Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas / Semester :X/I
Peminatan : M-IPA
Alokasi Waktu : 7 JP

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar
3.1 Memahami hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja di laboratorium serta peran kimia dalam kehidupan.
4.1 Menyajikan hasil pengamatan tentang hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja dalam mempelajari
kimia serta peran kimia dalam kehidupan.

Indikator
 Menjelaskan karakteristik ilmu kimia sebagai cabang Ilmu Pengetahuan Alam
 Menjelaskan hakikat ilmu kimia
 Menyebutkan prinsip – prinsip metode ilmiah
 Menyebutkan peranan ilmu kimia dalam kehidupan, IPTEK, dan dalam menyelesaikan masalah global

1
Tujuan Pembelajaran
 Setelah proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat menjelaskan karakteristik ilmu kimia sebagai
cabang Ilmu Pengetahuan Alam, menjelaskan hakikat ilmu kimia, menyebutkan prinsip – prinsip metode ilmiah, dan
menyebutkan peranan ilmu kimia dalam kehidupan, IPTEK, dan dalam menyelesaikan masalah global

Materi Ajar
Karakteristik ilmu kimia sebagai cabang Ilmu Pengetahuan Alam
Hakikat ilmu kimia
Manfaat ilmu kimia bagi kehidupan manusia
Kaitan ilmu kimia dengan ilmu – ilmu lain
Peranan kimia dalam perkembangan IPTEK
Peran kimia dalam perkembangan IPTEK
Peran ilmu kimia dalam menyelesaikan masalah global
Prinsip – prinsip metode ilmiah

Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok
Presentasi
Penugasan

Alat / Media / Bahan


Alat : Kertas buffalo, spidol warna
Bahan : Buku pegangan kimia jilid 1, buku kimia penunjang aktifitas siswa, dan internet

Langkah Kegiatan / Skenario Pembelajaran


 Memberikan apersepsi untuk mengawali KD 3.1 dan Kd 4.1 dengan mengarahkan siswa untuk mengamati produk – produk
kimia dalam kehidupan sehari – hari. Selanjutnya melalui diskusi kelompok mengkaji literatur tentang karakteristik ilmu
kimia sebagai cabang dari Ilmu Pengetahuan Alam, hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan menentukan peran kimia dalam
IPTEK,dalam kehidupan dan dalam memyelesaikan masalah global
 Siswa dari perwakilan dua kelompok diskusi mempresentasikan hasil diskusinya. Selama pembelajaran dilakukan penilaian
proses pada aktivitas di kelas.

2
Rincian Kegiatan Waktu

Pendahuluan
Mengarahkan siswa untuk mengamati produk – produk kimia dalam kehidupan
sehari – hari
Melaksanakan pretes tentang Karakteristik ilmu kimia sebagai cabang Ilmu 20 menit
Pengetahuan Alam, hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan menentukan peran
kimia dalam IPTEK,dalam kehidupan dan dalam memyelesaikan masalah global

Kegiatan Inti
Siswa dibagi dalam kelompok kecil, masing – masing terdiri dari 4 orang
Masing – masing kelompok berdiskusi, mengkaji literatur tentang Karakteristik
ilmu kimia sebagai cabang Ilmu Pengetahuan Alam, hakikat ilmu kimia, metode
ilmiah dan menentukan peran kimia dalam IPTEK,dalam kehidupan dan dalam
memyelesaikan masalah global 100 menit
Perwakilan dari 2 kelompok menyampaikan hasil diskusinya
Masing – masing kelompok diberikan tugas yang terkait dengan materi diskusi
Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah

Penutup
Bersama siswa menyimpilkan materi karakteristik ilmu kimia sebagai cabang
Ilmu Pengetahuan Alam, hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan menentukan peran
kimia dalam IPTEK,dalam kehidupan dan dalam memyelesaikan masalah global 15
Memberikan tugas baca tentang perkembangan model atom menit
Melaksanakan pretes

3
Penilaian
1. Mekanisme dan Prosedur
Penilaian dilakukan dari proses sampai hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja kelompok, kinerja
presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas dalam kelompok, kedisiplinan, dan
kerjasama.
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas peran serta,kualitas visual
presentasi, dan isi presentasi
Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada kualitas visual, sistematika sajian,
kejujuran, dan jawaban pertanyaan.
Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan atau pilihan ganda

Parapat,Juli 2014
Mengetahui
Kepala SMA swasta HKBP Guru Mata Pelajaran
GirsangSipanganbolon

TettySitorus,SPd, MPd Nelly Siallagan,SPd


NIP.1965022008012001

4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. IDENTITAS

Sekolah : SMA SWASTA HKBP GIRSANG SIPANGANBOLON


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Perkembangan Model Atom
Alokasi Waktu : 7JP

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

KD pada KI-3:
3.2 Menganalisis perkembangan model atom.

Indikator:
 Membedakan model atom Dalton dengan model atom Thomson
 Menjelaskan partikel atom berdasarkan percobaan Rutherford
 Menjelaskan kelemahan model atom Rutherford
 Menjelaskan model atom Niels Bohr
 Menganalisa hubungan antara atom dengan jumlah proton, elektron dan neutron
 Menjelaskan pengertian isotop, isobar, dan isoton
 Menentukan jumlah proton , elektron , dan neutron suatu unsur berdasarkan nomor atom dan nomor massanya.
 Menjelaskan pengertian ion positif dan ion negatif dari suatu atom

KD pada KI-4:
4.2 Mengolah dan menganalisis perkembangan model atom.

Indikator:
 Mengolah data percobaan atau informasi, sehingga mampu menjelaskan perkembangan model atom mulai dari model
atom Dalton sampai model atom Niels Bohr.
 Menganalisis data percobaan atau informasi, sehingga dapat menentukan kelemahan dan kelebihan dari masing-
masing model atom

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Dengan melihat tayangan video atau animasi penemuan elektron, secara mandiri siswa dapat menjelaskan perbedaan
model atom Thomson dengan model atom Dalton
2. Setelah melihat tayangan video atau animasi percobaan penembakan sinar alfa, secara mandiri siswa dapat
menjelaskan model atom Rutherford
3. Setelah bereksplorasi dan berdiskusi tentang model – model atom, secara mandiri siswa dapat membedakan
kelemahan dan kelebihan masing-masing model atom.
4. Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menjelaskan partikel dasar penyusun suatu unsur, nomor atom dan nomor
massa
5. Melalui latihan dan diskusi, siswa dapat menentukan jumlah proton, elektron, dan neutron dari suatu unsur
6. Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab, siswa dapat membedakan antara isotop, isobar, dan isoton
7. Melalui latihan dan diskusi, siswa dapat menentukan isotop, isobar, dan isoton.
8. Mengembangkan perilaku rasa ingin tahu, teliti, tekun, dan saling menghargai pendapat melalui kegiatan diskusi
kelompok, tanya jawab, dan penugasan individu

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Partikel-partikel penyusun atom

5
2. Nomor atom dan nomor masa
3. Isotop, Isobar, dan Isoton
4. Perkembangan model atom

E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Scientific
2. Model : Discovery Learning
3. Strategi : Kolaboratif dan kooperatif
4. Metode : demonstrasi, diskusi, penugasan, dan latihan

F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

1. Alat dan Bahan:


a. Media Pembelajaran : LCD, Power Point interaktif
b. Lembar kegiatan Siswa
2. Sumber Belajar:
a. Pegangan Siswa
 Buku Kimia SMA : UNGGUL SUDARMONO ,2013,Untuk Kelas X, Semester 1dan 2.

b. Website : www.youtube.com : MODEL ATOM

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Waktu
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
(menit)
Pendahuluan  Guru Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini 10
 Guru memotivasi siswa dengan mengajukan pertanyaan untuk
menuntun siswa dalam mempelajari topik yang akan dibahas
pada pertemuan hari ini.
Inti  Melalui tanya jawab, guru mengenalkan model atom Dalton 115
MENIT
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok dengan masing-
masing kelompok terdiri dari 6 anggota
 Siswa diminta mengamati tayangan video atau animasi tentang
percobaan tabung sinar kotode dan percobaan penembakan sinar
alfa, sehingga memperoleh pengetahuan untuk digunakan dalam
diskusi kelompok
 Siswa diminta berdiskusi dengan kelompoknya untuk mengolah
dan menganalisis model atom Thomson, dan model atom
Rutherford, serta model atom Niels Bohr.
 Guru memfasilitasi setiap kelompok untuk membuat hasil
rangkuman model-model atom yang di diskusikan
 Guru mengundi 2 kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya.
 Siswa dari kelompok lain diberi kesempatan untuk memberikan
tanggapan kepada kelompok yang maju
 Guru mengenalkan pengertian nomor atom dan nomor massa
suatu unsur kepada siswa melalui tanya jawab.
 Siswa mengamati partikel-partikel penyusun atom, sehingga
siswa dapat menentukan jumlah elektron, proton, dan neutron
unsur tersebut.
 Melalui diskusi kelompok, siswa menganalisis jumlah proton,
elektron, dan neutron suatu unsur yang diberikan guru untuk
menentukan isotop, isobar, dan isoton.
Penutup  Guru melakukan reviu terhadap hasil kerja siswa dan melakukan 10
refleksi dengan meminta siswa mengungkapkan perasaan dan
pendapatnya.
 Memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk
penghargaan lain yang relevan) kepada kelompok yang
berkinerja baik

6
Waktu
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
(menit)
 Guru memberikan tugas pekerjaan rumah dari buku paket siswa
untuk dibahas pada pertemuan minggu berikutnya

H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

1. Teknik Penilaian:
a. Aspek Pengetahuan : Tes tertulis
b. Aspek Sikap : Sikap siswa selama pembelajaran berlangsung
c. Aspek Ketrampilan : Produk hasil diskusi kelompok
2. Bentuk Instrumen:
a. Pilihan Ganda
b. Lembar pengamatan penilaian sikap
c. Lembar pengamatan penilaian ketrampilan

Parapat,Juli 2014
Mengetahui
Kepala SMA swasta HKBP Guru Mata Pelajaran
GirsangSipanganbolon

TettySitorus,SPd, MPd Nelly Siallagan,SPd


NIP.1965022008012001

7
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

Satuan Pendidikan : SMA SWASTA HKBP GIRSIPBOLON


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester : X / satu
Kompetensi Dasar : Perkembangan Model Atom

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.


1. Elektron dinyatakan bermuatan negatif sebab ....
A. dapat memutar baling-baling
B. diemisikan dari katode
C. dapat dibelokkan ke arah kutub positif magnet
D. meninggalkan jejak berupa elektron
E. terdapat dalam tabung katode

2. Fakta bahwa proton merupakan partikel dasar penyusun materi adalah ....
A. sinar terusan dapat dibelokkan oleh medan listrik ke kutub negatif
B. sinar terusan bermuatan positif yang besarnya sama dengan proton
C. sinar terusan yang dihasilkan bergantung pada jenis gas dalam tabung
D. massa sinar terusan dari berbagai gas dalam tabung merupakan kelipatan dari massa ion hidrogen
E. sinar terusan dipancarkan dari katode yang bermuatan negatif

3. Partikel neutron ditemukan kali pertama oleh ....


A. Rutherford
B. Thomson
C. Chadwick
D. William Croockes
E. Goldstein

4. Neutron memiliki massa dan muatan relatif terhadap proton yang berturut-turut adalah ....
A. 0 dan +1
B. 0 dan –2
C. 0 dan –1
D. 1 dan 0
E. +1 dan 0

5. Berdasarkan pengukuran yang dikembangkan oleh Millikan, proton dan elektron ....
A. memiliki muatan listrik sama, tetapi berbeda bilangannya
B. memiliki muatan yang sesungguhnya sebesar +1 dan –1
C. memiliki bilangan yang sama sebesar 1,60 ×10 –19 C, tetapi berbeda tanda
D. memiliki massa dan muatan relatif sama
E. memiliki massa yang tidak dapat diukur

16
6. Isotop 8 O memiliki nomor atom dan nomor massa berturut-turut ....
A. 4 dan 8
B. 16 dan 24
C. 8 dan 16
D. 16 dan 16
E. 16 dan 8

7. Jumlah elektron yang terdapat dalam ion Na+ dengan nomor atom 11 adalah ....
A. 8
B. 11
C. 9
D. 12
E. 10

8. Jumlah elektron yang terdapat dalam ion Cl dengan nomor atom 17 adalah ....
A. 15
B. 18
C. 16
D. 20
E. 17

9. Isotop iodin memiliki nomor atom 53 dan nomor massa 131. Dalam atom iodin netral terdapat ....
A. 53 proton, 131 elektron, 53 netron
B. 53 elektron, 131 proton, 7 netron
C. 53 elektron, 53 proton, 78 neutron
D. 53 elektron, 78 proton, 78 netron
E. 53 proton, 78 elektron, 53 netron

8
10. Kalium memiliki nomor atom 19 dan nomor massa 39. Jumlah elektron pada ion K + adalah ....
A. 18
B. 38
C. 19
D. 39
E. 20

11. Nomor atom dapat digunakan untuk menentukan ....


A. massa jenis atom
B. massa jenis molekul
C. nomor massa
D. jumlah elektron
E. jumlah neutron

12. Unsur M memiliki nomor atom 12. Jumlah elektron yang dimiliki oleh ion M 2+ adalah ....
A. 10
B. 13
C. 11
D. 14
E. 12

Untuk menjawab soal no. 15 dan 16, perhatikan nuklida-nuklida berikut.


Diketahui 4 buah nuklida:
12
1 6 C
13
2 6 C
13
3 7 N
14
4 7 N

13. Nuklida-nuklida yang merupakan satu isobar dengan lainnya adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 4
C. 1 dan 3
D. 1 dan 4
E. 2 dan 3

14. Nuklida-nuklida yang merupakan satu isoton dengan lainnya adalah ....
A. 1 dan 2
B. 3 dan 4
C. 1 dan 3
D. 1 dan 4
E. 2 dan 3

15. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa sebagian kecil partikel alfa dipantulkan kembali oleh emas foil dengan sudut
lebih besar 90°. Rutherford menyimpulkan bahwa ....
A. semua atom tidak bermuatan atau netral
B. bagian muatan positif atom bergerak dengan kecepatan sangat tinggi
C. elektron memiliki massa yang sangat kecil
D. muatan negatif elektron merupakan bagian dari semua materi
E. muatan positif dari atom menghuni hanya sebagian kecil volume atom

16. Keberhasilan dari model atom Rutherford adalah ....


A. atom memiliki inti dan massa atomnya terpusat pada inti
B. elektron bergerak mengelilingi inti atom
C. atom bersifat netral secara listrik
D. atom bersifat pejal dan keras
E. inti atom bermuatan negatif

17. Kelemahan model atom Rutherford terletak pada asumsi bahwa ....
A. atom memiliki inti atom dan massa atomnya terpusat pada inti
B. elektron bergerak mengelilingi inti atom
C. atom bersifat netral secara listrik
D. sebagian besar volume atom adalah ruang kosong
E. inti atom bermuatan positif dan memiliki ruang kosong

18. Keberhasilan utama dari model atom Bohr adalah ....


A. atom memiliki inti atom yang sangat keras
B. inti atom bermuatan positif
C. elektron-elektron dalam mengelilingi inti atom berada pada kulit atau tingkat energi tertentu
D. gerakan elektron dalam mengelilingi inti dapat jatuh ke inti sehingga atom musnah
E. inti atom dan elektron berada dalam ruang yang sama
9
19. Kesimpulan model atom yang dikemukan oleh Rutherford dan Bohr adalah ....
A. atom tersusun atas inti dan elektron yang bergerak mengelilingi inti dengan tingkat energi sembarang
B. atom tersusun atas neutron dan proton yang berada dalam inti atom serta elektron bergerak mengelilingi inti atom
dengan tingkat energi tertentu
C. atom memiliki massa dan muatan listrik sehingga atom bersifat netral
D. atom dibangun dari partikel-partikel sub-atom yang keberadaannya sembarang
E. atom memiliki lintasan energi sehingga atom dapat berpindah dari satu lintasan ke lintasan yang lain

20. Jika elektron berpindah dari satu kulit ke kulit lain dengan tingkat energi lebih tinggi, dinamakan ....
A. transisi
B. orbital
C. eksitasi
D. momentum
E. dasar

10
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Satuan Pendidikan : SMA SWASTA HKBP GIRSANG SIPANGANBOLON


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas / Semester : X / satu
Kompetensi Dasar : Perkembangan Model Atom
Petunjuk:
Berikan skor 0 : apabila tidak ditampilkan peserta didik
Berikan skor 1 : apabila ditampilkan peserta didik

Indikator Sikap
Nama 1 2 3 4 5 6 Skor
Siswa
a b c d a b c d a b c d a b c d a b c d a b c d

Indikator untuk penilaian sikap


1. Antusias peserta didik dalam mengikuti pembelajaran.
a. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru.
b. Peserta didik tidak mengerjakan pekerjaan lain.
c. Peserta didik spontan bekerja apabila diberi tugas.
d. Peserta didik tidak terpengaruh situasi di luar kelas.

2. Interaksi siswa dengan guru.


a. Peserta didik bertanya kepada guru.
b. Peserta didik menjawab pertanyaan guru.
c. Peserta didik memanfaatkan guru sebagai narasumber.
d. Peserta didik memanfaatkan guru sebagai fasilitator.

3. Interaksi antar peserta didik.


a. Peserta didik bertanya kepada teman dalam satu kelompok.
b. Peserta didik menjawab pertanyaan teman dalam satu kelompok.
c. Peserta didik bertanya kepada teman dalam kelompok lain.
d. Peserta didik menjawab pertanyaan teman dalam kelompok lain.

4. Kerjasama kelompok.
a. Peserta didik membantu teman dalam kelompok yang menjumpai masalah.
b. Peserta didik meminta bantuan kepada teman, jika mengalami masalah.
c. Peserta didik mencocokkan jawaban/konsepsinya dalam satu kelompok.
d. Adanya pembagian tugas dalam kelompok.

5. Aktifitas Peserta didik dalam kelompok.


a. Peserta didik mengemukakan pendapatnya.
b. Peserta didik menanggapi pertanyaan/pendapat teman sejawat.
c. Peserta didik mengerjakan tugas kelompok.
d. Peserta didik menjelaskan pendapat/pekerjaannya.

6. Partisipasi Peserta didik dalam menyimpulkan hasil pembahasan.


a. Peserta didik mengacungkan tangan untuk ikut menyimpulkan.
b. Peserta didik merespon pernyataan/simpulan temannya.
c. Peserta didik menyempurnakan simpulan yang dikemukakan oleh temannya.
d. Peserta didik menghargai pendapat temannya.

11
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA SWASTA HKBP GIRSIPBOLON


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas / Semester : X / Ganjil
Materi Pokok : Struktur Atom Bohr
Alokasi Waktu : 7JP

I. Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan.

II. Kompetensi Dasar dan Indikator :


1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai hasil
pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab,
kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan
percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
2.3 Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
3.3 Menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr dan teori mekanika
kuantum.
3.3.1. Menjelaskan teori atom Bohr.
3.3.2. Mengetahui konfigurasi elektron model atom Bohr
3.3.3. Menentukan golongan dan periode dari struktur atom Bohr.
4.3 Mengolah dan menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr dan teori
mekanika kuantum.
4.3.1. Menuliskan konfigurasi elektron menurut teori atom Bohr.
4.3.2.Menuliskan letak suatu unsur dalam sistem periodik unsur berdasarkan
konfigurasi elektron model atom Bohr.

III. Tujuan Pembelajaran :

12
1. Mampu menyadari adanya keteraturan penyebaran elektron dalam atom sebagai
bukti kebesaran Tuhan YME.
2. Mampu menunjukkan rasa ingin tahu tentang model atom Bohr.
3. Mampu memecahkan masalah penyebaran elektron dalam atom
4. Mampu menjelaskan struktur atom model atom Bohr.
5. Mampu mengetahui konfigurasi elektron model atom Bohr.
6. Mampu menentukan golongan dan periode dari konfigurasi elektron.
7 Mampu menuliskan konfigurasi elekron menurut model atom Bohr.
8. Mampu menuliskan letak suatu unsur dalam sistem periodik unsur berdasarkan
model atom Bohr.

IV. Materi :
1. Fakta :
a. Partikel – partikel penyusun atom.
b. Sistem periodik unsur.
2. Konsep :
a. Nomor atom dan nomor massa.
3. Prinsip :
a. Model atom Bohr
4. Prosedur :
a. Konfigurasi elektron

V. Kegiatan Pembelajaran :
a. Strategi Pembelajaran :
1) Model : Inkuiri Terbimbing
2) Pendekatan : Scientific
3) Metode : Diskusi kelompok

b. Langkah Pembelajaran :
No. Jenis Kegiatan Waktu
(Menit)
1. Pembukaan 10
a. Siswa berdoa dan memberi salam.
b. Guru Menyampaikan tujuan pembelajaran.
c. Guru mengingatkan kembali tentang struktur atom.
d. Guru membagi kelompok siswa yang beranggotakan 4
orang/kelompok.
e. Guru membagikan lembar kerja siswa pada setiap siswa.
2 Kegiatan Inti 115
Mengamati
a. Siswa mengamati konfigurasi elektron atom bohr
b. Siswa mengamati hubungan konfigurasi elektron dengan letak
unsur dalam tabel periodik
Bertanya
a. Bagaimana cara penentuan penyebaran elektron di dalam atom
model bohr?
b. Bagaimana cara menentukan letak unsur dalam tabel periodik
Mengumpulkan data
a. Siswa mengerjakan LKS.
b. Siwa melakukan diskusi terkait penyebaran elektron dalam atom
model bohr dan penentuan letak unsur di dalam sistem periodik
unsur dengan anggota kelompoknya masing-masing.
c. Guru mengamati dan mencatat semua aktivitas siswa.
d. Siswa menganalisis data yang diperoleh dari lembar kerja siswa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan aturan penyebaran elektron dalam atom dan
letak unsur dalam sistem periodik unsur menurut model atom
bohr .
13
Mengkomunikasikan
a. Siswa menyajikan hasil analisis dari lembar kerja siswa dan
mempresentasikannya dengan menggunakan bahasa yang
benar.
b. Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan aturan
konfigurasi elektron dan penentuan letak unsur di dalam sisitem
periodik unsur menurut model atom bohr.
3 Penutup 10
a. Mengumpulkan lembar kerja siswa.
b. Memberikan tugas untuk latihan.
c. Menginformasikan rencana pembelajaran yang akan datang.

VI. Media Pembelajaran :


1. Notebook dan LCD Proyektor
2. Video

VII. Alat dan sumber Belajar :


1. Alat : Lembar Kegiatan Siswa
2. Sumber : Buku Kimia 1 SMA Kelas X , Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013.

VIII. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Penilaian Sikap : Observasi
2. Penilaian pengetahuan : Test Tulis bentuknya uraian
3. Penilaian keterampilan : Unjuk Kerja

Parapat,Juli 2014
Mengetahui
Kepala SMA swasta HKBP Guru Mata Pelajaran
GirsangSipanganbolon

TettySitorus,SPd, MPd Nelly Siallagan,SPd


NIP.1965022008012001

LAMPIRAN :

1. Penilaian Sikap
No. Nama Siswa Kerja Sama Disiplin Kejujuran Aktivitas

Pedoman Penilaian : A = Amat Baik ; B = Baik ; C = Cukup

2. Penilaian Pengetahuan
No. Jenis Soal Bobot Jumlah
Skor
1. Essay 10 50

Nilai = ((jumlah skor yang diperoleh) / skor maksimal) x 4

14
3. Penilaian Keterampilan
No. Kegiatan Baik (3) Sedang Kurang (1)
(2)
1 Membaca buku kelas X SMA aturan
penyebaran elektron di dalam atom dan
penentuan letak unsur dalam sistem
periodik unsur menurut model atom bohr.
2 Menerapkan aturan penyebaran elektron
di dalam atom dan penentuan letak
unsur di dalam sistem periodik unsur
menurut model atom bohr pada contoh
yang telah disediakan.
3 Mempresentasikan aturan konfigurasi
elektron dan penentuan letak unsur di
dalam sisitem periodik unsur menurut
model atom bohr.

Nilai = ((jumlah v x skor) / 9) x 4

15
Lembar Kerja Siswa

A. Judul : Struktur Atom Bohr

B. Kompetensi Dasar :
2.3. Menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr dan teori mekanika kuantum.
4.3. Mengolah dan menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr

C. Indikator :
3.3.1 Menjelaskan teori atom Bohr.
3.3.2 Mengetahui konfigurasi elektron model atom Bohr.
3.3.3 Menentukan golongan dan periode dari struktur atom Bohr.
4.3.1 Menuliskan konfigurasi elektron menurut teori atom Bohr.
4.3.2 Menuliskan letak suatu unsur/atom dalam sistem periodik unsur berdasarkan konfigurasi elektron
model atom Bohr.

D. Tujuan :
1. Mampu menjelaskan struktur atom model atom Bohr.
2. Mampu mengetahui konfigurasi elektron model atom Bohr.
3. Mampu menentukan golongan dan periode dari konfigurasi elektron.

E. Langkah Kerja :
1. Lengkapi tabel konfigurasi elektron dari unsur berikut di bawah ini :

Unsur No. Atom Konfigurasi elektron Elektron valensi Golonga Periode


K L M N O
n
Na 11 2 8 1 1 IA 3
O 8 .... ... ... ...
Br 35 ... ... ... ...
K 19 ... ... ... ...
Ar ... 2 8 8 ... ... ...
Rb 37 ... ... ... ...
F. Kesimpulan :
1. Tuliskan menurut pendapatmu bagaimana aturan konfigurasi elektron menurut model atom bohr?
Jawab : ....

2. Bagaimana menentukan periode dan golongan suatu unsur menurut model atom bohr ?
Jawab : ....

16
SOAL TEST TERTULIS

1. Judul : Struktur Atom Bohr


2. Kompetensi Dasar :
3.3. Menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr dan teori mekanika kuantum.
4.3. Mengolah dan menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr

3. Indikator :
3.3.1 Menjelaskan teori atom Bohr.
3.3.2 Mengetahui konfigurasi elektron model atom Bohr.
3.3.3 Menentukan golongan dan periode dari struktur atom Bohr.
4.3.1 Menuliskan konfigurasi elektron menurut teori atom Bohr.
4.3.2 Menuliskan letak suatu unsur/atom dalam sistem periodik unsur berdasarkan konfigurasi elektron
model atom Bohr.

Essay :
1. Jelaskan menurut pendapatmu tentang teori atom Bohr ?
2. Gambarkan bagaimana bentuk model atom Neils Bohr ?
3. Apa yang dimaksud dangan periode dan golongan ?
4. Tuliskan konfigurasi elektron dari : 19 X ; 10 Y ; 35 Z ?
5. Tentukan golongan dan periode dari : 31 A ; 7 B ; 36 C ?

Jawaban :
1. Menurut Neils Bohr :
a. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan sekitarnya beredar elektron-elektron yang bermuatan
negatif.
b. Dalam atom, elektron beredar mengelilingi inti atom pada orbital tertentu yang dikenal sebagai keadaan
gerakan yang stasioner (tetap) yang selanjutnya disebut dengan tingkat energi utama.
c. Sepanjang elektron berada dalam lintasan stasioner energi akan konstran, sehingga tidak ada energi
yang dipancarkan atau di serap.
d. Elektron hanya dapat berpindah dari lintasan stasioner yang lebih rendah ke lintasan yang lebih tinggi jika
menyerap energi. Sebaliknya, jika elektron berpindah dari lintasan stasioner yang tinggi ke rendah terjadi
pembebasan energi.

2. Model atom Bohr :

3. Periode adalah lajur mendatar dalam tabel periodik yang menunjukkan jumlah kulit yang terisi elektron.
Golongan adalah lajur vertikal dalam tabel periodik yang menunjukkan jumlah elektron valensi.
4. Konfigurasi elektron :
a. 19 X : 2 8 8 1
b. 10 Y : 2 8
c. 35 Z : 2 8 18 7
5. Periode dan golongan :
a. 31 A : 2 8 18 3  Golongan IIIA, periode 4
b. 7 B :2 5  Golongan VA, periode 2
c. 36 C : 2 8 18 8  Golongan VIIIA, periode 4

17
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA


Kelas / Semester :X/1
Mata Pelajaran : KIMIA
Tema : Ikatan Kovalen Koordinasi dan Senyawa Kovalen Polar dan Non
Polar
Alokasi Waktu : 7JP

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora, dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebabfenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minat untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


KD 1 dari KI 1:
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur pertikel materi sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang
struktur partikel materi sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
Indikator:
 Mengagungkan kebesaran Tuhan YME.
 Menyadari bahwa ketentuan yang ditetapkan oleh Tuhan YME adalah yang terbaik untuk kita.
KD 2 dari KI 2:
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini,
ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan
serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari. (KD 2.1 pada KI 2)
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cintadamai dan peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan
sumber daya alam. (KD 2.2 pada KI 2)
2.3 Menunjukkan perilaku responsif, dan pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan
membuat keputusan. (KD 2.3 pada KI 2)
Indikator:
 Menunjukan sikap positip (individu dan sosial) dalam diskusi kelompok.
 Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan melaksanakan kejujuran, ketelitian, disiplin dan
tanggung jawab.
 Menunjukkan perilaku responsif, dan pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan
membuat keputusan.

18
KD 3 dari KI 3:
3.5 Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi dan ikatan logam serta
interaksi antar partikel (atom, ion, molekul) materi dan hubungannya dengan sifat fisik materi. (KD 3.5 pada KI 3)
3.6 Menganalisis kepolaran senyawa. (KD 3.6 pada KI 3)
Indikator:
 Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi pada beberapa senyawa.
 Menyebutkan contoh senyawa yang berikatan kovalen koordinasi dalam kehidupan sehari-hari.
 Menjelaskan sifat-sifat senyawa kovalen polar dan non polar.
 Menjelaskan mengapa ada senyawa yang titik lelehnya rendah dan ada yang titik lelehnya tinggi?
 Menunjukkan PEB dan PEI dalam iakatn suatu senyawa.
 Menjelaskan hubungan kepolaran dengan beberapa senyawa dengan keelektronegatifan.
KD 4 dari KI 4:
4.5 Mengolah dan menganalisis perbandingan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan
ikatan logam serta interaksi antar partikel (atom, ion, molekul) materi dan hubungannya dengan sifat fisik materi. (KD 4.5
pada KI 4)
4.6 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan kepolaran senyawa. (KD 4.6 pada KI 4)
Indikator:
Menggambarkan elektron valensi suatu unsur menggunakan struktur lewis.
 Menggambarkan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi.
 Menghitung PEB dan PEI suatu molekul.
 Merancang percobaan kepolaran beberapa senyawa.
 Melakukan percobaan kepolaran beberapa senyawa.
 Menyimpulkan hasil percobaan tentang kepolaran senyawa.
 Mempresentasikan hasil percobaan kepolaran beberapa senyawa dengan menggunakan bahasa yang benar.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyadari adanya ikatan kimia pada suatu senyawa sebagai wujud kebesaran Tuhan YME.
2. Siswa dapat menunjukan sikap positip (individu dan sosial) dalam diskusi kelompok
3. Siswa dapat menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan melaksanakan kejujuran, ketelitian,
disiplin dan tanggung jawab.
4. Siswa dapat memahami ikatan kovalen koordinasi.
5. Siswa dapat menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi.
6. Siswa dapat menyebutkan contoh senyawa yang berikatan kovalen koordinasi dalam kehidupan sehari-hari.
7. Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat senyawa kovalen polar dan non polar.
8. Siswa dapat menjelaskan hubungan kepolaran dengan beberapa senyawa dengan keelektronegatifan.
9. Siswa dapat mengidentifikasi sifat-sifat senyawa kovalen polar – non polar melalui percobaan.
10. Siswa dapat mengelompokkan suatu senyawa kedalam senyawa kovalen polar maupun non polar.
11. Siswa dapat menjelaskan penyebab senyawa bersifat polar dan non polar.
12. Siswa dapat merancang percobaan untuk mengetahui kepolaran beberapa senyawa.
13. Siswa dapat melakukan percobaan tentang kepolaran beberapa senyawa.
14. Siswa dapat mengamati dan mencatat data hasil percobaan kepolaran beberapa senyawa.
15. Siswa dapat menyimpulkan hasil percobaan yang dilakukan.
16. Siswa dapat menganalisis data hasil percobaan yang telah dilakukan.
17. Siswa dapat mempresentasikan hasil percobaan menggunakan bahasa yang baik dan benar.

D. Materi Pembelajaran (nyari materi yang lengkap)


 Senyawa kovalen polar dan non polar.

19
 Ikatan kovalen koordinasi.
 Percobaan kepolaran beberapa senyawa.
E. Metode Pembelajaran
1. Eksperimen
2. Diskusi Kelompok
3. inquiry
F. Media dan Sumber Belajar
 LCD projector
 Internet
 Lembar Kerja Siswa
 Buku-buku Kimia SMA Kelas X
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu
Pendahuluan Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan
kondisi ,absensi 15 menit
2. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis,
guru mengajukan pertanyaan tentang larutan garam dapur dan larutan
asam klorida
3. Guru memberikan motivasi kepada siswa
4. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan
langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan
5. Guru menagih secara lisan tugas membaca tetang materi yang akan
diajarkan
B. Inti
MENGAMATI 90 menit
1. Mengamati struktur Lewis beberapa unsure
2. Membaca tabel titik leleh beberapa senyawa ion dan senyawa kovalen

MENANYA
1. Bagaimana hubungan antara susunan elektron valensi dengan struktur
Lewis?
2. Dari tabel titik leleh muncul pertanyaan, mengapa ada senyawa yang titik
lelehnya rendah dan ada yang titik lelehnya tinggi?

MENGUMPULKAN INFORMASI
1. Menganalisis pembentukan ikatan kovalen koordinasi.
2. Menganalisis beberapa contoh senyawa kovalen koordinasi dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Merancang percobaan kepolaran senyawa serta mempresentasikan
hasilnya untuk menyamakan persepsi.
4. Melakukan percobaan terkait kepolaran beberapa senyawa.
5. Mengamati dan mencatat hasil percobaan kepolaran senyawa.
6. Menganalisis dan menyimpulkan hasil percobaan dikaitkan dengan data
keelektronegatifan.

MENGASOSIASI
1. Menganalisis konfigurasi elektron dan struktur Lewis dalam proses

20
pembentukan ikatan kimia.

MENGOMUNIKASIKAN
1. Menyajikan hasil analisis pembentukan ikatan kovalen koordinasi.
2. Menyimpulkan hasil percobaan tentang kepolaran senyawa dan
mempresentasikan dengan menggunakan bahasa yang benar.
1. Guru meminta siswa mencatat soal penugasan mengenai senyawa 30 menit
kovalen ikatan koordinasi dan senyawa kovalen polar-non polar
3. Guru memberikan tugas baca bagi siswa untuk materi berikutnya

H. Penilaian Hasil Pembelajaran


No Aspek Mekanisme dan Prosedur Instrumen Keterangan
1. Sikap Observasi Kerja Kelompok - Lembar Observasi
2. Pengetahuan Penugasan Soal Penugasan
Tes Tertulis Soal Objektif
3. Ketrampilan Kinerja Presentasi Kinerja Presentasi
Laporan Praktik Rubrik Penilaian
Parapat,Juli 2014
Mengetahui
Kepala SMA swasta HKBP Guru Mata Pelajaran
GirsangSipanganbolon

TettySitorus,SPd, MPd Nelly Siallagan,SPd


NIP.1965022008012001

21

Anda mungkin juga menyukai