Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN DOMPU

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


Jln. Kesehatan No. 1 Dompu Telp. (0373) 21411

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KABUPATEN DOMPU


NOMOR : 800/ /RSUD/2016

TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


PENGANGKATAN KEPALA INSTALASI /RUANGAN
LINGKUP RSUD KABUPATEN DOMPU

Menimbang : a. bahwa dalam upaya melakukan Proses kegiatan Seleksi Kepala Instalasi dan Kepala
Ruangan menurut kebutuhan organisasi, dipandang perlu membuat Standar Operasional
Prosedur sebagai acuan dalam pengangkatan Kepala Instalasi dan Kepala Ruangan
Lingkup Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Dompu.

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a tersebut diatas,


perlu menetapkan Keputusan Direktur RSUD Kabupaten Dompu tentang Standar
Operasional Prosedur ( SOP ) Pengangkatan Kepala Instalasi dan Kepala Ruangan
Lingkup RSUD Kabupaten Dompu.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daera-daerah Tk.I


Dalam Wilayah Daerah Tk.I Bali, NTB dan NTT ( Lembaran Negara RI Tahun
1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 1655.
2. Undang – Undang No. 43 Tahun 1999 tentang perubahan atas undang – undang
no. 8 Tahun 1974 tentang pokok – pokok kepegawaian.
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
4. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5072 ).
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
BLUD.
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah.
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah.
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Tehnis
Pengelolaan Keuangan BLUD.
10. Keputusan Bupati Dompu Nomor 155 Tahun 2012 tentang Penetapan RSUD
Kabupaten Dompu sebagai Badan Layanan Umum Daerah.
11. Peraturan Daerah Kabupaten Dompu Nomor 06 Tahun 2008 Tentang organisasi
dan Tata Kerja RSUD Kabupaten Dompu.
MEMUTUSKAN :

Menetapkan :
KESATU : Membentuk Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai acuan dalam melakukan
Pengakatan Kepala Instalasi / Ruangan Lingkup Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Dompu.

KEDUA : Dalam melakukan Pengangkatan Kepala Instalasi / Ruangan dimaksud baik untuk
pengangkatan maupun penggajian harus berdasarkan prosedur sebagaimana
tersebut dalam lampiran Keputusan ini.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Dompu
Pada tanggal : Oktober 2016
Direktur RSUD Kabupaten Dompu

dr.H.DIAS INDARKO, MPPM


NIP. 19600313 198802 1 003

TEMBUSAN Disampaikan kepada :


1. Para Kepala Bidang Lingkup RSUD Kabupaten Dompu.
2. Ketua Komite Medik RSUD Kabupaten Dompu di Dompu.
LAMPIRAN I PROSEDUR REKRUMEN TENAGA SUKARELA RSUD KABUPATEN DOMPU

A. Diskripsi Singkat
Pengangkatan dan penunjukan Kepala Instalasi / Ruangan merupakan sebuah proses kegiatan
untuk mengisi formasi menurut kebutuhan suatu organisasi. Adanya pengangkatan dan
penunjukan Kepala Instalasi / Ruangan di tiap-tiap Unit untuk memenuhi standar akreditasi
Rumah Sakit. Oleh karena itu Pengangkatan dan penunjukan didasarkan pada keperluan baik itu
dalam arti kuantitas maupun secara kualitas. Dengan Perkataan lain bagi Aparatur Sipil Negara
diangkat untuk menduduki jabatan tertentu, maka dibutuhkan seorang yang mempunyai
kompetensi sesuai jabatan yang diemban. Untuk dapat diangkat menjadi Kepala Instalasi /
Ruangan harus memenuhi syarat baik umum maupun khusus berdasarka prinsip professional,
memiliki kompetensi, kualitas, prestasi kerja dan jenjang pangkat serta syarat obyektif lainya.

B. ISTILAH
 Pengangkatan / penunjukan Kepala Instalasi / Ruangan adalah proses kegiatan untuk mengisi
formasi yang lowong sebagai penanggung jawab dalam suatu unit organisasi.
 Kepala Ruangan / Instalasi adalah Setiap warga Negara Republik Indonesia yang telah
memenuhi syarat yang telah ditentukan, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi
tugas dalam suatu jabatan negeri atau diserahi tugas Negara lainnya dan digaji berdasarkan
Peraturan perundang-undangan yang berlaku.
 Pejabat yang berwenang adalah pejabat yang mempunyai kewenangan, mengangkat,
memindahkan dan memberhantikan berdasarkan Peraturan perundang-undangan.

C. REFERENSI
 Undang-undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daera-daerah Tk.I Dalam
Wilayah Daerah Tk.I Bali, NTB dan NTT ( Lembaran Negara RI Tahun 1958 Nomor
122, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 1655.
 Undang – Undang No. 43 Tahun 1999 tentang perubahan atas undang – undang no. 8
Tahun 1974 tentang pokok – pokok kepegawaian.
 Undang-undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
 Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5072 ).
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
 Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan BLUD.
 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah.
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Tehnis
Pengelolaan Keuangan BLUD.
 Keputusan Bupati Dompu Nomor 155 Tahun 2012 tentang Penetapan RSUD Kabupaten
Dompu sebagai Badan Layanan Umum Daerah,
 Peraturan Daerah Kabupaten Dompu Nomor 06 Tahun 2008 Tentang organisasi dan Tata
Kerja RSUD Kabupaten Dompu.
 Keputusan Direktur RSUD Kabupaten Dompu Nomor 900/66.A/RSUD/2014 tanggal 10
Nopember 2014 tentang penatapan Indeks sebagai dasar penatapan Besarnya Insentif
tenaga Sukarela dari Dana BLUD RSUD Kabupaten Dompu.
2
D. PERSIAPAN
 Mempersiapkan Dana untuk pembiayaan Gaji/upah untuk Kepala Ruangan / Instalasi
RSUD Kabupaten Dompu.
 Mempersiapkan formasi ketenagaan dari Unit Kerja di RSUD Kabupaten Dompu.

E. PELAKSANAAN
 Membuat Data kebutuhan ketenagaan/formasi berdasarkan kebutuhaan dari setiap unit
kerja.
 Membentuk Panitia dan Tim Seleksi Uji Kompetensi Pejabat Fungsional Lingkup RSUD
Kabupaten Dompu.
 Melakukan Rapat interen dengan Para Kepala Bidang dan pejabat-pejabat terkait tentang
penetapan formasi dan penetapan jadwal pelaksanaan Uji Kompetensi.

F. KEBUTUHAN PEMBIAYAAN
 Pembiayaan untuk pemenuhan baik untuk kebutuhan pelaksanaan Seleksi maupan untuk
penggajian dari Anggaran BLUD RSUD Kabupaten Dompu.

G. RINGKASAN KEGIATAN

Tujuan Penjelasan Prosedur Seleksi Uji Kompetensi Kepala Instalasi


/ Ruangan dilingkungan RSUD Kabupaten Dompu.
Ukuran Keberhasilan Terlaksananya Proses Seleksi Uji Kompetensi Kepala
Ruangan / Instalasi untuk mengisi formasi menurut
kebutuhan Unit Kerja
Ruang Lingkup Mulai dari Penyediaan Anggaran sampai dengan Penyusunan
daftar formasi, Melaksanakan seleksi, sampai dengan
penempatan dan Penunjukkan.
Pihak yang terlibat 1. Direktur
2. Kabag TU
3. Kepala Bidang
4. Kasubag Umum dan Kepegawaian
5. Kasubag Keuangan
6. Pejabat-pajabat tehnik lain yang terkait
7. Staf Kepegawaian
Acuan  Undang-undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang
Pembentukan Daera-daerah Tk.I Dalam Wilayah Daerah
Tk.I Bali, NTB dan NTT ( Lembaran Negara RI Tahun
1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor
1655.
 Undang – Undang No. 43 Tahun 1999 tentang perubahan
atas undang – undang no. 8 Tahun 1974 tentang pokok –
pokok kepegawaian.
 Undang-undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintah
Daerah;
 Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah
Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5072 ).
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum Daerah.
 Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan BLUD.
 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah.
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007
tentang Pedoman Tehnis Pengelolaan Keuangan BLUD.
 Keputusan Bupati Dompu Nomor 155 Tahun 2012 tentang
Penetapan RSUD Kabupaten Dompu sebagai Badan
Layanan Umum Daerah,
 Peraturan Daerah Kabupaten Dompu Nomor 06 Tahun
2008 Tentang organisasi dan Tata Kerja RSUD Kabupaten
Dompu.
 Keputusan Direktur RSUD Kabupaten Dompu Nomor
900/66.A/RSUD/2014 tanggal 10 Nopember 2014 tentang
penatapan Indeks sebagai dasar penatapan Besarnya
Insentif tenaga Sukarela dari Dana BLUD RSUD
Kabupaten Dompu.

Penanggung Jawab Utama Direktur RSUD Dompu


Bahan yang digunakan Aturan yang berlaku secara umum dan khusus pada RSUD
Kabupaten Dompu
3

H. DIAGRAM ALIR
Prosedur Seleksi Kepala Instalasi / Ruangan

Mulai Pengumuman Seleksi Administrasi


Penerimaan /
Pengisian Biodata
Pelaporan hasil
Seleksi kepada
Pimpinan SKPD

Pengumuman /
Pemberitahuan
KelulusanAdm.

Pelaksanaan Tes
( Tes Tulis, Wawancara,
Psykotes dan Praktek ).

Pemeriksaan hasil tes


Oleh Panitia / Tim

Laporan hasil Tes


Kepada Pimpinan

Pengumuman hasil
Seleksi

LULUS SELEKSI

Pengangkatan Penunjukkan
Sebagai Kepala Instalasi / Ruangan
Oleh Pejabat yang berwenang
4

I. PENJELASAN
1. Persiapan, Bagian Kepegawaian menghimpun dan mengumpulkan Biodata kepada
peserta untuk dibahas.
2. Membentuk panitia Seleksi Pegawai yang terdiri atas Unsur Pembina, Ketua, Sekretaris,
Koordinator Tim Penguji beserta anggotan dan Staf Sekretariat.
3. Panitia melakukan seleksi administrasi terhadap biodata dan kelengkapan lain yang
dipersyaratkan.
4. Panitia memberikan laporan kepada Direktur tentang hasil seleksi administrasi.
5. Panitia mengeluarkan surat pemberitahuan kepada peserta yang nyatakan Lulus seleksi
administrasi.
6. Panitia melakukan seleksi tertulis meliputi, Wawancara dan Psykotest.
7. Panitia melakukan pemeriksaan hasil tes dan melakukan perengkingan
8. Panitia melaporkan hasil perengkingan melalui rapat penentuan kelulusan
9. Panitia mengeluarkan surat pemberitahuan kelulusan.
10. Membuat SK Pengakatan dan penunjukkan sebagai Kepala Instalasi dan Ruangan

J. KRITERIA PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DAPAT MENGIKUTI UJI KOMPETENSI


A. Syarat – Syarat.

1. Memiliki Integritas, dedikasi dan kemampuan tehnis dalam menunjang pelaksanaan


tugas;
2. Berpendidikan minimal D.III dalam Bidang Tugasnyat;
3. Telah mengabdi di RSUD Kabupaten Dompu minimal 1 Tahun terakhir ;
4. Berpangkat minimal Pengatur Tk.I (II/d);
5. Khusus untuk kepala instalasi /Ruangan yang membutuhkan pendidikan yang sangat
tehnik untuk jabatan itu dapat diikuti dalam seleksi Calon kepala Ruangan / Instalasi
dengan pangkat minimal Pengatur Muda (II/a);
6. Berusia maksimal 55 Tahun terhitung 1 Juli 2015;
7. Tidak sedang dalam menjalani hukuman Disiplin sebagai Pegawai Negeri Sipil;
8. Dapat bekerja sama dengan rekan sejawat dalam menunjang pelayanan di RSUD
Kabupaten Dompu;
9. Mentaati Peraturan dan perundang-undangan yang berlaku;
10. Bersedia ditempatkan / ditunjuk sebagai Kepala Instalasi, Kepala Ruangan, dan
penanggung jawab lingkup RSUD Kabupaten Dompu.

B. Waktu Pelaksanaan Seleksi Uji Kompetensi


 Waktu pelaksanaan Seleksi Uji Kompetensi Kepala Instalasi / Ruangan dilingkungan
RSUD Kabupaten Dompu yakni setelah pengesahan anggaran.
4

I. PEMBIAYAAN.
 Untuk Pembayaran Insentif Kepala Instalasi / Ruangan dibebankan pada Biaya
Operasional BLUD RSUD Tahun berjalan.

Direktur RSUD Kabupaten Dompu

dr.H.DIAS INDARKO, MPPM


NIP. 19600313 198802 1 003

Anda mungkin juga menyukai