti tomat dan papaya
1.3.5 Zat Besi
a. Untuk pembentukan darah.
b. Dapat diperoleh dari :
c. Bahan makanan hewan seperi telur, hati, daging
d. Bahan makanan nabati kacang – kacangan seperti : kacang tanah,
kacang kedelai,sayuran hijau seperti bayam, daun singkong, kangkung.
1.3.6 Cairan
a. Air merupakan bagian tubuh yang terbesar. Hampir ¾ dari berat tubuh
adalah air. Tubuh menggunakan air untuk beberapa fungsi. Air adalah
pelarut semua hasil pencernaan, pembawa zat – zat kotoran dari sel –
8
sel ke ginjal. Air juga menolong mengatur suhu tubuh. Seseorang
memerlukan sekitar 6 – 8 gelas air dalam sehari.
b. Ibu hamil dianjurkan minum 2 liter per hari.
c. Prinsip makana ibu hamil à Makan 1 – 2 piring lebih banyak dari
biasanya selama hamil.
d. Makan aneka ragam makanan 4 – 5 kali sehari untuk memenuhi nutrisi
ibu selama hamil;
e. Menghindari makanan yang berbumbu pedas dan berlemak.
f. Menghindari alcohol, karena dapat mengganggu pencernaan dan janin.
9
Tempe 50 gram = 2 potong
Sayuran 50 gram = ½ gelas
Minyak 5 gram = ½ sendok makan
Susu 200 cc = 1 gelas
Pukul 10 : bubur kacang hijau 1 gelas
Makan siang / sore
Nasi 200 gram = 1 ½ piring
Ikan 50 gram = 1 potong
Tempe 50 gram = 2 potong
Sayuran 100 gram = 1 gelas
Papaya 100 gram = 1 potong
Minyak 10 gram = 1 sendok makan
a. Umur kehamilan
b. Kebiasaan
c. Sosial ekonomi
d. Primipara (wanita yang pernah mengandung / melahirkan satu anak atau lebih
yang hidup )
e. Multipara ( wanita yang telah hamil 2x / lebih )
f. Adat
g. Kepercayaan
10
f. Minum ± 1-5 lt cairan / hari ( air putih, jus buah, susu / makanan cair )
1.7 Apa saja gangguan yang biasa terjadi selama hamil yang berhubungan dengan
nutrisi dan bagaimana cara mengatasinya?
a. Mual dan muntah
Mual dan muntah disebabkan hormone hCG dan psikis ibu. Jika tak diatasi,
lama-kelamaan membuat intake (asupan) makan/minum ibu hamil berkurang,
hingga tak mencukupi kebutuhan keduanya (ibu dan janin). Karena tak ada
bahan makanan yang diolah, cadangan lemak yang ada di tubuh pun akan
dibakar jadi energi. Bila lemak yang dibakar berjumlah banyak namun tak ada
11
penggantinya, bisa mengganggu sistem dalam tubuh, termasuk pertumbuhan
janin.
Cara mengatasinya : coba ubah pola makan dari porsi besar menjadi porsi kecil
namun dengan frekuensi lebih sering. Kurangi jenis makanan yang
merangsang.Pilih makanan lunak hingga lebih mudah dicerna seperti roti atau
biskuit. Bila ia tidak mengonsumsi apa pun, calon bayi nya pun tidak memiliki
sumber makanan. Agar tumbuh-kembang janin optimal, ibu mesti mencoba
mengatasi rasa mualnya.
b. Konstipasi
Kejadian gangguan saat buang air besar (BAB) merupakan kejadian yang
sangat tidak mengenakkan dan sangat mengganggu.Perut terasa sakit, kejang
bahkan kadang disertai perdarahan.Gangguan ini juga dikenal sebagai sembelit
atau konstipasi.Konstipasi diakibatkan menurunnya motilitas saluran
pencernaan, pengaruh hormon, dan meningkatnya tekanan pada saluran
pencernaan karena pembesaran uterus. Apabila tidak ditangani secara tepat
sembelit dapat mengakibatkan komplikasi seperti: Wasir (hemoroid), Fisura
ani (adanya luka pada anus akibat feses yang besar dan keras).
Cara mengatasinya : Tinggkatkan makanan berserat tinggi seperti kacang-
kacangan, buah-buahan, dan sayuran segar. Cairan juga dapat membantu
mengurangi konstipasi dan lakukan aktifitas fisik membantu fungsi saluran
pencernaan.
12
d. Anemia
Anemia adalah kondisi dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam sel darah merah
sangat kurang. Normalnya, kadar hemoglobin dalam darah seseorang sekitar
12 g/100 ml. Bila kadar hemoglobin dalam darah berkisar 9-11 g/100 ml,
penderita digolongkan anemia ringan. Sedangkan bila kadar hemoglobin 6-8
g/100 ml, berarti menderita anemia sedang. Kita bisa dimasukkan kelompok
anemia berat bila kadar hemoglobin kurang dari 6 g/100 ml.Jumlah kadar
hemoglobin dalam setiap sel darah akan menentukan kemampuan darah untuk
mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Seperti kita tahu, oksigen
diperlukan demi kelancaran seluruh fungsi organ tubuh.
Cara mengatasinya : untuk mencegah kurang darah selama hamil, ibu harus
banyak memakan makanan sumber zat besi, seperti sayuran hijau tua, tempe,
tahu, kacang hijau, kacang merah, telur, ikan, hati dan daging. Jangan lupa
minum tablet tambah darah satu butir sehari.
13
Kesehatan ibu hamil
Pertumbuhan dan kesehatan janin dalam kandungan
Kelancaran melahirkan
Kelancaran menyusui
f. Bila nafsu makan ibu kurang, makanlah makanan yang segar-segar seperti :
buah-buahan,sari buah, sayur bening, dan sayur segar lainnya.
g. Hindarkan pantangan terhadap makanan karena akan merugikan kesehatan
ibu. Hindarkanjuga merokok dan minum-minuman keras karena akan
mmbahayakan keselamatan janin.Perhatikan kenaikan berat badan ibu selama
hamil. Kenaikan berat badab normal selama kehamilan 10-12,5 kg.
Triwulan I : 700 – 1400 gram/minggu
Triwulan II dan III : 350-400 gram/minggu
h. Jangan lupa memeriksakan diri kepada bidan atau puskesmas secara teratur
agar ibu dan kandungannya tetap sehat dan dapat imunisasi TT 2x selama
kehamilan.
i. Selama hamil sebaiknya ibu idak melakukan pekerjaan yang berat.
14
DAFTAR PUSTAKA
Saminem, 2011. Kehamilan Normal : Seri Asuhan Kebidanan. Penerbit Buku Kedokteran.
EGC : Jakarta.
Sediaoetama, Achmad. 2015. Ilmu Nutrisi Jilid II. Dian Rakyat : Jakarta
15
Banjarmasin, Juli 2019
( ) ( )
16