PENGGUNAAN APAR
No.Dok : 800/ /SOP/BJT/V/2019
No.Revisi :
SOP Tgl.Terbit :
Halaman :
UPTD Kebayaken Tarigan,
PUSKESMAS SKM. M.Kes
BEROJAYA TIMUR 19680313 199103 1 007
1.Pengertian Penggunaan APAR adalah metode menggunakan alat pemadam api modern
bila terjadi kebakaran dan prosedur penanganan kebakaran.
10.Dokumen Terkait
11.RekamanHistoris
Perubahan No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
PENANGULANGAN KEBAKARAN DAN PENGGUNAAN APAR
N0. Dok :
No.Revisi :
Daftar Tgl Terbit :
tilik Halaman :
Nama :
Unit :
CR : …………………………%
Berojaya Timur,……………………..
Pelaksana / Auditor
(…………………….)
PEMERINTAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BEROJAYA TIMUR
Alamat : Jln Raya Palembang - Jambi Km 168 Desa Berojaya timur Kecamatan Tungkaljaya 30756
e-mail : fktpberojayatimur@gmail.com. Telp/Wa :085215580460
Assalamualaikum Wr.Wb
Bapak ibu saat ini kita berada di ruang pertemuan Puskesmas Berojaya Timur,jika terjadi suatu
keadaan darurat kita mempunyai jalur evakuasi yaitu jalur yang diberi tanda hijau dan tertempel di
dinding yang berada di sebelah kanan bapak, ibu, setelah itu kita berkumpul di titik kumpul yang ada di
halaman gedung Puskesmas Berojaya Timur
Apabila terjadi kebakaran kita memiliki alat pemadam kebakaran yaitu APAR, yang ada di ruangan
tunggu dan Jalur ruang laboratorium Puskesmas Berojaya Timur
Demikianlah simulasi keadaan darurat dan APAR dari kami, dan kami ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr, Wb
PELATIHAN APAR
KERANGKA ACUAN
RENCANA PROGRAM KEAMANAN LINGKUNGAN FISIK
UPTD PUSKESMAS BEROJAYA TIMUR
A. PENDAHULUAN
Rencana program keamanan lingkungan fisik adalah Alat pemadam kebakaran portable karena
bentuknya yang kecil dan praktis sehingga mudah dipindahkan dan dibawa kemana-mana. Fungsi
Apar atau alat pemadam kebakaran portable itu sendiri adalah mengatasi suatu titik api atau
kebakaran yang masih dapat terkontrol.
Puskesmas sebagai suatu tempat kerja yang cukup komplek dengan lingkungan kerja dan jenis
pekerjaan yang bervariasi serta segala fasilitas dan peralatannya, harus dipelihara sedemikian rupa
untuk menjaga keamanan dan mencegah kebakaran serta persiapan menghadapi bahaya.Untuk
menjamin dan menjaga keselamatan hidup pasien,pegawai dan pengunjung.
B. LATAR BELAKANG
Menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) keamanan lingkungan fisik puskesmas harus
dilakukan oleh petugas yang ahli dan mahir dalam mengatasi bahaya-bahaya yang akan terjadi
dilingkungan puskesmas tersebut. Puskesmas maupun tempat fasilitas umum, menurut gedung atau
bangunan fasilitas umum menurut gedung atau bangunan fasilitas umum harus dilengkapi atau
dipasang Apar sebagai alat pemadam.
Program Apar ini dibentuk untuk menangani masalah-masalah yang terjadi di tempat kerja
yang meliputi kegiatan administratif, identifikasi sumber-sumber bahaya,pemeriksaan,pemeliharaan
dan perbaikan sistem proteksi bahaya.Petugas diharapkan setelah melakukan pelatihan mampu
menggali dan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang cukup sehingga tidak ada insiden
terjadinya kebakaran.
Berdasarkan hal tersebut, maka Puskesmas akan melaksanakan Penggunaan APAR sebagai
salah satu upaya pembinaan untuk keselamatan kerja petugas dan keamanan pasien (Patient Safety) di
Puskesmas Berojaya Timur.
C. TUJUAN KEGIATAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan pemahaman dan keterampilan petugas dalam penempatan kasus kebakaran dan
penggunaan APAR
2. Tujuan Khusus
a. Mencegah terjadinya kebakaran.
b. Memberikan pemahaman agar tidak terjadi kebakaran.
c. Memberikan penanganan pada korban kebakaran dengan menggunakan APAR .
2 Evaluasi kegiatan
Evaluasi kegiatan dilakukan di setiap akhir bulan untuk kemudian dilakukan rencana tindak lanjut
untuk kegiatan dibulan berikutnya
Kebayaken Tarigan