Anda di halaman 1dari 7

Outline Klas III, IV, V

Klas III
Karies klas III : karies yang terdapat pada permukaan proksimal dari gigi
depan dan belum mengenai incical edge.
Tahap preparasi :
1. Preparasi dimulai di bagian palatal / lingual dengan round bur arah tegak lurus
bidang palatal/ lingual gigi.
2. Dengan bur fisur kavitas dibentuk sesuai dengan outline.
3. Dinding aksial terletak 0,5 mm dari email ke dentin dan variasinya tergantung
pada perluasan kariesnya. Pada daerah palatal / labial biasanya melibatkan
bagian titik kontak terhadap gigi sebelahnya, sehingga tepi labial terletak pada
embrasure gigi. Perluasan ke arah gingiva dipengaruhi perluasan kariesnya.
4. Retensi diperoleh dengan membuat undercut berupa alur retensi pada axio
gingival line angle, axio incical line angle dengan menggunakan round bur
kecil. Kedalaman alurnya minimal. Semua line angle dihaluskan.
5. Pada kelas III dianjurkan membuat bevel email selebar 0,2-0,5 mm sebagai
tahap akhir preparasi dengan menggunakan fisurre bur. Lebar bevel dibatasi
untuk menghindari kesulitan dalam menyelesaikan restorasi resin
Tahapan preparasi karies klas III
Hasil akhir tahap preparasi karies Klas III

Klas IV
Karies klas IV : karies yang terdapat pada permukaan proksimal dari gigi
depan dan meluas hingga mengenai incical edge.
Tahap preparasi :
1. Jika pada daerah insisal yang terkena sedikit, preparasin yang sama yang
dilakukan pada klas III dan variasinya dengan peleberan retensi pada insisal.
2. Dengan round bur kecil membentuk sesuai outline, diusahan tidak terlalu
melebar karena dikhawartirkan akan mengenai ruang pulapa.
3. Seluruh tepi email dibuatkan short bevel dengan fissure bur dengan sudut 45
derajat
Outline preparasi Klas III, IV, V

Klas V
Karies klas V : karies yang terdapat pada 1/3 cervical dari permukaan bukal /
labial atau lingual/ palatal dari seluruh gigi.
Tahap preparasi :
1. Desain outline tergantung pada karies yang mengenai gigi, bisa seperti ginjal
pada sepertiga servical , kurang lebih 1 mmm dari servikal.
2. Dengan menggunakan round bur di tengah-tengah outline dengan kedalaman
kurang lebih 2,5 mm
3. Dilanjutkan dengan menggunakan fissure bur pada dinding-dinding kavitas.
Preparasi diperluas sampai cavo surface line angel didukung dentin yang utuh.
Dinding preparasi bisa dibuat divergen ke arah oklusaluntuk mendapatkan
margincavosurface yang 90 derajat.
4. Retensinya berupa undercut pada dinding insisal dan dinding gingival dengan
inverted bur atau round bur kecil.
5. Bevel dibuat pada seluruh bagian preparasi yang dikelilingi oleh email tetapi
tidak dibuat pada preparasi yang berakhir pada sementum.

Tahap pembersihan karies Tahap preparasi klas V

Hasil akhir preparasi klas V

Anda mungkin juga menyukai