PROPOSAL
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Ekonomi Strata Satu (S1) Pada Jurusan
Akuntansi Fakultas Ekonomi
Oleh:
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU
2019
1
BAB 1
PENDAHULUAN
keputusan yang tepat dari pihak perusahaan. Salah satu keputusan yang
pertumbuhan penjualan.
tahun 2015, pada tahun 2016 sebesar 8,46 persen dan pada tahun 2017
2
pengolahan non-migas yang rata-rata angka pertumbuhannya hanya 5,83
pun juga ikut meningkat. Selain itu, perusahaan makanan dan minuman
akan terus ada dan paling tahan terhadap kondisi krisis dibandingkan
dengan sektor lainnya, sebab dalam kondisi krisis ataupun tidak, produk
minuman dalam negeri ini tidak terlepas dari tren pelemahan rupiah yang
Raya dari Uni Eropa, terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika
dan rencana The Fed yang akan menaikkan suku bunga yang
bahan baku dari luar negeri maka perusahaan harus siap mendanai bahan
3
eksternal atau dana yang berasal dari luar perusahaan contohnya
Masalah pendanaan ini sangat penting bagi dunia usaha karena hal ini
Komposisi dari hutang jangka panjang (long term debt), saham preferen
4
(2007) struktur modal adalah bauran (proporsi) pendanaan permanen
jangka panjang perusahaan yang terdiri dari hutang, saham preferen dan
(Sartono dan Sriharto, 1999). Semakin besar DER maka semakin besar
sebagai sumber pendanaan jauh lebih besar dari pada modal sendiri.
pendanaan yang murah dengan bunga rendah dan jangka waktu fleksibel,
5
dan rata-rata total aktiva (Riyanto, 2001). Dalam penggunaan hutang,
memiliki aktiva lancar yang rendah dibandingkan utang lancarnya. Hal ini
dari perusahaan yang likuid. Aktiva lancar yang rendah merupakan sinyal
kreditur melihat risiko gagal bayar yang tinggi saat perusahaan kekurangan
6
mendapatkan dana dengan cepat pada saat kekurangan kas dengan menjual
2004:345).
7
Penjualan Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Food And
8
4. Untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan penjualan terhadap struktur
kegunaan atau manfaat bagi berbagai pihak antara lain sebagai berikut :
pada perusahaan. Hal ini karena struktur modal yang optimal dapat
perusahaan
profitabilitas.
9
Bagi masyarakat umum
Bagi Peneliti
10
Bagi Universitas
1. Kegunaan Teoritis
2. Kegunaan Praktis
11
Bagi para investor, penelitian ini dapat bermanfaat untuk
perusahaan.
12
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
struktur modal dengan nilai signifikasi sebesar 0,143 > 0,05 dari
13
terhadap struktur modal dengan nilai signifikasi sebesar 0,000 < 0,05
modal dengan nilai signifikasi sebesar 0,006 < 0,05 dari tingkat
struktur modal dengan nilai signifikasi sebesar 0,003 < 0,05 dari
tingkat signifikasi.
14
sampling, jumlah sampel dalam penelitian adalah 78 perusahaan
nilai signifikasi sebesar 0,462 > 0,05 dari tingkat signifikasi. Likuiditas
15
No Judul/Peneliti Perbedaan Persamaan
1. PENGARUH UKURAN -Tidak -Variable dependen
PERUSAHAAN, menggunakan yang digunakan
PROFITABILITAS, DAN pertumbuhan laba adalah Struktur
LIKUIDITAS TERHADAP sebagai variabel Modal
STRUKTUR MODAL PADA independennya -Variable
PERUSAHAAN OTOMOTIF -Variabel Independennya
YANG TERDAFTAR DI indepeden untuk adalah ukuran
BURSA EFEK INDONESIA profitabilitas di perusahaan,
PERIODE 2012-2015 / proksikan dengan profitabilitas dan
(Stenyverens J.D Lasut, Paulina ROA (Return Of likuiditas
Van Rate, Michael Ch. Assets) -Menggunakan
Raintung) -Objek perusahaan metode analisis
yang di teliti ialah regresi linear
perusahaan berganda
otomotif
2. PENGARUH STRUKTUR -Menggunakan -Variable dependen
AKTIVA DAN struktur aktifa yang digunakan
PROFITABILITAS sebagai variabel adalah Struktur
TERHADAP STRUKTUR independennya Modal
MODAL PADA - Variabel -Variable
PERUSAHAAN SEKTOR indepeden untuk Independen yang
INDUSTRI BARANG profitabilitas di sama ialah
KONSUMSI YANG proksikan dengan profitabilitas
TERDAFTAR DI BURSA ROA (Return Of -Menggunakan
EFEK INDONESIA / (Anggelita Assets) metode analisis
Prichilia Tijow, Harijanto regresi linear
Sabijono, Victorina Z. Tirayoh) berganda
16
3. ANALISA PROFITABILITAS, -Menggunakan -Variable dependen
LIKUIDITAS, Struktur aktiva dan yang digunakan
PERTUMBUHAN kebijakan dividen adalah Struktur
PENJUALAN, STRUKTUR sebagai variabel Modal
AKTIVA DAN KEBIJAKAN independennya -Variable
DIVIDEN TERHADAP -Tidak Independen yang
STRUKTUR MODAL / (Nurul menggunakan sama ialah
Anggun Farisa, Listyorini ukuran perusahaan profitabilitas,
Wahyu Widati) sebagai variabel likuiditas dan
independennya pertumbuhan
--Variabel penjualan
indepeden untuk -Menggunakan
profitabilitas di metode analisis
proksikan dengan regresi linear
ROA (Return Of berganda
Assets)
-Objek Perusahaan
yang diteliti adalah
perusahaan
manufaktur
17
2.2 LANDASAN TEORI
1. Struktur Modal
ukuran yang pasti mengenai jumlah dan komposisi modal dari tiap-tiap
18
perusahaan. Namun pada dasarnya pengaturan terhadap struktur modal
1) Agency Theory
pemegang saham.
19
Teori keagenan (agency theory) ditekankan untuk
the firm.
20
dengan penggunaan modal sendiri, terutama dengan meminjam
ke perbankan.
21
3) Pecking Order Theory
22
c. Apabila pendanaan dari luar (external financing) di
1) Modal Sendiri
23
umum dikatakan pinjaman baru dikembalikan kepada para
24
menghadapi risiko kerugian yang relatif kecil, karena suatu
4. Ukuran Perusahaan
penjualan dan rata-rata total aset (Riyanto, 2001). Ukuran aset yaitu
25
saham baru dan cenderung untuk menggunakan jumlah pinjaman juga
semakin besar.
5. Profitabilitas
dan modal saham tertentu (Hanafi, 2004). Ada tiga rasio yang dapat
laba bersih pada tingkat penjualan tertentu. Rasio net profit margin
26
setiap penjualan. Semakin besar rasio ini, maka dianggap semakin baik
6. Likuiditas
tersebut atau adanya saldo piutang yang besar yang mungkin sulit
untuk ditagih.
27
7. Pertumbuhan Penjualan
adalah kenaikan jumlah penjualan dari tahun ke tahun atau dari waktu
berikut :
28
akan lebih berani mengeluarkan saham baru dalam memenuhi
29
Dana internal lebih disukai karena memungkinkan
30
untuk mendanai aktivitas perusahaanya. Struktur modal terdiri dari
satu satuan maka, struktur modal juga naik satu satuan. Arah
31
disimpulkan bahwa likuiditas memiliki pengaruh positif terhadap
struktur modal.
saham biasa, saham preferen dan laba ditahan. Komposisi ini dapat
32
mengembangkan lagi perusahaanya agar perusahaan semakin
33
2.4 PARADIGMA PENELITIAN
(X1)
(X2)
(Y)
(X3)
(X4)
Keterangan :
1. X1 : Ukuran Perusahaan
2. X2 : Profitabilitas
3. X3 : Likuiditas
4. X4 : Pertumbuhan Penjualn
5. Y : Struktur Modal
34
2.5 HIPOTESIS
sebagai berikut :
35
BAB 3
METODE PENELITIAN
dari Bursa Efek Indonesia dan dan laporan keuangan tahunan perusahaan
Food And Beverages tahun 2014-2017. Penelitian ini akan dilakukan pada
diwakilinya. Data yang diteliti berupa data sekunder, artinya data tersebut
masalah yang diteliti, serta studi pustaka dengan cara membaca serta
dilakukan.
36
Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh
atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip yang telah
dipublikasikan
Sumber data yang akan diteliti bersumber dari laporan keuangan Bursa
data dengan dokumen yang dapat berupa laporan keuangan dari sumber
37
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
penentuan sampel
adalah :
2014-2017
38
3.6 OPERASIONAL VARIABEL
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
𝐷𝐸𝑅 = × 100%
𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙 (𝐸𝑞𝑢𝑖𝑡𝑦)
39
b. Profitabilitas (X2)
c. Likuiditas (X3)
𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
𝐶𝑅 = × 100%
𝑈𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
40
d. Pertumbuhan Penjualan (X4)
penjualan dapat
adalah :
Penjualant − 𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛t-1
𝐺𝑂𝑆 = × 100%
𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛t-1
analisis linear berganda, maka diperlukan uji asumsi klasik terlebih dahulu
41
autokorelasi, heteroskedastisitas, dan multikolinearitas. Jika terpenuhi
a. Uji Normalitas
b. Uji Heteroskedastisitas
42
dengan menggunakan uji glejser, pengujian ini dilakukan dengan
c. Uji Multikolinieritias
Variance Inflation Factor (VIF) dan nilai Tollerance (T). Jika nilai
VIF < 10 dan niali T > 0,01, maka tidak terjadi multikolinearitas.
d. Uji Autokorelasi
43
regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi.
adalah :
Ha : ada autokorelasi (r ≠ 0)
2. Pengujian Hipotesis
44
Persamaan dari regresi berganda yang digunakan yakni sebagai
berikut :
Keterangan :
α = Konstanta
X2 = Profitabilitas (NPM)
X3 = Likuiditas (CR)
e = Residual
c. Uji Parsial
sebagai berikut :
struktur modal
45
H02 : β2≥0 profitabilitas tidak berpengaruh negatif terhadap
struktur modal
modal
modal
modal
struktur modal
a. Uji-F
46
2) Apabila F-hitung (0,05) > F-tabel (nilai signifikan), maka H0
𝐽𝐾 (Re g)
𝐴𝑑𝑗𝑢𝑠𝑡𝑒𝑟 𝑅2 ∶
∑ 𝑌2
Keterangan :
47
DAFTAR PUSTAKA
48
Hudan Yusron, Deannes Isynuwardhana S.E, M.M, Dedik Nur Triyanto.
S.E.,M.Acc. (2016). “Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas Dan Ukuran
Perusahaan Terhadap Struktur Modal (Studi Pada Perusahaan
Pertambangan Sektor Batubara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2011-2015)”. E-Proceeding of Management : Vol.3, No.2 Agustus
2016. Universitas Telkom
Lasut Stenyverens J.D, Paulina Van Rate, Michael Ch. Raintung. (2018). “The
Effect Of Firm Size, Profitability, And Liquidity To Capital Structure In
The Automotive Company Listed In Indonesia Stock Exchange Period
2012-2015”. Jurnal EMBA Vol.6 No.1 Januari 2018, Hal.11-20.
Universitas Sam Ratulangi Manado
Lorensia Ketty. (2017). “Analisis Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran
Dan Pertumbuhan Terhadap Struktur Modal Industri Otomotif Di Bei
(Studi Empiris Pada Perusahaan Otomotif Dan Komponen Yang Terdaftar
Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016)”. Publikasi Ilmiah 2017.
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Made Novione Purnama Dewi Suweta Ni, Made Rusmala Dewi. (2016).
“Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Struktur Aktiva, Dan Pertumbuhan
Aktiva Terhadap Struktur Modal”. E-Jurnal Manajemen Vol 5. No 8,
2016. Universitas Udayana Bali
Nadzirah, Fridayana Yudiaatmaja, Wayan Cipta. (2016). “Pengaruh Ukuran
Perusahaan Dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal”. E-Journal
Bisnis Dan Manajemen Volume 4 Tahun 2016. Universitas Pendidikan
Ganehsa Bali
Prichilia Tijow Anggelita, Harijanto Sabijono, Victorina Z. Tirayoh. (2018).
“Pengaruh Struktur Aktiva Dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal
Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di
Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Riset Akuntansi Going Concern 13 (3),
2018. Universitas Sam Ratulangi Manado
49
Puriandhyni Winekasari Denantia. (2017). “Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas ,
Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Struktur Modal (Studi Kasus Pada
Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun
2010-2015)”. Draft Skripsi 2017. Universitas Pasundan Bandung
Sugiyanti. (2017). “Analisis Faktor – Faktor Yang Memengaruhi Struktur Modal
Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia”.
Skripisi 2017. Universitas Negeri Yogyakarta
Winarko Yandri. (2018). “Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham
Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia Tahun 2012-2016”. Skripsi 2018. Universitas Hasanuddin
Yusintha Putria, Erni Suryandari. (2010). “Analisis Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Struktur Modal (Studi Empiris Pada Perusahaan
Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia)”. Jurnal Akuntansi dan Investasi
Vol. 11 No. 2, halaman: 179-188. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
50