Anda di halaman 1dari 14

RANCANGAN AKTUALISASI

Optimalisasi Penggunaan Etiket Obat dengan


menerapkan Sistem E-Etiket di Farmasi Rawat Jalan
(Apotek Rawat Jalan dan Depo IGD)
UPT RSD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo

Achmad Fauzi Al’ Amrie, S.Farm., Apt


19900217 201903 2 001

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN I


Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
(BKPSDM)
Kab. Bulungan
Kalimantan Utara
2019
RANCANGAN AKTUALISASI

NAMA PESERTA/NIP : Achmad Fauzi Al’ Amrie, S.Farm.,Apt/19900217 201903 1 002


JABATAN : Apoteker Ahli Pertama
UNIT KERJA : UPT RSD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo
IDENTIFIKASI ISU : 1. Pelayanan Waktu Tunggu Obat Rawat Jalan Masih Dinilai
lama
2. Tidak Standarnya Etiket Obat (Sumber Informasi) di Farmasi
Rawat Jalan
3. Belum Optimalnya Kegiatan Visite Apoteker Di Rawat Inap
ISU YANG DIANGKAT : Tidak Standarnya Etiket Obat (Sumber Informasi) di Farmai
Rawat Jalan
GAGASAN PEMECAHAN : Optimalisasi Penggunaan Etiket Obat dengan menerapkan Sistem
ISU E-Etiket di Farmasi Rawat Jalan (Apotek Rawat Jalan dan Depo
IGD) UPT RSD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo.)
GAMBARAN UMUM ORGANISASI
UPT RSD dr. H. SOEMARNO SOSROATMODJO

UPT RSD dr. H. SOEMARNO SOSROATMODJO Tanjung Selor beralamat di Ibu Kota
Provinsi Kalimantan Utara, tepatnya di jalan Cendrawasih No.12 daerah sungai buaya
kecamatan Tanjung Selor Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara yang memiliki tugas pokok
dan fungsi sebagai berikut.

TUGAS POKOK DAN FUNGSI


Tugas Pokok:
RSD BLUD dr.H.Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor mempunyai tugas
melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan
upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilakukan secara serasi, terpadu dengan upaya
peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya rujukan dan melaksanakan pelayanan
yang bermutu sesuai standart pelayanan.
Fungsi:
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, RSD BLUD dr.H.Soemarno Sosroatmodjo Tanjung
Selor mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pelayanan kesehatan;
b. Pelayanan penunjang dalam menyelenggarakan pemerintah daerah dibidang pelayanan
kesehatan;
c. Pengelolaan Perencanaan, program, monitoring evaluasi dan pelaporan dibidang pelayanan
kesehatan;
d. Pelayanan medis;
e. Pelayanan penunjang medis dan non medis;
f. Pelayanan keperawatan;
g. Pelayanan rujukan;
h. Pelaksanaan pelatihan / workshop;
i. Pengelolaan keuangan dan akuntansi;
j. Pengelolaan urusan kepegawaian, perlengkapan dan umum.

STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi RSD BLUD dr.H. Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor dengan status kelas C
kelas berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bulungan Nomor : 19 Tahun 2008 terdiri dari :
1. Direktur;
2. Bagian Tata Usaha, membawahi :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
b. Sub Bagian Keuangan
c. Sub Bagian Rekam Medik.
3. Bidang Perencanaan dan Evaluasi, membawahi :
a. Sub Bidang Perencanaan dan Pengembangan
b. Sub Bidang Evaluasi dan Pelaporan.
4. Bidang Pelayanan Kemedikan, membawahi :
a. Sub Bidang Pelayanan Medik
b. Sub Bidang Pelayanan Penunjang Medik.
5. Bidang Pelayanan Keperawatan, membawahi :
a. Sub Bidang Keperawatan Rawat Inap.
b. Sub Bidang Keperawatan Rawat Jalan dan Khusus.
6. Kelompok Jabatan Fungsional
7. Komite Pelayanan Medik
8. Komite Keperawatan

Sedangkan struktur organisasi rumah sakit Tanjung Selor menjadi rumah sakit BLUD menyesuaikan
dengan nomenklatur Permendagri RI No.79 tahun 2018 yang telah terbentuk yaitu :
1. Direktur selaku Pemimpin RSD BLUD
2. Kepala Bagian Tatausaha selaku Pejabat Keuangan
3. Kepala Bidang Perencanaan dan Evaluasi selaku Pejabat Teknis
4. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan selaku Pejabat Teknis
5. Kepala Bidang Pelayanan Medik selaku Pejabat
VISI DAN MISI BLUD RSD Dr. H. SOEMARNO SOSROATDMOJO

VISI
Menjadi rumah sakit yang dapat memberikan pelayanan yang terakreditasi kepada masyarakat luas khususnya masyarakat kalimantan utara dengan
biaya yang terjangkau

MISI
1. Menyediakan Sumber Daya Manusia Rumah Sakit yang Profesional
2. Menyediakan sarana dan prasarana terbaik guna mendukung pelayanan prima
3. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang terakreditasi dan terjangkau oleh masyarakat
4. Memberikan kenyamanan kepada pasien dan keluarganya
5. Meningkatkan kerjasama pelayanan kesehatan dan mewujudkan rumah sakit sebagai jejaring pendidikan kesehatan

MOTTO
-

NILAI YANG DIANUT


1. Bekerja adalah Ibadah
2. Kebersamaan
3. Profesionalisme
4. Kejujuran & Keterbukaan
5. Disiplin
RANCANGAN AKTUALISASI
Unit Kerja : UPT RSD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo
Identifikasi Isu : a. Pelayanan Waktu Tunggu Obat Rawat Jalan Masih Dinilai lama
b. Tidak Standarnya Etiket Obat (Sumber Informasi) Minimnya Sumber Informasi Tentang Penggunaan Obat di Farmasi
Rawat Jalan
c. Belum Optimalnya Kegiatan Visite Apoteker Di Rawat Inap

Analisis Isu Menggunakan Teknik USG (Urgency, Seriousness, Growth)


No Isu yang Diangkat Urgency Seriousness Growth Total
1. Pelayanan Waktu Tunggu Obat Rawat Jalan Masih Dinilai lama 4 4 4 12
2. Tidak Standarnya Etiket Obat dan Minimnya Sumber Informasi Tentang
Penggunaan Obat di Farmasi Rawat Jalan (Apotek Rawat Jalan dan 5 5 4 14
Depo IGD)

3. Belum Optimalnya Kegiatan Visite Apoteker Di Rawat Inap 4 5 4 13

Isu yang diangkat : Tidak Standarnya Etiket Obat dan Minimnya Sumber Informasi Tentang Penggunaan Obat di Farmai Rawat Jalan
(Apotek Rawat Jalan dan Depo IGD)
Gagasan Pemecahan Isu : Optimalisasi Penggunaan Etiket Obat dengan menerapkan Sistem E-Etiket di Farmasi Rawat Jalan (Apotek Rawat
Jalan dan Depo IGD) UPT RSD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo.
Kontribusi Terhadap
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Visi Dan Misi
Mata Pelatihan Organisasi
Organisasi

1. Mencari Referensi  Mempersiapkan Bahan  Referensi  Akuntabilitas Dengan Mencari Profesionalisme


Etiket Standar Tertulis Analisa (Telaah Etiket (Menerapkan Kegiatan Referensi atau
Staf) Pendahuluan Standar Sesuai dengan Peraturan perbadingan kegiatan
Penggunaan E-ETIKET  Vendor / atau Standar) dengan standar maka
 Konsultasi dengan Penyedia  Nasionalisme akan Mewujudkan
Kasubbid Penunjang Printer (Menggunakan Bahasa pelayanan kesehatan
Medik serta Kepala Label Indonesia dalam yang terstandar Sesuai
Instalasi Farmasi Etiket Pemberian Informasi dengan Misi Rumah
 Mencari Referesi  Referensi Baik secara langsung sakit Yakni
Pembuatan Etiket Informasi maupun tidak langsung) Mewujudkan
Standar Sesuai Standar Penggunaan  Etika Publik pelayanan kesehatan
Akreditasi Rumah Sakit Obat (Memberikan Informasi yang terakreditasi dan
Versi terbaru (SNARS) Khusus. Penggunaan Obat terjangkau oleh
 Mencari Vendor Printer dengan sepenuh masyarakat
Etiket untuk diajukan ke hati,Ramah, Sopan, dan
Gudang Pengadaan Berempati)
 Mencari Informasi  Komitmen Mutu
Tentang Penggunaan (Memberikan Informasi
Obat-Obat Khusus untuk Penggunaan Obat
leaflet. dengan Sejelas-jelasnya
guna efektifitas
penggunaan Obat
Pasien)
 Anti Korupsi
(Teknik Efektif dalam
pemberian Informasi)
2. Merancang E-Etiket  Mendesign Etiket dan  Rancangan  Akuntabilitas Dengan Profesionalisme
Sesuai Standar dan leaflet di design Etiket (Bertanggung Jawab dan menerapkan
Leaflet Informasi menggunakan Aplikasi Elektronik dengan teliti membuar kegiatan sesuai
Penggunaan Obat Corel Draw X7  Leaflet rancangan Etiket dan Standar dan
Khusus  Mencetak Etiket & Penggunaan leaflet) mengaplikasikannya
Leaflet menggunakan Obat  Nasionalisme Maka akan
Printer dan disesuaikan Khusus (Menggunakan Bahasa mendukung misi
ukurannya. dan Informasi yang Rumah Sakit yakni
 Menkonsultasikan hasil dapat diterima Oleh Mewujudkan
rancangan Ke Kepala Masyarakat) pelayanan
Unit Pelayanan Farmasi  Etika Publik kesehatan yang
Rawat Jalan Serta Kepala (Merancang dengan terakreditasi dan
Instalasi Farmasi RS. Tepat agar etiket sesuai terjangkau oleh
standar) masyarakat
 Komitmen Mutu
(Membuat etiket sesuai
standar yang telah
ditentukan)
 Anti Korupsi
(Merancang Etiket yang
efektif dapat memuat
informasi yang
diperlukan bagi pasien)
3. Mengkoordinasikan  Menghubungi IT RS Aplikasi E-  Akuntabilitas Kerjasama dengan Kebersamaan,
Rancangan E-Etiket melalui Telepon dalam Etiket (Koordinasi, Kolaborasi, Pihak Terkait Guna Profesionalisme
Standar dengan IT Atau rangka upgrade SIMRS serta kemitraan dengan Tujuan Perbaikan
Developer SIM (Sistem untuk aplikasi cetak Pihak terkait) Pelayanan maka akan
Informasi Manajemen) etiket elektronik  Nasionalisme mendukuk Misi
RS  Mengirim Design Etiket (Bekerjasama dengan Rumah Sakit yakni
Elektonik kepada IT Pihak Terkait) Meningkatkan
melalui Email.  Etika Publik kerjasama pelayanan
(Melakukan Kegiatan kesehatan dan
dengan Kerjasama dan mewujudkan rumah
saling mempercayai satu sakit sebagai jejaring
sama lain) pendidikan kesehatan
 Komitmen Mutu
(Membuat Inovasi Etiket
elektronik guna
Kecepatan dan
kemudahan Kerja)
 Anti Korupsi
(Ketelitian, efektifitas
dan efisiensi dalam
memberikan informasi
Obat ke Pasien )
4. Melakukan Pengadaan  Melakukan Koordinasi Hardware untuk  Akuntabilitas Dengan mengadakan Kejujuran dan
Hardware dan Alat dengan Bagian Gudang sistem E-Etiket (Bertanggung Jawab dan Prasarana Kesehatan Kebersamaan
Penunjang Sistem E- Pengadaan Barang RS jujur dalam melakukan Guna Meningkatkan
Etiket tentang Pengadaan permintaan untuk Pelayanan maka
Hardware dengan pengadaan Hardware) sesuai dengan misi
spesifikasi untuk Sistem  Nasionalisme Rumah Sakit yakni
E-Etiket (bekerja sama dengan Menyediakan sarana
 Membuat Surat semua pihak terkait) dan prasarana terbaik
Permintaan Alat  Etika Publik guna mendukung
Perkantoran (Hardware) (Melakukan Persetujuan pelayanan prima
kepada Bagian Gudang dahulu sebelum
Pengadaan Barang RS melakukann permintaan
 Meminta Approval atau untuk pengadaan ke
Persetujuan dalam Gudang Barang)
bentuk tanda tangan  Komitmen Mutu
surat Permintaan Alat (Koordinasi dengan
Perkantoran Kepada bagian terkait sesuai
Kepala Intalasi Farmasi Prosedur)
 Anti Korupsi
(Ketelitian dalam
membuat permintaan
barang dengan
spesifikasi yang sesuai)
5. Uji Coba E-Etiket  Mengupgarde sistem Etiket  Akuntabilitas Uji Coba dan Bekerja adalah
yang telah ditambahkan Elektronik pada (Melakukan Uji coba menerapkan sistem E- Ibadah dan
oleh IT di Komputer Obat pasien dengan detail, teliti, dan ETIKET artinya telah Profeisonalisme
 Meng-Instal Printer Bertanggung Jawab) menjalankan misi
Cetak Etiket Elektronik  Nasionalisme Rumah Sakit
 Mengentry Resep di (Menggunakan yakniMengadakan
Sistem yang baru Perangkat dan peralatan Prasarana Kesehatan
 Hasil Cetakan Etiket Kantor dengan bijak) Guna Meningkatkan
Pasien diTempel pada  Etika Publik Pelayanan terbaik
Plastik Obat pasien (Melakukan Uji Coba di guna mendukung
 Menyerahkan Obat Farmasi Rawat jalan pelayanan prima Serta
dengan Etiket dengan izin terlebih Mewujudkan
 Evaluasi dahulu dengan Ka. Unit) pelayanan kesehatan
 Komitmen Mutu yang terakreditasi dan
(Melakukan Kegiatan terjangkau oleh
sesuai standar) masyarakat
 Anti Korupsi
(Teknik Pemeriksaan
dan Ketelitian dalam
penentuan hasil cetakan
E-Etiket)
6. Membuat SPO (Standar  Membuat draf SPO SPO Pembuatan  Akuntabilitas Membuat Standar Disiplin
Operasional Prosedur) pembuatan etiket Etiket (Membut SPO Teliti, Operasional
E-ETIKET Di Farmasi elektronik di sistem atau Elektronik Akurat, Terperinci Prosedur maka akan
Rawat Jalan apilkasi dengan Jelas) memberikan Arahan
 Mengajukan Draft SPO  Nasionalisme dalam melakukan
baru ke Kepala Instalasi (Menggunakan Bahasa pekerjaan yang
Farmasi dengan bahasa yang professional, maka
 Meminta Pengesahan mudah dimengerti) sesuai dengan misi
SPO  Etika Publik Rumah Sakit yakni
Menyediakan
(Selalu melakukan Sumber Daya
konsultasi dengan atasan Manusia Rumah
serta) Sakit yang
 Komitmen Mutu Profesional
(Membuat SPO Serta Mewujudkan
Kegiatan guna pelayanan kesehatan
peningkatan Mutu yang terakreditasi
Pelayanan) dan terjangkau oleh
 Anti Korupsi masyarakat
(Ketelitian dan
kecermatan dalam
pembuatan SPO)
7. Sosialisasi Sistem E-  Melakukan Konsultasi Kesepakatan  Akuntabilitas Dengan Kebersamaan dan
ETIKET di Farmasi dengan kepala Unit Bersama (Melakukan sosialisasi Mensosialisasikan Profesionalisme
Rawat Jalan  Menyiapkan Bahan Menggunakan dengan bertanggung Program E-Etiket
sosialisasi E-Etiket Di jawab dan professional) kepada Sejawat
 Dokumentasi Kegiatan Farmasi Rawat  Nasionalisme Apoteker dan
Jalan (Menggunakan Bahasa asisten Apoteker
yang baik dan benar dan maka dapat
menghargai Sejawat dan Menyediakan
Asisten Apoteker) Sumber Daya
 Etika Publik Manusia Rumah
(Berkomunikasi dengan Sakit yang
menunjukan sikap yang Profesional yang
ramah, sopan santun sejalan dengan misi
terhadap sejawat rumah sakit ke-2.
Apoteker dan Asisten
Apoteker)
 Komitmen Mutu
(Menyampaikan Materi
sesuai dengan SPO)
 Anti Korupsi
(Menjelaskan Materi
dengan Teliti dan
bertanggung jawab
Sesuai SPO)

JADWAL PELAKSANAAN
RANCANGAN AKTUALISASI

Minggu Output
No Kegiatan
I II III IV
1. Mencari Referensi Etiket Standar  Referensi Etiket Standar
 Referensi Informasi Penggunaan Obat Khusus.
2. Merancang E-Etiket Sesuai Standar dan Leaflet Informasi  Rancangan Etiket Elektronik Sesuai Standar
Penggunaan Obat Khusus  Leaflet Penggunaan Obat Khusus
3. Mengkoordinasikan Rancangan E-Etiket Standar dengan Aplikasi E_Etiket di Sistem SIMRS
IT Atau Developer SIM (Sistem Informasi Manajemen) RS
4. Melakukan Pengadaan Hardware dan Alat Penunjang Hardware untuk sistem E-Etiket
Sistem E-Etiket
5. Uji Coba E-Etiket Etiket Elektronik diterapkan pada Obat pasien
6. Membuat SPO (Standar Operasional Prosedur) E-ETIKET SPO Pembuatan Etiket Elektronik
Di Farmasi Rawat Jalan
7. Sosialisasi Sistem E-ETIKET di Farmasi Rawat Jalan Kesepakatan Bersama Menggunakan E-Etiket Di Farmasi
Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai