Anda di halaman 1dari 2

1. Peneitian Soros et al.

(2017) bertujuan untuk membandingkan keterampilan berpikir kritis


dan pemecahan masalah sebelum dan sesudah belajar menggunakan STEM, menganalisis
prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah belajar tentang hukum gerak menggunakan
pendekatan STEM, dan mengetahui kepuasan belajar dengan menggunakan STEM. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan pembelajaran STEM memiliki skor berpikir
kritis dan pemecahan masalah pada post tes lebih tinggi dan signifikan secara statistik. Siswa
yang belajar menggunakan STEM memiliki nilai prestasi post tes lebih tinggi dari pretest dan
signifikan. Tingkat kepuasan siswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan STEM
berada pada level tinggi.

Soros, Ponkham, & Ekkapim. 2018. The


Results of STEM Education Methods
for Enhancing Critical Thinking and Problem Solving Skill in
Physics the 10th Grade Level. International Conference for Science Educators and Teachers (ISET) 2017 AIP Conf.
Proc. 1923, 030045-1–030045-11; https://doi.org/10.1063/1.5019536
Published by AIP Publishing. 978-0-7354-1615-4/$30.00

2. Tujuan penelitian Phanuphong, et al. (2017) untuk meningkatkan hasil belajar dan
kemampuan pemecahan masalah secara sistematis dengan pembelajaran berbasis aktivitas
terintegrasi STEM. Hasil penelitian menunjukkan siswa kelas eksperimen memiliki prestasi
belajar dan kemampuan berpikir sistematis lebih baik ditinjau dari skor pretes dan postes
dan signifikan dibandingkan kelas kontrol.

Phanuphong K., Sompong S, Wandee R. 2017. Development of activity-based


learning conceptual Approach with the stem education
instructional Method on the photosynthesis issue at the 11th grade
Level to promote students’ learning achievements And their
systematic thinking abilities. European Journal of Education
Studies, 3 (6): 355-373. Doi: 10.5281/zenodo.582694

3. Penelitian Sahin, A. A. et al. Bertujuan untuk mengeksplorasi karakteristik dan sikap siswa
setelah lulus dan setelah melakukan kegiatan program pembelajaran dengan STEM. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa para siswa berpendapat setelah pembelajaran STEM, maka
siswa akan lebih kreatif, terbuka, demokratis, kolaboratif lebih baik, dan minat pada bidang
STEM lebih tinggi, dan sikap kesadaran bahwa STEM penting untuk mengembangkan
keterampilan yang dibutuhkan pada abad ke 21 pada saat ini.
Sahin, A. A., Ayar, M. C., & Adiguzel, T. 2014. STEM Related After-School Program
Activities and Associated Outcomes on Student Learning. Educational Sciences:
Theory & Practice , 14(1): 309-322. www.edam.com.tr/estp DOI:
10.12738/estp.2014.1.1876

4.

Anda mungkin juga menyukai