Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HILIR

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SINABOI
Jl. Utama – Sei Bakau, 28912
Email : sinaboipuskesmas@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUKESMAS SINABOI
Nomor : 001/KAPUS/I/2017

TENTANG
KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI UPTD PUSKESMAS SINABOI
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
KEPALA UPTD PUSKESMAS SINABOI,

Menimbang : a. bahwa agar penyelenggaraan pelayanan UPTD Puskesmas Sinaboi


sesuai dengan kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun
perencanaan UPTD Puskesmas Sinaboi berdasarkan analisis
kesehatan masyarakat;
b. bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap
pelayanan, informasi, dan memberikan umpan balik, maka perlu
disusun kebijakan akses masyarakat terhadap UPTD Puskesmas
Sinaboi
c. bahwa agar kinerja UPTD Puskesmas Sinaboi dapat ditingkatkan
secara berkesinambungan, maka perlu disusun kebijakan evaluasi
UPTD Puskesmas Sinaboi dengan indikator-indikator kinerja yang
jelas;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
tahun 2014, tentang Puskesmas;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
tahun 2015, tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama;
4. Peraturan mentri kesehatan Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2016 tentang pedoman menejemen puskesmas
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 Tentang
Standar Pelayanan Minimal;
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS TENTANG


KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI UPTD
PUSKESMAS SINABOI.

Kesatu : Kebijakan perencanaan, akses, dan evaluasi UPTD Puskesmas Sinaboi


sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari surat keputusan ini.

Kedua : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/
perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sinaboi
pada tanggal : 14 Januari 2017
KEPALA UPTD PUSKESMAS SINABOI

SHERMAN WIRLY

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS


NOMOR : 001/KAPUS/I/2017
TENTANG : PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI
UPTD PUSKESMAS SINABOI
A. PERENCANAAN PUSKESMAS SINABOI
1. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas harus disusun sesuai dengan
prioritas kebutuhan masyarakat
2. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh puskesmas, meliputi:
a. Pelayanan UKM, meliputi:
 UKM Essensial
UKM Essensial adalah :
1. KIA ( kesehatan ibu dan anak )
2. Promkes ( promosi kesehatan )
3. Kesling ( kesehatan lingkungan )
4. P2M ( pemberantasan dan pengendalian penyakit )
5. GIZI
 UKM Pengembangan
Pengembagan antara lain :
1. Upaya kesehatan usia lanjut
2. Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit tidak mengular
3. Upaya kesehatan jiwa
4. Upaya kesehatan kerja dan kegiatan inovasi lainnya

b. Pelayanan UKP, meliputi:


 loket pendaftaran
 poli umum
 poli anak - MTBS
 Poli kebidanan
 Poli gigi
 UGD
 VK Kebidanan
 Klinik gizi
 Klinik Jiwa
 Klinik Sanitasi
 Laboratorium
 Apotik

3. Jenis pelayanan dan informasi tentang pelayanan wajib disediakan bagi masyarakat
4. Perencanaan puskesmas harus disusun berdasarkan analsisi kebutuhan masyarakat
dengan melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait, dan sesuai dengan visi, misi,
fungsi dan tugas pokok Puskesmas
5. Analisis kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh
masyarakat, sektor terkait, SMD, MMD, analisis data kesakitan, data kematian,
analisis data surveilans, capaian kinerja pelayanan UKM, dan UKP.
6. Rencana puskesmas disusun dalam bentuk rencana lima tahunan, rencana usulan
kegiatan, dan rencana pelaksanaan kegiatan
7. Rencana Puskesmas merupakan perencanaan yang terintegrasi baik untuk pelayanan
UKM maupun UKP
8. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan masyarakat, hasil monitoring capaian kinerja
dalam pelaksanaan pelayanan, atau jika terjadi perubahan peraturan/kebijakan
pemerintah, rencana puskesmas dapat ditinjau kembali dan diperbaiki (revisi).
Peninjauan dan revisi dilakukan melalui lokakarya mini puskesmas
B. AKSES MASYARAKAT TERHADAP PUSKESMAS.
1. Informasi tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan puskesmas wajib disediakan
bagi masyarakat.
2. Informasi tengang tujuan, sasaran, tugas pokok, fungsi, dan kegiatan Puskesmas
wajib disamaikan pada masyarakat, lintas sektor, dan lintas program
3. Komunikasi dengan masyarakat , termasuk akses untuk menyampaikan umpan balik,
dilaksanakan melalui: SMS, ketersedian kotak saran, kepuasan pelanggan
4. Keluhan dan umpan balik masyarakat wajib ditindak lanjuti
5. Tindak lanjut terhadap keluhan dan umpan balik wajib dievaluasi

C. EVALUASI KINERJA PUSKESMAS


1. Kinerja Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi baik oleh Kepala Puskesmas
maupun Penanggung jawab baik UKP maupun UKM
2. Penilaian kinerja dilakukan terhadap semua jenis pelayanan yang ada di Puskesmas,
baik kinerja manajerial, kinerja pelayanan UKM maupun kinerja pelayanan UKP
3. Penilaian kinerja juga dilakukan terhadap penanggung jawab tiap Upaya Puskesmas
4. Monitoring dan Penilaian kinerja dilakukan secara periodik, baik bulanan, tri bulan,
dan tahunan
5. Monitoring dan penilaian kinerja dilakukan dapat dilakukan melalui mekanisme
minilokakarya bulanan, audit internal dan rapat tinjauan manajemen. Rapat tinjauan
manajemen dilakukan minimal dua kali setahun secara periodik.
6. Monitoring dan penilaian kinerja tiap-tiap unit pelayanan UKP dan UKM dilakukan
melalui rapat oleh masing-masing unit pelayanan ataupun penanggung jawab.
7. Hasil monitoring dan penilaian kinerja harus diumpan balikkan pada pihak-pihak
terkait (Catatan: bisa hard copy atau soft copy lewat email)
8. Hasil analisis kinerja dibandingkan dengan standar dan dilakukan kajibanding dengan
Puskesmas yang lain
9. Kaji banding kinerja dilakukan tiap satu tahun sekali melalui rapat tribulan.
10. Jika diperlukan dapat dilakukan kajibanding dengan puskesmas lain yang mempunyai
unggulan untuk belajar pengalaman terbaik dari puskesmas tersebut.
11. Hasil monitoring dan evaluasi kinerja, serta hasil kajibanding harus ditindak lanjuti
dalam bentuk perbaikan
12. Hasil monitoring dan penilaian kinerja wajib dilaporkan ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
D. DOKUMEN PROSEDUR DAN PENCATATAN KEGIATAN
Kewajiban menjalankan Tertib Administrasi digunakan sebagai pedoman dalam
pengelolaan administrasi : penanganan surat keluar, penanganan surat masuk,
pengarsipan surat, penyelenggaraan program, penyelenggaraan pelayanan dan pelayanan
kepegawaian di UPTD Puskesmas Sinaboi

KEPALA UPTD PUSKESMAS SINABOI


SHERMAN WIRLY

Anda mungkin juga menyukai