Disususn oleh:
1. JAMILUS
2. RINA NOVRIANA
LANGKAH 1 : IDENTIFIKASI PROSES.
PROSEDUR PELAYANAN
1. Petugas menerima Formulir permohonan pemeriksaaan laboratorium
2. Petugas mencocokkan identitas pasien
3. Petugas menyiapkan alat – alat dan bahan pemeriksaan sesuai jenis pemeriksaan yang
diminta
4. Petugas mengambil specimen untuk pemeriksaan
a. Untuk pemeriksaan darah, petugas menngambil specimen
b. Untuk pemeriksaan urine, petugas menyuruh pasien untuk buang air kecil
ditampung dalam pot yang diberikan petugas
c. Untuk pemeriksaan dahak, petugas meminta pasien untuk mengeluarkan dahaknya
dan ditampung dalam tempat yang sudah disediakan petugas
d. Untuk pemeriksaan feces, petugas memberikan alat swap untuk mengambil tinja
spesimen.
5. Petugas melakukan pemeriksaan specimen sesuai permohonan.
6. Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada bukku register dan blanko hasil pemeriksaan
7. Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan.
DIAGRAM ALUR PELAYANAN (SUGGESTION)
Petugas mengambil
specimen
Pemeriksaan specimen
Menyerahkan hasil
pemeriksaan ke pasien
Langkah 2:Mencari failure mood Effec analisa (FMEA) berdasarkan alur prosedur Kerja
Pelayanan Laboratorium
Table 2. menggambarkan rumus pareto yang artinya apabila kegagalan dengan nilai presentase
komulatif 80% atau mendekati (dalam hal ini 79%) dapat terpecah secara otomatis semuanya
akan terselesaikan.
Langkah 4 : Menentukan solusi dan indikator keberhasilan, berdasarkan prioritas pemecahan
masalah
EFEK
APA YANG
PROSES/ PENYEBAB KEGAGALAN INDIKATOR WAKTU
NO MUNGKIN SOLUSI
LANGKAH KEGAGALAN TERHADAP KEBERHASILAN EVALUASI
GAGAL
PASIEN
KIE mengenai
pentingnya
Peyerahan pasien hanya
Pasien Pasien tidak konsultasi dengan 100% pasien
hasil merasa hanya
langsung mengetahui hal – dokter dan supaya melakukan
pemeriksaan ingin check up Setiap 3
1 pulang setelah hal yang berkaitan data hasil konsultasi ke dokter
laboratorium dan tidak perlu bulan
menerima dengan hasil pemeriksaan paska pemeriksaan
kepada pasien berkonsultasi
hasil pemeriksaannya laboratorium dapat laboratorium
dengan dokter
tercatat di rekam
medis
Blanko Pasien harus Adanya cross cek
Tenaga medis
permohonan menunggu proses oleh para medis 100 % data pasien
kurang teliti
Permohonan pemeriksaan konfirmasi dari mengenai tertulis lengkap
dalam
pemeriksaan laboratorium kasir ke tenaga kelengkapan data dalam blanko
2 melengkapi Setiap bulan
laboratorium tidak terisi medis pemberi di blangko permintaan
formulir
lengkap, formulir permitaan pemeriksaan
pemeriksaan
misal jenis pemeriksaan pemeriksaan laboratorium
laboratorium
jamkes laboratorium laboratorium
Adanya
Pasien dengan
mekanisme
nama yang Petugas tidak
Pasien harus pencocokan Tidak terdapa (0%)
sama dapat sempat
Pencocokan diulang identitas pasien kejadian salah
tertukar pada melakukan cross Setia p
3 identitas pengambilan denagn kartu tanda identitas pada saat
saat cek, pemanggilan bulan
pasien sampel berobat sebelum pengambilan
pengambilan secara lisan hanya
pemeriksannya dilakukan sampel darah
sampel berdasarkan nama
pengambilan
pemeriksaan
sampel periksaan
Angka kejadian
Darah vena Peningkatan
pengulangan
tidak dapat Kurangnya keterampilan dan
Pengambilan peyuntikan ulang
terambil ketelitian dan Pasien harus di update petugas
4 sampel darah untuk memperoleh Setiap bulan
sesuai volume keterampilan suntik ulang mengenai teknik –
vena sampel darah vena
darah yang petugas tenik pengambilan
maksimal 5% tiap
dibutuhkan sampel darah vena
bulan
PROSEDUR PELAYANAN
Crosscek kelengkapan
permohonan Lengkap
laboratorium
Petugas laboratorium
Petugas meminta pasien
mencocokkan
yang tertulis di formulir
identitas pasien
yang melakukan
pemeriksaan
Tidak sesuai
Petugas laboratorium
melakukan crosscek
identitas pasien dengan
kartu tanda berobat Sesuai
Petugas mengambil
specimen sesuai Petugas memeriksa Pemeriksaan spesimen
permintaan kondisi / kalibrasi
alat