Anda di halaman 1dari 9

Diskusi Kasus

HERPES ZOSTER

Oleh:
Satria Putra Wicaksana, S.Ked
04084821719240

Pembimbing:
dr. Fitriani, SpKK, FINSDV

BAGIAN/DEPARTEMEN DERMATOLOGI DAN VENEREOLOGI


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
RSUP DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG
2018
HALAMAN PENGESAHAN

Diskusi Kasus

HERPES ZOSTER

Oleh:
Satria Putra Wicaksana, S.Ked
04084821719240

Telah diterima dan disetujui sebagai salah satu syarat dalam mengikuti ujian
kepaniteraan klinik senior di Bagian Dermatologi dan Venereologi Fakultas
Kedokteran Universitas Sriwijaya RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Periode
22 Oktober – 26 November 2018.

Palembang, November 2018

dr. Fitriani, SpKK, FINSDV

2
I. IDENTIFIKASI
Nama : Tn. GH
Tanggal Lahir : 13 November 1983
Usia : 34 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Status : Menikah
Agama : Islam
Pekerjaan : Buruh pabrik
Pendidikan : SMA
Suku : Sumatera
Alamat : Jalan Tembok Baru Lorong Sepakat, Sebrang Ulu 1,
Palembang
No. RM : 1083489

Kunjungan pertama ke Poliklinik Dermatologi dan Venereologi (DV) RSUP Dr.


Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, tanggal 06 November 2018 pukul 13.00
WIB.

II. ANAMNESIS (Autoanamnesis pada tanggal, 06 November 2018 pukul 14.00 WIB)
Keluhan utama:
Timbul bintil berisi air di perut kanan yang semakin banyak sejak 1 hari lalu

Keluhan tambahan:
Nyeri dan panas

Riwayat perjalanan penyakit:


Kisaran 6 hari lalu, pasien mengeluh demam dan pilek. Demam dirasakan tidak
terlalu tinggi, terus-menerus dan turun dengan obat warung (pasien lupa nama obat),
tetapi naik kembali. Pasien belum berobat ke dokter.
Kisaran 4 hari lalu, pasien mengeluh nyeri pada perut kanan. Nyeri hilang
timbul dan dirasakan seperti terbakar. Pasien mengeluh timbul kemerahan dibagian
perut kanan. Rasa kesemutan tidak ada. Demam dan pilek tidak ada. Pasien tidak
pernah mengoleskan sesuatu pada perut kanannya. Pasien belum berobat.

3
Kisaran 3 hari lalu, timbul bintil berisi cairan jernih pada kulit yang kemerahan
pada perut kanan dengan ukuran sebesar kepala jarum pentul berjumlah beberapa
buah. Pasien mengeluh timbul panas seperti rasa terbakar yang hilang timbul pada
tempat yang kemerahan. Gigitan serangga sebelum timbul keluhan disangkal.
Pasien belum berobat.
Kisaran 1 hari lalu, pasien mengeluh bintil berisi cairan bertambah banyak dan
berkelompok di perut kanan dan pinggang kanan. Nyeri semakin bertambah dan
dirasakan seperti panas dan terbakar. Pasien kemudian berobat ke poliklinik
Dermatologi dan Venereologi RSUP dr. Mohammad Hoesin, Palembang.

Riwayat penyakit dahulu


 Riwayat timbul lepuh yang terasa nyeri dan panas sebelumnya disangkal
 Riwayat menderita penyakit kencing manis disangkal
 Riwayat trauma di bagian perut disangkal
 Riwayat menderita cacar air ada kisaran 24 tahun yang lalu

Riwayat penyakit keluarga


 Riwayat bintil berisi air disertai nyeri dan rasa terbakar pada keluarga disangkal

Riwayat Higienitas
 Pasien mandi 2 kali sehari menggunakan air PDAM dan sabun serta rutin
mengganti pakaian yang bersih setiap hari
 Pasien tidak memakai handuk bersamaan dengan anggota keluarga
Kesan: Status higienitas baik

Riwayat Sosial Ekonomi


 Pasien bekerja sebagai buruh pabrik dan tinggal bersama istri dan kedua
anaknya. Pasien berpenghasilan Rp.1.500.000,- per bulan dan tinggal bersama
di rumah kontrakan.
Kesan: Status sosial ekonomi menengah ke bawah

4
III. PEMERIKSAAN FISIK (Tanggal 06 November 2018 pukul 14.15 WIB)
I. Status Generalikus
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Kompos mentis
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Laju pernapasan : 20 x/menit
Suhu : 37,3 ºC
Berat badan : 62 kg
Tinggi badan : 165 cm
IMT : 22,77 kg/m2 (normoweight)

II. Keadaan Spesifik


Kepala
Mata : Konjungtiva palpebra tidak anemis, sklera tidak ikterik.
Hidung : Lapang, tidak ada sekret, tidak ada deviasi septum.
Telinga : Meatus akustikus eksternus lapang, tidak ada sekret.
Mulut : Arkus faring simetris, faring tidak hiperemis, tonsil T1-T1
tenang.
Leher : JVP (5-2) cmH2O, pembesaran KGB tidak ada.
Thoraks : Bentuk dada simetris, retraksi dinding dada tidak ada.
Cor I : Ictus cordis tidak terlihat
P : Ictus cordis tidak teraba
P : Batas jantung dalam batas normal
A : Bunyi jantung I-II normal, murmur tidak ada, gallop tidak ada
Pulmo I : Statis dan dinamis simetris kanan = kiri
P : Stem fremitus kanan = kiri
P : Sonor di kedua lapangan paru
A : Vesikular (+/+) normal, ronkhi tidak ada, wheezing tidak ada
Abdomen I : Datar, tampak pacth eritem dengan vesikel multipel
P : Nyeri di kuadran kanan atas, lien dan hepar tidak teraba
P : Timpani
A: Bising Usus normal
Ekstremitas : Tidak ada deformitas, tidak ada nyeri pada sendi.

5
KGB : Tidak ada pembesaran pada inspeksi dan palpasi kelenjar
getah bening di regio submandibularis, supraklavikula, colli,
aksila, dan inguinalis medial dan lateral dextra et sinistra.
Genitalia : Tidak ada kelainan.

III. STATUS DERMATOLOGIKUS

Gambar 1. Vesikel, multipel, milier, zosteriformis

Gambar 2. Vesikel, multipel, milier, zosteriformis

6
Gambar 3. Papul, multipel, milier, zosteriformis

Kesan:
Regio abdomen setinggi thorakalis T7-T9, thorakalis posterior setinggi T7:
- Vesikel, multipel, milier, zosteriform

IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG


Pemeriksaan Tzanck Smear
Spesimen diambil dari dasar vesikel pada regio abdomen kuadran kanan
atas. Preparat ditetesi metil alkohol sampai tergenang selama 5 menit, kemudian
ditambahkan larutan Giemsa sampai tergenang selama 5 menit. Preparat dicuci
dengan air mengalir kemudian dikeringkan. Preparat diamati menggunakan
mikroskop dengan pembesaran okuler 10x dan objektif 100x. Hasil
pemeriksaan didapatkan multinucleated giant cells.

Gambar 4. Hasil Pemeriksaan Tzanck Smear di bawah mikroskop dengan pembesaran okuler
10x dan objektif 100x dan 1000x

7
RESUME
Tn. GH, laki-laki, 34 tahun, bintil berisi cairan jernih di perut kanan atas
semakin banyak sejak 1 hari lalu. Kisaran 6 hari lalu, pasien mengeluh demam
terus-menerus disertai pilek. Kisaran 4 hari lalu, muncul kemerahan di perut
kanan dan terasa nyeri yang hilang timbul seperti terbakar. Riwayat digigit
serangga dan mengoleskan sesuatu pada derah tersebut disangkal. Kisaran 3
hari lalu, vesikel multipel setinggi T8-T9. Sekitar 1 hari yang lalu vesikel
multipel meluas setinggi T7. Pasien pernah menderita cacar air 24 tahun lalu.
Pada pemeriksaan fisik, status generalikus dan keadaan spesifik dalam batas
normal. Pada status dermatologikus regio abdomen setinggi dermatom T7-T9
dan thorakalis posterior setinggi T7 didapatkan vesikel, multipel, milier,
zosteriformis. Pemeriksaan Tzanck Smear ditemukan multinucleated giant cells.

V. DIAGNOSIS BANDING
1. Herpes Zoster Thorakalis Setinggi T7-T9
2. Herpes Simplek
3. Dermatitis venenata

VI. DIAGNOSIS KERJA


Herpes Zoster Thorakalis Setinggi T7-T9

VII. PEMERIKSAAN ANJURAN


PCR untuk mengidentifikasi antigen/asam nukleat

8
VIII. PENATALAKSANAAN
Umum:
1. Menjelaskan kepada pasien bahwa penyakit ini disebabkan oleh virus dan
merupakan penyakit yang dapat sembuh sendiri
2. Memberikan informasi kepada pasien agar mengoleskan bedak dan minum
obat teratur
3. Mengingatkan pasien untuk tidak menggaruk lesi agar tidak terjadi infeksi
sekunder dan terbentuk skar
4. Mengingatkan pasien untuk tetap mandi 2x sehari dengan menggunakan
sabun
5. Mengingatkan pasien untuk menggunakan baju yang longgar untuk
meminimalkan gesekan yang terjadi pada lesi
6. Mengingatkan pasien untuk kontrol ulang setelah 1 pekan pengobatan
7. Mengingatkan pasien untuk kontrol apabila nyeri masih terasa ketika lesi
telah hilang

Khusus:
Topikal :
Bedak Salisil 2% dioleskan tiap 12 jam pada vesikel
Sistemik :
 Tablet Asiklovir 5 x 800 mg per oral selama 7 hari
 Tablet Asam Mefenamat 3 x 500 mg per oral selama 7 hari bila nyeri

IX. PROGNOSIS
 Quo ad vitam : bonam
 Quo ad functionam : bonam
 Quo ad sanationam : bonam

Anda mungkin juga menyukai