Anda di halaman 1dari 1

Gejala Refluks Laryngopharyngeal Memperbaiki

Sebelum Perubahan pada Temuan Fisik †

Abstrak

Latar Belakang Pasien dengan refluks laringofaringeal (LPR) yang menjalani pengobatan tampaknya
mengalami peningkatan gejala sebelum resolusi lengkap dari temuan laring.

Tujuan Untuk menentukan apakah pasien dengan LPR mengalami peningkatan gejala sebelum resolusi
lengkap dari temuan laring.

Metodologi Empat puluh pasien berturut-turut dengan LPR yang didokumentasikan oleh pemantauan
pH probe ganda dievaluasi secara prospektif. Respon gejala terhadap terapi dengan inhibitor pompa
proton dinilai pada 2, 4, dan 6 bulan pengobatan dengan indeks gejala refluks yang diberikan sendiri
(RSI). Selain itu, laringoskopi serat optik transnasal (TFL) dilakukan dan skor temuan refluks (RFS)
ditentukan untuk setiap pasien pada setiap kunjungan.

Hasil RSI rata-rata saat masuk adalah 19,3 (± 8,9 standar deviasi) dan meningkat menjadi 13,9 (± 8,8)
pada 2 bulan pengobatan (P <0,05). Tidak ada peningkatan signifikan lebih lanjut tercatat pada 4 bulan
(13,1 ± 9,8) atau 6 bulan (12,2 ± 8,1) pengobatan. RFS saat masuk adalah 11,5 (± 5,2), dan meningkat
menjadi 9,4 (± 4,7) pada 2 bulan, 7,3 (± 5,5) pada 4 bulan, dan 6,1 (± 5,2) setelah 6 bulan pengobatan (P
<0,05 dengan kecenderungan).

Kesimpulan Gejala LPR membaik selama 2 bulan terapi. Tidak ada perbaikan signifikan dalam gejala
terjadi setelah 2 bulan. Laporan pendahuluan ini menunjukkan bahwa temuan fisik LPR sembuh lebih
lambat dari gejala dan ini berlanjut selama setidaknya 6 bulan pengobatan. Data ini menyiratkan bahwa
temuan fisik LPR tidak selalu terkait dengan gejala pasien, dan bahwa pengobatan harus dilanjutkan
selama minimal 6 bulan atau sampai resolusi lengkap dari temuan fisik.

Anda mungkin juga menyukai