Anda di halaman 1dari 20

PEMBELIAN/

PENGADAAN BAHAN
MAKANAN
Pembelian bahan makanan
• Rangkaian kegiatan dalam
penyediaan macam dan jumlah, serta
spesifikasi bahan makanan yang
sesuai dengan ketentuan/ policy yang
berlaku di institusi/ rumah sakit yang
bersangkutan
Pembelian/ Pengadaan Bahan Makanan

Dilakukan oleh bagian Melalui tender, yang


perlengkapan atau tim/ dilaksanakan per triwulan/
panitia pembelian tahunan, pembelian
langsung atau penunjukan,
sesuai ketentuan

Barang yang dibutuhkan Pengiriman bahan


oleh instalasi gizi dibagi makanan basah dilakukan
menjadi dua kategori yaitu setiap hari, sedangkan
bahan makanan basah untuk bahan makanan
dan bahan makanan kering dilakukan tiap
kering bulan/ tiga bulan
Prosedur Pembelian Bahan Makanan

The Formal
Competitive of Bid

Melalui tender atau Step 4


pelelangan
The Open Market
of Buying
Pembelian langsung
ke pasar Step 3

Step 2
Future Contract
Pembelian yang
Step 1 akan datang

The Negotiated Of
Buying
Pembelian degan
musyawarah
Penerimaan Bahan Makanan

Rangkaian kegiatan meneliti, memeriksa,


mencatat dan melaporkan bahan makanan
yang diperiksa sesuai dengan spesifikasi yang
ditetapkan dalam perjanjian jual - beli
Prinsip
penerimaan Jumlah yang diterima = yang dipesan

Mutu yang diterima = spesifikasi yang


ditetapkan dalam perjanjian jual beli

Harga barang yang diterima = yang


tercantum dalam faktur dan dalam
perjanjian jual beli
Langkah Proses Penerimaan
Membuat laporan

Menerima/ menolak
barang
Menerima Order
pemesanan

Menyerahkan barang ke
gudang atau tempat
Memilih barang yang produksi
diterima

Meneliti daftar pengiriman


barang Mencatat penerimaan
barang
Penyimpanan Bahan Makanan

Proses kegiatan pemasukan, penempatan,


penataan dan pemeliharaan barang makanan
agar siap pakai sesuai dengan macam/ jenis,
sifat serta kemasan bahan makanan
Tujuan Penyimpanan Bahan Makanan

Memelihara dan
mempertahankan Melindungi
kondisi dan mutu bahan makanan
bahan makanan yang disimpan
dari kerusakan
dan gangguan
lingkungan
lainnya

Menyediakan
persediaan
Melayani
bahan makanan
kebutuhan
dalam jumlah
penyelenggara
dan mutu yang
makanan
memadai
dengan mutu
dan tepat waktu
Gudang Operasional Bahan Makanan

Gudang Gudang
bahan bahan
makanan makanan
kering basah
Gudang bahan makanan kering

Syarat :
 Suhu ruangan 19 – 20º C
 Ruangan tidak lembab, pencahayaan dan ventilasi cukup,
sirkulasi udara baik, serta bebas serangga dan binantang
pengerat lainnya
 Penataan barang sistem FIFO
Gudang bahan makanan segar

Berdasarkan suhu penyimpanan :


 Penyimpanan segar (fresh cooling), dalam lemari pendingin
- suhu 1 - 4º C (telur, makanan matang)
- suhu 10 - 15º C(sayur dan buah segar)
Gudang bahan makanan segar

Berdasarkan suhu penyimpanan :


 Penyimpanan dingin (chilly) dalam lemari es suhu -5º C (lauk
hewani s/d 3 hari)
 Penyimpanan beku (freezer) dalam ruang pendingin suhu -
10º C (daging dalam waktu > 3 hari)
No Jenis Bahan Makanan Lama Waktu Penyimpanan

< 3 hari < 1 minggu > 1 minggu

Daging, ikan, udang, dan hasil


1 -5º C - 0º C -10º C – (-5)º C < -10º C
olahannya

Telur, buah dan hasil


2 5 – 7º C -5 - 0º C < -5º C
olahannya

3 Sayur, buah dan minuman 10º C 10º C 10º C

4 Tepung dan biji-bijian 25º C 25º C 25º C


Penyaluran Bahan Makanan

Pengertian
 Proses pemindahan bahan makanan dan atau dari
tempat penyimpanan/ gudang di suatu
penyelenggaraan makanan ke tempat produksi/
pemasakan makanan
Dengan cara :

 Langsung dari tempat penerimaan ke tempat


produksi (ex : susu cair, roti, kue-kue, bahan basah)

 Transit di gudang untuk bahan makanan yang tahan


lama (ex : beras, gula pasir, tepung terigu)
Penyimpanan Makanan Matang

• Makanan jadi tidak dicampur dengan bahan


makanan
• Makanan tidak rusak, tidak busuk atau basi
• Tempat /wadah penyimpanan harus terpisah setiap
jenis masakan, tertutup dan berventilasi
• Penyimpanan makanan jadi harus memperhatikan
suhu sbb
No Jenis Makanan Suhu Penyimpanan

Disajikan dalam Akan segera Belum segera


waktu lama disajikan disajikan

1 Makanan Kering 25º C s/d 30º C

2 Makanan basah (berkuah) > 60 º C -10º C

Makanan cepat basi (santan,


3 > 65,5º C -5 – (-1) º C
telur, susu)

4 Makanan disajikan dingin 5º C - 10º C < 10º C


Penghapusan

Untuk bahan makanan tidak


ada penghapusan

B
Dilakukan pada sarana penunjang gizi
seperti kompor, blender, fan dan lain-lain.
Menggunakan berita acara penghapusan
yang dibuat oleh bagian inventori logistik
umum
This image cannot currently be display ed.

Thank you

Anda mungkin juga menyukai