Diagnosis Diagnosis DPJP/

No Tanggal Identitas Tindakan

Preoperatif Postoperatif Operator
Rektokel
grade III +
Rektosistokel SSF +
Sistokel grade
Selasa , grade III + kolporafi
Ny. S/ III + Ruptur dr. Zulkarnain
1. 6 Agt Ruptur anterior +
57tahun Perineum H, Sp.OG (K)
2019 perineum Kolpoperine
lama +
lama orafi
kolporafi
anterior

INTRAOPERATIF

09.45 WIB: OPERASI DIMULAI

 Pasien dalam posisi litotomi diatas meja operasi dalam keadaan spinal anestesi.
 Dilakukan tindakan aseptik dan antiseptik pada daerah abdomen, vulva, vagina
dan Sekitarnya
 Dipasang tegel vulva
 1 cm dari ostium urethra dijepit dengan kocher, dengan bantuan cogel tang
portio dijepit dan diarahkan ke bawah
 Dilakukan insisi V terbalik
 Dilakukan vagina histerektomi
 Perdarahan dirawat, dilanjutkan dengan kolporafi anterior
 Luka operasi dijahit, ligamnetum bulbovaginalis dijahit
 Perdarahan dirawat, mukosa vagina dijahit jelujur interlocking
 Dilakukan kolpoperineorafi pada bekas-bekas ruptur perineum
 Perdarahan dirawat, perineum dijahit satu-satu
 Perdarahan selama operasi 200cc, dan vagina dipasang tampon 1 buah

11.30 WIB OPERASI SELESAI

Operator

dr. Zulkarnain H, Sp.OG (K)

 Diagnosis Pre Diagnosis Post
No Tanggal Identitas Tindakan Operator
Operasi Operasi
Laparoscopy Adhesi
dr. Dino
Jum’at, Endometriosis salpingostomy Peritubal
Ny. E/ Rinaldy,
1. 9 Agt tuba/ovarium dextra + bilateral +
27th Sp.OG
2019 release adhesi hidrosalfing
(K)Onk
+ kromotubasi Dextra

INTRAOPERATIF

10.15 WIB : OPERASI DIMULAI

 Pasien posisi litotomi dengan general anastesi.

 Dilakukan tindakan aseptik dan antiseptik .
 Dipasang doek steril.
 Dilakukan Insisi abdomen pada lapangan operasi.
 Pada lapang pandang laparoskopi, tampak uterus bentuk dan ukuran normal.
Terdapat adhesi peritubal bilateral dan bilateral ovarium normal. Kedua tuba
tampak membesar, pada tuba kiri sebesar jari kelingking di daerah distal dan
berbentuk spiral sedangkan tuba kanan sebesar jari telunjuk didaerah distal.
Kesan: Hidrosalfing Dextra + Adhesi Peritubal Bilateral
 Pada Hidrosalfing dilakukan salpingostomy, selanjutnya adhesi peritubal
bilateral dilakukan release adhesi.
 Dilakukan kromotubasi patensi tuba kiri tampak spill (+)
 Setelah itu dibersihkan dan kontrol perdarahan, dilakukan krom dengan
methblu
 Rongga abdomen dibersihkan dari darah dan bekuan darah.
 Tindakan selesai

11.30 WIB : OPERASI SELESAI

Ttd Konsulen,

(dr. Dino Rinaldy, Sp.OG(K)Onk)