Anda di halaman 1dari 8

Pertanyaan Yang Sering Muncul di Lapangan pada kegi

perbaikan RUTILAHU provinsi jawa ba


NO Pertanyaan

Apakah Orang yang belum berkeluarga bisa


1 mendapatkan program Bansos Perbaikan Rutilahu?

Apakah penerima bantuan / penerima manfaat yang


2 rumah/tanahnya milik perusahaan/desa atau milik
negara bisa mendapatkan program Bansos Perbaikan
Rutilahu?

3 Apakah pembelian keramik, cat, plafon dan accesoris


lainnya diperbolehkan ?

4 Apakah di perkenankan penggunaan Besi 6 untuk


struktur Beton ?

Bagaimana Cara Menarik Upah Kerja Penerima Bansos


5 Perbaikan Rutilahu ?

6 Penggunaan Bambu Untuk Kaso atap Apakah di


Perkenankan ?

Apakah pengunaan GRC untuk dinding di


7 perbolehkan ?

8 Apakah Rumah Tembok Bisa mendapatkan Program


Bansos Perbaikan Rutilahu ?

9 Berapa Maksimum Swadaya Penerima Bansos


Perbaikan Rutilahu ?

10 Apakah Penggunan Bilik Untuk dinding di perkenankan


?

11 Berapakah minimum Luasan bangunan Kecukupan


Ruang ?

12 Rumah layak huni Adalah ?

13 Apakah penggunan Asbes Di perbolehkan ?

14 Apakah Pekerjaan Pondasi bisa menggunakan dana


Program Bansos Perbaikan Rutilahu ?
14 Apakah Pekerjaan Pondasi bisa menggunakan dana
Program Bansos Perbaikan Rutilahu ?

15 Apa saja yang Meliputi keselamatan bangunan


adalah ?

16 Yang Meliputi persyaratan kesehatan bangunan rumah


adalah ?

17 Berapa Maksimum jumlah Upah Kerja yang bersumber


dari dana bansos ?

Bagaimana apabila Penerima Bansos Perbaikan


18 Rutilahu meninggal dunia ?

19 Masalah lokasi bergerak/pindah lahan?

Apakah diperkenankan nama tukang dan penerima


20
manfaat sama?

21 Apa saja syarat pencairan penarikan upah kerja?

22 Apakah pencairan bisa tunai atau hanya melalui


bank penyalur?
23 Bagaimanakah kelengkapan dokumen pertanggung
jawaban untuk pembayaran upah kerja

24 Apakah keluarga PENERIMA MANFAAT yang menjadi


tukang, dapat diberikan upah kerja?

Batasan jangka waktu terhadap masyarakat yang


pernah mendapatkan program lain?
25 (pada tahun 2009 -2011 mendapat bantuan gempa
dari pemerintah tetapi menggunakan bahan kualitas
rendah dan masih RTLH)

26 Fasilitasi format untuk penetapan toko bahan


bangunan yang tidak mempunyai izin

Bagaimana jika pelaksanaan konstruksi tidak


27 menghasilkan output rumah layak huni pada tahun
anggaran berjalan akibat keswadayaan rendah

Adakah data penerima manfaat yang sudah pernah


28 mendapatkan program bansos perbaikan rutilahu yang
akan digunakan sebagai bahan verifikasi oleh TFL.

29 Bagaimana Jika Harga material toko lebih tinggi dari


harga satuan kabupaten/kota

30 Apakah toko matrial harus memiliki NPWP?

31 Apakah dalam pengusulan TFL sebaiknya berasal dari


kota atau kabupaten daerah setempat
32 Bagaimana mekanisme pergantian PENERIMA
MANFAAT?

Bagaimana dengan calon penerima manfaat yang


33 memiliki tanah tetapi tidak memiliki rumah, apakah
dapat diberikan bantuan?

Bila ada program daerah tentang rumah tidak layak


34 huni apakah bisa berhasil dikombinasikan dengan
Program Bansos Perbaikan Rutilahu?

35 Bila sulit menemukan Toko Bahan Bangunan,


apakah bisa di Sub-Kon?
uncul di Lapangan pada kegiatan bantuan sosial
RUTILAHU provinsi jawa barat
Jawaban
Mengacu kepada petunjuk pelaksanaan yang dikeluarkan oleh kadis
perumahan dan permukiman dikhususkan WNI yang sudah atau pernah
berkeluarga.

Tidak bisa, Penerima bantuan/penerima manfaat harus memiliki atau


menguasai tanah dengan alas hak yang sah.

Pembelian bahan - bahan accesoris tidak diperkenankan menggunakan uang


Program Bansos rutilahu selama komponen utama bangunan yang
dipersyaratkan belum terpenuhi.

Berdasarkan petunjuk pelaksanaan tidak ada pembeliaan besi 6, untuk


struktur beton mengunakan besi 10 dan 8 SNI.

Upah Kerja dibayarkan dalam 2 tahap mengikuti ketentuan pemindah


bukuan.

Tidak di perbolehkan mengunakan Uang Bansos Perbaikan Rutilahu.

Penggunaan GRC untuk dinding luar tidak diperbolehkan, GRC dapat


digunakan untuk dinding penyekat antar ruangan dan plafon

Syarat untuk mendapatkan bantuan soisal rutilahu adalah rumah yang tidak
memenuhi Unsur Keselamatan, Kesehatan, Kecukupan minimum luas
bangunan sehingga apabila rumah tembok yang dimaksud tidak memenuhi
unsur tersebut maka bisa mendapatkan Bansos Perbaikan Rutilahu.

Tidak di batasi.

Bilik dengan kualitas tinggi diperkenankan digunakan sebagai dinding namun


sebaiknya untuk dinding menggunakan Bata merah, Batako, Bata
Ringan/Hebel, Dan Kayu kelas yang baik menurut SNI, Pada prinsipnya harus
terjadi peningkatan kualitas

berdasarkan Kepmen Permukiman dan prasarana Wilayah nomor


403/KPTS/M/2002 adalah 9 m2 per orang.

Rumah yang memenuhi persyaratan Keselamatan, Kesehatan, Kecukupan


minimum luas bangunan.

Pengguanaan asbes yang mengandung asbestos untuk atap tidak


diperbolehkan Kecuali Fiber semen SNI

Untuk pekerjaan pondasi menggunakan dana swadaya masyarakat


Untuk pekerjaan pondasi menggunakan dana swadaya masyarakat

Keandalan Komponen struktur bangunan mulai dari struktur bawah, tengah


sampai atas dan non struktur bangunan meliputi atap,lantai dan dinding.

Pencahayaan dan penghawaan, serta ketersediaan utilitas bangunan


meliputi sarana mandi, cuci, kakus (MCK).

Berdasarkan pedoman pelaksanaan besaran upah kerja minimal Rp 700.000


(dengan biaya administrasi Rp300.000) dan maximal Rp 1.000.000 (dengan
biaya administrasi Rp 0)

Bantuan sosial dapat dilaihkan kepada ahli waris apabila ada.

Dapat berpindah selama masih dalam 1 kavling dan rumah lama dibongkar.

Penerima manfaat tidak diperkenankan menerima upah kerja untuk rumah


sendiri.

Syarat pencairan Penarikan upah kerja adalah surat rekomendasi dari korfas
ke bank penyalur, dilakukan dalam 2 tahap.

1. Pencairan dana bantuan untuk pembelian bahan bangunan dilakukan


dengan pemindah bukuan/transfer ke rekening toko bangunan terpilih,

2. Pencairan dana bantuan untuk pembayaran upah kerja dan administrasi


LPM/BKM dilakukan dengan penarikan tunai
Bukti pertanggung jawaban pembayaran upah kerja berupa:
- Fotocopy KTP
- Kwitansi bermaterai sesuai ketentuan berlaku
- Absensi

Bisa saja jika bisa dibuktikan bahwa yang bersangkutan adalah berprofesi
sebagai tukang, dan telah teridentifikasi dalam berita acara yang diketahui
BKM/LKM/LPM tentang rencana pemilihan tukang dan pekerja.

Penerima manfaat dapat mengajukan kembali program perbaikan rumah


setelah 5 tahun mendapatkan bantuan, dibuktikan dengan surat pernyataan,
tapi diprioritaskan bagi yang belum mendapatkan bantuan

Alasan dipersyaratkan izin usaha pada toko/penyedia bahan bangunan


adalah untuk memastikan bahwa bahan bangunan yang dijual legal dan telah
memenuhi ketentuan perdagangan membayar pajak terhadap bahan
bangunan yang dijual. SIUP merupakan syarat wajib yang harus dimiliki toko
matrial sebagai took penyalur bahan bangunan.

Dalam verifikasi PENERIMA MANFAAT, TFL harus sudah dapat memprediksi


kemampuan PENERIMA MANFAAT menyelesaikan konstruksi rumahnya
menjadi layak huni. Oleh karena itu TFL harus mampu mengidentifikasi
keswadayaan dari berbagai sisi dan mengarahkan rencana konstruksi sesuai
kemampuan.

Untuk data penerima manfaat program Bansos Perbaikan Rutilahu dapat


berkoordinasi dengan tim teknis setempat untuk memastikan tidak ada calon
penerima manfaat yang telah mendapatkan program Bansos Perbaikan
Rutilahu di tahun- tahun sebelumnya.

Upayakan mencari toko lain yang memiliki harga bahan bangunan tidak
melebihi harga satuan kab/kota, jika kondisinya tidak ada, dapat menempuh
langkah-langkah sbb :
1. membuat berita acara yang ditandatangani oleh koordinator
BKM/LKM/LPM dan diketahui oleh lurah/kades, Polsek
2. melaporkan kepada tim teknis kab/kota
membuat surat permohonan dari tim teknis kab/kota kepada bupati/walikota
untuk mereview harga satuan.

Toko wajib memiliki NPWP.


Pengusulan TFL diserahkan sepenuhnya kepada tim teknis Kab/kota melalui
proses seleksi baik administrasi maupun kemampuan teknis
.
Berdasarkan hasil verifikasi dilapangan, TFL dan BKM/LKM/LPM melaporkan
kepada tim teknis kel/desa dan tim teknis dinas kab/kota. Berdasarkan hasil
laporan tersebut tim teknis kab/kota menyampaikan usulan perubahan
penerima manfaat kepada Dinas Provinsi

Salah satu syarat penerima manfaat adalah memiliki dan menguasai lahan
dan rumah yang ditempati dengan bukti kepemilikan yang sah serta rumah
yang diperbaiki merupakan rumah pertama yang dimiliki

Tidak bisa dikombinasikan dalam satu rumah harus berbeda rumah

BKM/LKM/LPM melakukan perjanjian/kontrak dengan 1 toko matrial yang


memiliki legalitas sesuai dengan yang dipersyaratkan.

Anda mungkin juga menyukai