I. Identitas Klien
Nama : Tn. I No. RM : 96464
Umur : 64 tahun Pekerjaan : Tukang Gigi
Jenis Kelamin : Laki-laki Status : Kawin
Perkawinan
Agama : Islam Tanggal MRS : 15 Oktober 2015
Pendidikan : SMA Tanggal : 19 Oktober 2015
Pengkajian
Alamat : Jenggawah Sumber Informasi : Klien, keluarga,
rekam medik
2. Keluhan Utama:
- Klien mengatakan bahwa klien merasa lemas
- Klien mengatakan merasa sesak
c. Imunisasi:
Keluarga klien mengatakan tidak tahu tentang imunisasi apa saja yang
pernah diberikan pada klien
Genogram:
Keterangan:
: perempuan
: laki-laki
: laki-laki meninggal
dunia
: klien
: tinggal bersama
: berpisah
III. Pengkajian Keperawatan
1. Persepsi kesehatan & pemeliharaan kesehatan
Baik
Interpretasi :
Keluarga mengatakan bahwa bila sakit, harus segera diatasi, baik dengan cara-cara
tradisional, ataupun cara-cara yang modern. Klien dan keluarga juga menganggap
bahwa kesehatan itu penting, namun apabila tidak ada yang memberi tahu tentang
penyakit yang di alami, klien dan keluarga tidak dapat mengerti tentang pentingnya
kesehatan.
- Biomedical sign :
Hb 9,6 gr/dL
Gula Darah Sewaktu 365 mg/dL pk 12.13
Interpretasi :
Hb normal antara 13,5-17,5 gr/dL, sehingga Hb klien dikatakan
kurang karena masih di bawah batas normal, dan nilai gula darah
sewaktu tidak normal yakni >200 mg/dL
- Clinical Sign :
-Mukosa mulut lembab
-Warna mulut sedikit pucat
Interpretasi :
Klien terlihat masih lemas
3. Pola eliminasi:
BAK
- Frekuensi : 3 kali sehari
- Jumlah : 250 cc
- Warna : kuning jernih
- Bau : bau khas urin.
- Karakter :-
- BJ :-
- Alat Bantu :-
- Kemandirian : dibantu
- Lain :-
BAB
Klien melakukan BAB sejak sebelum masuk rumah sakit dan selama di
rumah sakit
Interpretasi :
Balance cairan:
2. Mata
Pupil isokor, distribusi bulu mata merata, bagian kelopak dalam mata bersih, mata
simetris..
3. Telinga
Bagian luar telinga kanan dan kiri bersih dan tidak terdapat serumen, tidak ada
kelainan bentuk, tidak ada massa serta menurut keluarga klien pendengaran
normal, warna kulit telinga sama dengan warna kulit sekitarnya
4. Hidung
Tidak terdapat kelainan bentuk, tulang hidung simetris, lubang hidung
normal, tidak ada lesi maupun jejas, tidak ada massa, warna kulit hidung sama
dengan warna di sekitarnya
5. Mulut
Mukosa bibir lembab, warna coklat, bibir simetris, tidak ada massa, tidak ada
luka
6. Leher
- Leher pasien terlihat simetris, tidak ada jejas maupun lesi, tidak ada
benjolan ataupun pembesaran kelenjar tiroid, warna kulit dileher sama
dengan warna kulit sekitarnya, tidak ada massa, tidak ada nyeri tekan
7. Dada
I : Dada pasien terlihat simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada jejas maupun
lesi, iktus kordis tidak nampak, tidak ada pembesaran
P : Ketika diperkusi sonor di bagian kiri dan sonor pada bagian kanan, di area
jantung pekak
P : Pengembangan paru kanan kiri sama, tidak ada massa
A : Suara nafas vesikuler, bunyi jantung 1 dan 2 terdengar jelas, dan tidak ada
bunyi jantung tambahan
8. Abdomen
I : bentuk simetris kanan kiri, tidak ada jaringan parut, tidak terdapat penonjolan
di bagian perut, umbilicus letak simetris, perut cembung
A : Terdengar bising usus 3x per menit
P : Bunyi timpani di setiap lapang perut, kecuali perut bagian hepar bunyi pekak
P : Tidak teraba massa, perut terasa keras
9. Urogenital
- Klien BAK ± 250 cc/ hari, warna kuning
- Klien BAB sudah BAB pagi ini
10. Ekstremitas
- Ekstremitas atas: tangan kanan terpasang infuse.
- Ekstremitas bawah : Kaki kiri dapat bergerak normal. Kaki kanan klien
terdapat luka ulkus dibagian jari-jari kaki. Warna kulit tidak merata dengan
sekitarnya, ujung kaki kanan lebih gelap daripada sekitarnya.
- kemampuan otot
4 4
4 4
2. Faal Hati
SGOT 10-35 U/L (30ºC) 33
SGPT 9-43 U/L (30ºC) 20
Albumin 3,4-4,8 Gr/dL 2,8
4. Elektrolit
Natrium 135-55 mmol/L 130, 5
Kalium 3,5-5,0 mmol/L 4,19
Chlorida 90-110 mmol/L 97,6
Calsium 2,15-2,57 mmol/L 1,78
Magnesium 0,73-1,06 mmol/L 0,87
5. Faal Ginjal
Kreatinin serum 0,6-13 mg/dL 1,1
BUN 6-20 mg/dL 16
Urea 26-43 gr/24 h 34
Jenis
No Nilai normal (rujukan) Hasil
pemeriksaan
(17 Oktober 2015)
nilai Satuan
Gula Darah
Glukosa Sewaktu <200 mg/dL 201
Jenis Hasil
No Nilai normal (rujukan)
pemeriksaan (18 Oktober 2015)
nilai Satuan
Gula Darah
Glukosa Sewaktu <200 mg/dL 378
Jenis
No Nilai normal (rujukan) Hasil
pemeriksaan
(19 Oktober 2015)
nilai Satuan
Gula Darah
Glukosa Sewaktu <200 mg/dL 365
19 Oktober 2015
Pengambil Data,
DO:
GCS=4-5-6 Aliran darah
- TD : 130/80 mm/Hg melambat
- Nadi : 88 X/mnt
- RR : 24 X/mnt
Viskositas dalam
darah meningkat
Hiperglikemia
2. DS:
- Klien mengatakan jari- jari Kerusakan integritas Kerusakan
kaki sebelah kanan terasa kulit integritas kulit
sakit dan luka
Gangren
- DO:
Kerusakan pada
antibody (kekebalan
menurun)
Anabolisme protein
menurun
Hiperglikemi
Lampiran 10
DIAGNOSA KEPERAWATAN
PERENCANAAN KEPERAWATAN
TUJUAN DAN
NO DIAGNOSA INTERVENSI RASIONAL
KRITERIA HASIL
1. Ketidakefektifan Setelah dilakukan Perawatan Sirkulasi:
tindakan keperawatan 1. Kaji secara komprehensif 1. Mengetahui perkembangan sirkulasi
perfusi jarigan
selama 1x24 jam tidak sirkukasi perifer (nadi perifer
perifer ada gangguan pada perifer, edema, kapillary refill,
status warna dan temperatur
berhubungan
sirkulasi pasien ekstremitas)
dengan iskemia 2. Inpseksi kulit adanya luka 2. Melihat adanya luka pada kulit
Kriteria Hasil: 3. Kaji adanya kesemutan 3. Mengetahui perkembangan perfusi
jaringan
a. Perfusi jaringan jaringan klien
kembali normal 4. Elevasi anggota badan 20 4. Meningkatkan venous return
b. Tidak ada edema derajat atau lebih tinggi dari
perifer jantung
5. Ubah posisi klien minimal setiap 5. Memberikan posisi yang nyaman bagi
2 jam sekali klien
6. Dorong latihan ROM selama 6. Merileksasikan otot-otot
bedrest
7. Dorong pasien latihan sesuai 7. Membantu klien memulihkan
kemampuan dan pertahankan kemampuan namun tetap dikontrol
istirahat istirahat
A:
Masalah ketidakefektifan perfusi
jaringan perifer teratasi sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
P:
Lanjutkan intervensi
20 1. Mengkaji keadaan luka S:
Oktober 2. Menjaga kulit agar tetap bersih O:
2015 3. Menganjurkan klien untuk berhati-hati dalam GCS=4-5-6
Pukul melakukan aktivitas - TD : - mm/Hg
09.30 - N : - X/mnt
4. Memonitor kulit akan adanya luka baru
5. Memonitor aktivitas dan mobilisasi pasien - RR : -X/mnt
6. Mengkaji lingkungan dan peralatan yang dapat - Suhu: - ºC
mencedarai klien
A:
7. Mengobservasi luka: lokasi, dimensi,
kedalaman luka, karakteristik,warna cairan, P:
granulasi, jaringan nekrotik, tanda-tanda
infeksi lokal.
8. Melakukan perawatan luka setiap hari
9. Melakukan tehnik perawatan luka dengan
steril
10. Mencegah kontaminasi feses dan urin
11. Memberikan posisi yang mengurangi tekanan
pada luka
A:
Masalah nyeri akut teratasi sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
P: