Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6
Menjelaskan operasi komposisi 3.6.1 Menentukan syarat dan aturan fungsi
pada fungsi dan operasi invers pada yang dapat dikomposisikan
fungsi invers serta sifat-sifatnya serta 3.6.2 Menentukan fungsi komposisi dari
menentukan eksistensinya beberapa fungsi
3.6.3 Menyebutkan sifat-sifat komposisi
fungsi
3.6.4 Menentukan komponen pembentuk
fungsi dan komponen lainnya diketahui
3.6.5 Menjelaskan syarat agar suatu fungsi
mempunyai invers
3.6.6 Menggambarkan grafik fungsi invers
dari grafik fungsi asalnya
3.6.7 Mengidentifikasi sifat-sifat fungsi invers
3.6.8 Merancang masalah dunia nyata yang
berkaitan dengan komposisi fungsi
3.6.9 Mengajukan masalah dunia nyata yang
berkaitan dengan komposisi fungsi
4.6 4.6.1 Menyajikan model matematika dalam
Menyelesaikan masalah yang memecahkan masalah nyata terkait
berkaitan dengan operasi fungsi invers dan invers fungsi dengan
komposisi dan operasi invers suatu
memilih strategi yang efektif
fungsi
4.6.2 Menyajikan penerapan berbagai aturan
dalam menyelesaikan masalah dunia
nyata yang berkaitan dengan komposisi
fungsi
B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan
pendekatan saintifik yang menuntut peserta didik untuk mengamati (membaca) permasalahan,
menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas, peserta didik dapat
Menjelaskan operasi komposisi pada fungsi dan operasi invers pada fungsi invers serta sifat-sifatnya
serta menentukan eksistensinya
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi komposisi dan operasi invers suatu fungsi
C. Materi Pelajaran
Fakta :
Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers
Masalah kontekstual berkaitan dengan materi Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers
Konsep : Komposisi fungsi
Prinsip :
𝑓 𝑜 𝑔 (𝑥) = 𝑓(𝑔(𝑥))
𝑔 𝑜 𝑓 (𝑥) = 𝑔(𝑓(𝑥))
Prosedur :
Langkah-langkah menemukan konsep komposisi fungsi
Langkah-langkah memecahkan masalah nyata yang berkaitan dengan Fungsi Komposisi
E. Media Pembelajaran
LCD
Papan tulis
F. Kegiatan pembelajaran
Pertemuan 1 ( 2 jp )
3.6.10 Menentukan syarat dan aturan fungsi yang dapat dikomposisikan
3.6.11 Menentukan fungsi komposisi dari beberapa fungsi
Kegiatan pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/ tema/kegiatan sebelumnya, yaitu :
menjelaskan dan menentukan fungsi
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
15
Motivasi
menit
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari. Apabila materitema// projek ini kerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
mengetahui syarat dan aturan fungsi yang dapat dikomposisikan dan menentukan
fungsi komposisi dari beberapa fungsi
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Alokasi
Sintak
Deskripsi Kegiatan Waktu
pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI 10 menit
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian pada topik menentukan syarat dan aturan fungsi yang
rangsangan) dapat dikomposisikan dan mengkomposisikan beberapa fungsi
dengan cara :
● Melihat
Menayangkan PPT tentang masalah dunia nyata yang berkaitan
dengan komposisi fungsi
“Apa yang kalian pikirkan tentang masalah tersebut?”
● Mengamati
lembar kerja
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
Pertemuan 2 ( 2jp)
3.6.12 Menyebutkan sifat-sifat komposisi fungsi
3.6.13 Menentukan komponen pembentuk fungsi dan komponen lainnya diketahui
Kegiatan pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu : Komposisi
dua fungsi
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
15
Motivasi menit
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari. Apabila materitema / projek ini kerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
Menyebutkan sifat-sifat komposisi fungsi dan menentukan komponen pembentuk
fungsi dan komponen lainnya diketahui
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Alokasi
Sintak
Deskripsi Kegiatan Waktu
pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI 10 menit
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian pada topik menentukan syarat dan aturan fungsi yang
rangsangan) dapat dikomposisikan dan mengkomposisikan beberapa fungsi
dengan cara :
● Melihat
Menayangkan PPT tentang masalah dunia nyata yang berkaitan
dengan komposisi fungsi
“Apa yang kalian pikirkan tentang masalah tersebut?”
● Mengamati
lembar kerja
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
Pertemuan 3 ( 2 Jp )
3.6.14 Menjelaskan syarat agar suatu fungsi mempunyai invers
3.6.15 Menggambarkan grafik fungsi invers dari grafik fungsi asalnya
3.6.16 Mengidentifikasi sifat-sifat fungsi invers
Kegiatan pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu : Komposisi
dua fungsi
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan. 15
menit
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari. Apabila materitema / projek ini kerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan syarat agar suatu fungsi mempunyai invers, menggambarkan grafik
fungsi invers dari grafik fungsi asalnyaengidentifikasi sifat-sifat fungsi invers
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Alokasi
Sintak
Deskripsi Kegiatan Waktu
pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI 10 menit
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian pada topik menentukan syarat dan aturan fungsi yang
rangsangan) dapat dikomposisikan dan mengkomposisikan beberapa fungsi
dengan cara :
● Melihat
Menayangkan PPT tentang masalah dunia nyata yang berkaitan
dengan fungsi invers
“Apa yang kalian pikirkan tentang masalah tersebut?”
● Mengamati
lembar kerja
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
Pertemuan 4 ( 2 Jp )
3.6.7 Merancang masalah dunia nyata yang berkaitan dengan komposisi fungsi
3.6.8 Mengajukan masalah dunia nyata yang berkaitan dengan komposisi fungsi
Kegiatan pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu : Komposisi
dua fungsi dan fungsi invers
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
15
Motivasi menit
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari. Apabila materitema / projek ini kerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
Merancang masalah dunia nyata yang berkaitan dengan komposisi fungsi,
mengajukan masalah dunia nyata yang berkaitan dengan komposisi fungsi
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Alokasi
Sintak
Deskripsi Kegiatan Waktu
pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI 10 menit
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian pada topik menentukan syarat dan aturan fungsi yang
rangsangan) dapat dikomposisikan dan mengkomposisikan beberapa fungsi
dengan cara :
● Melihat
Menayangkan PPT tentang masalah dunia nyata yang berkaitan
dengan fungsi komposisi, fungsi invers
“Apa yang kalian pikirkan tentang masalah tersebut?”
● Mengamati
lembar kerja
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
G. Sumber Belajar
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, buku matematika wajib, Jakarta : 2016
Sukino, Matematika SMA kelas X semester 1, Erlangga, Jakarta : 2016
H. Penilaian
HOTS/MOTS/LOTS
(Hot/MedianLow
Indikator Soal Order RumusanSoal
Thinking Skiils)
Thinking Skiils)
3x 1
9. Ditentukan g : R R dengan g(x) =
Diberikan komposisi
x2
dua fungsi f dan g. x 5
Mots dan f : R R dengan (f o g)(x) = .
Menentukan salah satu x2
fungsinya Dengan demikian maka f(x + 1) = ….
Aspek Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait
dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut
contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Kode
N Jumla Skor
Nama Siswa Nilai
o BS JJ TJ DS h Skor Sikap
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik
diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat
objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan
kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih
dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50 C
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan
yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
4. Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas.
Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya,
atau tugas.
Remedial, dilakukan sebanyak 2 kali, sebagai berikut:
- Remedial_1, dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya pada jam efektif
dan diakhiri dengan tes.
- Remedial_2, dilaksanakan apabila hasil tes remedial 1 belum mencapai ketuntasan, maka remedial
dilakukan dalam bentuk tugas individu diluar jam efektif tanpa tes tertulis kembali.
5. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
Peserta didik yang tuntas tetapi belum mencapai nilai maksimum diberikan materi masih dalam
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
Peserta didik yang memperoleh nilai maksimum diberikan materi melebihi cakupan KD dengan
perluasan sebagai pengetahuan tambahan.
,