Anda di halaman 1dari 5

Nama : Witta Aisyah Dewanti

Kelas : XII MIA 4

BUNGA, PERTUMBUHAN, DAN


PELURUHAN

BUNGA PERTUMBUHAN DAN PELURUHAN

Barisa Dere
A likasi Barisan Dan
Aritmati Geomet
Aritmati Geomet
Bung Pertumbuh Peluruha
Berhing

Tungg
Tak

Majem
A BUNGA
Defnisi :
Bunga adalah jasa dari pinjaman atau simpanan yang dibayarkan pada
akhir jangka waktu yang telah disepakati bersama.
Jika besarnya bunga suatu pinjaman atau simpanan dinyatakan dengan
persen (!" maka persen tersebut dinamakan suku bunga.

bunga
Suku Bunga = x 100
pinjaman mula−mula

a) Bunga Tunggal
Bunga tunggal adalah bunga yang diperoleh pada setiap akhir jangka
waktu tertentu yang tidak mempengaruhi besarnya modal yang
dipinjam. Perhitungan bunga setiap periode selalu dihitung
berdasarkan besarnya modal yang tetap" yaitu#
Bunga = suku bunga tiap periode x banyaknya periode x modal

Jika suatu modal M dibungakan dengan suku bunga tunggal i tiap


tahun" maka berlaku#

b) Bunga Majemuk
Apabila bunga yang dibebankan untuk setiap periode (satu tahun"
misalnya! didasarkan pada sisa pinjaman pokok ditambah setiap
beban bunga yang terakumulasi sampai dengan awal periode" maka
bunga itu disebut bunga majemuk atau bunga berbunga ($ompound
interest!.
Jika suatu modal M dibungakan dengan bunga majemuk i periode
selama n periode maka modal akhir#
n
M n= M ( 1 + i )

B.Pertumbuhan
Pertumbuhan adalah berkembangnya suatu keadaan yang mengalami
penambahan atau kenaikan se$ara eksponensaial. Peristiwa yang
termasuk dalam pertumbuhan adalah pertambahan penduduk"
perhitungan bunga majemuk di bank dan lain%lain.

Bila keadaan awal dinyatakan dengan M" laju pertumbuhan dinyatakan


dengan i dan lamanya pertumbuhan dengan n" maka keadaan setlah n
n
periode adalah # Mn = M ( 1+ i )

&ontoh #
'! Amir menabung uang di bank sebesar p )**.***"** dengan bunga
majemuk sebesar ) setahun. Berapa uang Amir setelah + tahun,

Penyelesaian #
Modal awal - M  )**.***"**
suku bungan  i  )  *"*)
periode  n  +

n
Mn = M ( 1+ i )
3
M3
! 500.000,00 ( 1 + 0,05 )

3
! 500.000,00 ( 1,05 )

500.000,00 ( 1,157625 )
!
578.812,50
!

Jadi uang Amir setelah + tahun sebesar p )/0.0'1")*.

1! 2uatu modal sebesar p '.***.***"** dibungakan dengan bunga


majemuk dengan suku bunga 3 tiap empat bulan. Tentukan besarnya
modal itu setelah dibungakanselama + tahun,

Penyelesaian#
Modal  M  '.***.***"**" suku bunga i 3 tiap 3 bulan"
ka ren a pe ri od en ya ti ap 3 bulan" maka dalam ' tahun ada + peride" +
tahun ada 4 periode dengan demikian n  4
n
Mn = M ( 1+ i )
9
M9
! 1.000.000,00 ( 1+ 0,04 )
9
! 1.000.000,00 ( 1,04 )

1.000.000,00 ( 1,42)
!
1.420.000,00
!

Jadi besarnya modal setelah + tahun adalah '.31*.***"**

+! Banyak penduduk suatu kota mula%mula 5**.*** jiwa. Banyak


penduduk kota itusetelah n tahun adalah Pn  P('"1!(*"'!n. Tentukan
banyak penduduk kota itu setelah'* tahun6

Penyelesaian #
P =600.000 n =10

Pn = P ( 1,2 )( 0,1) n
P 10 =600.000 ( 1,2 ) ( 0,1 ) 10
¿ 600.000 ( 1,2 ) 1
¿ 600.000( 1,2 )
¿ 720.000

Jadi seteleh '* tahun penduduk kota itu sebanyak /1*.*** jiwa.

&. Peluruhan (Penyusutan).


Peluruhan (penyusutan! adalah berubahnya suatu keadaan yang
mengalami pengurangan (penyusutan! se$ara eksponensial. Peristiwa
yang termasuk dalam peluruhan (penyusutan! diantaranya adalah
peluruhan 7at radioakti8" penyusutanharga suatu barang" dan lain%lain.

Bila keadaan awal dinyatakan dengan M " laju peluruhan (penyusutan!


dengan i danlamanya peluruhan (penyusutan! dengan n" maka keadaan
n
setelah n periodedinyatakan dengan# Mn = M ( 1 – i )

"#nt#h :

1) $e%&ah m#%il 'en(an ha)(a R* +,,,,,,,-,, tia*.tia* tah&n 'ita/si) ha)(anyameny&s&t

0,1 Be)a*a ha)(a m#%il setelah 4 tah&n 2


Penyelesaian :
M ! R* +,,,,,,,-,,- i ! 0, ! ,-0- n!4
n
Mn =M(1 – i)
M4 =30.000 .000 ( 1 – 0,1)4

¿ 30.000.000 ( 0,9 )4
¿ 30.000.000 ( 0,6561)
¿ 19.683.000
3a'i ha)(a m#%il setelah 4 tah&n a'alah R* 056+,,,-,,78

2) Ka'a) )a'i#a/ti9 mine)al ml&)&h sea)a e/s*#nensial 'en(an la;& *e)l&)&han 61setia*
;am Be)a*a *e)sen/ah /a'a) )a'i#a/ti9 mine)al te)se%&t setelah + ;am2

Penyelesaian:
3i/a /a'a) )a'i#a/ti9 m&la.m&la M- ma/a /a'a) )a'i#a/ti9 mine)al setelah + ;am a'alah
M3 = M ( 1 – i)3 - 'en(an i ! 61 ! ,-,6

! M ( 1 – 0,08 )3

! M ( 0,92 )3
¿ M ( 0,778688)

3a'i setelah + ;am /a'a) )a'i#a/ti9 mine)al tin((al <,-==65668 > 0,,1 ! ==-65661

Anda mungkin juga menyukai