sapi dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT. (Referensi: Qulyubi hal.
250 jilid 4 cat. Dar Alfikr. Juga terdapat dalam Tahrir hal. 446 jilid 2 cet. Beirut)
Awal disyariatkan qurban pada tahun ke-2 H. (Referensi: Qulyubi hal. 250 jilid 4
berqurban dengan hewan yang bagus warnanya (putih) juga bagus tanduknya,
seraya mengucap basmallah dan takbir sambil meletakkan kaki beliau di atas
punuk kibas tersebut. Nabi juga pernah berqurban sebanyak 100 ekor badanah
(unta). Sebanyak 63 ekor di antaranya beliau sembelih sendiri, sisanya beliau
perintahkan untuk disembelih oleh Sayyidina Ali. Ini mengindikasikan umur Nabi
beliau, orang tua beliau, anak-anak beliau, serta seluruh ummatnya. (Referensi:
Amirah hal. 250 jilid 4 cet. Toha Putra)
B. Hukum Qurban
Merupakan suatu amalan yang di-sunnah-kan setahun sekali saat bulan haji.
Tidak benar jika ada yang beranggapan qurban hanya sekali seumur hidup.
Menurut Imam Syafi’i hukum berqurban adalah sunnah muakkad (sunnah yang
keluarga / rumah tersebut ada ayah, ibu, dan 5 anak, maka jika ada satu saja
(misalnya yang berqurban adalah si ayah) di antara mereka yang berqurban,
Misal di rumah / tempat tinggal ada 14 orang yang tinggal bersama: ada ayah,
istrinya, 10 orang anak, kakek dan nenek. Nah si ayah berqurban 1 ekor kambing.
Artinya sunnah kifayah berqurban untuk keluarga tersebut sudah gugur. Namun
jangan dianggap “1 ekor kambing bisa untuk qurban 14 orang”. Satu ekor
kambing hanya untuk 1 orang, hanya saja kesunnahan kifayah untuk keluarga
tersebut menjadi gugur karena si ayah berqurban.
Referensi:
“Aku diperintahkan untuk Berqurban dan itu sunat bagi kalian” (HR Tirmidzi)
Referensi:
khutbah di daerah lain. Bagi yang tidak melaksanakan shalat idul adha dan tidak
إن أول ما نبدأ به في يومنانصلي ثم نرجع فننحر فمن فعل ذلك فقد أصاب سنتنا
“Sesungguhnya permulaan pada hari lebaran kami adalah kami shalat kemudian kami
kembali setelahnya kami menyembelih hewan kurban maka siapa saja yang melakukan
demikian maka ia telah melakukan sunah kami” (HR Bukhari Muslim)
أنه صلى هللا عليه وسلم كان يصلى العدين قبل الخطبة
Jadi, waktu penyembelihan hewan qurban adalah sejak selesai khutbah idul
adha hingga terbenamnya matahari di hari tasyrik terakhir (13 Dzulhijjah). *Hari
tasyrik adalah tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah.
Perlu diingat bahwa hewan yang dianggap sah untuk qurban hanyalah hewan
yang disembelih dalam kurun waktu yang sudah ditentukan oleh syara’. Jika
hewan tersebut disembelih di luar waktu tersebut, maka tidak dianggap sebagai
hewan qurban, hanya dianggap sedekah biasa.
berikut:
Berikut beberapa syarat yang harus ada (terpenuhi) pada setiap orang yang akan
berqurban.
1. Muslim
2. Baligh
Sebagian ada yg baligh dengan cara keluar mani (seperti mimpi basah dll).
Sebagian ada yg baligh dengan umur yaitu 15 tahun.
Haid (sekurang-kurang nya haid saat minimal 9 tahun, kalau kurang 9 tahun
tidak dianggap haid)
15 tahun
Keluar mani
3. Berakal
4. Merdeka
5. Mampu
Ref: Mughni Muhtaj hal. 356 juz 4 cet. Darul Fikri
6. Rasyid, orang yang agamanya baik dan hartanya terjaga. Rasyid adalah kebalikan
dari mahjur, atau bukan orang yang terbeban karena hutang, bukan orang yang
dicekal/diblacklist, bukan juga orang boros, karena orang boros untuk hal yang
tidak syar’i hartanya boleh ditahan oleh hakim. Ref: I’anatuth Thalibin hal. 331
Jika ada yang berpendapat bahwa boleh berqurban dengan hewan di luar dari 3
jenis hewan di atas, maka itu diluar pendapat kuat dalam mazhab Syafii yang
kami tau. Dan kami pun tidak bisa memastikan bahwa di luar mazhab Syafii ada
yang berpendapat demikian atau tidak.
Ref:
1. Buta sebelah
2. Sangat pincang
3. Sangat kurus
4. Berpenyakit parah
5. Puntung ekor
6. Puntung telinga
7. Pendapat kuat mengatakan bahwa binatang yang sedang hamil juga tidak dapat
و اﺭبع ﻻ ﺗﺠﺰﺉ فى الصحايا العوﺭاﺀ البين عوﺭها و العرجاﺀ البين عﻯﺠﻬا و المريﺾ البين مرﺿﻬا و العﺠﻔاﺀ
التى ﺷﻬب مخﻬا من الﻬﺰل
“Ada empat hewan yang tidak boleh dijadikan kurban: buta sebelah yang jelas
butanya, sakit yang jelas sakitnya, pincang yang jelas pincangnya ketika jalan,
dan hewan yang sangat kurus, seperti tidak memiliki sumsum.”
Ref:
Namun jika dulu sudah pernah berqurban dengan hewan yang bermasalah seperti
di atas, maka hewan tersebut dianggap sebagai sedekah saja, bukan qurban.
Perlu diketahui juga bahwa hewan qurban akan menjadi kendaraan kita nanti di
akhirat, oleh karena itu perlu untuk memilih hewan terbaik.
1. Tidak memotong kuku dan segala bulu terhitung sejak masuk awal bulan
Dhulhijjah hingga menyembelih. Kuku dan bulu yang jangan dipotong adalah
4. Menghadap kiblat
5. Mempertajam pisau
6. Mengucap basmallah
م
ُ ِي َيا كَ ِر ْي
ْ ل ِمن
ْ َّك َف َت َقب
َ ك َو ِإل َْي
َ هذِهِ ِم ْن َّ اَل َّل ُﻬ
َ م
Artinya, “Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku
bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah
taqarrubku.”
berqurban. Namun orang yang menerima daging qurban boleh jika ingin
menjualnya.
Tidak sah menjadikan upah bagian dari qurban. Maksudnya, daging qurban tidak
boleh diambil oleh tukang sembelih sebagai upah. Orang yang berqurban harus
Rasulullah ﷺbersabda:
“Siapa saja yang menjual kulit daging qurban maka ia sama seperti tidak
berqurban”
ِير َ
َ ِس ا ْل َﻔق
َ موا ال َْبائ
ُ َِف ُكلُوا ِم ْن َﻬا َوأ ْطع
Artinya: “maka makanlah sebagaian darinya (hewan kurban) dan (sebagian lagi)
berikanlah untuk dimakan oleh orang-orang yang sengsara dan fakir”
Disunnahkan memakan bagian dalam dari hewan qurban (hati / limpa). Hal ini
juga dipraktikkan oleh Rasulullah ﷺ.
Rinciannya:
Dalam hal ini, para ulama berbeda pendapat, namun dari beberapa redaksi kami
sendiri lebih condong kpd qurban itu tdk bisa dinaqal (dipindahkan) sama halnya
juga dengan zakat kecuali dharurah
محل التضحية موﺿع المضحي سواﺀ كان بلده أو موﺿعه من السﻔر بخلاف الﻬدي فانه يختص
بالحرم وفي نقل الاﺿحية وجﻬان حكاهما الرافعي وغيره ﺗخريﺠا من نقل الﺰكاة
Artinya, “Tempat ibadah kurban adalah daerah domisili orang yang berkurban,
sama saja apakah itu kota kelahiran atau kota yang sedang disinggahinya dalam
perjalanan. Ketentuan ini berbeda dengan dam haji karena penyembelihan hewan
dam haji itu khusus di tanah suci. Sedangkan perihal memindahkan kurban terdapat
dua pendapat ulama. Kedua pandangan ini dihikayatkan oleh Ar-Rafi’i dan lainnya
yang ditarik logikanya dari pemindahan zakat, ”(Al-Majmu'k Syarhul Muhadzdzab,
[Jeddah, Maktabah Al-Irsyad: tanpa catatan tahun], juz VIII, halaman 403).
محل التضحية بلد المضحي وفي نقل الأﺿحية وجﻬان ﺗخريﺠا من نقل الﺰكاة والصحيح هنا
الﺠواز وهللا أعلم
Artinya, “Tempat ibadah kurban adalah daerah domisili orang yang berkurban.
Sedangkan perihal memindahkan kurban terdapat dua pendapat ulama yang ditarik
logikanya dari pemindahan zakat. Tetapi pendapat yang shahih, adalah boleh
memindahkan kurban. Wallahu a‘lam, ”(Kifayatul Akhyar, [Beirut, Darul Fikr: 1994
M/ 1414H], juz II, halaman 195).
Poin penyempurnaan
Menyembelih satu kambing secara pribadi lebih baik ketimbang unta / sapi /
sejenisnya namun secara musyarakah.
Satu kambing hanya untuk qurban satu orang, sedangkan seekor unta / sapi boleh
untuk maksimal 7 orang
Ref: Fathul Mu’in hal. 331 juz 2 Haramain