Ugd Mayong I
Ugd Mayong I
No.Dok : IGD/PM-01/2016
PM No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 1 Agustus 2016
Halaman : 1 dari 17
BAB I
PENDAHULUAN
A. Definisi Puskesmas
Puskesmas adalah Fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat ( UKM ) dan UKP tingkat pertama dengan mengutamakan pendekatan preventif
untuk meningkatkan derajat kesehatan di wilayah kerjanya.
A. VISI
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT MAYONG I YANG SEHAT DAN MANDIRI”
B. MISI
1. Memberdayakan dan mendorong peran aktif masyarakat dalam pembangunan kesehatan
2. Memberikan pelayanan kesehatan yang profesional, bermutu, terjangkau, merata dan
berkeadilan
3. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat
C. KEBIJAKAN MUTU
Puskesmas Mayong I berkomitmen untuk menjalankan sistem Manajemen Mutu dengan
mengutamakan kepuasan dan keselamatan pasien serta bertekad untuk selalu melakukan
perbaikan pelayanan secara berkelanjutan
D. TATA NILAI
“ PRISMA ”
P=Profesional
R=Ramah
I=Inovativ
S=Sabar
M=Malu
A=Akuntable
E. MOTTO
“MELAYANI DENGAN RAMAH, BIJAK DAN CERMAT “
F. JANJI LAYANAN
” MELAYANI DENGAN SEPENUH HATI ”
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS MAYONG I
KEPALA PUSKESMAS
dr. HADI SAPUTRO
KEPALA TATA USAHA
SUPOMO
WAKIL MANAJEMEN MUTU UMUM& KEPEGAWAIAN
dr. SUDARMANTO SUPOMO
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT UPAYA Verivikator Bend. barang Bendahara Penerima Bendahara Pengeluaran
KESEHATAN PERORANGAN Noor Akhwan Akhyati Risa Utami Nur Saadah
Setyowati
PENANGUNG JAWAB PENANGGUNG JAWAB JARINGAN PELAYANAN
dr. DIAH AYU PRAMESKI dr. MUH. DALHARI W.R PUSKESMAS PENUNJANG
Pusksmas mayong I
*Garis lurus adalah garis komando, garis putus-putus adalah garis koordinasi
Dr. HJ. NOOR ISTICHAWARI, MM
*Garis lurus adalah garis komando, garis putus-putus adalah garis koordinasi
NIP : 19660617 2002122 003
A. KETERANGAN JABATAN
1. Jabatan Struktural
a. Kepala Puskesmas
Adalah kepala atau pejabat tertinggi di puskesmas
b. Kepala Tata Usaha
Adalah pejabat yang membantu kepala puskesmas di bidang kesekretariatan dan
ketatausahaan yang meliputi kegiatan administratif, pengelolaan kepegawaian,
pengelolaan keuangan.
2. Jabatan Non struktural
a. Koordinator
Adalah pejabat yang membantu kepala puskesmas dalam mengkoordinasikan satu atau
lebih pelayanan / program puskesmas
b. Pengelola
Adalah pejabat yang membantu kepala puskesmas dalam melaksanakan satu atau lebih
pelayanan / program puskesmas
c. Wakil Manajemen Mutu
Adalah pejabat yang membantu kepala puskesmas dalam mengendalikan kegiatan
mutu di puskesmas
BAB V
Pusksmas mayong I
PERAWAT PELAKSANA
KOORDINATOR PERAWAT UGD
ANIKPELAYANAN
ANZARWATI,UGD
S.KEP.
STRUKTUR ORGANISASI RUANG GAWAT DARURAT
ARIF SETYAWAN, AMK
PUSKESMAS MAYONG I ANIK ANZARWATI, S.KEP.
ABDUL RONZI, AMK
EVA WIDYOWATI, AMK
MAR'
A. ORGANISASI RUANG GAWAT DARURAT PUSKESMAS MAYONG I ATUS SHOLIKHAH, AMK
NOOR SHOLEKHAH, AMK
ANIS SETYOWATI, AMK
EKMAH AMBARSARI, AMK
KEPALA PUSKESMAS NIDIA LISTYA NENTY, AMK
Dr. HADI SAPUTRO
KOORDINATOR UKP
dr. MUH DALHARI W.R
KOORDINATOR RUANG
GAWAT DARURAT
dr. SUDARMANTO
Ruang Gawat darurat dipimpin oleh Koordinator Ruang yang bertanggung jawab secara
struktural kepada Koordinator Upaya Kesehatan Perorangan.
Koordinator secara garis besar mengkoordinasikan 2 pelaksana, yaitu:
1. Dokter Pelaksana Pelayanan
2. Perawat Pelaksana
Pusksmas mayong I
teknis maupun administrative serta melakukan tanggungjawab konsultatif.
- Melakukan koordinasi internal dan eksternal
- Melakukan perencanaan dan evaluasi
- Menjaga kinerja Ruang agar sesuai prosedur
- Membuat jadwal pelayanan
- Membuat laporan
- Memimpin pertemuan berkala Ruangan
Pusksmas mayong I
C. TATA HUBUNGAN KERJA RUANG GAWAT DARURAT PUSKESMAS MAYONG I
Hubungan tata kerja di Puskesmas bersifat garis komunikasi, koordinasi dan konsultasi dalam
pelaksanaan kegiatan.
A. Tata hubungan kerja dengan pihak internal
1. Ruang rawat jalan (Ruang Pemeriksaan Umum, Gigi, dan KIA)
- Menerima rujukan internal dari Ruang rawat jalan
- Mengirim rujukan internal ke Ruang rawat jalan
2. Rawat Inap
- Mengirim rujukan internal bagi pasien yang memerlukan rawat inap
3. Laboratorium
- Permintaan pemeriksaaan laboratorium untuk membantu penegakan diagnosa
- Mengambil spesimen ppasien untuk keperluan diagnosis
4. Farmasi
- Menyediakan obat bagi pasien
- Penerima resep dokter/perawat
- Menyediakan stok obat bagi UGD
5. Rekam Medis
- Ruang penyimpan data pasien
- Menyediakan kartu status passien
6. Tata Usaha
- Permintaan alat
- Perbaikan sarana prasarana
- Administrasi dan pelaporan
- Kepegawaian
Pusksmas mayong I
- Menyiapkan sarana ambulance
BAB VI
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
Dalam menjalankan tugas di masing-masing Ruang, maka dibutuhkan tenaga yang cukup dan
berkompeten. Ketenagaan yang ada di Ruang adalah sebagai berikut:
Pusksmas mayong I
No Jenis Tenaga PENDIDIKAN PELATIHAN JUMLAH KEKURANGAN
BAB VII
KEGIATAN ORIENTASI
A. PENDAHULUAN
Orientasi bagi karyawan baru pada dasarnya adalah pengenalan lingkungan kerja maupun
lingkungan sekitarnya, teman kerja, uraian tugas dan tanggung jawab yang akan dilaksanakan.
Orientasi ini dilaksanakan setiap ada karyawan baru di puskesmas atau karyawan baru
Pusksmas mayong I
pindahan dari bagian/Seksi lain di Puskesmas Mayong I Kabupaten Jepara. Orientasi
dilaksanakan di setiap Ruang/bagian di puskesmas.
B. LATAR BELAKANG
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan sumber daya paling penting dalam suatu struktur
organisasi penyelenggaraan pelayanan kesehatan. SDM merupakan konstribusi (sumbangan)
penting untuk mencapai tujuan. Untuk memperoleh suatu hasil yang maksimal dituntut akan
adanya peningkatan dari mutu kerja pegawai. Tingginya kualitas sumber daya manusia/tenaga
mempengaruhi tingkat efisiensi dari kinerja tenaga tersebut.
Untuk memperlancar pelaksanaan tugas karyawan khususnya pegawai baru , Puskesmas
Mayong I mempunyai Kebijakan yaitu : semua pegawai baru di puskesmas diwajibkan untuk
mengikuti orientasi sesuai dengan kriteria ketenagaan.
Orientasi dilaksanakan dengan pertimbangan bahwa karyawan baru belum mengenal dengan
baik tempat kerja, lingkungan sekitar tempat kerja, dan tugas yang akan dilaksanakan. Dengan
orientasi ini diharapkan tugas yang akan diemban dan menjadi tanggung jawabnya akan dapat
dilaksanakan dengan baik.
C. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum :
a. Pegawai baru mendapat gambaran secara menyeluruh tentang puskesmas, dan
kegiatan pendaftaran serta rekam medis puskesmas
b. Pegawai baru di mampu mengenal dan memahami SDM, fasilitas dan prosedur layanan
serta tugas-tugas yang akan dilaksanakan di Ruang Gawat Darurat..
D. SASARAN
1. Orientasi bagi petugas Ruang gawat Darurat.
Pusksmas mayong I
E. METODE / CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Diskusi
2. Ceramah
3. Observasi
4. Praktek
F. PELAKSANA
1. Kepala Puskesmas
2. Kepala Tata Usaha
3. Koordinator Ruang
Pusksmas mayong I
e. Pengenalan teknik triase
f. Pengenalan tentang teknik injeksi (Intramuscular, intravena,
seubcutan, intracutan)
g. Pengetahuan tentang pemasangan infus
h. Teori dan praktek Pencatatan dan Pelaporan
BAB VIII
PERTEMUAN / RAPAT
Pertemuan / rapat di Ruang Gawat darurat ada yang bersifat rutin dan ada yang bersifat kontemporer
(sewaktu-waktu) atau bila terjadi suatu peristiwa yang luar biasa.
1. Rapat rutin.
Rapat rutin adalah rapat yang waktunya sudah tertentu atau biasa. Jadwal rapat rutin internal
Puskesmas :
No Jenis Pertemuan Jadwal Keterangan
1. Pertemuan Koordinasi Tiap 1 bulan sekali Tiap hari selasa, pukul
di minggu ke 3 13.00 – 14.30 WIB.
Pusksmas mayong I
Ketika rapat rutin diadakan ada bukti daftar hadir dan notulen yang didokumentasikan.
2. Rapat insidental.
Rapat incidental adalah rapat yang terjadi tanpa direncanakan terlebih dahulu, karena adanya
masalah yang memerlukan penanganan dengan segera. Ketika rapat incidental diadakan, ada
bukti notulen yang didokumentasikan.
BAB IX
PELAPORAN
Pelaporan kegiatan Puskesmas diperlukan dalam perencanaan, pemantauan dan evaluasi serta
pengambilan keputusan untuk peningkatan pelayanan puskesmas. Oleh karena itu kegiatan ini harus
dilakukan secara cermat dan teliti, karena kesalahan dalam pencatatan dan pelaporan dapat
mengakibatkan kesalahan dalam menentukan suatu tindakan.
Pelaporan kegiatan pelayanan Puskesmas terdiri dari :
A. Laporan Harian
1. Laporan harian kegiatan pelayanan
2. Register
3. Laporan pengukuran indicator mutu
Pusksmas mayong I
B. Laporan Bulanan
1. Laporan bulanan pelayanan
2. Laporan bulanan konsultasi
3. Laporan bulanan komplain
4. Laporan bulanan Pencapaian pelayanan/program puskesmas
5. Laporan bulanan pengukuran indicator mutu
C. Laporan Tahunan
1. Laporan pencapaian pelayanan /program puskesmas
2. Laporan komplain dan pengendalian mutu
3. Laporan sumber daya manusia
4. Laporan sarana dan fasilitas
Pusksmas mayong I