Anda di halaman 1dari 9

Operational Amplifier

(OpAmp)
OpAmp adalah sebuah IC analog yang mampu
memperkuat sinyal AC maupun DC

OpAmp adalah sebuah IC yang terdiri atas tiga


rangkaian dasar, yakni penguat diferensial
dengan impendansi masukkan tinggi, penguat
tegangan dengan faktor penguatan tinggi, dan
penguat keluaran dengan impendasi rendah
Zi Zo
Karakteristik Ideal
• Memiliki 2 buah input : Non Inverting (+) dan
Inverting (-) → 180o
• Impendansi Masukan (ZI) →∞
• Impendansi Keluaran (ZO) →0
• Penguatan pada lup terbuka (AVOL) → ∞
• Jika tegangan masukan (Vin) = 0V → Vout=0V
Penguat Membalikan (Inverting
Amplifier)

AVCL=
Penguat Tidak Membalikan (Non
Inverting Amplifier)

AVCL=1+
Penguat Penjumlah (Summing
Amplifier)

Vout =
=
=
Selain dari yang telah disebutkan di atas, fungsi OpAmp
a.l :
• Penguat Selisih Tegangan (Voltage Difference Amplifier)
• Sebagai Filter (LPF, BPF, HPF)
• Penguat Depan (Pre Amp)
• Pembanding Tegangan (Voltage Comparator)
• Pengubah bentuk gelombang (Integrator dan
Differentiator)
• Setelah dikembangkan, dapat digunakan sebagai
Pengubah Digital ke Analog (Digital to Analog
Converter/DAC) atau kebalikannya (ADC)
• dll
LATIHAN
1. (Inverting Amplifier) Rf=Rin
AV=?
2. (Non Inverting Amplifier) Rf=Rb
AV=?
3. (Summing Amplifier) Rf=R1=R2=R3; V1≠V2≠V3
Vout=?
4. (Summing Amplifier) Rf≠R1≠R2≠R3; V1=V2=V3
Vout=?

Anda mungkin juga menyukai