Anda di halaman 1dari 2

Hasil observasi wawancara terhadap salah satu siswa di SMK N 2 Salatiga

Keterangan :

A= PPL Unnes

B= siswa SMK N 2 Salatiga

1. A= bagaimana pendapat anda tentang lingkungan sekolah SMK N 2 Salatiga mulai dari siswa, ruang
guru, tempat praktik?

B= menurut saya, lingkungan SMK N 2 Salatiga sangatlah asri karena banyak pepohonan disekitar
sekolah. Bahkan tersedia jalan sendiri untuk pejalan kaki dimana sudah disediakan jalan yang biasa
disebut dengan jalan jalur hijau sehingga terlihat rapi dan mengurangi adanya kecelakaan di sekolah.
Untuk siswanya sendiripun sangat tertib dikarenakan saat sudah memasuki lingkungan sekolah tidak
diperbolehkan untuk mengenakan jaket kecuali siswa yang sakit. Untuk ruang guru normatif adaptif dan
K3 ruangannya terpisah agar lebih efektif pada saat mengajar.

2. A= Di SMK N 2 Salatiga khususnya jurusan TKR terdapat 2 perbedaan kelas, yaitu kelas A dan B
merupakan kelas biasa, dan kelas C adalah kelas khusus Toyota. Menurut anda apakah sebagai siswa
anda merasa ada kesenjangan social antara kelas satu dengan kelas lainnya?

B= Awalnya saya merasa bahwa adanya perbedaan kelas ini membuat saya merasa minder apabila
masuk di kelas yang biasa tetapi lambat laun terdapa sisi positif yang dapat diambil dari perbedaan kelas
ini yaitu dimana siswa yang berada di kelas biasa bisa termotivasi untuk berlomba-lomba bisa
mendapatkan kelas khusus, dan sebaliknya yang berada di kelas khusus juga memepertahankan
posisinya agar bisa tetap berada di kelas khusus Toyota. Guru-guru di TKR tidak membedakan antara
kelas biasa dan kelas khusus justru guru-guru lebih memberikan materi yang banyak untuk kelas biasa
agar dapat mengejar kelas khusus Toyota.

3. A=Apakah metode pembelajaran yang diberikan guru kepada siswa itu sudah efektif?Berikan
tanggapan kamu tentang hal tersebut.

B= ada beberapa guru yang masih mengguakan metode ceramah sehingga saya sebagai siswa terkadang
sulit mencerna pembelajaran karena hanya terdapat gambar dan teorinya saja sehingga saya sebagai
siswa membutuhkan waktu yang lama untuk memahami apa yang sudah dijelaskan. Guru terkadang
pada saat memberikan pembelajaran dan menayangkan media animasi keada siswa media yang
ditayangkan adalah media yang sudah kuno atau video yang sudah lama dibuat sehingga tampilannya
tidak menarik, sehingga membuat para siswa mudah cepat bosan dan merasa tidak bergairah atau
mengantuk. Tetapi ada juga guru yang melibatkan siswa dalam proses pembelajarannya yaitu dengan
membuat siswa lebih aktif dengan memberikan sedikit pancingan yaitu memberikan beberapa
pertanyaan kepada siswa terkait pelajaran yang sedang diajarkan agar siswa ikut beripikir sehingga siswa
merasa harus selalu memperhatikan apa yang disampaikan guru, selain itu pada saat pembelajaran guru
langsung melihatkan benda yang sedang dipelajari sehingga siswa mudah mencerna pelajaran tersebut.
Jadi, masih terdapat guru yang memberikan pembelajaran yang belum efektif dan ada yang sudah
efektif.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai