Air adalah senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di Bumi,

tetapi tidak di planet lain. Air menutupi hampir 71% permukaan Bumi. Terdapat 1,4 triliun kilometer
kubik tersedia di Bumi.(wikipedia)

http://definisimu.blogspot.com, 29 July 2012

Cara menetralkan ph air ini saya sarankan dipakai apabila air hujan masuk ke kolam dalam jumlah banyak
hal ini dikarenakan pH air hujan dibawah netral (kandungan keasaman tinggi).

Penetral pH air sederhana ini terbuat dari kombinasi potongan pelepah atau pohon Pisang, arang dengan
kerikil yang dimasukkan ke dalam botol paket air minum ukuran 1 liter dengan perbandingan 1 : 1 : 1.
Pada tubuh botol paket air minum kita buat sebagian lubang untuk tempat keluarnya air. Penetral pH ini
dapat dipasang di ujung buangan penyaring air buatan.

alat_penetral_ph_air

Adapun fungsi dari bahan-bahan yang digunakan dalam menetralkan ph air pada kolam hias

Batu kerikil berguna untuk aerasi

Pelepah atau batang pisang menambah pH air hujan yang rendah (turunkan kandungan keasaman air).
pH rendah = kandungan keasaman tinggi

Arang bisa menyerap kandungan amoniak dalam air kolam

Pergantian isi dari penetral air buatan ini sebaiknya dilakukan sekali pada saat musim hujan dan 3 kali
pada musim kemarau. (berbagai sumber)

Nah itulah cara menetralkan ph air yang terlalu tinggi maupun terlalu rendah pada kolam ikan,
khususnya ikan hias , karena ikan hias inilah yang rentan stress terhadap kondisi ph air yang tidak stabil.

Agar kelangsungan hidup manusia dapat berjalan dengan lancar, air bersih juga harus tersedia dalam
jumlah yang memadai sesuai dengan aktifitas manusia pada tempat tertentu dan kurun waktu tertentu.
Kualitas air secara umum menunjukkan mutu atau kondisi air yang dikaitkan dengan suatu kegiatan atau
keperluan tertentu.
Sedangkan kuantitas menyangkut jumlah air yang dibutuhkan manusia dalam kegiatan tertentu. Air
adalah materi esensial didalam kehidupan, tidak ada satupun makhluk hidup di dunia ini yang tidak
membutuhkan air. Manusiapun tidak akan mampu jika hidup tidak ada air.

Sebagian besar tubuh manusia itu sendiri terdiri dari air. Tubuh manusia rata-rata mengandung air
sebanyak 90 % dari berat badannya. Tubuh orang dewasa, sekitar 55-60%, berat badan terdiri dari air,
untuk anak-anak sekitar 65% dan untuk bayi sekitar 80%.

Maka dari itu kita harus menjaga tubuh kita dengan meminum air minimal 8 gelas perhari agar tubuh
kita terasa bugar. Air minum yang dikonsumsi harus memenuhi syarat yang berlaku agar tidak
menimbulkan masalah kesehatan dikemudian hari. Manfaat air putih yang biasa dikonsumsi oleh kita
ternyata banyak sekali manfaatnya. Dibawah ini beberapa manfaat dari air putih.

Manfaat air putih bagi kesehatan tubuh :

– Memperlancar sistim pencernaan.

– Membuat wajah segar bugar terhindar dari kulit kusam.

– Mencegah penyakit jantung.

Mengeluarkan racun dalam tubuh melalui urine maupun keringat.

– Penyeimbang sistim getah bening.

– Menjaga berat badan tubuh.

– Mencegah penyakit batu ginjal

– Mencegah tejadinya kanker.

– Air membantu mengeluarkan zat sisa metaabolisme.

– Air ludah berfungsi sebagai pembersih dan disenfektan alami di tubuh bagian mulut dan gigi.

– Cairan tubuh juga membantu sendi dan otot untuk dilumasi.

– Apabila kebutuhan cairan tubuh terpenuhi maka akan terhindar dari konstipasi/ sulit BAB Karena cairan
dalam tubuh dapat membantu penyerapan nutrisi juga berfungsi untuk membentuk massa kotoran
manusia.

Persyaratan Kualitas Air Minum

Parameter Kualitas Air yang digunakan untuk kebutuhan manusia haruslah air yang tidak tercemar atau
memenuhi persyaratan 3 persyaratan yaitu syarat fisika, kimia dan mikrobiologis.

1. Syarat Fisika

a. Air harus jernih : Air yang layak dikonsumsi warnanya jernih, apabila air keruh itu menandakan air
tersebut sudah tercemar oleh banyak kontaminan.

b. Tidak berwarna : Air yang berkualitas ialah air yang tidak berwarna. Apabila berwarna berarti
mengandung bahan-bahan lain yang berbahaya bagi kesehatan.

c. Tidak berbau : Air yang baik memiliki ciri tidak berbau bila dicium dari jauh maupun dari dekat.

d. Rasanya tawar : Air yang normal adalah air yang tidak berasa. Jika air yang terasa asam, manis, pahit
atau asin itu menunjukan air tersebut tidak baik.
2. Syarat Kimia :

a. Bebas zat kimia beracun, logam berat, pestisida dan radioaktif.

b. Tidak ada padatan terlarut (TDS). Air yang bagus adalah air yang bebas dari padatan terlarut dalam air
misalnya kandungan besi, aluminium, sulfat dll. yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.

c. Tubuh kita memang memerlukan mineral tetapi mineral yang masuk ke dalam tubuh tidak boleh
melampaui batas yaitu batas yang dapat ditolerir oleh tubuh. Lebih dari itu akan mengakibatkan
kerusakan atau sakit.

d. pH yang normal untuk air mium yaitu antara 6,5 – 8,5

3. Syarat Mikrobiologis :

a. Tidak mengandung bakteri E Coli dan Coliform

b. Tidak mengandung kuman-kuman penyakit seperti disentri, tipus, kolera, dan bakteri patogen
penyebab penyakit

Apabila air yang tidak memenuhi syarat-syarat di atas maka dapat dikatakan bahwa air tersebut tidak
layak untuk dikonsumsi. Air minum yang tidak layak dikonsumsi salah satunya adalah apabila ada zat
padatan yang terlarut didalamnya, contohnya adalah besi.

Air yang mengandung banyak besi akan berwarna kuning dan menyebabkan rasa logam besi dalam air,
akan berbahaya untuk kesehatan jika dikonsumsi oleh manusia. Oleh karena itu, untuk mencegah bahaya
yang akan timbul karena terdapat padatan terlarut didalam air, kita perlu menggunakan alat yang dapat
mengukur padatan terlarut.
Alat tersebut ialah TDS meter, alat ini mampu mengukur semua jenis padatan misalnya garam, sulfat,
besi, aluminium dll yang terlarut didalam air.