Anda di halaman 1dari 2

F6 - P3K Upacara Hari Pancasila di Kantor Walikota Kota Kupang

Tanggal pelaksanaan : 1 Juni 2019

Tanggal selesai pelaksanaan: 1 Juni 2019

Peserta hadir: masyarakat

LATAR BELAKANG

Kecelakaan merupakan kejadian yang tidak direncanakan dan tidak dikehendaki oleh setiap
orang yang dapat menyebabkan cidera, sakit, atau kerusakan material. Kecelakaan bisa terjadi
dimana saja seperti di rumah, di jalan, di tempat kerja bahkan di sekolah. Korban yang
mengalami kecelakaan atau cedera memerlukan pertolongan dari dokter atau paramedis. Namun
kadang jarak antara korban dan klinik atau rumah sakit lumayan jauh dan memerlukan waktu
untuk mengantar korban ke tempat tersebut, sedangkan korban yang terluka harus ditangani
dengan segera agar tidak menimbulkan luka atau cedera yang lebih parah. Maka dari itu,
diperlukan tindakan pertolongan dan perawatan sementara terhadap korban kecelakaan sebelum
mendapat pertolongan yang lebih sempurna dari dokter atau paramedik. Tindakan ini disebut
Pertolongan Pertama. Pertolongan Pertama ini dapat dilakukan oleh orang yang berada di dekat
korban atau keluarga penderita tersebut.

PERMASALAHAN

Pemberi bantuan yang berupaya memberikan Pertolongan Pertama memiliki berbagai tingkat
pengetahuan medis, mulai dari yang tidak ada sampai mereka yang paham dan terlatih tentang
medis. Bagi mereka yang tidak paham, tentu diperlukan pengetahuan lebih untuk dapat
melakukan pertolongan pertama. Pengetahuan ini dapat diperoleh melalui pembelajaran ataupun
pelatihan.
PERENCANAAN

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) merupakan usaha-usaha untuk menangani korban
segera mungkin ditempat kejadian sebelum tenaga medis mengambil alih penanganan, macam-
macam tindakan yang dilakukan dalam pertolongan pertama, seperti memindahkan korban pada
tempat yang aman dan lapang untuk bisa memberikan pertolongan lebih lanjut kepada korban
sewaktu mengalami kecelakaan.

PELAKSANAAN

Dilakukan upacara memperingati hari jadi pancasila di kantor walikota kota Kupang. Upacara
dilaksanakan jam 07.00 – 08.00. Upacara di hadiri oleh walikota kupang, PNS, mahasiswa dan
anak sekolah dasar. Tim medis yang terdiri dari perawat dan dokter internship beserta ambulance
diturunkan untuk memantau kesehatan para peserta upacara.

MONITORING

Upacara berlangsung dengan baik dan terkendali. Hanya ada 1 mahasiswa yang tidak mampu
mengikuti upacara sampai akhir karena badan lemas. Peserta yang tidak mampu mengikuti
upacara sampai selesai sudah mendapatkan penanganan oleh tim P3K dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai