PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN

(METODE SAHLI)
Nomor
Dokumen
Nomor
0
SOP Revisi
Tanggal
02 Januari 2018
Terbit
Halaman 1/3
UPTD PUSKESMAS Yudi fariansyah,S.ST
COT BA’U Nip.197304171998031001

1. Pengertian Mengukur kadar hemoglobin berdasarkan warna yang terjadi akibat

perubahan Hb yang menjadi asam hematin oleh adanya HCL 0,1 N
2. Tujuan Pemeriksaan hemoglobin dilakukan untuk mendeteksi adanya
anemia dan penyakit ginjal. Peningkatan hemoglobin dapat
menunjukan indikasi adanya dehidrasi, penyakit paru-paru
obstruksi menahun, gagal jantung kongestif dan lain-lain
3. Kebijakan  Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor Tahun 2018
tentang Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium yang tersedia.
 Pemeriksaan darah lengkap
 Pasien yang ingin mengetahui hasilnya
4. Referensi  Modul Peningkatan Kapasitas Petugas Laboratorium Puskesmas
Tahun 2015
 Modul Peningkatan Tenaga Laboratorium Kesehatan Daerah dan
Laboratorium Puskesmas Tahun 2015
 Pedoman Teknik Dasar Untuk Laboratorium Kesehatan Tahun
2011
5. Dokumen Rekam medis
terkait
6. Prosedur/ Alat dan Bahan ;
langkah-langkah  Handscund
 Masker
 Jas laboratorium
 Tabung pengukur
 2 tabung standar warna
 Pipet HB dengan pipa karetnya

1
  Pipet HCL
 Batang pengaduk
 Botol tempat HCL dan aquades
 Sikat pembersih
 kapas alkohol 70%
 jarum/lancet
 kapas kering
 bengkok

Spesimen reagen : Darah kapiler, darah vena

Cara Kerja :
 Masukkan larutan HCL 0,1N dengan pipet HCL ke dalam tabung
pengencer sampai pada angka 2
 Memberitahukan pasien dan menjelaskan tujuan dan langkah
prosedur pemeriksaan
 Membawa alat-alat ke dekat pasien
 Petugas mencuci tangan
 Memasang perlak dan pengalas di bawah tangan pasien yang
akan diambil darahnya
 Menyiapkan bengkok
 Petugas memakai handscund steril
 Menyiapkan jari klien dan mengumpilkan darah ke bagian jari
tengah dengan cara memijat
 Menghapus hamakan ujung jari yang akan diambil darahnya
dengan alkohol 70%
 Menusukan jarum pada ujung jari sebelah tepi sampai darah
keluar
 Menghapus darah yang pertama kali keluar dengan kapas kering
 Dengan pipet Hb menghisap darah sampai angka 20 cm, jangan
sammpai ada gelembung udara yang sampai ikut terhisap
 Hapus darah yang melekat pada ujung pipet dengan
menggunakan kapas kering
 Menuangkan darah tersebut ke dalam tabung pengencer yang
sudah berisi HCL 0,1 N dengan posisi tegak lurus dan hindarkan
darah mengenai dinding tabung
 Sisa darah yang mungkin masih melekat di dalam lumen pipet

2
 Hb di bilas dengan jalan meniup dan menyedotnya,tunggu
samapi 1 menit
 Tambahkan aquadest sedikit demi sedikit, pada setiap kali
penambahan warna dari larutan asam hematin yang terjadi,
bandingkan dengan warna dari larutan standar
 Pada saat warna tersebut sama, maka penambahan aquadest
dihentikan dan kadar Hb dibaca skala itu dengan satuan
pembacaan gr %
 Mengambil perlak dan pengalas, merapikan alat-alat
 Melepaskan handscund dan masker
 Mencuci tangan
1. Laboratorium
2. Poli Umum
7. Unit Terkait
3. Poli KIA/KB
4. UGD

Rekaman Historis Perubahan

No Isi perubahan Tgl. Mulai Dilakukan