04.bab I PDF
04.bab I PDF
BAB I
PENDAHULUAN
bertindak, ketrampilan yang cakap dan harus selalu siaga (Sudjito, 2007).
pasien dengan kondisi yang kritis adalah beberapa masalah umum yang
1
2
membuat perawat mudah marah, lelah, depresi dan tidak cekatan dalam
buruk bagi rumah sakit dan buruknya kualitas perawat dalam memberikan
pelayanan ke pasien (Wijaya, 2010). Menurut Afleck et,. al, (2013) Situasi
shift, shift kerja merupakan salah satu sumber dari stres perawat terlebih
yang bekerja dengan shift malam. Kehilangan jam tidur ini dapat
juga dapat disebabkan karena kelelahan, kehilangan waktu tidur dan juga
al., 2007).
yang melibatkan seseorang dari mulai dan bangun tidur. Tubuh manusia
jam biologis ini, terutama pada pekerja pergantian shift atau shift malam
tubuh manusia dipantau setiap harinya selama 24 jam oleh ritme sirkadian
kelelahan kronis. Kelelahan kronis ini adalah suatu kelelahan berat pada
makan dan juga dapat menurunkan motivasi perawat (Carole dan Carol,
2008).
keinginan dan tujuan yang ingin dicapai, motivasi juga dapat mendorong,
terdiri dari harga diri, kebutuhan, keinginan, kepuasan kerja dan eksternal
4
yang terdiri dari lingkungan kerja, sifat atau jenis pekerjaan, kelompok
kerja, gaji atau intensif, dan organisasi pekerja. Motivasi kerja di IGD
dari instalasinya. Maka dengan adanya motivasi kerja yang baik akan
RSUD Dr. Moewardi adalah salah satu rumah sakit tipe A yang
perawat yang terbagi ke setiap bangsal, di IGD terdapat 108 perawat yang
tindakan, kamar operasi minor (OK Minor), kamar operasi mayor, HCU
yang dapat berefek pada motivasi kerjanya menurun karena hal-hal diatas.
5
B. Rumusan Masalah
Surakarta?”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Moewardi Surakarta.
Moewardi Surakarta.
6
Moewardi Surakarta.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Moewardi Surakarta.
2. Manfaat praktis
pasien.
b. Bagi Institusi
terganggu.
7
c. Bagi Peneliti
profesi keperawatan.
E. Keaslian Penelitian
Moewardi Surakarta.