Anda di halaman 1dari 11

Daftar Isi

Daftar isi ……… ................................................................................... i


Kata Pengantar ......................................................................................... ii

Bab I Pendahuluan .....................................................................................3


A. Latar belakang .................................................................................... 3
B. Rumusan makalah .............................................................................. 3
C. Maksud dan tujuan .............................................................................. 3

Bab II Pembahasan ................................................................................... 4


Bab III penutup ....................................................................................... .10
Daftar pustaka ......................................................................................... 11

i
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa sehingga
kami dapat menyusun Makalah Bantalan Rel Kereta Baja oleh mahasiswa Jurusan
Teknik Sipil, Fakultas Teknik, UNIVERSITAS MOCH. SROEDJI

Adapun makalah Bantalan Rel Kereta Baja ini telah diusahakan


semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga
dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu tidak lupa menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan
makalah ini.

Namun tidak lepas dari semua itu, penyusun menyadar sepenuhnya bahwa
ada kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh
karena itu dengan lapang dada dan tangan terbuka penyusun membuka selebar-
lebarnya bagi pembaca yang ingin memberi saran dan kritik sehingga dapat
memperbaiki makalah Bantalan Rel Kereta ini.

Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari makalah Bantalan Rel


Kereta ini dapat diambil hikmah dan manfaatnya sehingga dapat memberikan
inpirasi terhadap pembaca.

ii
BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang
Jalan rel kereta api (UK: Railway Tracks, US: Railroad Tracks) atau biasa
disebut dengan rel kereta api, merupakan prasarana utama dalam perkeretaapian
dan menjadi ciri khas moda transportasi kereta api. Ya, karena rangkaian kereta
api hanya dapat melintas di atas jalan yang dibuat secara khusus untuknya, yakni
rel kereta api. Rel inilah yang memandu rangkaian kereta api bergerak dari satu
tempat ke tempat yang lain.

Dalam pengamatan secara awam, kita melihat rel sebagai jalan untuk lewat
kereta api yang terdiri atas sepasang batang rel berbahan besi baja yang disusun
secara paralel dengan jarak yang konstan (tetap) antara kedua sisinya. Batang rel
tersebut ditambat (dikatikan) pada bantalan yang disusun secara melintang
terhadap batang rel dengan jarak yang rapat, untuk menjaga agar rel tidak bergeser
atau renggang.

B. Rumusan Makalah
1. Apa kelebihan dan kekurangan bantalan beton pada jalan rel kereta api ?
2. Apa kelebihan dan kekurangan bantalan baja pada jalan rel kereta api ?

C. Maksud dan Tujuan


1. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan bantalan beton pada jalan rel
kereta api.
1. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan bantalan beton pada jalan rel
kereta api.

iii
BAB II
Pembahasan
Bantalan rel kereta api adalah suatu landasan tempat dimana rel tersebut
bertumpu dan juga diikat dengan pemambat rel, sehingga bantalan rel tersebut
harus kuat untuk menyangga atau menahan beban dari kereta api tersebut. Dengan
demikian kereta api tersebut tidak terguling atau anjlok. Pada saat pemilihan
bahan yang akan digunakkan untuk bantalan rel kereta api, harus menggunakan
bahan pilihan, baik dari kayu, beton maupun bahan – bahan bantalan rel yang lain.

Dalam pemasangan bantalan untuk rel kereta api juga harus


memperhatikan jarak dari setiap bantalan tersebut. Dengan memperhatikan jarak
dari setiap bantalan tersebut maka akan mengurangi beban yang harus diterima
oleh tiap bantalan rel. Jarak normal yang digunakan untuk jarak tiap bantalan
adalah 0,6 m atau 60 cm.

Bantalan – bantalan yang digunakan pada rel ada beberapa macam dan setiap
bantalan tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri. Macam –
macam bantalan tersebut antara lain :

1. Bantalan Kayu
2. Bantalan Beton
3. Bantalan Baja
4. Bantalan slab

4
1. Bantalan Kayu

Bantalan kayu adalah suatu bantalan yang pertama kali digunakan


dalam bantalan rel. Bantalan kayu tersebut pertama digunakan karena
pada waktu itu hanya masih mengenal kayu dan belum mengenal
beton maupun baja. Bantalan kayu tersebut digunakan karena pada
saat itu kayu mudah sekali didapatkan dan harganya relatif murah.
Dalam pemakaian untuk bantalan rel, memiliki keuntungan dan
kerugian dalam pemakaian tersebut. Kelebihan dan kekurangan
tersebut antara lain :
 Kelebihan bantalan kayu

– Memiliki tingkat elastisitas yang tinggi


– Pada saat dilalui terasa nyaman karena tidak mengakibatkan
getaran yang tinggi
 Kekuranngan bantalan kayu

– Tidak tahan lama, terutama pada yang memiliki curah hujan


dan tingkat kelembaban yang tinggi yang mengakibatkan kayu mudah
lapuk.
– Sulit untuk mencari bahan yang cocok sehingga harganya mahal (
Pada beberapa tahun ini )

5
2. Bantalan Beton

Bantalan beton pada rel sendiri merupakan suatu bantalan yang terbuat dari
beton tulangan prategang, dan juga pada bantalan beton ditempatkan angker
penambat. Pada bantalan rel yang menggunakan beton memiliki beberapa
keuntungan, tetapi juga memiliki kekurangan dari pada bantalan rel yang lain.
Kelebihan dan kekurangan tersebut antara lain :

 Kelebihan bantalan beton

– Memiliki daya tahan yang tinggi

– Tahan terhadap cuaca dibandingkan dengan bantalan yang terbuat dari


kayu

– Lebih ekomonis, karena bisa tahan sampek 20 tahun

– Lebih kuat untuk menahan tekanan beban kereta

 Kekurangan bantalan beton

– Harga bahan bantalan yang mahal

– Memerlukan ketelitian yang cukup tinggi sehingga membutuhkan tenaga


ahli

– Lebih kaku, sehingga getaran yang ada cukup terasa

6
3. Bantalan Baja

Bantalan ini terbuat dari palat baja, dan biasanya dipasang pada lengkungan saja dan tidak
pada seluruh bagian lintasan kereta api

Kelebihan dan kekurangan bantalan yang terbuat dari baja.

 Kelebihan bantalan baja

– Lebih kuat untuk menahan beban

– Lebih Tahan Lama

 Kekurangan bantalan baja

– Harganya yabg mahal bahkan melebihi harga bantalan beton

– Mudah anjlok terutama pada daerah yang berpasir karena memiliki beban yang lebih
besar

7
4. Bantalan Slab
Bantalan slab adalah suatu bantalan yang langsung menjadi satu dengan badan
jalan yang dicor dalam bentu slab. Investasi untuk pembangunan lintasan dengan
bantalan slab sangatlah beasar dari bantalan yang lain seperti beton dan juga baja,
tetapi memiliki perawatan yang mudah. Bantalan ini digunakan untuk
membangun lintasan kerata api cepat dan arus yang tinggi.

Pada bantalan slab juga memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.


Kekurangan dan kelebihan tersebut antara lain :

 Kelebihan bantalan slab

– Memiliki kualitas yang sangat tinggi

– Lebih nyaman dari pada bantalan yang lain

– Perawatannya sangat mudah


 Kekurangan bantalan slab

– Membutuhkan tenaga khusus dalam pengerjaannya

– Memiliki tinggkat ketelitian yang sangat tinggi

– Membutuhkan dana yang sangat besar


Bantalan beton semua negara pertama kali memiliki jenis bantalan beton
yang sama, yaitu bantalan beton yeng berbuat dari kayu. Hal itu tidak terkecuali
pada negara – negara maju seperti Amerika, Jepang, Jerman, Belanda dan negara
– negara maju lainnya. Hal tersebut juga terjadi pada negara Indonesia. Namun
pada sekarang ini bantalan kayu sudah tidak digunakan lagi karena memiliki
banyak kekurangan, tetapi pada negara Indonesia masih cukup banyak bantalan
yang terbuat dari kayu. Jenis bantalan – bantalan yang digunakn di Indonesia
bermacam – macam.

8
Bantalan tersebut antara lain kayu, beton, dan besi. Berdasarkan data
penelitian tentang pemilihan bahan yang digunakan untuk bantalan rel kereta api
yang berada didaerah PT KAI Daops 9 Jember didapatkan data yang cukup
mengherankan karena berdasarkan data tersebut penggunaan bantalan kayu masih
banyak digunakan, walupan bantalan tersebut nyaman untuk dilalui karena
bahannya sangat elastis tapi bahan tersebut juga memerlukan perewatan yang
cukup tinggi karena bantalan tersebut mudah rusak sehingga mengakibatkan
kereta anjlok.

Berdaarkan hasil penelitian yang pada daerah PT KAI Daops 9 Jember


didapatkan data sebagai berikut : 42 % rel berbantalan kayu ; 51 % rel
berbantalan beton dan 7 % berbantalan baja.

9
BAB III
Penutup
A. Kesimpulan

Prinsipnya, lapisan landasan (track foundation) ini dibuat untuk menjaga


kestabilan trek rel saat rangkaian KA lewat. Sehingga trek rel tetap berada pada
tempatnya, tidak bergoyang-goyang, tidak ambles ke dalam tanah, serta kuat
menahan beban rangkaian KA yang lewat. Selain itu, lapisan landasan juga
berfungsi untuk mentransfer beban berat (axle load) dari rangkaian KA untuk
disebar ke permukaan bumi.

10
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/36209858/MAKALAH_JALAN_REL_KERETA_API

11

Anda mungkin juga menyukai