Anda di halaman 1dari 64

SELAMAT DATANG

PUSKESMAS KUTOREJO
KAB. MOJOKERTO
di PUSKESMAS CUKIR
Jl. Mojowarno No.09 Kec. Diwek, Kab. Jombang - JATIM
26 Maret 2019
GAMBARAN UMUM
(Wilayah Kerja Puskesmas Cukir)
• Puskesmas Rawat Inap di sebelah selatan dan berjarak 7 Km
dari pusat kota Jombang
• Luas wilayah 24,85 km2
• Terdiri dari 11 desa dengan jumlah penduduk 62.703 orang
• Terdiri dari 2 Pustu, 1 Ponkesdes, 8 Polindes
• Dengan jumlah Pondok pesatren sebanyak 18 Ponpes dan 122
sekolah

BATAS WILAYAH KERJA

Utara : Kec. Jombang


Timur : Kec. Jogoroto dan Mojowarno
Selatan : Kec. Gudo dan Ngoro
Barat : Wil.Kerja Pusk. Brambang
VISI dan MISI
VISI :
Masyarakat sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Cukir

MISI :
1. Memberdayakan masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan
sehat dan mampu untuk menciptakan lingkungan yang sehat
2. Menyelanggarakan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar,
memuaskan masyarakat dan terjangkau oleh seluruh lapisan
masyarakat
3. Memelihara dan meningkatkan mutu, pemerataan dan keterjangkauan
pelayanan kesehatan
4. Melaksanakan Program Kesehatan secara profesional dan
berintegritas
MOTO, TATA NILAI dan BUDAYA

MOTO:
Siap memberikan pelayanan yang “BERMUTU”
(Bersahabat, Empati, Ramah, Manusiawi, Unggul, Tanggap, Utama)

TATA NILAI:
PRIMA
(Perduli, Ramah, Inovatif, Manusiawi, Akurat)

BUDAYA:
Ringkas
Rapi
Resik
Rawat
Rajin
DATA PENDUDUK PER DESA Th 2018

10.290

7.792 7.587
7.119
6.309
5.568
4.850
4.244
3.375
2.708 2.860
SDM
(Tersedia, Kebutuhan dan Kekurangan)
Jenis Ketenagaan Kebutuhan Tersedia Kekurangan
Dokter Umum 9 4 5
Dokter Gigi 2 1 1
Perawat 34 25 9
Perawat gigi 2 1 1
Bidan 28 28 0
Gizi 2 1 1
Perekam medis 2 1 1
Sanitarian 3 1 2
Laboratorium 6 4 2
Obat 4 2 2
Umum 1 1 0
Administrasi 20 12 6
Bendahara 4 4 0
Sopir 4 2 2
Keamanan 3 0 3
Kebersihan 2 2 0
Bagian Dapur 1 0 1
JUMLAH 127 89 36
UPAYA KESEHATAN
Upaya kesehatan di Puskesmas Cukir diatur dalam
SK No. 415.17.5/02/01/2018 TENTANG JENIS-JENIS LAYANAN YANG DISEDIAKAN DI UPTD PUSKESMAS CUKIR

Upaya Kesehatan Masyarakat

Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial


Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat ( PROMKES )
Upaya Kesehatan Lingkungan ( KESLING )
Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana ( KIA/KB )
Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular ( P2M )
Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan
Upaya Kesehatan Sekolah ( UKS )
Upaya Kesehatan Olah Raga
Upaya Keperawatan Kesehatan Masyarakat
Upaya Kesehatan Kerja
Upaya Kesehatan Jiwa
Upaya Kesehatan Indera Penglihatan dan Pendengaran
Upaya Kesehatan Usia Lanjut
Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional
Upaya Imunisasi
UPAYA KESEHATAN
Upaya kesehatan di Puskesmas Cukir diatur dalam
SK No. 415.17.5/02/01/2018 TENTANG JENIS-JENIS LAYANAN YANG DISEDIAKAN DI UPTD PUSKESMAS CUKIR

UKP (Upaya Kesehatan Perorangan)

Dalam Gedung
Pendaftaran Pemeriksaan Umum Pemeriksaan Gigi
Pemeriksaan Lansia Pemeriksaan Jiwa Kesehatan Ibu dan Anak
Keluarga Berencana Unit Gawat Darurat Rawat Inap
PONED Klinik Sanitasi Laboratorium
Imunisasi Farmasi Konseling Reproduksi Remaja
Klinik Sanitasi Konseling Gizi VCT
MTBS

Luar Gedung
Posyandu Balita Posyandu Lansia
Posyandu Jiwa Kesehatan Olah Raga
Polindes Ponkesdes
Usaha Kesehatan Sekolah BIAS
Klas Ibu Hamil Pos UKK
Posyandu Remaja
JARINGAN PELAYANAN PUSKESMAS DAN
JEJARING

JARINGAN PELAYANAN PUSKESMAS :


NO NAMA FASILITAS KESEHATAN JUMLAH

1 PUSKESMAS PEMBANTU 2

2 PONKESDES 1

3 POLINDES 8
JEJARING PELAYANAN PUSKESMAS DAN
JEJARING

JEJARING:
NO NAMA FASILITAS KESEHATAN JUMLAH

1 RUMAH SAKIT SWASTA 1

2 BALAI PENGOBATAN / KLINIK 6

3 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 2

4 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 32

5 APOTEK 4

6 BIDAN PRAKTEK MANDIRI 11

7 PERAWAT PRAKTEK MANDIRI 8


SITUASI DERAJAT KESEHATAN
PUSKESMAS CUKIR
2015 2016 2017 2018
Kematian Ibu 1 1 1 4
Kematian Bayi 1 8 4 10
Kematian Balita 1 8 5 1
BOR 81,43 102,85 81,75 81,8
ALOS 3,16 3,13 2,88 2,1 2015
2016
2017
2018

Kematian Ibu Kematian Bayi Kematian Balita BOR ALOS


SITUASI DERAJAT KESEHATAN
PUSKESMAS CUKIR

50.000

45.000

40.000

35.000

30.000

25.000

20.000

15.000

10.000

5.000

-
2015 2016 2017 2018
RAWAT INAP 4.060 4.938 3.866 2.192
RAWAT JALAN 31.158 36.355 40.082 48.827
10 BESAR PENYAKIT RAWAT JALAN
TAHUN 2018
KUNJUNGAN
NO JENI S PENYAKI T KODE I CD X
LAMA BARU TOTAL

1 Nasofaringitis Akut / Flu Biasa / Common Cold J00 1.722 2.003 3.725

2 Penyakit tekanan darah tinggi primer / Hipertensi Primer I10 633 1.360 1.993

3 Pemeriksaan kesehatan umum Z00.0 853 1.051 1.904

4 Pengawasan kehamilan normal lainnya Z34.8 70 1.721 1.791

5 Kalkulus K03.6 132 1.113 1.245

6 Gastritis akut lainnya K29.1 408 806 1.214

7 Mialgia M79.1 301 669 970

8 Demam Persisten R50.1 448 387 835

9 Diabetes Mellitus yang tidak spesifk dengan koma E14.0 225 610 835

10 Gigi berlubang smp dentin K02.1 296 528 824


10 BESAR PENYAKIT RAWAT INAP
TAHUN 2018
NO JENI S PENYAKI T KODE I CD X JUMLAH KUNJUNGAN

1 DEMAM TIDAK SPESIFIK R 50 557

2 DEMAM SPESIFIK R 50.9 378

3 GEA A 09 184

4 DM E 14 171

5 THYPOID FEVER A 01 140

6 HT I 10 118

7 GASTRITIS K 29.1 101

8 LEUKOSITOSIS D 72 84

9 ANEMIA D 50 70

10 DYSPEPSIA K 31 54
MANAJEMEN PUSKESMAS
Siklus manajemen Puskesmas yang berkualitas merupakan rangkaian kegiatan rutin
berkesinambungan, yang dilaksanakan dalam penyelenggaraan berbagai upaya kesehatan
secara bermutu, yang harus selalu dipantau secara berkala dan teratur, diawasi dan
dikendalikan sepanjang waktu, agar kinerjanya dapat diperbaiki dan ditingkatkan dalam
satu siklus. Dalam penerapan Manajemen Puskesmas ditetapkan pemakaian SIKLUS PDCA

Yang dimaksud dengan SIKLUS PDCA adalah : Proses pemecahan


masalah empat langkah yang digunakan untuk mengendalikan mutu.

PDCA :
• Plan : Rencanakan
• Do : Kerjakan
• Check : Cek / Analisis
• Act : Tindak lanjuti
MANAJEMEN PUSKESMAS
KEGIATAN TH PENILAIAN KEBUTUHAN
PERMASALAHAN
LALU KINERJA MASYARAKAT
IDENTIFIKASI MASALAH
ANALISA DATA • SMD
• MMD
PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS
PEMECAHAN
RUK MASALAH SESUAI
RPK SUMBER DAYA Prioritas lokal

MONITORING

LOKMIN
BULANAN (LP)
LOKMIN DATA
AWAL TH KEGIATAN KEGIATAN HASIL
LOKMIN TRI BLN KEGIATAN
( LS) RTL

ADVOKASI
STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS CUKIR
(PERATURAN KEPALA DINAS KESEHATAN KAB. JOMBANG No. 1 Tahun 2018)
STRUKTUR ORGANISASI TIM MUTU
(SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS CUKIR NOMOR : 415.17.5/95/01/2018)
KOMUNIKASI INTERNAL
WA Grup UPTD Pusk Cukir
Apel Pagi

LOKMIN
KOORDINASI LINTAS PROGRAM DAN
LINTAS SEKTOR
Lintas Program Lintas Sektor
UPAYA MEMPEROLEH
MASUKAN/KOMUNIKASI MASYARAKAT
1. Cara mendapatkan umpan balik
masyarakat tentang mutu pelayanan
dan kepuasan adalah pengumpulan
informasi di masyarakat dalam rangka
mengetahui kualitas pelayanan;

2. Pembahasan umpan balik masyarakat


tentang mutu pelayanan dan kepuasan
adalah metode yang dilakukan untuk
menganalisa hasil umpan balik;

3. Tindak lanjut umpan balik masyarakat


tentang mutu pelayanan dan kepuasan
adlh melaksanakan hasil analisa
umpan balik.
MANAJEMEN KETENAGAAN/SDM

Keterbatasan SDM Tenaga Mengajukan usulan penambahan tenaga


Medis, Apoteker, Administrasi Ke Dinkes Kabupaten

Peningkatan Kemampuan Pemetaan Kompetensi Staf, pelatihan


Kompetensi Pegawai eksternal, internaL dan kaji
banding/bimtek
PELATIHAN INTERNAL

PELATIHAN
APAR
PELATIHAN INTERNAL

PELATIHAN
KEGAWAT DARURATAN
MEDIS
PELATIHAN INTERNAL

PELATIHAN
SPILL KIT
MANAJEMEN SARANA PRASARANA
DAN ALAT
Manajemen Sarana Prasarana dan Alat dilakukan menggunakan ASPAK
(Aplikasi Sarana, Prasarana & Peralatan Kesehatan)

ASPAK merupakan sistem


informasi data sarana,
prasarana dan peralatan
kesehatan yang berbasis web
based dan on-line.
aspak.yankes.kemkes.go.id

Up date data ASPAK dilakukan


tiap 6 bulan sekali
MANAJEMEN KEUANGAN
Sumber pendapatan:
3.000.000.000
• Kapitasi JKN
2.500.000.000
• Non Kapitasi
2.000.000.000
JKN
1.500.000.000
• Umum
• JAMKESDA 1.000.000.000 REALISASI
• BOK 500.000.000

-
Kapitasi JKN Non Kapitasi Umum Jamkesda BOK
JKN
2015 2.095.650.924 626.705.701 562.735.664 73.173.000 120.844.000
2016 2.346.850.192 813.140.000 475.557.093 114.426.000 154.004.300
2017 2.683.216.750 475.557.093 480.548.852 83.283.950 221.725.875
2018 2.641.648.965 689.039.275 875.482.690 69.520.775 211.344.625
CAPAIAN KINERJA
PENILAIAN KINERJA DILAKUKAN MELALUI SPM DAN PKP :
1. SPM (STANDAR PELAYANAN MINIMAL)
SPM :ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan
pemerintahan wajib yang berhak diperoleh setiap warga negara secara minimal.
(PERMENKES NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN )

2. PKP (PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS)


PKP :suatu proses yang obyektif dan sistematis dalam mengumpulkan, menganalisis
dan menggunakan informasi untuk menentukan seberapa efektif dan efisien
pelayanan Puskesmas disediakan, serta sasaran yang dicapai sebagai penilaian
hasil kerja/prestasi Puskesmas.
(PERMENKES NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN MANAJEMEN PUSKESMAS)
CAPAIAN KINERJA
PKP (PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS)
MANAJEMEN
Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen dan Interpretasi Hambatan/Permasalaha
NO Rata2 Program Rata2 Upaya Analisa Rencana Tindak Lanjut
Mutu Rata2 n
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
I Manajemen Puskesmas 10,0 ………… ………… ………… …………
1. Manajemen Umum 10

2. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat 10

3. Manajemen Peralatan 10
4. Manajemen Sarana Prasarana 10
5. Manajemen Keuangan 10

6. Manajemen Sumber Daya Manusia 10

7. Manajemen Pelay Kefarmasian 9,8

8. Manajemen Data dan Informasi 10

9. Manajemen Program UKM esensial 10

10. Manajemen Program UKM


10
Pengembangan
11. Manajemen Program UKP 10
12. Manajemen Mutu 10
CAPAIAN KINERJA
PKP (PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS)
MANAJEMEN

1. Manajemen Umum
10 2. Manajemen
12. Manajemen Mutu
8 Pemberdayaan Masyarakat
6
11. Manajemen Program UKP 3. Manajemen Peralatan
4
2
10. Manajemen Program 4. Manajemen Sarana
0 Series1
UKM Pengembangan Prasarana

9. Manajemen Program UKM


5. Manajemen Keuangan
esensial
8. Manajemen Data dan 6. Manajemen Sumber Daya
Informasi Manusia
7. Manajemen Pelay
Kefarmasian
CAPAIAN KINERJA

UKM ESENSIAL

Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen Interpretasi Hambatan/Permasalaha


NO Rata2 Program Rata2 Upaya Analisa Rencana Tindak Lanjut
dan Mutu Rata2 n

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

II UKM Esensial 93,11

1. Upaya Promosi Kesehatan 99,59

2. Kesehatan Lingkungan 89,01

3. Kesehatan Ibu, Anak dan KB 95,38

4.Upaya Pelayanan Gizi 95,12

5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian


86,43
Penyakit
CAPAIAN KINERJA

UKM ESENSIAL

1. Upaya Promosi Kesehatan


100,00
95,00
90,00
5. Upaya Pencegahan dan 85,00
2. Kesehatan Lingkungan
Pengendalian Penyakit 80,00
75,00 Series1

4.Upaya Pelayanan Gizi 3. Kesehatan Ibu, Anak dan KB


CAPAIAN KINERJA

UKM PENGEMBANGAN
Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen dan
NO Rata2 Program Rata2 Upaya Interpretasi Rata2 Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Mutu

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

III UKM Pengembangan 70,06

1. Perkesmas 100,0

2. Pelayanan Kesehatan Jiwa 80,8

3. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 43,1

4. Pelayanan Kesehatan Tradisional 83,3

5.Pelayanan Kesehatan Olahraga 86,4

6. Pelayanan Kesehatan Indera 32,0

7. Pelayanan Kesehatan Lansia 5,8

8. Pelayanan Kesehatan Kerja 99,0

9.Kesehatan Matra 100,0


CAPAIAN KINERJA

UKM PENGEMBANGAN 1. Perkesmas


100,0
90,0
9.Kesehatan Matra 80,0 2. Pelayanan Kesehatan Jiwa
70,0
60,0
50,0
40,0
30,0
8. Pelayanan Kesehatan 20,0 3. Pelayanan Kesehatan Gigi
Kerja 10,0 Masyarakat
0,0 Series1

7. Pelayanan Kesehatan 4. Pelayanan Kesehatan


Lansia Tradisional

6. Pelayanan Kesehatan 5.Pelayanan Kesehatan


Indera Olahraga
CAPAIAN KINERJA

UKP

Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen Rata2 Interpretasi Hambatan/Permasala


NO Rata2 Program Analisa Rencana Tindak Lanjut
dan Mutu Upaya Rata2 han

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

IV UKP 89,98303

1.Pelayanan Non Rawat Inap 83,1521891

2.Pelayanan gawat darurat 100,0

3.Pelayanan Kefarmasian 66,7629617

4. Pelayanan Laboratorium 100

5.Rawat inap 100


CAPAIAN KINERJA
1.Pelayanan Non Rawat
Inap
UKP 100
90
80
70
60
50
40 2.Pelayanan gawat
5.Rawat inap 30 darurat
20
10
0 Series1

4. Pelayanan 3.Pelayanan
Laboratorium Kefarmasian
CAPAIAN KINERJA

MUTU
Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen Rata2 Interpretasi Hambatan/Permasala
NO Rata2 Program Analisa Rencana Tindak Lanjut
dan Mutu Upaya Rata2 han

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

V Mutu 97,40602

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 81,8

2. Survei Kepuasan Pasien 100

3. Standar jumlah dan kualitas tenaga di


100
Puskesmas

4. Standar ruang pelayanan Puskesmas 100

5. Standar peralatan Kesehatan


100
Puskesmas

6. Sasaran Keselamatan pasien 100

7. PPI 100
CAPAIAN KINERJA

MUTU
1. Indeks Kepuasan
Masyarakat (IKM)
100,0
90,0
80,0
70,0 2. Survei Kepuasan
7. PPI
60,0 Pasien
50,0
40,0
30,0
20,0
10,0
0,0 Series1
3. Standar jumlah dan
6. Sasaran Keselamatan
kualitas tenaga di
pasien
Puskesmas

5. Standar peralatan 4. Standar ruang


Kesehatan Puskesmas pelayanan Puskesmas
PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN

Usulan Indikator Mutu dari Penetapan Indikator Mutu oleh


masing2 unit / pemegang Kepala Puskesmas Sosialisasi
program Indikator Mutu
kepada seluruh
karyawan
Pelaksanaan Indikator Mutu
Monitoring
pelaksanaan
Indikator
Mutu
Evaluasi oleh Tim Audit Internal RTM
(RAPAT TINJAUAN
MANAJEMEN)

TL RTL
(TINDAK (RENCANA
LANJUT) TINDAK
LANJUT)
KEBIJAKAN MUTU
1.Memberikan pelayanan prima dengan
orientasi kepuasan pelanggan tanpa
membedakan status ekonomi, sosial dan
budaya;
2.Konsep sistem manajemen mutu wajib
dipahami dan dilaksanakan oleh
pimpinan dan seluruh karyawan secara
bertanggung jawab;
3.Selalu mengidentifikasi dan
menindaklanjuti kebutuhan dan harapan
pelanggan.
4.Upaya perbaikan yang terus menerus dan
berkelanjutan;
5.Kemampuan sumber daya manusia selalu
ditingkatkan untuk mencapai
profesionalisme
KOMITMEN LINTAS SEKTOR
UNTUK MENINGKATKAN MUTU
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN

Survey
Akreditasi
Tahun 2015

Melaksanakan Survey
Akreditasi dan
dinyatakan
“TERAKREDITASI DASAR”
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN

AUDIT INTERNAL

Dilakukan setiap 6
bulan sekali
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN
PUSKESMAS BARENG

KAJI BANDING

Dilakukan ke :

1. Puskesmas Bareng : Rekam Medis

2. Puskesmas Bandar Kedung Mulyo : PTM


PUSKESMAS BANDAR KEDUNG MULYO
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN

PONKESDES

RUANG ASI
SENTRAL OKSIGEN
RUANG GAWAT DARURAT Non Trauma

Trauma PONED
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN
PME (Pemantapan Mutu Eksternal) LABORATORIUM

PMI (Pemantapan Mutu Internal) LABORATORIUM


METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN

SEBELUM

SEBELUM SESUDAH

SESUDAH
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN

Perempuan Laki-laki LASA

Resiko Jatuh Alergi

HIGH
ALERT
1. KETEPATAN IDENTIFIKASI PASIEN

2. KOMUNIKASI EFEKTIF 3. PENINGKATAN KEAMANAN OBAT


METODE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN
5. MENGURANGI RESIKO INFEKSI
TERKAIT PELAYANAN KESEHATAN

6. PENGURANGAN RESIKO CEDERA


AKIBAT PASIEN JATUH

4. KEPASTIAN TEPAT
LOKASI, TEPAT PROSEDUR,
TEPAT PASIEN OPERASI
INOVASI PUSKESMAS
LAKSAR PELITA
PROGRAM INOVASI TAHUN 2015
(LASKAR PEDULI TERHADAP AIDS)

Sebuah wadah yang peduli terhadap


HIV dan AIDS.
Kegiatan LASKAR PELITA :
-Sosialisasi tentang HIV / AIDS di
masyarakat
- Memfasilitasi masyarakat yang
ingin periksa HIV/AIDS
INOVASI PUSKESMAS
PROGRAM INOVASI TAHUN 2016 JAMILAH (JEMPUT ANTAR BUMIL BERMASALAH)
Dikarenakan banyaknya ibu hamil,

bersalin dan nifas yang beresiko

tinggi di Puskesmas Cukir maka

dibentuklah kader Jamilah yaitu

kader yang bertugas untuk jemput,

antar ibu hamil bermasalah. Kader

Jamilah bertugas mendampingi ibu

hamil, bersalin sampai nifas yang

beresiko tinggi sampai masa nifas

selesai
INOVASI PUSKESMAS
PROGRAM INOVASI TAHUN 2017 POSYANDU JIWA
Merupakan program yang bertujuan

untuk meningkatkan cakupan program

kesehatan jiwa yang melibatkan

lintas program dan lintas sektor.

Setelah adanya kegiatan inovasi

posyandu jiwa didapatkan

peningkatan capaian dalam kegiatan

pelayanan kesehatan orang dengan

gangguan jiwa yaitu 100%.


INOVASI PUSKESMAS
NESU BERKAD AISYITAH
PROGRAM INOVASI TAHUN 2018
(PENEMUAN SUSPEK TBC BERSAMA KADER AISYIYAH)
Dari hasil PKP yang tidak mencapai

target dan hasil PIS-PK tahun 2016,

masih banyak ditemyuukan suspect TB yang

belum periksa ke puskesmas, sehingga

perlu pendekatan pada masyarakat agar

mau memeriksakan diri ke puskesmas dalam

hal ini ada kader Aisyiyah yang sudah

dilatih untuk penemuan suspek TB.


INOVASI PUSKESMAS
PROGRAM INOVASI TAHUN 2018 POLI AKIB
(KELOMPOK PEDULI ANGKA KEMATIAN IBU DAN
BAYI) Poli AKIB adalah kelompok yang peduli dengan tingginya
angka kematian ibu dan bayi di wilayah kerja Puskesmas Cukir
Poli AKIB terbentuk dikarenakan kegiatan inovasi Jamilah
(tahun 2016) belum bisa menekan angka kematian ibu dan bayi
di wilayah kerja Puskesmas Cukir.
INOVASI PUSKESMAS
GERDU MASKIR
PROGRAM INOVASI TAHUN 2018
(GEBYAR POSBINDU PUSKESMAS CUKIR)
merupakan kegiatan inovasi dari program PTM, dimana capaian program PTM belum
mencapai target yang telah ditentukan baik SPM maupun PKP.
Dengan adanya GERDU MASKIR yang melibatkan peran lintas sector maupun lintas
sektor dapat meningkatkan capaian program PTM
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai