Anda di halaman 1dari 2

2.2.12.

Pengaruh Media Massa

Penggunaan alat kontrasepsi sangat penting untuk meningkatkan kesehatan


reproduksi dan seksual pada wanita. Meskipun aktivitas seksual di berbagai negara
meningkat namun penggunaan alat kontrasepsi masih tetap rendah. Ada beberapa
alasan yang mempengaruhi rendahnya tingkat penggunaan dari kontrasepsi, yaitu
termasuk ketidaktahuan tentang informasi yang baik, kurangnya akses pelayanan,
rasa ketakutan terhadap efek pemakaian, kesalahpahaman tentang keluarga
berencana, kurangnya ilmu pengetahuan, dan kurangnya dukungan dari laki-laki.
Media massa berperan sebagai kunci dalam membentuk cara pikir masyarakat
dan pemahamannya terhadap masalah tersebut. Hal ini juga mempengaruhi sikap dan
tindakan terhadap berbagai masalah termasuk masalah kesehatan reproduksi. Di
berbagai negara, banyaknya yang menggunakan alat kontrasepsi sudah terkait dengan
adanya informasi dari media massa. Di Nigeria, meskipun penelitian telah dilakukan
untuk menghubungkan penggunaan kontrasepsi dengan paparan informasi dari media
massa, studi tentang hal ini yaitu dampak langsung media massa tentang penggunaan
kontrasepsi masih kurang.
Hasil studi di Nigeria tentang pengaruh media massa terhadap arus
penggunaan kontrasepsi di kalangan perempuan Nigeria, dengan hasil ditemukan
pengaruh positif yang signifikan dari media massa dan penggunaan kontrasepsi pada
saat ini. Wanita yang terpapar dengan tiga platform media utama bahkan kurang dari
satu kali seminggu lebih mungkin untuk menggunakan kontrasepsi dibandingkan
dengan rekan-rekan lainnya yang tidak terkena informasi media massa sama sekali.
Temuan ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan kontribusi
penting dari media dalam meningkatkan serapan layanan kesehatan reproduksi
termasuk keluarga berencana. Dari analisis, kebanyakan wanita mendapatkan
informasi kesehatan dari radio dan televisi, karena hanya beberapa wanita yang
mendapatkan informasi dari surat kabar dan majalah.

Anda mungkin juga menyukai