Anda di halaman 1dari 4

MEMBANGUN CITRA INDONESIA MELALUI KERETA API

10 tahun yang lalu kereta api dan stasiun identik dengan kekumuhan dan kesemrawutan. Namun,
kini datanglah anda ke stasiun, anda akan melihat perubahan yang nyata. Kebersihan, dedikasi,
kerja keras dan kedisplinan bisa terlihat dengan mudah ditempat itu. Jutaan penumpang kereta
apai menjadi saksi panjang perubahaan PT Kereta Api Indonesia (KAI) hingga sampai ke masa
yang sekarang ini.

Tidak ada lagi rebutan tempat duduk untuk perjalanan kereta jarak jauh, tidak ada lagi bau toilet
yang masih dapat tercium meskipun kita duduk dibagian tengah gerbong kererta. Tidak ada lagi
bau rokok yang dengan mudah kita jumpai disetiap sudut gerbong dan stasiun karena merekok
didalam kereta berarti harus siap diturunkan saat itu juga distasiun terdeket. Calo tiket kereta
yang mudah ditemui terutama saat musim liburan dan mudik lebaran saat ini nyaris sulit ditemui
karena kewajiban 1 nama penumpangs sesuai identitias untuk 1 tiket dan 1 tempat duduk. Jadwal
yang kereta yang sering terlambat nyaris jarang kita jumpai saat ini. Bahkan semua kereta
ekonominya yang katanya berpendingin alami alias tanpa air conditioner (AC) sudah tidak kita
temukan lagi, karena semua kelas kereta sudah wajib menggunakan AC untuk menjaga suhu
ruangan dalam gerbong. Dulu kita selalu merasa was-was atau khawatir ketika berpergian
dengan kereta ekonomi karena banyaknya kasus pencurian dalam kereta karena rendahnya
tingkat keamanan didalam rangkaian kerata, namun sekarang jangan kaget jika disetiap kereata
selalu ada polisi khusus kereta api yang selalu siap siaga dalam menjaga dan mengamankan
penumpang dalam perjalanan demi terciptanya kondisi yang aman selama perjalanan.

Perubahan besar tersebut dimulai dari ditunjuknya Ignasius Jonan sebagai direktur utama PT
KAI pada tahun 2009. Ditangan beliau perubahan besar berawal dari kualitas pegawai yang
ditingkatkan, dilanjutkan dengan perbaikan sistem tiketing dengan cara mewajibkan setiap
penumpang menunjukkan kartu identitas untuk setiap pembelian 1 tiket kereta dan mewajibkan
setiap penumpang mendapatkan tempat duduk didalam gerbong kereta. Hingga saat ini
perubahan PT KAI sebagai sarana transportasi massal yang dilanjutkan oleh Edi Sukmoro
sebagai direktur utama terus menghasilkan inovasi-inovasi demi memanjakan penumpang.
Dimulai dari peremajaan gerbong kereta dengan mendatangkan gerbong-gerbong kereta versi
terbaru karya anak negeri yang dihasilkan PT Industri Kereta Api (INKA), penerapan online
ticketing dan online check-in. serta penambahan rute dan jalur kereta menuju daerah-daerah yang
memiliki potensi untuk dikembang demi kemajuan bersama merupakan beberapa wujud inovasi
PT KAI saat ini.
Kedepannya semoga PT KAI terus membawa perubahan kearah yang lebih baik. Tidak hanya
untuk masyarakat indonesia tapi juga dunia. Karena sejatinya disaat masyarakat lebih memilih
menggunakan trasnportasi massal dibandingkan kendaraan pribadi, disitulah suatu kemajuan
bangsa dapat terlihat. Tentu tantangan kedepannya tidak akan mudah di era revolusi industri 4.0
saat ini, diperlukan lebih dari sekedar kerja keras, kedisiplinan dan inovasi yaitu hati,
menggunakan hati untuk merasakan apa yang masyarakat butuhkan dan inginkan dari kehadiran
PT KAI ditengah masyarakat saat ini, sesuai dengan slogan PT KAI “Anda adalah prioritas
kami”.

Dari kereta api kita bisa bercermin, seesungguhnya Indonesia mampu berubah. Kerja keras,
kedisiplinan, inovasi, dan kejujuran bisa dibangkitkan memalui contoh nyata.

KOMENTAR

Sarana Prasarana :

Stasiun

- Petunjuk informasi berkaitan dengan pembelian tiket, pintu kedatangan & keluar, peron,
ruang tunggu, toilet, tempat menjual makanan semua sudah dilengkapi, mudah dilihat dan
dipahami oleh calon penumpang.
- Terdapat ruang menyusui dibeberapa stasiun besar.
- Sarana kegawat daruratan seperti adanya alat pemadam api baik ringan mau besar sudah
terdapat di setiap stasiun, terdapat simbol dan logo yang jelas dan lokasi yang mudah
dijangkau.
- Terdapat juga ruang P3K yang dilengkapi dengan peralatan pertolongan dasar standar di
stasiun jika terjadi kcelakaan yang tidak diinginkan di dalam area stasiun.
- Tanda / titik kumpul jika terjadi keadaan darurat terdapat dilokasi yang aman dan jauh
dari potensi bahaya yang dapat muncul disekitarnya.
- Sistem pembelian tiket sudah tertata dengan baik, mulai dari pembelian tiket untuk
keberangkatan langsung, reservasi tiket untuk keberangkatan mulai h-90 dan costumer
service untuk penumpang yang ingin melakukan pembatalan atau pergantian tiket kereta
api.
- Ruang tunggu yang nyaman yang dilengkapi dengan kipas dan ruangan ber-AC
dibeberapa stasiun serta tersedianya Power outlet untuk mengisi daya ‘handphon diruang
tunggu turut memanjakan kenyamanan penumpang dalam menggunakan jasa transportasi
kereta api.
Kereta

- Tidak ada lagi orang yang bisa sembarangan merokok didalam kereta kecuali jika ingin
nekat diturunkan di stasiun terdekat karena ketahuan merokok
- Kebersihan toilet yang terjamin dan dijaga kebersihannya oleh ´On Trip Cleaning (OTC)
- Gerbong yang dingin karena semua kelas kereta sudah diwajibkan memakai AC dan
terdaoat pewangi ruangan untuk menjaga agar suasana gerbong tetap nyaman selama
perjalanan.
- Tempat duduk dengan penomoran yang urut dan jelas serta posisi duduk yang mudah
dibaca dan dipahami.
- Terdapat gerbong restorasi yang menjual beragam makananan dan minuman yang dapat
dinikmati selama perjalanan mulai dari harga Rp 8.000,00 – Rp 48.000,00 dengan
beragama citarasa baik lokal maupun internasional.
- Terdapat Kondektur (Customer Service) dan dilengkapai dengan nomor telpon yang
dapat dihubungi sebagai pemandu jalannya kerata dan bertugas menerima informasi dari
penumpang jika ada suatu hal yang dapat dibantu.
- Terdapat On Train Technician (OTT) yang dapat membantu penumpang apabila
memiliki kendala terhadap kursi yang diduduki, power outlet yang tidak bisa digunakan,
dan AC yang kurang dingin.
- Terdapat polisi khusus kerata api (Polsuska) yang bertugas mengamankan perjalanan
penumpang di dalam rangakaian kereta.
- Gerbong kereta dengan usia gerbong rata-rata dibawah 30 tahun dan terus dilakukan
pembaruan demi meningkatkan kenyamanan penumpang.

Ticketing

- Pembelian tiket semakin modern, tidak harus datang ke stasiun untuk melakukan
pemesanan tiket.
- Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi melaui kehadiaran aplikasi KAI Access
untuk memudahkan penumpang dalam memesan tiket.
- Pembayaran tiket yang semakin beragam, tidak harus langsung dateng ke stasiun, cukup
melakukan pembayaran melalaui Automatic Teller Machine (ATM), e-banking,
pembayaran melalui minimarket dapet dengan mudah dilakukan.
- Tidak harus mencetak tiket untuk dapat masuk ke area peron dan naik kedalam kereta,
cukup tunjukan e-ticket yang terdapat di aplikasi KAI Access.

Kelebihan PT KAI

- Pelayanan prima
- Keselamatan yang terjamin dengan baik
- Profesionalitas yang baik dari semua pegawai PT KAI
- Integritas yang terus dipertahankan dan ditingkatkan oleh seluruh komponen PT KAI
- Inovasi yang terus dilakukan demi meningkatkan citra perusahaan dan kenyamanan
masyarakat sebagai penumpang kereta api.
- Terdapat layanan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa adanya kereta yang
berfungsi sebagai sarana pelayanan kesehatan (Rail Clinic)untuk tempat-tempat yang
masih kesulitan dalam mengakses sarana kesehatan dasar

Kekurangan PT KAI

- Tidak semua kota yang terdapat jalur kereta api terdapat jadwal kereta api
- Mayoritas pembangunan sarana prasarana masih berfokus dipulau jawa
- Harga yang masih realtif tinggi dan bahkan lebih mahal dibandingkan harga pesawat
untuk kereta api kelas eksekutif kebeberapa rute tertentu.
- Jika harga tiket kereta ekonomi bersubsidi dari pemerintah dihilangkan, kemungkinan
akan ada kenaikan harga yang cukup berarti dikelas ekonomi.

Anda mungkin juga menyukai