Anda di halaman 1dari 14
(PRA-RK3K) 1. KEBLJAKAN K3 ‘Yang bestard tanga bavi Nama | Gede Sartana Jabatan Direktur tind dan untuk las ra CV. KARYA WIGUNA UTAMA. Alsat JI. Nakula No 15 Denpasar NoTalp 0361 - 263038 ‘Alamat Emi kwigunautama@.gmail.com ‘Fekerjaan Pernbangunan Jembatan Provine! Tk. Lean 20M Pokja Pengaduan Pekerjan Konstruksi ULP Barang/Jasa Pemerintah LLingkungan Pomexiniah Provisi Bai Talun Anggran 2015 ‘Dengan ini mexyatakan aba: “Baryodia mencrapkan Sister Manajemen Kesclamatan dan Keachalan Kerja (K3) dalam Mclaksanakan Pekerjzan Pembangunan Jembatan Provins Tk. Lean 20 M 12. PERENCANAAN 1) Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko Bahaya 2) Kecelakaan akbat jens dan cara elencong lt) aktbatjarak antara pergola deka 2) Bahaya akibat trong glam lonsor s)kecelakaan atibat operasiona at borat bake tempat okas gaan, [Transportes maupun di tempat IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 ‘Galan StuKiur dengan Kedalaman 0.2 Meter 9) Pengukuran den Pemetokan ) Penggatian «) Pembuangan Bahan Gaten Galan Stuktur dengan Kedelaman 2.4 Meter 2) Pengukuran dan Pematokan ) Penggatian «) Pembuangan Bahan Gaten 1) Gengguan kesehatan akibatkondlst era secara umum }2) Kecelakaan akibat jenis dan cara penggunsen petaatan salah 3) Kecelakaan akbat pengaturan tly ints Kurang bake +) Kecalakaan terkena ala gal ( cangkul belencong cl) akibat jarek antara penggal terials dekat }2) Banaya akibat lereng gatan ongscr 5) kecelekaen akibat operssional slat erat baik ai tempat iokasi gaan, [Transpertas, maupun di tempat pembuuangan 1) Kecotekaan akibat tumpukan behan Jaan yang akan digunakan untuk fimbunan 1) Gengguan keschatan akibatkondks! era secera umum }2) Kecelakaan akibat jenis dan cara penggunsen petaitan salah 5) Kecelakaan skit pengaturan lly intas Kurang bak +) Kecolakaan torkena ala gal ( cangkul balencong, ail) akiba jarak antara penggab terials dekat }2) Bahaya akibat loreng gatan longsor 5) kecelekaen akibat operssional slat erat atk ai tempat lokes galan, Transportasi, maupun di tempat pembuuangan +) Kecotakaan akibat tumpukan bahan Jasin yang akan digunakan untuk fimbunan +) Harus menggunakan perengkapan keria yang standar }2) Pengaturan lalulintes harus sesuei dengan stander 8) Alat dan cara menggunaken harus benar don sesusi dengan stander +) Jarak antara penggal haus djaga agar seta pad jak yang aman 2) Nembuat dan mempertahankan keminngan yang stabi 3) Bla penggalian lakuken pada malam har narus menggunakan lempu penecangan yang cukup 1) Operasionalalat berat hers dikuken Jsesuai dengan siandar }2) Tumpukan bahen galan yang aka digunakan untuk timbunan tidak boleh tral lama +) Harus menggunakan perengkapan keria yang standar }2) Pengaturan laa intas harus sesuai dengan stander 5) Alat dan cara menggunekan harus benar Jdan sesual dengan standar +) Jarak antara penggal harus djaga agar sola pada jarak yang aman 2) Membuat dan mempertahankan keminngan yang stabi 3) Bia penogatian diakukan pada malam han harus menggurakan lempu penecangan yang cukup +) Oporasonal ala beat narus diakukan Jsesuai dengan stander }2) Tumpukan bahan galan yang aka diounakan untuk imbunan tidak boleh feral lama IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 TTmbunen Pinan Gai Sumber Galan 9) Pengukuran den Pemetokan b) Pemadatan ©) Penyireman Lapsan Pondasi Agreget Kolas A 9) Pengukuran den Pematokan by Pengupasen ©) Ponghamparan 1) Gengguan kesehatan akibatkondlst era secara umum }2) Kecelakaan akibat jenis dan cara penggunsen petaatan salah 3) Kecelakaan akbat pengaturan tly ints Kurang bake 1) Kecelakaan akbat pengaturan tly ints Kurang bake 2) Kecelakaan akibat operasional Jaist bert cl tempat lokasi pemadttan 5) Kecelakaan skbat metode penimbunan pade jalan tanjakan 1) Genggusn kesehstan akibat debu yang imu saat penycaman 1) Teriukaakibet penggunaan meteran baja tidak bene }2) Kecotakaan Karena tetabrak Jotch kendarsen yang meiintes 3) Teriuka pada saat memasang patok dan terkena pala +) Kecelakaan trperosok kelubang Joan 2) Kecelakaan akbat tanh bagian bingo iongsor 5) Terioka Karena jatuh pads dsersh |dengan kemirngan tng) }) Teriadiganaguan at intas penduduk Jsektar I) Torjact kecolakaan pada saat dump ruck menurunkan egregat 2) Terac ntasi paca kul dan pane para akibat debu agregst yan kerng +) Harus menggunakan perengkapan keria yang standar }2) Pengaturan lalulintes harus sesuei dengan stander 8) Alat dan cara menggunaken harus benar don sesusi dengan stander +) Pengaturan flu linia havus sesuai dengan stander 12) pengoperasian aat berat haus diakukan |dengan operator slat berst yang lberpengalaman 3) Pelaksazan penimbunan pads jalan Harjaka harusclekukan dengan metode yang benar 1) Pekerisharus selalu memaksi masker dan perlenakapan kerja yang standar 1) Alot ukur yang digunekan sesusi dengan standar, pengukuran dlakukan oleh pekeria torampi, berpengalaman dan memakai leriengkapan kerja stendar }2) Pemasangan rambu-ambu lal intas Jdan menugaskan petugas bendera lly intas 3) Patok yang digunekan terelu panjang dan Joa yang digunakan tidak proporsional +) Memasang pengaman dan membatasi Jdaoran gatan denoan pagar pengaman 1) Diadekan pengujanstabitas terutama pada tanah baaian pinggi 3) Menyiapkan jalan sementare bagi lpenduduk sekitar +) Pengoperasian dump tuk haruscllakukan Joich tenaga trampi dan berpengalamen dan lajaca agar tak ada orang lain yang loerkepentingan beradia di dekat dump tuk yang sadang menurunkan agregat IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 1) Pemadatan 2) Penyiraman Lapisan Pengiket Aspal Emus 9) Pengukuran den Pematokan ») Pembakaran «) Penyemprotan 5) Teruka on mesh penOnaMmpar (Grader karena pengoperasien hidek tener +) Teriuka oleh peralata keia akivat lrok antarpekerja terlalu dekat +) Terjact ita pada kult dan paru para Jotch debu pada pemadatan yang kerng 2) Teac ganaovan lal lintas penduduk sektar +) Texjac gangouan kesehatan karena Jai yang digunakan penyireman tidak sehat }2) Teriad Kecelakaan dalam lpengoperasian slat penyraman water tanker) 1) Teriukaakibet penggunaan meteran ja tak benar }2) Kecotakaan karena tetabrak Jotch kendarsen yang meiintes 3) Teriuke pada saat memasang patok [dan torkena pal 1) teruks ekibat perckan aspal paras }2) Teruka oleh api pembakaran 5) Tega behaya kebekaran +) teriuka akivat porekan aspal panas J) Teract nts! ada kui, mata dan pru-paru akibat uap dan aspal panes Ja) Operator mesn pengnamparnarus terampn lberpengalaman dan pengoperasian grader arus dlakukan dengan metode yang benar 8) Senaniasa meryaga jarek aman antara locker satu dan pokea lainaya +) Hanus dlakukan penyiraman hamparan |sebetum cipadatkan }2) Pembuatan jalan sementara bagi pend sek +) Air yang digunakan harus sesuai dengan ketentuan (dak berbau busuk, dl) 12) Mesin penyiram harus dalam kondisl layak loperatorharus berpengalaman dan ‘opetasional mesin harus benat 1) Alot ukur yang digunekan sesusi dengan stander, pengukuran dlakukan oleh pekeria Joram, berpengalaman dan memakai leriengkapan kerja stendar }2) Pemasangan rambu-cambu ial intas Jdan manugaskan petugas bendera lal linas 3) Patok yang digunekan terelu panjang dan Joa yang digunakan tidak proporsional 1+) Petugas pembakaran harus berpengalemen pada bidangnya dan harus menggunakan Jookssan kena standar }2) Pembakaran harus diakukan di tempat yang Jaman da bahaya kebakaran linya +) Potugas harus menggunakan peralatan dan perlengkapan kena stander 12) Pekera harus menagunekan kaca mata dan maskor untuk moncogan iti mata dan Jparu-parsakibat asap dan pans dar api Jpembakaran dan aspal IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 a [aston LADS Aus wac.we)(Ac-BC) 9) Pengukuran den Pemetokan ) Pembersinan Permukaan «) Penyemprotan 4) Penghamparan ©) Pemadatan +) Teriuka akibat penggunaan meteran baja tak benar }2) Kecelakaan karenatertabrak Jotch kendarsen yang meiintes 3) Teriuke pada saat memasang patok dan terkena palu +) Terjact ita pada kult dan paru para Jotch debu pada pemadatan yang kerng }2) Gengguan Pendengaran akibat fimbulnya kebisingan +) teriuka akivat porekan aspal panas J) Terac tas! ada kul, mata dan aru paruakibat wap dan aspal panas +) teriuka akibat perckan aspal panas }2) Terac ita! paca kul, mata dan paru-paru akibat vep dan aspal panes 5) Teriuka oleh masin penghampar Jaspal Finisher) +) teriuka akivat porekan aspal panas J) Teract nts! ada kui, mata dan pru-paru akibat uap dan aspal panes 3) Teriuka oleh mosin pemadat asp (tandem Roller dan Preomatic Teleren 1) Alot ukur yang digunekan sesusi dengan stander, pengukuran dlakukan oleh pekeria terampi berpengaleman dan memakai eriengkapan kerja stendar }2) Pemasangan rambu-cambu ial intas Jdan menugaskan petuges bendera lly intas 3) Patok yang digunakan terlalu paniang dan Joa yang digunakan tidak proporsional +) Pekenaharus mamakai pakatan dan eriengkapan sepatu, kaca mata, dan masker ) yang sesuai dengan standar }2) Pekera hares memakaltutup teingan untuk menghindari gangguan pendengaran +) Potugas harus menggunakan peralatan Jdan perlengkapan kerja stander 2) kena harus menggunakan kaca mata Jdan masker untuk mencege its meta dan Jparu-paryakibat asap dan pans dar api Jpembakaran dan aspal +) Petugas penahampar harus menggunakan Jpakaian dan erlengkapan (sepatu boot, sarung targan dan mesker) yang sesuai dengan standar 2) Pekerja harus memakas pakaian dan perienokapan (sepatu, kace mata, dan masker ) yang sesuai dengan standar 3) menjaga agar tidak ada orang luar maupun Jookera ian berada ci tempat penahamparen kotha mesin penghampar aspal Fnsher) lookexja menahiampar hotmic i lokasi pokeraan +) Petugas penghampar harus menggunakan Jookssan dan erlengkapan (sepetu boot, sarung tergan dan mesker) yang sesuai dengan standar }2) Pekera harus memakat pakaian dan periengkapan (sepatu, kace mata, dan masker ) yang sesuai dengan standar 3) monjaoa agar tidak ada orang luar maupun lpekera lan berada ci tempat pemadatan ketka Jmesin pemadat aspal tandem) bekerja memacatkan hotmx di okasi pekeriaan IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 TPenyraman Pekerjaan Beton 9) Pengukuran den Pematokan ») Penyiepan ©) Pemasangan Beksting eruka exibat perckan aspal paras 2) Terad intasi paca kul, mata dan pparu-paruakibat uep dan aspal panes 3) Teriuka olen mesin pemadat aspal (tandem Roller) awl dan akhir [Teruka clen mesin pemadat espe! (Pneumatic tre roller ) untuk proses itermedated roing +) Terjac gengguan kesehatan atau |Jancauen fsk akbat pekerja tidak memakai pertengkapan kerja yang sesuai dengan syarat 2) Teriadi Kecetakaan atau terluka oleh Jala atau pertonakapan uur akbat metode pelaksanaan pekerjasm tidak diakukan dengan benar +) Terjac gangquan Kesehatan atau Jaangguan fsk akibat poker tidak memaksi pevienakapan ket yang sesual dengan syarat }2) Gengguan pan paru akibat debu ri materia i gudang atau tempat penyimpanean 1) Kecelakaan akit runtunnya sisi saan akibat pembebanan [2 Bahays kecelakaan pada pemasangan bekisting pada tanan galian maliput erimpa tanan galan ertimbun tanah Jalan, tertimpa benda jtun dan terpotesetjatan 1) Pelugas penghamparnarus menogunakan Jpakaian dan erlengkapan (sepatu boot, sarung ltargan dan mesker) yang sesuai dengan standar }2) Pekera harus memakal pakaian dan eriengkapan sepatu, kaca mata, dan masker ) yang sesuai dengan standar 3) menjaga agar tidak ada orang uar maupun loekera lain berada oi lokesi pekerjaan ketka Imesin pemadat aspal(Preumatic tre roller) lbokerja memadatkan hotmbe 1+) Pekerja hares memakai pakalan keria |ssrung tangan, sepstu boot, dan helm) Jsarta memenuhi syarat 12) Pelaksanaan pengukuran dan pematokan hans dlakukan oleh pekera yang tramp sorta berpengalaman aibidangnya 1) Pekerjaharus memakai pekaian dan Jpcrienakapan kerja yang sesuai dan memenuhi syarat }2) Menutup material dengan plastk setingga |dobu tak boterbangan kan 1) diarang menempatkan atau mengg Jocban mesin atau peralatanlainyadekat Jbemasangan bekstingisisi gaan yang dapat Jmenyebabkan tuntutnya sisi galian dan Jmembahayakan set orang didalamaya l2) Pemasangan bekising harus diskukan Joich pekera terampil yang telah berpengalaman Jibidangnya, pemasangan bekistng di dserah atin harus memperhatkan ketentua. kotontuan sotiagalborkut | memekai pakatan dan pelengkepankerja toratama heim yang sesuai dengan standar H+ Dinding gatian harus ben penahan dinding secukcuprye }# pada dacrah pemasangan beksting harus dt ber penerangan secukupnya IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 1) Penulangan +) Tericka akibat peleksanaan ppenulangan tidek diekukan oleh fensga yang berpengalaman dan atl dbidangrya seperti tetimpa bes! tulngan,terkena Hewat twengan, al 2) Tertempa benda jatun sepert,bekisting, bes! tulangan den peralatan kerja ainnya I Diareng menvyimpan menempatvan tana lain dipinagi pembuatan bekisting tanah gaan harusdibueng pada tempat yang aman yang eta citentukan Je Disediaksn jalan kelusr untuk meryelematkan ibis teria bahay J+ pasang tenga yang sesuai dan memenuh syarat dari seg kekustanrya }) Pelaksanaan penulangan harus diakukan Joich pekerja yang terampidan berpengalaman Jdibidangnya dienakapi dengan heim, sarung tangan, sepatu boot yang sesusi dan Jmemenun syart serta memperhtkan ketentuan ketentuan borkut sise-sisa besikewat beja diterpatkan |sedemikian rupa sehingaa tidak menmbukan loanaya ls8esitlangan yang menjorokkeluar dari lartavdindng harus der peindung ils Dekukan penyambungan bes! tulangan eka ujungnya menjorok Kelur tak boleh Jmenimbulkan banaya #8esi tulangan tidak boleh dsimpan paca Joerancan atau papan acuan yang dapat Jmembahayakan kestablan }2) Untuk pemasangan tuiangan dibawah lpcrmukaan tanah i daerah gaan harus diperhatikan ketentuan -etentuan bert i | ettemaks pakaian dan perlengkapan kerja toratama heim yang sesuai dengan standar }eOinding gaan harus den penahan dinding socukupnya Hpaca daoran pomasengan bokisting harus den penerangan secukupnya }eOarang menympan atau menompatkan taran gatian dipinagi pembustan bekisting eran gatian harus ciouang pada tempat yang aman yang telah dtentukan | eO\sedickan jalan keluar untuk menyelamatkan Ji ia tera banaya }#Oipasang tangaa yang sesual dan memenuhi syarat dan sepikekuatannya ©) Pengecoren 1) Genggusn kesehstan atau gangguan isk akbat pekaga tidak memakai pertengkapan kerja yang sesuai dengan syerat }2) Kecelakaan akibat concrete mixer (Kens rants, roda pemutar, al) 3) Tertmpa pengaduk beton Ketics alt ersebut sedang dangkat 4) Terjatun dan tempat pengecoran 5) Tertuka akibat membersnkan isbura penaaduk beton 6) Teruka akibtterkena percikan beton ade saat menuangkan beton dari pengaduc beton, 7) Terjac gangguen pada mata dan pondangaran akibat getaranwexator dan debu pada saat mencampur ‘semen, agragat dan ae, 5) Teruka akibat arus pendck atau tersengetalran lis ketka monggunakan vixatr isthe a) Kecelakaan skit penyalurustori ke ala viratr, 10) Luka akivat ponagunaan vibrator, 11) Ganaguan kesehatan oleh debu akibat pencampuran beton, +2) Kecelakean akibatrobohye cor beton, 13) Toxadi kocelakazan akinat proses penumpahan adukan beton, pengedukan beton, ait penggetar dan watar tanker, 14) Tonadi kocelakaan atas orang ar yang masuk kedlam areal pekerin, +5) Toxiadi Kecelakaan kava kota bekera pada kedaen golap atau malam han akbat penerangan tisk Jeukup, 16) Kecelakean akiba lant Kens |sementararobon 1) Pelaksanaan pengecoran herus dlakukan lich tenaga terampil yang bespengalaman ldan dalam melaksanakan pokeriaan havus Jmemakai paksian dan peviengkapan kerja Jsesuai dengan siandar 12) Semua si, rantakantal dan rode pemutar Jdari pengadik beton harus dlincung) ssedemikian sohingga aman }3) Penyanoga pengaduk beton haus diindungi Joich pagar pengaman untuk mencegah para locker lewat cibawahra keths alat yang loersangkutan sedang cingkat 4) Opecator mixer beton tidak iperkanankan Jmenurunkan penyengga sebelum semua Jockexja beraca dtempat yang aman 5) Pada waktu membersinkan tabung lpengaduk, tixdakan-indakan pengamanan narus dambil untuk melixdungi para pekenia 4! datamnya, misalna dengan mengunci tomo dalam poss terbuks melepaskan sksing-skring tau dengan cara mematican sumer tenaga, Jo) Ketka beton sedang dtuang dan bak Jnuatan, poker harus borada pada jarak yang Jaman teshadap setap percican beton, }?)Pelaksanaan poncampuran agaregate ‘semen dan air haus tidak mersmbuikan debu yang beterbangan, poker hsrus menggunskan ‘masker pernapasan 8) Pekera yang menggunakan vibrator Isic ‘haus al dan berpengalaman & bidananya, lo) Ppapipa penyaur ctor ke aat vibrator harus memmenuhi ketontusn sebagai berkut J) Hubungan pp haus dikat dengan rantal Jpengaman atau cara lain yang etek, Jb) Mult pipa pengetusran harus terkat kust |sohingga dapat mencegan gerakan bergesr, 10) Bla menggunakan wear list, maka a) Dinubungkan ke tana (carte), >) Sagan-bagian yang penting harus cukup diver sol, Je) Ars listrknarus dimatican bia sexang tidak digunaken ls) Diusehakan sedemikian rupa bila beton Jmuia: mengeras maka harus dinungiternadap Jarus ar yang mengairkan bahan-bahan keris, dan getaran bogtu juga terhadap pekeria Pasangen Batu 2) Pengukuran dan Pematokan ) Penggatian IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 +) Kecolakaan akbat pongukuran yang diskukan di jalan rays 2) Luka aktat kena pukul pel, ka ‘kibat kena gergaji, Lka akbat kena aku +) Potens!bahaya akbatpipa gas, ipa ac. dan konduktor stk, yang terkanea Jian, J) Kecolakaan aka terkena cangkul! Jalst penagal ain dan sesama pekera, PENGENDALIAN RISIKO K3 Je) Dusenakan segemimian rapa baak bole |meatekken baban datas beton yang sedang Jmengeres, 11) Banan-bahan kering dan beton harus dicempur pad ruang yang tertutup Ja) Debu harus tersalurterbuang ke lua, lb) Bia debu tidak dapat terbuang, maka para Jpekerja harus menggunakan elt pemepasan, 12) Selama pengecoran papan acuan dan Jpcnumpurya harus deagah tehadap kerusakan, 12) Pengoperasian lat pengaduk, penogetar dan water tarker harusdiakukan oleh orang yang ah den berpengalaman dan harus selalu diag agar tak ada orang lar maupun loekera lain yang tidak berkepentingan berada a tempat pengecoran baton, 14) Membatasi daorah pokorjaan pengecoran [dengan pagar atau rambu yang informat, 15) Menyiapkan penerangan apabia harus Jockexia pada msiam har, 10) Lanta kerja sementara yang menan pips Jpemompa beton harus kuat untuk menampu pina yang sedang berisi dan mempunyalfektor Jpengaman sediktrya & +) Memasang rambu-rambu pada lokasi loekeriaan untuk meindungi person yang loekeria dan kendaraan yang melita royek Jdan manempatken potugas bendora di semua tempat kesiatan plaksansan, 1 oiusahakan sedamikian rupa agar wekty Jmemasang patok, tangan mengounakan sarang tangan yang sesusi den menggunakan Joa yang proporsional. Jka pemotongan Jmenogunakan gergaii manuel tau slat lpotong ctomatisisirik diskukan secara hat at |Sebelum pekerjaan di mulai pada setiap tempat gatian pember kerja haus melakukan pemerksaan terebih dahulu alas segala istalas dl bawah tanah sopert saluran Jpem-buangan, pina ges, pa air, dan Konduktor snk, yang dapat merimibuikan bahaya selama waktu pekerjaan, IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 PENGENDALIAN RISIKO K3 5) Terkana cangkut sendy ka aka [2) Sebelum pekeraan ci mula pada setap lainaya ka penggaliandiakukan tempat galan pembet kexjaharus melakukan alam har loemerksaan teretin dahulu ates segale +) Runtunnyalereng gaan, nsialas di bawahtanah sepert saluran 5) Terpeteset pada saat menggall Jbem-buangan,pipa gas, ppa ar, dan kondultor J) Tertmpa benda jatun dari ats, Ist, yang dapat menimbulkan bahay 7) Potensikecelakaan akiba Jselama waktu pekerjaan, ppenggalian menggunaken mesin 8) Diusanakan agar menjage jarak antar penavaWExcavetor, loekera ika penggalian mengunakan tenaga 2) Behaya terperosok ke tempat Jmenusia dengan alt banta penggatian, |(Cangku,baincong, dl Jo) Behaya akibat genangan ar 4) Diusshakan sadamikian rupa penggalian tempat gaian yang diskukan dalam hari menggunakan lampu penerangan yang cukup, 5) Penggalan pada lereng dan tebing jaan Jduschakan ager tetap mempertahankan kemiingan leven, 5) Anabila tana dak menjamin tempat loeroek yang aman, harusdisediaken konstuksi penyangga yang cukup, 17) Apabila orang sedang bekerja pada ketinggian yang berbede, sarana yang cukup |sopert papan lanai harus disediakan untuk Jmencegah orang yang eda dbawainya erimpa alt atau banda yang teatun asi tas, ls) Excavator yang dlengkapi dengan unt untuk panggian yang dalam hares Jdencang sedemikin rups setingga ait Jpengeruknya tidak dapat mendekatilengannya |sampai sejarak 40 em atau harusdiongkap dengan suatu ala peryetop yang dapat Jsicercaya dapat mancegah kejadan in Joperator excavator haus la) Sedna berumur 18 tahun, lo) Sudan txbiasa menjaiankan dan ‘memetiara mesin yang bersangkutan 9) Untuk maksud pengamanan segera sotolan memungkinkan bagian alas sumuran harus diindungi dengan pagar yang cuKUD atau pocangan pengaman dan irjakan sorta pinta masa 10) Arabia sumuran sedang digali ke dalam apisan yang mongandung ai, haus dsockakan sua serena untuk menyelamatkan dit ) Pemompaan 4) Penyiapan Lanta Keria 9) Pemasangan 1) Penmbunan IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 fi) Kena satan, 2) Kaki tergenang acecet 3) Runtunya dinding +) Terpoleset peda saat menurunkan sang pompa, 5) Genangan air asi pemompasn +) Bahaya akibat bahar-bahan dan ait yang ekan dips, }2) Bahaya akibat genangan ai +) Luka kavona trtmpa baty }2) Deby deri campuran agcegat, semen don er. 3) Luka tanganvkak karona aduken +) Potensiiongsor dal tanah tmbunan, 2) Potensi kecelakaan akibat alt penimbun, 5) Potensi kecelakaan akibet alt pemadat dengan menggunakan mesh, 4) Potons’ uka akibat cangkulperalatan Jsejerssnya unk penimbunan dan loemadatan cara manual PENGENDALIAN RISIKO K3 F)KabeLKabel yang mendalikan ISK ODeT Jpcrindungan secukupmya. Apabia ada ‘sambungan kabel dbert soli yang ccukup aman 12) Para pekerja clengkapi dengan sepatu Jbootkare, serung tangen, heim yang sesus 3) Jka peru dlakukan pembuatan ding Joenshan rembesan, 4) Lekuken penyumbatan dan pemempaan Jagar ai dapat keluar das loka! pamasangen gation 5) Pada saat pemompaan diakukan sebagai langkah dewatering, pengaren air hast pemompean dusshakan sedemkian up sehingaa tdek menimbukan resko bahaya lkecelekaan. +) Penyiapan peralatan dan banan sadkat |nungkin dengan iokesi pekerjaan. Pemerksaaan tradep peralaan dan bahan sebelum pelaksenaan pekerasn, 2 Diusahakan se teroebas daar, Jka pers buat penahan rembesen eir dan dipasang perancan atau tanga yang sesuai dan memenuhi aktorkeamanan kan rupa lanai Kena +) Untuk menjaga resko kecelakaan para lockexia yang melakukan pemasengan baty Jdlengkepi cengan serung tangan, helm dan sepat boot 12) Diusehakan sedemkian rupa merghindan kontaklangsung antara tangan kul erhadap ladukan semen, ls aduken semen, +) Timbunan duusahakan agar tetap keting ager tidak memibehayakan flu intas maupun locker, 12) Peloksanaan timbunsn paca tanekan agar aga secemikian rupa agar tak Jmembahayakan alat pemadat dengan mesin, /3) Perimbunen dengan menggunekan mesin harus dlakukan oleh orang yang ahi oivitangrva, 1 12. 13 14 Expansion Join Tipe Bela Bersudut ‘Sandaren (Rating) Tempat Petung dan Petung Marka Jalan Termoplastie 2) Pengukuran 1) Teriska akibattekena baja }2) Tanganya torent baja saat pemasangan baja 5) Teriuka abet penggunan alat yang dak memenuhi syarat 1) Teri akibatterkena baja }2) Tanganya torent baja saat pemasangan baja 5) Teriuka abet penggunan alat yang dak memenuhi syarat J) Terkena perckan api saat melakukan pengelasen 1) Teriuka akibat penggunaan aiat yang hidek sesusi 2) Tangan terjepit waktu penempatan patuna 5) Petung tejatuh saat mengengkat sari mobi +) Tericka akibat penggunaan meteran ja idk bene, 2) Kecelakaan atau tertabrak olan ondaraan yang metas, 5) Tega gangguan terhadap lau intas endaraan 1) Hat - ati dalam bekerja }2) Hat-nati dalam penggunaan alat 3) menggunakan salop tangan saat bekerja 1) Hat ati dalam bekerja }2) Hat-nati dalam penggunaan alat 3) menggunakan salop tangan saat bekerja 4) Menggunakan baju ker yang memenuh syarat +) Penggunaan ala harus memenuti standar 2) Haru hati nat dan felt dalam bekeria 3) Menggunakan alt kerja yang memadai sop tangan at) +) Pokorja hares terampi dan berpongalaman Jitidangnya, Pekers harus memaks) Joakaian dan pertengkepan sepert sarung tangan, sopatu boot dan Helm yang sosuai dengan stand, }2) Pala yang dipakal harus sesuaipropesiona dak terau berat meupun panjang untuk Imenghircar texiadiys kecelakaan, henggunakan metaran yang sesuai dengan stander. Senantiesa selalu merjagajarak Jaman artara pekorja satu dengan lannya, [3) Memasang rambu-rambu pada okasi lpokerjaan untuk meindungi persone yang looker dar kendaraan yang molintas proyek dan menempatkn peluges bendera dsemus tempat kegiatan pelaksanaan 1D Pemberehan Permuxaan ©) Penyampuran cat ) Penyemprotan 6 Kreb Pracetak 6 Paving Block Tebal (ull Colow) 20x20 IDENTIFIKAS| JENIS BAHAYA & RISIKO K3 /Teqac asi pada wall mara dan aru-paru akbat debu dan pambershan! ‘penyemprotan permuksan perkerasan’ ermukaan jaan, J) Teruka olen Compressorskat meksnis pada waits membersinkan perkerasan / parmukaan jalan, 5) Kecelaksan akbat alu intas endaraan, 4) Kecelakaan akibat arak antarpekerja rialu dekat +) Teri ints pada kul, mata dan papery, J) Teradi Luka bakarigatainada pada tangaraki 1) Terjct ites! pada kul, mata dan paruparu, 2) Teradtuka/gatatnoda pada angen, 3) Kecelakaan akbat lal intas kendaraan, +) Kecelakaan ekbat penerengan kurang, 5) Kecetakaan akibat kebakaran, Jo) Teruks akibat slat penyemprotanalat Imeksnis pergecaten +) Tegepitsast pemasangan kreb 2) Teruka aka penggunaan ala yang hidak sesuai 1) tangan teriuke saat mengangkat paving }2) Paping pecan saat memindahkan ko lokasi keris 3) Kak tertimpa paving saat PENGENDALIAN RISIKO K3 /) Pekena harus memakal pekaan dan erienakanan (sepatu boot, sarung tangan, helm dil) yang memenuhi stendar, }2) Pengguna alal-alat pambersin Jpermukaan perkerasan diakvkan oleh orang yang ah den berpengalaman dbidananys Pekerjaharus menggunakan tuup tenga, }3) Memasang rambu-rambu pada lokasi loekeriazn untuk melindungi persone! yang looker dar kendaraan yang meliniasi provek Jdan menempatken petuges bendera dsemus tempat kagiatan pelaksanaan, 4) Selatu menjaga jarek yang aman antara kerja satu dengan lsinya +) Petugas harus mengenakan pakaian dan leriengkapan seperti, sepatu boot, sarung tanga, helm, masker, kacamata dan an lain yang sesuai dengan slander, 12) Pencampurn cat harus diskukan sesusi [dengan peturjuk pabnik pembuat 1) Petugas rus mengenakan pakaian dan leriengkapan seperti, sepatu boot, sarung tangan, holm, masker, kacamata dan ainain yang sesuai dengan stander }2) Memasang rambu-rambu pada lokasi lockexiaan untuk malindungi persone yang lockexja dar kendaraan yang metiniai proyek ddan menempatkan petugas bendora dsemua tempat kesiatan pelaksansan, 3) ska peryemprotan diskukan malam hari naka harus mempunyaipenerangan dan pengamanan yang cukup, }) Alt pemadam api harus sola terse di ompat tempat ponyimpanan, atau tempat. tempat yang menaguneken cat yang muda torbakar, 5) Alaa pergecatan’ peryemprot harus licperaskan oh orang yang terampi dan Joorpengalaman cian +) Harus hat-hati dan tel saat bekeria }2) Monggunakanalat yang layak digunakan 1+) Memakaisarung tangan saat bekerja 2) Hat - hat cat memindankan paving lager tek pecan 3 Hat - hat sat momindahkan paving ane tidak jt mengenal kaki PEMENUHAN PERUNDANG - UNDANGAN DA PERSYARATAN LAINNYA. Daftar peraturan perundeng - undangen den persyaratan K3 yang dipunyai dan dlpenuhi dalam melaksanakan pakst pekerjaan ini adalah Daftar Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan K3 yang waiib dipunyai dan dipenuhi dalam melaksanakan paket pekerjaan ini adalah 2 UUNo 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja b UU No. 18 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi © Peraturan Menteri PU No. 09/PRT/M/2008 tentang Pedoman Sistem Manajamen kKeselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang PU 3 Sasaran K3 dan Program K3 Sasaran K3 : 2 Tidak ada kecelakan kerja yang berdampak korban jiwa (Zero Fatal Accident) b Tingkat penerapan elemen SMK3 minimal 80 % € Semua pekerja wajib memakai APD yang sesuai bahaya dan risiko pekerjaannya masing-masing Program K3: ‘2 Melaksanakan Rencana K3 dengan menyediakan suber daya K3 (APD, Rambu-rambu, Spanduk, Poster, pagar pengaman, jaring pengeman dsb) secara konsisten b_ Melakukan inspeksi secara rutin terhadap kondisi dan cara kerja berbahaya Memastikan semua pekerja untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan Organisasi K3 : Menyediakan petugas K3 sesuai dengan struktur organisasi yang diusulkan Mangupura, 12 Maret 2015 CV.KARYA WIGUNA UTAMA Penanggung Jawab KS Emcegeacy PoK Kebakaran| kedarwratan I Gede Sartana Direktur

Anda mungkin juga menyukai