Anda di halaman 1dari 96
ange Cea. a » pee, ion 5 Membaca nitren i Gambar Teknik ‘ Pee Jilid 2 ‘ * Diterjemahkan dari buku: Lesen Technischer Zeichnungen Teil 2 : Herausgeber: aSM. Schuelerausgabe “Vedas Sevcracider . Aarau sm Mai Sabor ° Prakata Berdasarkan kebutuhan akan buku pegangan bagi murid dan mahasiswa untuk mata pelajaran dan mata kuliah MENGGAMBAR TEKNIK, maka lahirlah buku Membaca Gambar Teknik ini. Buku ini adalah terjemahan dari buku Lesen Technischer Zeichnungen (LTZ.). Buku Membaca Gambar Teknik Ini dimaksud- kan hanya untuk intern Kolese Mikail Surakarta (STM, PDT, PPT, dan ATMI). Karena terdesak oleh waktu, maka terjemahan ini masih jauh dari sempurna. Perbaikan dan Penyempurnaan masih terus diusahakan. Juli, 1989 Michael College Daftar Isi ‘No. Gambar Prakata Daftar isi 6 — Proyeksi Normal 2 : ‘Pengirisan benda kerja yang menghasidkan bidang iris bertepi hrs 6.1 Pengerjaan pemotongan benda kerja berbentuk Kotak 62 © Latihan 63 Pemberian ukuran 64 Latihan 65 Dua permukaan saling berpotongan 66 Latihan 67 Latihan 68 — Pengerjaan pada benda silindris 69 Latihan 610. Latihan 611 Latihan 612 Latihan 6.13 Proses pengerjaan 6.14 Urotan pengerjaan 6.15 Latihan 616 Lathan 617 Latihan 618 Latihan 7 ~~ Benda Putar Petunjuk dan simbol untuk gambar pandangan tunggal 74 Simbol 72 Petunjuk khusus 73 Penggambaran khusus Latihan 14 75° Latinan 76 Latihan 7.7 Pemberian ukuran memanjang, 78 Latihan 8 Penggambaran Irisan Gambar trisan tanpa data gars rs 81 Jenis arsiran dan aturan pengarsiran 82 Latihan 83 Aturan pengirisan (lanjutan) 84 — Unsur-unsur yang tak pernah dipotong memanjang 85 Latihan 86 Latihan 87° Arsiran yang umum 88 Latihan 9 Penggambaran Ulir 91 Ulirluar - Baut Ha BSLARALASASSSARARG RREGRABS g St No, Gambar Ha 92 Ulirdalam- Jenis ulit 93. Ulir-ulir yang dibautkan 94 Latihan 95 Latihan 96 Latihan 97 Latiban 10 Toleransi 1 Uhasran bertoleransi, Sistem toleransi ISO 10.1 Pengertian dasar 102 Pengertian dasar 303° Latihan 104 Latiban 105° Latihan 10.6 Toleransi ISO, Sistem toleransi 10.7 Sistem toleransi ISO 108 Latihan 109 Latihan 11 Data Petunjuk Pengerjaan 11.1 Simbot permukaan 11.2 Pengertian kekasaran 113. Pemberrian petunjuk secara komplit 114 Latihan 115° Latihan 116 Latihan 417 Latihan 12 Proyeksi Normal 3 Pengiisan tenda kerja yang menghasikan bing iis bertep lenghung, 121 SilinderSengan silinder 122. Konstraksi 123 Irisar pada silinder 124° Ivison pada keruct 125 Irsan pada kerucut 126 Lubang boring dengan countersinking 127 Latinan 128 Irisan pada bola 129 Lathan 1240 Latihan 3211 Latihan BSesese BRSREE 100 101 103 104 105 106 107 108 309 110 a 112 113, 114 us, us 417 8 n9 120 2 Proses pengerjaan pada bends kerja yang berbentuk prisma, Bentuk dasar Proses 1: Proses 2 ° Milling shox Pemendekan Mancsh } | * Proses 3: Milling permokaan (8) Tugos: mbarlah permukoan (a) pada pandangan samping dan pandangan tas. > Gonmuntkarfan tik] sampat Spada semisa ganibar pandangan. Sie 6 dam 10 cla ist ud dri permakaan (0) conn ane ae prs prejek pndankaniah nit iu dar pandangan samping ke pandangan depan, Ke pandangan atas dan ke gambar perspekilpy «Geta gris gris bas dart permusacn (a) dengan warna merch dan warilah permukaanya | Ceentmkanlah blemgan-bilangan wkuranya. Ukuranuntuk— entuk dasar ‘ita Proves I birw Proses 2 hija Prows3 nah Setiap proses pengerjaan menghasilkan grup ukuran Pee ' LEE EEE Leet \? 4114} race @ L777 TT | ALE iz | e \ EEE | EE dial fle Crt el 2 a * Pechatikan : + Gatis bentuk atau garis potong. -rmukaan (a) adalah garis lurus : = Garis gars potong tepat mclewa asm = ‘Name narra se in ee ¢ nateacl Pengerjaan Pemotongan College | Benda Berbentuk Kotak Tagas + i spkantah semua ttk yang telah diberikan pada semua gambar pandargon, «oan ior gris poiong dengan wana merch dan sisi benda dengan wara Nita. > Wamailah merah permukaan proses pengerjaan (3) ikanlah ukuran itu pada gambar perspektip. | Ulurlah ukurannya dari gambar pandangan dan cantur 121 | 8 Benda kerja dibawah ini ‘adalah hasil pengerjaan dari baja ukuran 40* 35° 55 Proses pengerjaan 1, Lubang bor DS (monembus ukuran Y) ®. 2. Permukuan (a) (ukuran X, Y, Z) Permukaan (0) (menembus ukuran Z) as 4. Pemotongan sud (6) (genembus wkuran Y) Michael College ‘Aturan pemberian ukuran (Lanjotan dari teori dari hal 54) ___- Pemberian ukuran pada benda kerja didasarkan pada bidang referens! vukuran untuk Muvan panjangX —ukuran tinggi Y —ukuran teal (Kedataman) Z —+Setiap proses pengerjaan pads bonds ket ‘akuran dan diberi ukuran secara tiga din nat X,¥,Z ) adalal element pemberian rnsionsal ( arah koordi- —- Ueuran referensi ditarik dari bidang referensi ukuran dan mengikutt sarah koordinat Grup ukuran dicantumkan pada gambar pandangan, di mans proses pengerjaan bisa dilihat secara paling jelas. —» Garis potong yang terbentuk oleh proses pengerjaan tidak memer- Tokan ukuran petunjuk, oleh karens it tidak diberi ukuran. Tugas :- Lengkopilah gambar gamibar pandangan untuk benda kerja ‘yang selesai diker jakan. _ Cantumkaniah ukararnya dengart warna yang sesuai dengan grup ukurannya = Wamailah permukaan pengerjaan (a), (0), (©) up ukuran Warn “= Bentukdasar Allam = Proses i merah = Proses2 iru | Proses3 —— Aijan = Proses4 ——_ecoklat 6 Gamborlah permukaan potongan Lengkapilah sisi yang belum ada pada semua gambar pandangan. « Berilah ukurannya sesuai dengan warna dari grup ukuran. - Gamiarlah gambar perspektiprya. dipotong —— Tugus: Pada kedua benda kerja dibawals ii dengan mesin milling diperjelus dengan pew Grup ukuran ~ Lubang bor ire > Permukaan (a) ijaue = Permukaan (bd) coklut = Permukaan(c) —-meraht © Bentuk dasar ita Grup ukoran Warns ‘Lubang bor birw = Slotmemanjang — hija = Slot miring ‘merah = Pemotongansudut coklat + Bentuk dasar ita Proses 1: Proses 2 Proses 1 dan 2 Milling Milling pada benda kerja yang sama permukaan (3) permukaan (b) oo ~ Ae YFig.1 Pertanyaan Di mana permukaan (4) bertemu dengan permakuan (8)? Jawab ++ Anak panah hitam menunjuk ttik potong _ Garis penghubung tt ttik potong ini cee Papen merah) menunjuk ilk potong (adalah aris potomg atau gars emt dari pemukaen (a) dan permuksan (D) Tugas : MOC intumkanlah tt sudut 1 sampai 7 ke pandangan depan dan pandangan samping, 1 Fentukan ctik potong 8 dan 9, dan gambarlah gars potong dengan wama eral. > Dengan bantuan gare proyksi, pindahkanlah semua tik ke pandangon samp, oearestan sant sletal semua gambar pandangan dari Fg 3, dan warnila ermukaa (1) dan permukzan (8) | | /| | ia (a le it iB: i ae It ial il Perhatikan : — Garis potong dari permukaan permukaan datar sclalu berbentuk garis Tarus — Garis potong topat melalui titik-titik potongnya. Dua Permukaan Saling Berpotongan eam College 1a gam iba u pa inden i i! Pengerjaun pada sebuah shaft Pengerjaan pada sunts bush Perhatikan : Michael eal Perhatikan Pada benda bulat, garis putar melalui titik potong, garis sumbu. Garis silang diagonal (garis utuh tipis) menggam- barkan permukaaa datar yang ada pada benda bulat (Buku VSM, hal. __) Tugas Pindaikantah tik 3 dan 4 ke pandangan atas ‘Lengkapilah pandangan atas. Cantumkantah bitangan ukurannya. 2 Silangilah garis-gars wluran yang berlebihan. Endmill cutter Silinder yang dipotong tegak lurus terhadap garis sumbu menghasilkan garis potongan yang larus pada gambar proyeksinya. Pengerjaan pada Benda Kerja Silindris Cm Deve 7 awe Mi . Galles Latihan Tugas Tentukan gambar-gambar pandangan yang cocok dengan gambar perspektip yang ada (bandingkantah ukuran-ukurannya), - Warailah - Permukaan datar — hisam (Iporongan melintang) Permukaan potongan merah - Permukaan keliling baja butat in potongan datar pada ilang diagonal Benda kerja (A), (B) dan (C) adalah hasit pengerjaan dari baja bulat beru kuray D40 x 20 ‘Urutan pengerjaan ditunjukken dengan nomor. Benda kerja (A) Proses 1: Pembuatan lubang berbentuk segi-4 20 mm Proses 2: Milling guide dengan lebar 20 min dan ke- dalaman 12 mm. (pada gambar pandangan dijelaskan dengsn warna merah) O90" Benda kerja (B) Proses 1: Lubang bor D26, tembus. Proses 2: Milling siot dengan lebar 18 mm dan keda- Jaman $ mm, Proses 3: Milling guide dengan lebar 26 mun dan ke- dalaman 10 mm, Benda kerja (C) Proses 1: Lubang bor D25, tembus. Porscs 2: Milling slot dengan lebar 16 mm, tembus. Proses 3: Milling pemotongan berbentuk sudut 120° dan kedalaman 10 mm ~ Gambarlah dengan garistipis pada gambar pan: dan gan proses-proses yang belum digambarkan, Pertama-tana proses lalu proses 2 dan tatu proses 3 ~ ‘Kalau sudah betu, selesaikantah gambar pandan ‘gannya. + Canturkantah ukuran yang perlu (sesuai dengan wamagrup ukuran) pada proses pengerjan. + Silangila garis-garis ukuran yang berlebihan. + Warailah permukaan keliling yang tersisa sesudah pergerjaan dengan warna birt. + Bentuk dari benda kerja dapat dlungkapkan den- gm jelss dengan dua gambar pandangan; + Gambar pandangan manckah yang dalam prakiek tidak digambarkan? Pada tabel, silangitah gambar pandangan yang t- dlak perl diganba. | po | ps PA a3. 6.11 zais Benda kerja ini dipotong metingkar sebagai pasangan separoh untuk shat Tugas Rubuahtah kalau perlu dan fengkapitah gam tanga depan dar pandangan ates sgn Tingkarant nan wksirannye. Benda kerja ini dipotong metingkar sebagai ypenopang bawah bagi shaft herdiameter Tugas > (seperti di ates). asm Michael College Latihan | Tanda | Proses pengerjaan «(| Warna utk permukaan kelihatan Tugas: : pengerjaan mecam apa terbentuk sisi dan permulkaan seperti pada gambar, bila uritan pengerioon Sef qercaniunt pada tabel (hurd besar) dkuti, Cantumkantah huraf urutan pengerjaan ke dalam Bngkaran Yar ‘lah tersedia. r ~ Tudbkanlah pada tabel wkuran-ukuran yang perl dari masing-masing proses pengerjaan dan wkuran perencandant- nya ~ Sebutkan proses pengerjaannya, juga baik kalau menyebutkan toot yang diperlukar cnn ee ee partbas pendangan, warnailah semua permukaan sesai dengan warna yang telah ditentukan pada avet uuuuk masing-masing proses pengerjaan. ‘asm Michael 7 — Proses Pengerjaan ‘Tugas : (lanjutan dari hal. 6.13) Nomoritah gambar-gambar pandangan x 2, depan sesuai dengan urutan pengerjaan ddan tulisiah tanda(futruf besar) dari proses ppengerjaan yang telah ada padanya. T + i ~ Sasuntah paradangan samping dan panuia- Ingan atas yang cocok untuk gambar panda gan depan. Warnailah gambar gambar pandangan de- rngan warna-warna dari urutan pengerjaan Pada gambar pandangan depan dan panda- ingan sanping, berlah wkuran untuk proses ‘pengerjaan yeang bersangkutan. Michael i Collese Urutan Pengerjaan = ‘Tanda| Proses F | Pemotongan miring a tes te G_| Pemotongan melingkar merah | A_| Bentukdasar | =Ebenece (Ebel) Flansch (tinggi) pengerjaan ieaning | hijaw uungu Michael College Latihan “Warna untuk] Petuajuk ukuran permukaan Tugas seperti pada Hal. 6.13 offen dasar BC _flansch_ dengan siot ‘ekor burung dan pemotongan miring Pengerjaan/Tools = : Ue fil fy pee el) Latihan i a . if E ie COLFGH! i i T THT] BO.EFL Ea BCD.EFHL ay 1ea8 Dengan petunjuk dan simbot yang Kiusus, ontuk benda kerja tertentu sudah dapat menjadi elas tampa gambar pandangan yang lan. ° ° Tugas: Pada yambar di tas, dlmanaatran-aturan dan tand-tanda dbawoh ini dapat dtemukan. Cannan uruf- uurufnya pada lingkaran yang terse dia. {A Bentuk Bulat (ingkaran) —+Petunjuk: Tanda diameter (Buku VSM, hal. __) * ° — Petunjuk: Simbol Konis —>— (Buku VSM, bal__) Pemberian ukurai diameter yang mana yang me- rrupakan ukoran fungsi pada sesuaian konis?, —+Petunjuk : Penulisan kata Bola /Sphere (Buku VSM, hal. __) / D Ur —+Penggambaran dan pemberian ukuran pada ulir melunjuk pada bentuk benda Kerja yang bulat. 3 (Uraian tengkap tentang ulir pada bab 9) 8 EI a FE, Pemotongan mir wp (chamfer) + Pemotongan miring dapat dilihat pada sisi putaran, ° (Pemberian okuran litiat buku VSM, =) B Peradinsin + Petunjuk : Huruf R didepan bilangan vukuran. (Buku VSM, hal.) No Ge Oy Verhatikan : Hasil peradiusan pada perm Kaan selimat silinder tidak mempertibtkat sisi putaran, Untuk kebutuhan tertentw pe fautinsaa ini aie Taskan dengan peng 29 2 a 2 (Buku VSM, hal.__) 2xuse G Penendekan garis is garis ukuran yang hanya digambar o ‘kan denggin satu anak panah dan meta pau garis sambu artinya: ukuran itu sam %, = pl pada sisi yang berhad ° Ne. 1 (Buku YSM, bal. __). te, “om | o's 230 1 Bagian yang mempunyai ketebalan merata —+ Petunjok : Penulisan kata “Febat’ /Thick- nese’ Jf depan bilangan ukuran. (Biasa dipakai pada bends kerja yang. buat dari sheet metal) (Bukw VSM, i. __) n ukuran diameter pada pemw- tongan berbentuk bulat di bidang datar wunjuk uuran yang tidak memakai inda diameter. (Pemotongan-pemotonga anya tidak diberi ku + Michael] Petunjuk Khusus College Pemberian ukuran lebar kunci Tugas: Tentukan gambar-gambar pan ‘dengan tanda [~) dan garis dangan samping yang sesuai silang diagonal pada permukaan dengan gambar pandangan (Boku VSM, hal. __) depannya. OOO 1 Bentuksegi-t = —> Petnjuk: ef 2 BSS, aadanya dan Tugas: Tentukan gambar-gambar pan K Bentuksegi-6 — —+Potunjuk: Bentuk sebagaim: pemberian ukuran febar kunci. dangan semping yang Sesuat dengan gambar pandangan depannya. 9 5 EAE) : : a b c 4 L Pemutaran + Penggambaran entah di atas,disamping atau Tagus: Tennis gambar-ganbar pada gambarnya scndiri (Buku VSM, hal _ “pemutaran (pengganibaran bentuk) i ‘yang sesuai dengan gambarnya. Tugas : - Berapa jumiah lubang M Pemotongan (Buku VSM, hal ‘gambar bagian Keselurahannya? —_ = Hitung dan tulislakjurtah dari jarak 30 mm dan panjang totalnya. 2x45" ie ® jambar | Pandangan | Gamt sndangan ‘det | samping | detit | sampinj ee = 4 Gambar | Pandangat Veele| e| ‘Pandangan samping dari Pos. 4 Pandangan aus J Pandangan depan > Pandangan sanping \ dari Pos. 5 Pardangan aias | Untuk Pos. 5, berapa ukuran yang masih hharus dicannumkan. jah Aue Bean Detal AM 1:1 Michael College Gamibar yang benar untuk Posisi 2 Tentukan ukurannya (A) 150 ®) 120 Ukuran (1)| dari | (9 Ukuran @)) buku | @) 40 en ya |B Ukuran (4)] dari > (170 Ukuran (5)> Hal. { (G) 6 Uiunn ©, 94 | a) 7 1 @ 9 &) 18 “Apa fungsi dari Pos. 11? (A) Stopper untuk Pos. 3 (B) Stopper untuk benda kerja (©) Penggabung Pos.2 dan Pos. 1 () Alat pembantu untuk pem- ‘bongkaran Gambar bengkel Shaft yang dibuat sesuai dengan gambar ‘Semua pemberian ukuran pada gambar memerlukan toleransi. (Buku VSM, hal __) Alasan: Karena bewtes ff ae Aapek kilowek henge kaon gry yoy Keypet Spas Bigmbon walintage ager Aapead cicabit frets’ ‘an olch masing-masing firma. Pada saat ketelitian besar dibutubkan, Besarnya penyimpangan yang diljinkan ditent bilangan ukuran, penyimpangan yang diijinkan ditulis di belaka (Toleransi umum, buku VSM, hi Ukuranterbesar 97 (81° mm Ukuran terkecil ‘8 mm Besarnya Toleransi : ©." mm Kelonggaran exbesar: ukuran terbesar Ilubang bor - ukuran terkeeil shaft. MO mm 18 mm = 085 mm Kelonggaran terkecil : ukuran terkecil Iubang bor - ukuran terbesar shaft. 8mm 19 mm = Penggumbaran secara skematis Garis-nul asm Michael ngerti: : Coe Pengertian Dasar —— Tapas: I dan maks. 0.2 mm. ‘Suan suaian dari diameter nominal $O mn harus mempunyai ketonggaran min. 0. ‘a mencantumkan Uturan terkecillubang bor = 50.00 mn. ‘Langtahpengerjaan menulis ramus, penuisan dan perkitungan bilangan, pada skis batas-toleransi yang diharuskan. uke Win fuboy — Uber wins 9) 090 SS Batas-toleransi : (Buku VSM, hal.__) Perhatikan Pencantuman batas-toleransi: 18 1395 v (Buku VSM, hal. __ OM, pers tebe ye (erp Bada Hoty wl ‘Silangitah pencantuman bbatas-toleransi yang tidak sesuai dengan aruran. # 3 ert atasukuran yang ada di samping in, cancun pial a 14,94... 14.98 anigh batas-tcieransinya pada gambar sketsa. = 2 9.98 ... 10.04 Perhaikan Plat a _- Ukuran hasil pengerjaan (__ porada di antara ukuran terbexar dan 27,95 ... 28,00 vukuran terkecil. - Sccara umum, penggsbungan dua bagian di mana : Satu sama lain entah mem punyai kelonggaran gz, lau kescsakan, disebut Lubangbor SIS 1602...1608 = Ee S| _ aio (AE 2 Ss 422"? 12.00...12.10 Bantalan £8 fe rt 1498 15.08 Nees Pengertian Dasar eclles —_—| 10.2 95 Tugas : Dari gambar-gambar di bawah ini, bagi Sebagai jawaban, tuliskanlah hurdfnya ian-bagian mana yang cocok dengan penjelasan di kaki halaman. yang cocok. Penggambaran skematis tentang pengertian toleransi. Gambar bengkel a =f 2 g / < Seri 1. Ukuran terbesar dari shaft 2. Batas atas toleransi (BAT) 3. Ukuran hasil pengerjaan 4, Pemberian ukuran bertoleransi 5. Ukuran teori batas-tolerans berdasarkan padanya ltentukan 6. Di dalam penyimpangan keseluruhan ini, ukuran hasil pengukuran benda kerja, hharus berada 7. Ukuran ini ditentukan ofch ukuran nom nal bersama dengan ukuran terkecil §. Bila ukuran hasil pengukuran benda kerja lebih kecil dari ukuran ini, maka benda kerja harus dikerjakan lagi 9. Bila ukuran hasil pengukuran benda kerja lebih besar dari ukuran ini, maka henda- kerja harus dikerjakan lagi asm Michael cas Latihan Seri2 © 1. Ukuran nominal 45 © > vesarnys oleransi 9 Ts. Batas pawan toteransi (BBY) “phe 364 4, Ueuran terkect bang bor 5. Pemberian ukuran ini memuat semua besaran vp ukuran yang periu di dalam pengerjaan benda kerja 6 Bila ukuran hasil pongukuraa bends kerja = Jebi kecil dari vkuran ini, maka disebut “blong". Benda kerja tidak mungkin lagi dikerjakan 7. Ukuran ini ditentuken oleh ukuran terbesar bbersama dengan ukuran nominal 8, Ukuran ini hasit peagukuran benda kerja, dan menentukan apakah ukuran "baik” atau "blong’ 9. Bila ukuran hasil pengukuran benda kerja “blong”. Benda kerja tidak mungkin lagi Os ‘Ukuran yang dicantumkan = Hott <~ Ukuran yang dicanturikan = ‘Toleransi umum untuk semua vkuran tanpa toleransi + 0.1 (a) | 25-1 Ee LL Kelonggaran 005 .0.15 Latihan Tugas. Kesimpetan : Pada gambar bengkek, sejauh pela, lengkapilak tukuran-ukuran tanpa toleransi dengan batas toleransi sesuai dengan fungsinya Tugas : Lengkapilah tabel ini (hanya (Ururan pace Benda ker 21,92 | & 15,03 | 11,98 ema fave) 9 [oe = 23,04 225 | 25.15 | Lubang bor | 225 |2499 | shat Michael College Latihan Tugas: Tuga ean bentuk penampang melintang dari bagian-bagian dar shaft. Pils lah wana yang berbeda untuk masing- ‘masing penulisan hurufya. 2 ene Peahilah dengan warna yang berbeda masing-masng bangam ukuran ses! dengan, shaft. grup wamna dari bagian penta penampong metintng ats iak dengan ukwransebedny, tpl hanya sekedar menuajuhkan Denuknyt : y c ; . ©) : 2 9992 4 eae fi : ioe pes eile TF a Latihan | nes Dat | 7.6 asi Michael College Aturan pemberian ukuran (Lanjutan tcori dari hal. 6.3 ) ‘Untuk benda kerja yang mempunyal banyak clemen yang berbeda, pembert Koordinat sesuai dengan fungsi dan proses pengerjaannya daa ditarik dari n ukuran dapat diberikan searah dengan snyak bidang referent Contoh 1; Pemberian ukuran mem: jang untuk shaft dari scbuah motor diambil dari buku VSM, Lampiran hal. _ Tagas: Dengan mewarnai masing-masing bidang rferensi dengan warna yang berbeda, waraitak gars gars ukuran sesuai dengan warna dari biden reforensinya. w Bldang referensi Adan garis ukuramnyt = ———-—e meray 1 Bidang referensi B dan gavis ukurannya = ———» —birw Bidangreferensi C- dan garis ukurannya = ——-» —hijau Selanjuinya warnailah ~ garis ukuran berantai ———* coklat + garis bantu ukuran— ———+ ku Tugas : Pelajarilah pemberian ukuran memanjang tiga contoh di bawah ini dan kerjakan seperti tugas di ara Contoh 2 wy ms = ,| Pemberian Ukuran College | Memanjang Contoh 3: Contoh 4: Te 0x6 O55 Michael] Latihan College Rongge pada bends ker} dibuat lebih jelas kelihatan dengan pe baran gambar poton; Dibedakan amtara Pemotongan penuh = -bidang potongan *\ permukaan potongen Pemotongan separuh Tugas : Tentukan aturan pemorongan pada gambar di atas dengan aturan ‘yang tertuls df baal ii. (1) Gambar potongan untuk denda yang simettis yang memperjelas bentuk Iwar dan bentuk dalam yang kompleks. (@) Gambar potongan pada benda yang bentuk Iuarnya sederhana tetapi ben- tuk dalarinya kompleks (@) Gambar potongan yang hanya menunjukkan bentuk dalaminya (A) Sisi-sisi dari rongga ditampakkan dengan gambar potongan. Perhatikan sisi-sisi putarnyal (B) Permukaan potongin pada benda kerja yang, siran yang santa (©) Pada gambar potongan sisi-sisi tak kelihatan sedapat mungkin tidak igambar. (D) Pemoiongan sebagian ‘dengan garis pemotonga (&) Pada pemotongan separuh, pemisahan penampang dari gambar pan- dangan melalui garis sumbu. ‘ania sell mempunyai ar i batas pemotongan setempat sels asm z eel Jenis Arsiran dan College | Atucan Pengarsiran Cae Buku VSM, gambar no. @ Bee © DD STE ie apes Lay - WIe® - A = Lod ES pee ta 4 ® aA He ANC @ Ff {|@ Or [eatioed S\S\z BF Ht | [i | | |e IBA 1 |3|8| ALLA Z f= ae Michael College ae z | | | | Latihan Lanjutan aturan, yang harus diperhatikan pada penggambaran potongan ‘Buku VSM, gambar no. : (8) Bagian-bogian yang saling berhimpitan dibedakan dengan arah arsiran atau jarak arsiran yang berbeda, (G) Benda pejal tidak pernah digambar dengan gambar potongan ke arab memanjangnya, mis. shaft ipp, pin, baut, pasak, dll, Rongga keci yang ‘ada padanya dapat ditunjukkan dengan pemotongan sebagian. (a Pensmpang yang penuh dihitamkan menggaumbatkan permukaan poto gan yang tipi. Bila dua permukaan yang tipis saling berbinypitan pemisahan dapat digambar dengan rongga tips (berhentuk garis pati), ¢ Permukaan potongan dari benda yang matcrialnya berbeda diperjelas de- = ngan jenis arsiran yang berbeda. (&) Permukaan penampang melintang yang sederfana dapat langsung dig bar pada arah pandangan memanjangoya. (1) Pada permukaan potongan yang hesar, agsizan dapat hanya digambar ‘pada dacrah pinggirannya, bila bentuk permukaannya sudah jes (wpGaris pemish dari pemotongan sebagian tidak pernah boleh berhim pitan dengan garis sisi bends. Tugas "Dari gambar di bawah ini tulskanlah ke dalam tae! nomor-nomor posis ‘yang Sesuai dengan masiny-masing Dagianny = Tuliskanlah ke dalam lingkaran yang tersedia jenis anuran ersiraya Roll penggerak Se1:2 "Plat penguat “Penahan Bantalan dasar Piringan belt Shaft eksentris Pengaman shaft Plat penjaga jarak Keterangan asm miko Micaar| Lanjutan College | Aturan Pemotongan 81 Tages: i wbeda masing-masing een, bnda kerja dan bagian itath nama dan warn dengon warna yng bere masing. masingclemen Pale na ar bah kaa tak gambar dengan gaa prong SSS Sw N Va N | | | | | | | | Perhatikan : Benda tidak pernah dipo- tong ke arah memanjang College ‘Kopling setengah elastis (Gambar rakitan Se. 1:1) Tapas: protesters = WArsirlah permukaan potongan yang aie. Plat penjaga jorak Tentukan nomor posisi dan jumiahinya. raeprend + Wamaitah dengan wana merah wjung- | jung shaft Tulistah proses pembuatan dan proses ‘pengerjaan dari bagian separuh kopling. [ eS ur segi-6 MIO mg Pasak A8x7x36 Karet penahas 172 bogian kopling © WLI + oT Ra Michael i = Latihan Baul khusus Ring pengaman 11 Arsiran dari permulasn tongan. (Buku VSM, hal s422 | | oo 20 |e ae 1/2 Bagian kopling Pos. _ (Gambar bengkel Se. 1:2) Bagian | Proses pembuatan & beta kerja | proses pengerjaan Bentuk dasa 2) | Flanschmotor 7 ee RS | 12 3 1h 5 6? Posist eS ee: 3 = Tenatan jens penegaaron dat masing-masing Posi. aa = Talistah nomor-nomor posisinya. © Wamailak: Pos. 5 kaning Pos. 14 meralt Pos. 13 birw Penggamberan kondil asl an yan ee sudah terbentk_ ae ee Jee seine Ring pengaman 9522 Sees B35 /50x2 Pengencang se DAS32x9 Penggulung _ eevee ‘Ring pengaman_ _ D32%x1,5 Mur penyetelan | gencang, ez 15/720 Inti penggulung i =| Flange penyangga a Shaft penggerak | Michael i College Latihan syabu benda simettis, Pada proses pemotongan, gambar potongan tanpa petunjuk berarti pen okas8 © IS a oN © e 8 A asm Arsiran yang umum Michael College + tt BL © | (ZZ : - Be bar perp tp in Co. oe | 2 . C 2Ge ‘a po | PA f ‘PS | Perspektip c b Cram— ae oe : Michael College Latihan | pan _—+ Penggambaran ulir untuk semua jenis ulir adalah sama (Buku VSM, hal.__) + @ luar ulir dan panjang effektip vutuh tebal — Ointiulir ‘aris utuh tipis te () —fenteran akn: MO Ee wn A qr 2) panjang effettip ulir Tentukan gambar pandangan dan G) Chamfer ujung ulir Fein gm Gambar | Chamfer tidak pandangan |” digambarkan O inti uli —. 3/4 tingkaran (Buku VSM, hal. _) Baut (Buku VSM, hal __) ciate (Perbangingan) A Jenis baut | Besaran baut Re oe Keene = seqi-6 { 8 * es 29 | aut sind | dengan lubang- hae dalam sis = Jenis/besaran_ | | Panjang bavt j | anjang baut —— | ___panjangbaut___ | | pean | Tugas | sa Teumkan ukuran yang belum ada (Buku VSM, hal _) “Tulistah part ise (Peigunakan Tabel pada buku VSM, hal. _) Michael ing = ce Ulir luar - Baut Potongan G, Pandangan Ulir dalam Ulir Mur c= (Buku VSM, hal. _) y -m Pada gambar potongan n kedalaman effel ~ garis utuh tebat =O luar uli garis utuh tipis “= Penggambaran = Countersink tidak digambar =O uar lit 3/4 lingkar “= Pemberian ukuran () 0 tuar ulie kb wir Q) kedataman effeksip ube {G) kedalaman tubang bor () Countersink Kedalaman lubang bor dan ulir (Buku VSM, hal _) Lubang ulir normal | Contoh : M10 untuk keperluan umum Tugas Tentukan kedalaman lubang bor dan ul Ulir _|M capa [M20] maz ° Lubang lie dalam tempat cukup merece Labeng br ds | ta 1 aseian eaaalie ng dasar Lubang dasar tubang bor# tir iakiembus iF tembus sedikit tempat uw keperiuan khusus Luang bor ei ak a xedalaman ult Kedataman ib: bol ik Kopertua mam PFZAZZ1 Kedataman ulir al Tugas : Tentukan besaran ir : oe Nr] Nama TL] D [Owar [Oni | Pitch | Sudut s|\o x | | Sm. alue | stip Ulir metris - ISO Ulir metris halus \ 1 | { Ulir rapesium i | | Ulirpipa gas | | = | Unie inci {_lise7s fras7 | ua" | 55° enzan () M16 {ter Segnalo 2 Se ae are a es sae a Michael} Uli e is uli oC lir dalam - Jenis ulir ee 92D) Tugas @anjany ES Cicieoek het Dial — (2) Gambari bang ea ‘inermal = Lubang tembus sinkit + dibautkan war selalu menutupi sau. ulir dalam - sinking uk. kunci ring. (3) Gambariah pd. Gmbr. Potongan = Baut pin “Lutbang dasar e = 1.5.4 Gambarlah secara tidak kelihawn : + Baut pin + Latbaing uli tembus (4) Untuk gambar potong, a= Potongan ‘an setempat, tenukan: — (\) b= Pandangan = Nomor Pos. c= Tak kehihatan _pengertian dari bagian : = ‘dan gars sesuai dengan d= O luar (nominal) daftar di bawah ini : ‘D = Ulirdalam amy Alur ulir Lubang tembus Rongga m = Lubang inti @ b= Ulirluar B = Benda kerja LAI k 1 SANS [Ge recpek 12.denee (5) Lengkapilah part-ist di bawah ini “6 | Baut Kedudakan ~~ [S50 standard (tidak digambarkan dengan potongan) [ee Undercut utk. ulir DetilA M21 DetilB_ M2:1 Bagi il Rongga dim 5-6) MI2x 3072 [ Keterangan Michael] Ulir-ulir yang dibautkan College oa M 20 fubang ulir dalam oe we iy 2 ~ | Pin pengencang “x20 [12 | Pin silindris 10x36 |11 Baut Sil. Ronggadim.S-6 _M8x20 [10 | Baut silindris M8x 25 | 9 f eee M20x0.8d | 8 - | Plat U (pengaman) ee {Baut pin M20x 45/28/35 | 6 | Stopper ~~ "40x20x60 | 5 Stopper 40x 16x55 I 4 | Penjepit 60x55x130 3 | Pemandu berbentuk siku 170% 170x250) 2 _ | Plat i t = wal Rea Tages Alet Pengeklemar * Cantumkanlah nontor Posisinya Hat Reneckleman “Tentukan jumlah masing-masing detil untuk satu 4mm kok assembling i = Tentukan ukurannya Ailanjuthan pada bal 95 ames i ares p ee Mase Latihan Cin Dat Pandangan___ M20 60/28 030x209 M 16x 48/32 _ Pandangan___ Pandangan_ Gambar pandangan Pos, 1 dari hal 9.4 Pada gambar ini hanya sisi hasit milling-yang-keli- ‘natan yang digambar. Gambar-gambar pandangan ‘yang ada untuk pelaksanaan pengeboran, sinking dan pembuatan ulit. Tugas. ~ Tentukan gambar gambar pandangan yang ada, © Gambarlan garis pusat lubang bor dan berilah ukurannya terhadap sisi referensi (= garis tebal) (garis kotak = 20mm ) - Terangkanlah jens lubang bor dan jents wlir menurit skema di bawah ini, dan tentukan kedalaniannya sesuai dengan buku VSM, hal _ ‘Lubang-lubang bor untuk vlir De waa vss ese. ety one : pezzzA e HD EAZZA Uiir has cua vem untersink OQLomor Sinking Oren-20 edatoman bo ee sinking | see | 3 ‘Tugas : = Selesaikaniah Pand. atas ‘& gambar perspektip ini. han - Jawaban - Garis bawahitah huruf, yang ada pada tabel (hal. 9.7), yang cocok dengan gambar pan- ‘dangannya. Pand. samping Tugas : 1 Gambar pandangan samping mana yang benar uttak Pos. Tentukan Pandangan depan, Pandangan sumping dan Pandargan aias Pendangon depan > ‘Pandangan samping dari Pos. 4 Pandangan aus J Pandangan depan > Pandangan sanping \ dari Pos. 5 Pardangan aias | Untuk Pos. 5, berapa ukuran yang masih hharus dicannumkan. jah Aue Bean Detal AM 1:1 Michael College Gamibar yang benar untuk Posisi 2 Tentukan ukurannya (A) 150 ®) 120 Ukuran (1)| dari | (9 Ukuran @)) buku | @) 40 en ya |B Ukuran (4)] dari > (170 Ukuran (5)> Hal. { (G) 6 Uiunn ©, 94 | a) 7 1 @ 9 &) 18 “Apa fungsi dari Pos. 11? (A) Stopper untuk Pos. 3 (B) Stopper untuk benda kerja (©) Penggabung Pos.2 dan Pos. 1 () Alat pembantu untuk pem- ‘bongkaran Gambar bengkel Shaft yang dibuat sesuai dengan gambar ‘Semua pemberian ukuran pada gambar memerlukan toleransi. (Buku VSM, hal __) Alasan: Karena bewtes ff ae Aapek kilowek henge kaon gry yoy Keypet Spas Bigmbon walintage ager Aapead cicabit frets’ ‘an olch masing-masing firma. Pada saat ketelitian besar dibutubkan, Besarnya penyimpangan yang diljinkan ditent bilangan ukuran, penyimpangan yang diijinkan ditulis di belaka (Toleransi umum, buku VSM, hi Ukuranterbesar 97 (81° mm Ukuran terkecil ‘8 mm Besarnya Toleransi : ©." mm Kelonggaran exbesar: ukuran terbesar Ilubang bor - ukuran terkeeil shaft. MO mm 18 mm = 085 mm Kelonggaran terkecil : ukuran terkecil Iubang bor - ukuran terbesar shaft. 8mm 19 mm = Penggumbaran secara skematis Garis-nul asm Michael ngerti: : Coe Pengertian Dasar —— Tapas: I dan maks. 0.2 mm. ‘Suan suaian dari diameter nominal $O mn harus mempunyai ketonggaran min. 0. ‘a mencantumkan Uturan terkecillubang bor = 50.00 mn. ‘Langtahpengerjaan menulis ramus, penuisan dan perkitungan bilangan, pada skis batas-toleransi yang diharuskan. uke Win fuboy — Uber wins 9) 090 SS Batas-toleransi : (Buku VSM, hal.__) Perhatikan Pencantuman batas-toleransi: 18 1395 v (Buku VSM, hal. __ OM, pers tebe ye (erp Bada Hoty wl ‘Silangitah pencantuman bbatas-toleransi yang tidak sesuai dengan aruran. # 3 ert atasukuran yang ada di samping in, cancun pial a 14,94... 14.98 anigh batas-tcieransinya pada gambar sketsa. = 2 9.98 ... 10.04 Perhaikan Plat a _- Ukuran hasil pengerjaan (__ porada di antara ukuran terbexar dan 27,95 ... 28,00 vukuran terkecil. - Sccara umum, penggsbungan dua bagian di mana : Satu sama lain entah mem punyai kelonggaran gz, lau kescsakan, disebut Lubangbor SIS 1602...1608 = Ee S| _ aio (AE 2 Ss 422"? 12.00...12.10 Bantalan £8 fe rt 1498 15.08 Nees Pengertian Dasar eclles —_—| 10.2 95 Tugas : Dari gambar-gambar di bawah ini, bagi Sebagai jawaban, tuliskanlah hurdfnya ian-bagian mana yang cocok dengan penjelasan di kaki halaman. yang cocok. Penggambaran skematis tentang pengertian toleransi. Gambar bengkel a =f 2 g / < Seri 1. Ukuran terbesar dari shaft 2. Batas atas toleransi (BAT) 3. Ukuran hasil pengerjaan 4, Pemberian ukuran bertoleransi 5. Ukuran teori batas-tolerans berdasarkan padanya ltentukan 6. Di dalam penyimpangan keseluruhan ini, ukuran hasil pengukuran benda kerja, hharus berada 7. Ukuran ini ditentukan ofch ukuran nom nal bersama dengan ukuran terkecil §. Bila ukuran hasil pengukuran benda kerja lebih kecil dari ukuran ini, maka benda kerja harus dikerjakan lagi 9. Bila ukuran hasil pengukuran benda kerja lebih besar dari ukuran ini, maka henda- kerja harus dikerjakan lagi asm Michael cas Latihan Seri2 © 1. Ukuran nominal 45 © > vesarnys oleransi 9 Ts. Batas pawan toteransi (BBY) “phe 364 4, Ueuran terkect bang bor 5. Pemberian ukuran ini memuat semua besaran vp ukuran yang periu di dalam pengerjaan benda kerja 6 Bila ukuran hasil pongukuraa bends kerja = Jebi kecil dari vkuran ini, maka disebut “blong". Benda kerja tidak mungkin lagi dikerjakan 7. Ukuran ini ditentuken oleh ukuran terbesar bbersama dengan ukuran nominal 8, Ukuran ini hasit peagukuran benda kerja, dan menentukan apakah ukuran "baik” atau "blong’ 9. Bila ukuran hasil pengukuran benda kerja “blong”. Benda kerja tidak mungkin lagi Os ‘Ukuran yang dicantumkan = Hott <~ Ukuran yang dicanturikan = ‘Toleransi umum untuk semua vkuran tanpa toleransi + 0.1 (a) | 25-1 Ee LL Kelonggaran 005 .0.15 Latihan Tugas. Kesimpetan : Pada gambar bengkek, sejauh pela, lengkapilak tukuran-ukuran tanpa toleransi dengan batas toleransi sesuai dengan fungsinya Tugas : Lengkapilah tabel ini (hanya (Ururan pace Benda ker 21,92 | & 15,03 | 11,98 ema fave) 9 [oe = 23,04 225 | 25.15 | Lubang bor | 225 |2499 | shat Michael College Latihan Uiuran toleransi untuk suaian yang umum ito di-standardisir. zi oo nko change ) 20 Hite jimbol toleransi ISO : | . \ wai nominal Daerah toleransi / co tah usin ong ata alah; CENA AVE Bila shaft dimasukkan ke dalam Tubang Dor se Penyebutan Jenis sesuaian Susian (Buku VSM, hal. __) | @ c poe tlerans dinyutakan dengan haf (eae ‘Toleransi lub. bor konstant &toleransi shaft bervarias! : ‘Toleransi shaft konstant dan “Yy toleransi lub. bor bervariast : ( os ee Perhatikan « tha dcaran datam (mis, bang bor) penulsan dacrah toleransi ipa; — “Gnak ukuran tuar(issnya shaft) penulisan dacrah toleransi dipekat asm ee es Toleransi ISO College | Sistem Toleransi oe jukkan pada lingkup ukuran nominal, Kwalitas if dita kup 18 jents kwalitas. ‘menengah + Sea | ‘Koalitas menyatakan besarnya toleransi yang tergantung ‘dengan suatu bilangan. Sistem toleransi ISO mencal —T Kea VSM, hal ee ow hal. __) ‘Kwalitas tinggi Bilangan kwalitas ISO Lingkup pemakaian | ee Ahn [us] Tgas : “nom.i5 | Jom. fk nom. 90 Pe ru buku VSM, ht] Denon is | Ue noms [UE wer tentukan besarnya toleranskdalam yn irs t f(a sent walter ewaltas di samping a 17 rs 19 -_Lengkapilah dengan simbol toleransi Ri tkupan nominal untuk lubang bor dan. * ‘shaft, sehinggo terbentuk geSUai 1 ‘yang kecil (kwalitas unum unt 2 5 ‘mesin, Sistem satuan lubang bor}. - Tentukan kelonggarannya yang minimum dan maksimum. <= Gambarkan secara grafis ‘edudukan dan besarnya daerah toleransi untuk ddaerah ukuran nominal ‘30-50 mm (lubang bor ‘merah, shaft abu-abu). -50) un Shah Guaian ye. dipakai) ee Jenissuaian mel Sistem - Toleransi - IS Batas toleransi dariISQ (Buku VSM, hal. __) Taga: . nauk singhatan dari bas ats cleans dan bas bawah (leans pada penggambaran skematis dari suaian =o orem suman pm | Remranonms | | nominal| — Lubang bor hat | ‘Pemakaian {PN nara | ot 1 ve a ae Sat | tt too oe 0b 2 |eoa'| [2064 eeu | oe 024 [auatak Lavan a [#005 | ee 2a ont a] oot | 2103 EI 30 | +04 oe va oe ool paubh gay (ogee aE | +005 | 35 45 ddibawah ini - Lenghapila abel di bawah i [1 evcost- © eag| evo2de| ¢ —w —— } = © oe 0 L Hn, t ec f ¥.0,049) raasr| eet | sot 6.03! posure +00 sed eat} 0059| 00385" enzuinal Qo se fe oe ean rr ee ae oO Wa oeh i ad ‘Sistem e [ 150 zi eer oth! 01068 | il satuan warns | 50 |PMt| | =eraq4 eveasy, Oar | ©0614 as {3 fe 134 ea oitel| oof | 13M | ° ‘asm : 2 Tae Michael i cates Latihan (9°22 117 dibubut bersene dengan Fos 16 5-H dibor versama dengan Pes2 Tugs | Varnaitan dengan warna merah garis-gari ist Rentuk setiap permukaan yang toleraasinys Tebih Kecil dari toleransi umm (Deas) __Fentakan dan tuliskanlab harga-harga mak ‘onal dan minimal untuk sesuaian-sesuaian Gubawal ini (mis, pin silindris O 5 h6) = Soaian” [Tens sian [Relonggaran | Kesesalan “aman | dala 1 eae = Stmaksy, i, | aks. rin Inbal p| ° _ | a le | w | 6 | | | | 932 117: dibubut rps (oe oe —_— Ly \ 74 See ‘ersama Poss © Perbedaan panjang dari bagian atas dan bagian bawalt yang diperbolehkan (ukuran nominal 54), aks: @® O04 ‘asm jichael rT me i Latihan Pengerjaan rea ditentukan dengan simbol-simbol berikut int : | tina i a a ret [/ Proses produlst | —— Le eee ee Kemungkinan proses: produksi Ketasaran permukuan ditentukan dengan klas Kekasaran + (Buku VSM, hal.__) Pengertian kekasaran menurut standard lama Iilas terkasar) | ie (Buku VSM, hal.__) | sega ff | STG Gat = Alo | as Kmper = dalam kata-kata | (toes rt AAT | Ww W N | TW Tugas: Waratah bre _ puck dengn eM Waals bin Porta yong cara pengeriaanrye BOER bas Warman permukaan yang ridak bole diteiakan dengan Pe" Tarai kang bain ag dein denon ey ep apa pencananpeanik ERIS (Bil A ar a 19 (V9) dalam simbol mised Simbol Permukaan Profil permukaan sangat dibesarkan Tusa" Warnaitah merah puncok gunungrya dan bs dasa eroneIe - ear rua uncak menghitunglebar pita Pemmukao ~ Tulsa nada amar prof permakoan : pita permukaan Garis tengah profil “simerris dengan gar tengah profil panjang potongin yang dseligiki ‘Pita permukaan terbentok dari loas gunung dan Tuas orang Lebar garis permukaan: Ka = Pertusikan: Harg rata-rata Kekasoran Arimatis Ka adalah rata-rata yg terbentuk oleh profi-profil permulan He ei man Kehasaran Kk adalah perbedaan antara puncak tern dan jurang terdalam. ‘Arti dari kependekan : Ka = fs ee 3 Kk= seviap tas tekasara disesn menuat aren Ka Buko VSM. as —) 1 Hiarga Ka dim pm | se ra normal dapat dicapai dengan proses pengerjaan ‘ | : . PIE 1 S peagukuran dalam praksis ‘Kekasaran pembandin Cara pengukran _ : aap him Raber) Cara pengukuran: asm cae 7. = Michael i: 2 (os Pengertian Kekasaran a oo 11.2 ‘Pengartian dari petunjuk khusus untuk pengerdaee permukasn (Boku VSM, bal) Pengaturan daa Tugas Fecemtapenprennincinm | unas ~ Arikan penis gerjaonpenegorokan|8auwnan | Gen Se peepee So ae Na 32 ¥ Y — “oe _ aie Pemberian Petunjuk secara komplit am) Michael College ‘Berilah wluran materilah awal: ____. Kekasaran permukaan mana yang ditantut Permukaarreferensi yang penting harus NO, cantumkar = Perk ror ma bu: Bangin karan yang dari dar permikaan oA Foot kasar. = Caio dengan warma hij: Blangan wkwran yang dark dar pert ping halus sbawahilah dear aha dh bawah nt ke dalam lingkaro, berth alasan meneyPa simbot-simbol ‘yang disilang itu tidak benar, imo yang blur ada Pencantuman simbol pada garis gah tidak diperkenankan. ‘Simbol untuk satu permukaan hanya dicantumkan satu kali ‘Ujung simbot menunjuk dari luar ke arah permukaan Yank ddikerjakan. Pencantuman simbot hanya pada permukaan yang diberi ukuran- Pengerjaan lubang dengan drilling atau punching tidak diber smo} Pengerjaan dengan penyayatan dilarang, Kondisi sama dengan kondls ‘Tanpa simbil, karena permukaan-permukaan yang dikerfakan sudah (Boku VSM, hal. __) emmula, petunjuk pengerjsan permukaan asm Michael i College Latihan oe a Tugas: Terjemakanlah petunjuk dalam. kata kata ke dalam Nama _Jenis pengerjaan Tabbol pengeriaan permukaan. pendakerja {yang mungkin wey oor Permukaan silinder :digerinda Kekasaran maks. 0.2 mm = Permukaan melintang : kekasaran maks. 63 mm [Lubang bor : dikerjakan dengan drilling, kekasaran permukean sebagaimana dihasitkan. “ permuksan lar dai silinder dan [Gan _| Pred permukaan melintang NS st = Patbang bor NS Desil + Reamer 3) = Kedua permokaan NS . N4 (rah pengerjaan penggosokan paral Meendap lubang p2n}tne) _ Petmutgan sist yang panjang N7 ~Permokaan ssiyang pendek N12, | ‘ara pengerjaaf Beas. = Lubang memanjang N9 2 semua permukaan dikesjakandng. | penyayatan dengan kwalltas NT |—-——————]— {(kekasaran Ka harus dicantumkan) | = Permukaan sisi sebesar © dikes kan dengan punching dan deburring Kekasaran sebagaimana dihasilkan. _ Permukaan selebihnya N6 (penger- jaan tanpa penyayatan) = Semua permukaan N7 (material | | Gari sheet metal dan di-punched) | \ ‘asm Michael i ee Latihan | Bagian dari Kondisi,Jenis | *) Tugas simbol | “Artikaniah simbol pengerjaan int Denda kerja pengerjaan atau penanganan | a SS a 1 XY Noy | tpg iy! ov A | vyerzint \ EOS) | - t +) Berapa jumlah ents kekasaran permukaan yang ada pada bends Ker setelah setesai dikerjkan 1 Pelapisan permukaan a Turning f Puching b Milling g Pressing im Pengerjaan penyayatan tidak boleh Drilling 1h Deep drawing, in Pengerjaan penyayatan harus 4 Grinding i. Pengerjaan bebas ‘osama seperti Kondisi semua e Pemotongan dengan welding k Permukaan hasil eor —— Latihan Tugas Pos. 1 = Pembuatan bentuk dastr: ‘Dengan menandai den warna Bird, tunjuk- ‘ean paris bentuk dari permaukaan yong tetap tinggal seperti sermula. ‘Borapa jumtah jenis Kekasaran permukaan Sang ada pada benda kerja setelah slesat dikerjakan?. ‘Tugas Pos. 2 Dengan menandai dengan warna bird, funjukan gars bentuk dari permukaat yang dikerjakan dengan kekasaran NO Arig Aniinya: - Artinga: Dengan mewarnai bir, eanjukkan garis pentuk dari permukaan yang di-burnished. Aiea (Bula VSM, hal.) ‘Berapa besar kekasaran dalam ym perm ‘kan sisi O 45 setelah selesai dikerjakan (ae, is zap) 2 Tugas Pos. 4 ‘Dengan mewarnai gars bentuk, tunjukkan : = merdh : permukaan N9 bine : permukaan NB hijau : permukaan NO ° 7 Tagas oe Proyeksikan ttikitik yang ada ke gambar ksi lainnya. = Gambarlah kurva penetrasinya. Wamailah masing-masing silinder sesuai dengan warna pada gambar perspek tiprya. +— + Titik 1. 4° dan juga titik 1" 4” adalah titik-titik temu pada kurva penetrasi. —-+ Pagla titik-titik penetrasi dua silin der saling bertem. — Dengan menghubungkan titik-titik temu terbentuklah kurva penetrasi Perhatikan: Pada gambar proyeksi, kurva penetrasi dari dua silinder yang — diameternya sama nampak sebagai penet —+ diameternya tidak sama nampak sebagai penetrasi- _ rasi- 928 asm 2 oat oe ‘Name wa 4. Dees Silinder - Silinder = ——— 12.1 3 Se ey ‘Mengkonstruksi kurva penetrasi dengan bon tuan proyeksi normal. __-+ Dengan menempatkan bidang pemotong ‘maka akan nampak garis-garis mantel yang, saling berpotongan. — Titik-titik potong dari garis-garis mantel ‘adalah titik-titik emu dari kedua sitinder. £ Seine = dang roto is A ts _ garis mantel silinder kecil| Penampang potongan C-C Penampang potongan 1B enampang potongan AA eee sitik | Tiga: - Pindahkantah ksi 1.3 Penta kek teri 1 3 lamailah penampang potongan B-B (bins) 4 ponamipang porongan C-C (merah) 5 — Bamibanta kurva peneirasinya Tugas _ Nomorilah garis-garis mantel dengan 1.12 T Tentukan ttik-titk temu 1. 12’ pada pandang- ‘an samping dan pandangan depan. Warailah penampang potongan yang berjarak DB dari garis sumbu. ‘Gambarlah kurva penetrasinya. Pemutaran silinder yang kecil memperjelas gambar pandangan alas. Pada keliling siinder disusun 12 garis mantel dengan pembagian yang beraturan. Michael 5 i ee Konstruksi Lebar lies Tugas __ Pindahkanlah titik-titik potong ke pandangan samping dan gambarlah garis-garis potongnya. SSilinder dengan beberapa kemungkin= fan pengerjaan. Tentukanlah pada tabel: __ Elemen-clemen mana (silinder / memotong? er Buk bidang bidang) yang sal ‘Tuliskan S utk: -- Digamb. pat potong int berada. fet Potongan pada Silinder Michael College ‘Dengan bantuan pemotongan-pemotongan yang tegak lurus terhadap sumu Reruns’ raka garis-gurs potong dapat ditentukaa Sentt = Potongast sihnitB-B Schmit C-C ~ Nomorilah ttik-ttik yang ada pada PS dan PA ~ Bidang pemotong mana yang menghasikan garis- yang ada pada pandangan atas. _. Gat pariah penamppang potongan E pada PS. Ke dalam tabel: - Fr - Aturlah PA dan PS ee elie ote -Ukurlah gambar pendangan dari ‘pecan cantumkanlah ukurannya ke dlm tabel ‘gambar proyeksi yang, | ® | Potongan piceael Potongan pada Kerucut _—+ Dengan bantyan smotongan normal Sapat ditentokan ttik-titik tema, —+ Dengan menggeser serentak potong ‘an yang berbeds-beda menghasilkan gambar pandangan. Pandangan Potongan___ rape oo kop wus : Tugas a Penetrasi Kerucut - Silinder - Gambarlah gambar pandanganrya tt Rei rabel cantumkanlah gamb pandangannya fan \M yi Lipy Z eo Potongan pada Kerucut i Penetrasi Kerueut-Kerucut Tugas: Konsiruksikan PD, PA, PS =] TH Y) KT Benda kerja AagGgihé mus ‘Tools w yy Togas: = Kedatam tabel Cantunkanlah gambar pandangan- nya dan juge benda kerjany2. "Tentukan tool dipergunakan. Lengkapilah ni.4 dian gambarlah __e| aHEP orace, _C qa, O = Sebutkan nama dari tool yang dipakai = Gambarlah PD dan PS dengan potongar separuh. Tugas : Pengerjaan drilling dan milling ‘sebuah bidamg memotong bola 1 paralel thi. bidang proyetst —* Potonges = penampang lingkaran 2 rng verhadap bidang proyeksi —> Proyetsi = EAPt Profil-profit ini | dersesuaian dengan bola o Tugas : Tentukan PD [a] Pinpeneencng 528 [6 [sia] wy 2(Y) FER Falmer Moos [516 aes Le race al t+4 Ti [Pinsmare ca _[ 3 | Su < 7 |1 [Bota on | 2| sso | ae fase Potongan A-A. A 2 Gorpu pergelanga 1| ses) | |pos| Mavi [im 1. Keterangan 19 Y) Pin silinaris ber- ‘ujung kerucut £ PotonganB-B canst nS Tugas: La Re de ee rere Suaian longgar © HT 2 _ Gambarlah, ukurlah dan berilah %, toleransi untuk Pos 1 dan Pos 2. oe |e aaa = Potongan pada Bola Michael College asm Michael College Latihan ___-= Nomorilah pengerjaan A .. L sesuai ‘dengan urutan proses produksi- — .. Wamailah permukaan yang ada. es | o4 are | = la reer oe = 50 i] aan ae ver yrs | enson ean ete (uoSuors 1899 =ssnBuadl \ Go | Suewayoursy | | eraaezno | damea sen | $ ose ros oped | WHeaaseuz! weduedad | 9 aes [year \ gop p 80d Ut yoqnsao 8 Latihan Michael College ‘Pertanyaan untuk Hal. 12.10 4 Bagian (a) menggambarkan apa? 2 Berapa panjang Pos. 2? 1s mm +5 Pada gambar pandangan depan, posist mana yang tidak digambar? Pos. eee 4 Apa arti dari garis (b) ? 5 Pada gambar pandangen samping, Pos. mana yang dak digambar? Pos. 6 Apa fungsi dasar dari Pos.1? 7 Mengapa Pos 8 harus ada? 8 Garis (c) menunjukkan apa? Berapa jumlah uir ada pad Pos. 1-9 9 -Ulir mur (air dalam) Ja. 10 - Ulir shaft (ulir luar) Ira. 11 Bagian (d) menggambarkan apa? 12. Pesanlah material untuk Pos.3 (Penambahan : panjang 5mm, 2 mm) Ukuran___ 13 Garis (e) menunjukkan apa? 14 Apa nama pengerjaan (g) ” Nama 15. Garis () menonjakkan apa? 16 Pengerjaan mana yang perlu untuk memproduksi Pos 2? 1 Casting “t-Turning 7 TurningTuar 10. Pelubangan untuk vir 2 Hammering 5 Milling 8 Poleshing 11 Taping 3 Pressing 6 Bohring 9 Keyway 12. Pressing dari belakang Nr. 17 Apa fungsi dari Pos 9? 18 Tentukan menurut standard ISO (Satvan lub. bor) Pos? (Shaft) 9 (kuran nominal, suaian, kwalita, batastolerans!) Pos 1 (lubang bor) Towal —_ Nilai | sin Michael i — Latihan

Anda mungkin juga menyukai