M
KEPATUHAN PROSEDUR
Suherman Unmuh Jember
Lembar Observasi
No Profesi
Tanggal Unit
Jam Observer
Opp = Opportunity/ Keharusan Cuci tangan
Petugas Petugas
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh set-kotling 6 lgkh
KEPATUHAN
Kebersihan Tangan
Petugas
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
Opp Indikasi Aksi CT
seb-kontk ct-sabun
seb-tind.asept ct-antis
set-terkn-cairan tdk-ct
set-kontk sar-tgn
set-kotling 6 lgkh
CEKLIST PENGGUNAAN ALAT PERLINDUNGAN DIRI
KLINIK RAWAT INAP DR. M SUHERMAN
PADA UNIT PELAYANAN
GOOGLE/PERISAI
INDIKASI WAJAH APLIKASI
Pertolongan persalinan Ya
Tindakan perawatan gigi dan mulut Ya
Pencampuran B3 cair Ya
Pemulasaraan jenazah Ya
Penanganan linen terkontaminasidi laundry Ya
Dekontaminasi CSSD Ya
2
B
1
2
3
4
c
d
C
1
2
3
4
5
6
D
1
2
3
4
5
E
1
2
3
4
F
1
2
3
4
5
6
7
8
2
AUDIT KEPATUHAN PENGELOLAAN LIMBAH DAN BENDA TAJAM
KLINIK RAWAT INAP dr. SUHERMAN UNMUH JEMBER
/
Pengelolaan
Identifikasi Jenis Limbah
Padat, cair dan gas
Padat: Benda tajam, infeksius, patologi, sitotostik, tabung bertekanan, genotoksik, farmasi,
logam berat, kimia, radioaktif
Pemisahan Limbah
Pemisahan limbah dimulai pada awal dihasilkan
Limbah harus dipisahkan dari sumber dan jenisnya
semua limbah harus diberi label yang jelas
Tempatkan limbah sesuai jenisnya
Limbah Infeksius: Limbah terkontaminasi darah dan cairan tubuh, masukkan kedalam kantong
plastik berwarna kuning
Limbah non infeksius: limbah yang tidak terkontaminasi darah dan cairan tubuh lannya,
masukkan kedalam kantong plastik hitam
Limbah benda tajam: limbah yang memiliki permukaan tajam, wadah tahan tusuk dan tahan
air. Contoh: jarum, spuit, ujung infus, dan benda yang berpermukaan tajam
Limbah cair segera dibuang ketempat pembuangan limbah cair (spoelhoek)
Pewadahan
Wadah harus tertutup
Mudah dibuka menggunakan pedal kaki
Bersih dan dicuci setiap hari
Terbuat dari bahan yang kuat, ringan dan tidak berkarat
jarak antara wadah limbah 10-20 meter, diletakkan diruang tindakan dan tidak boleh dibawah
tempat tidur pasien
Ikat kantong plastik limbah jika sudah terisi 3/4 penuh
Pengangkutan
Harus menggunakan trolly khusus yang kuat, tertutup dan mudah dibersihkan
tidak boleh tercecer
Petugas menggunakan APD ketika mengangkut limbah
Lifh pengangkut limbah berbeda dengan lifh pasien, bila tidak memungkinkan atur waktu
pengangkutan limbah
Kereta dorong harus kuat, mudah dibersihkan dan tertutup
Tempat penampungan limbah sementara
Tempatkan limbah dalam kantong plastik dan ikat dengan kuat
Beri label pada kantong plastik limbah
Setiap hari limbah diangkat dari TPS minilal 2x sehari
TPS harus diarea terbuka, terjangkau oleh kendaraan, aman dan selalu dijaga kebersihannya
dan kondisi kering
Penanganan Limbah Benda Tajam/ Pecahan Kaca
Janganmenekuk atau mematahkan benda tajam
Jangan meletakkan limbah benda tajam sembarang tempat
Segera buang limbah benda tajam ke wadah yang tersedia tahan tusuk dan tahan air dan tidak
bisa dibuka lagi
Selalu buang sendiri oleh si pemakai
Tidak menyarungkan kembali jarum suntik habis pakai (recapping
Wadah benda tajam diletakkan dekat lokasi tindakan
Bila menangani limbah pecahan kaca gunakan sarung tangan rumah tangga
Wadah Penampung Limbah Benda Tajam
Tahan bocor dan tahan tusukan
Harus mempunyai pegangan yang dapat dijinjing dengan satu tangan
Mempunyai penutup yang tidak dapat dibuka lagi
Bentuknya dirancang agar dapat digunakan dengan satu tangan
Ditutup dan diganti setelah ¾ bagian terisi dengan limbah
Ditangani bersama limbah medis
Pembuangan Benda Tajam
Wadah benda tajam merupakan limbah medis dan harus dimasukkan ke dalam kantong medis
sebelum insinerasi
Idealnya semua benda tajam dapat diinsinersi, tetapi bila tidak mungkin dapat dikubur dan
dikapurisasi bersama limbah lain
JUMLAH
Sumber; PMK NO 27 Tahun 2017
TAJAM
R
Ya Tidak
AUDIT KEPATUHAN PENGENDALIAN LINGKUNGAN
KLINIK RAWAT INAP dr. M SUHERMAN UNMUH JEMBER
NO Pengendalian Lingkungan
A Kualitas Udara
Tidak dianjurkan melakukan fogging dan sinar ultraviolet untuk kebersihan
udara, kecuali dry mist dengan H2O2 dan penggunaan sinar UV untuk terminal
dekontaminasi ruangan pasien dengan infeksi yang ditransmisikan melalui air
1 borne
2 Pembatasan jumlah personil di ruangan dan ventilasi yang memadai
B Kualitas Air
3 Tidak Bau
4 Tidak Berasa
5 Tidak Berwarna
C Permukaan Lingkungan
6 Datar
7 Bebas Debu
8 Bebas Sampah
9 Bebas Serangga (Semut, Kecoa, Lalat, Nyamuk)
10 Bebas Binatang Penganggu (Kucing, Anjing, dan Tikus)
11 Bebas Karpet di Ruang perawatan, Bebas bunga segar atau plastik
44 Air minum harus memenuhi standar mutu yang ditetapkan oleh pemerintah
45 Toilet dan wastafel harus dibersihkan setiap hari
F Ventilasi dan Kualitas udara
Pintu, jendela maupun langit-langit di ruangan di mana banyak orang berkumpul
46 seperti ruang tunggu, hendaknya dibuka maksimal.
47 Pemilihan dan penempatan kipas angin yang tepat
G Pengelolaan alat medik reused dan disposable
48 Pengelolaan alat medik bersih dengan yang kotor harus terpisah
Persiapan pemasangan infus dan suntikan dilakukan di ruang bersih dan
terpisah dari ruang prosedur kotor (pencucian pispot pasien, alat terkontaminasi,
49 dan lain-lain
50 Harus tersedia ruangan sterilisasi alat medik
Semua alat steril harus disimpan di lemari/wadah tertutup dan bebas debu dan
51 kuman
Ya Tidak
AUDIT KEPATUHAN PENGELOLAAN ALAT MEDIK REUSED & DISPOSABLE
KLINIK RAWAT INAP dr. SUHERMAN UNMUH JEMBER
/
NO
1
2
3
5
JUMLAH
AUDIT KEPATUHAN PENGELOLAAN ALAT MEDIK REUSED & DISPOSABLE
KLINIK RAWAT INAP dr. SUHERMAN UNMUH JEMBER
/
Persiapan pemasangan infus dan suntikan dilakukan di ruang bersih dan terpisah dari ruang
prosedur kotor (pencucian pispot pasien, alat terkontaminasi, dan lain-lain)
Harus tersedia ruangan sterilisasi alat medik
Semua alat steril harus disimpan di lemari/wadah tertutup dan bebas debu dan kuman
Alat disposable tidak boleh diproses/dicuci, tetapi langsung dibuang di tempat sampah sesuai
jenis limbahnya, baik yang infeksius maupun atau non-infeksius
JUMLAH
Sumber; PMK NO 27 Tahun 2017
Ya Tidak
No
I
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
II
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
III
25
26
27
28
IV
29
30
V
31
32
33
34
35
36
37
VI
38
39
VII
40
41
42
VIII
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
IX
53
54
X
55
56
JUMLAH TOTAL
NILAI AUDIT= (Total Jumlah "Ya" : Total Kegiatan) x 100
Sumber:
Quick Mo. Laudry/Linen
Check Central Health,Audit
Infection
from Control Service,
NISH Laudry Laundry
Service TheAudit
Audit2004
Check list for The Audit for La
Pharmaceutical industries
AUDIT LOUNDRY KLINIK RAWAT INAP
dr. M SUHERMAN UNMUH JEMBER
Tanggal/Bulan/Tahun
Kegiatan
Fasilitas
Fasilitas air bersih dingin
Fasilitas air bersih panas
Terpisah area kotor, area bersih, area penyimpanan dan area distribusi
Tersedia mesin washer
Tersedia mesin pengering
Tersedia iron
Tersedia meja bahan stainless stell
Tersedia lemari dari bahan tidak berpori/stainless steel/kaca/alumunium
Eye Washer
Kamar mandi Petugas
Wastafel untuk cuci tangan
Trolley kotor dan bersih tertutup
Tersedia Ear Plug
Lemari bahan kimia tahan air dan api
Alur atau desain laundry
Pintu masuk linen kotor dan pintu keluar linen bersih yang berbeda
Area pemilahan linen kotor/infeksius terpisah
Area spoting tersedia
Area mesin whaser
Area bersih terpisah
Area mesin pengering
Area mesin iron/Setrika besar dan kecil
Area pelipatan
Area distribusi
Area penyimpanan linen bersih
Sistem Manajemen
Ada pedoman pelayanan laundry
Ada SOP pelayanan laundry
Ada pencatatan barang masuk dan keluar
Ada pemeriksaan kesehatan petugas
Ketersediaan Bahan Habis Pakai (BHP)
Selalu tersedia APD
Selalu tersedia bahan pencuci (Deterjen dll)
Kebersihan Lingkungan
Area cuci bebas dari debu dan tidak licin terlihat bersih
Mesin Washer tidak ada debu dan kotoran
Mesin Pengering tidak ada debu dan kotoran
Mesin setrika tidak berdebu dan kotor
Meja pelipatan bebas debu dan kotoran
Lemari bersih dan tertata baik
Lantai semua area bebas dan kotoran
Petugas
Petugas selalu menggunakan APD di area kotor
Petugas selalu memakai masker dan tutup kepala diarea bersih
Penanganan Linen untuk Mencegah Kontaminasi Silang
Pisahlkan linen kotor infeksius dan non infeksius oleh penghasil linen kotor/Infeksius
Kantong linen kotor infeksius dan non infeksius 3/4 penuh segera diikat
Pengangkutan linen kotor menggunakan trolley tertutup khusus linen kotor
Proses Pencucian
Proses pembasahan untuk pembersihan kotoran yang mudah larut tanpa bahan kimia
dan suhu rendah
Proses pembasahan untuk pembersihan kotoran dengan bahan kimia (alkali) dan suhu
rendah
Proses pencucian dengan menambah alkali, deterjen, emulsifer dengan suhu hangat
Proses pencucian untuk melepaskan kotoran dengan air panas agar detrjen bekerja secara
optimal
Untuk linen berwarna putih dilakukan pemucatan dengan aktif clorin dan air suhu 60'C
Proses pembilasan dengan air dingin diulang 2-3 kali
Proses pembilasan akhir dengan pemerasan ringan
Proses pembilasan akhir untuk menetralkan bahan-bahan kimia
Proses pengeringan cucian sesuai dengan IFU dari mesin pengering
Proses setrika sesuai besar dan kecilnya linen
Proses Pelipatan
Linen yang sudah bersih pastikan dilipat dimeja yang bersih
Sesuaikan jenis dan jumlah linen
Distribusi Linen
Ada pengaturan sistem FIFO (first in first out) untuk linen habis cuci sebelum distribusi
Pengangkutan linen bersih menggunakan trolley tertutup khusu linen bersih
JUMLAH TOTAL
NILAI AUDIT= (Total Jumlah "Ya" : Total Kegiatan) x 100
Sumber:
Quick Mo. Laudry/Linen
Check Central Health,Audit
Infection
from Control Service,
NISH Laudry Laundry
Service TheAudit
Audit2004
Check list for The Audit for Laudry
Pharmaceutical industries
Ya Tidak
e Audit for Laudry in
No
2
3
5
JUMLAH TOTAL
Sumber; PMK no 27 Tahun 2017
AUDIT KEPATUHAN PERLINDUNGAN KESEHATAN KARYAWAN
KLINIK RAWAT INAP dr. M SUHERMAN UNMUH JEMBER
Strategi Pencegahan
Ya Tidak
AUDIT KEPATUHAN PENEMPATAN PASIEN
KLINIK RAWAT INAP dr. M SUHERMAN UNMUH JEMBER
No Indikasi Ya Tidak
Tempatkan pasien infeksius terpisah dengan pasien non
1 infeksius
JUMLAH TOTAL
Sumber, PMK NO 27 Tahun 2017
AUDIT KEPATUHAN PENYUNTIKAN YANG AMAN
KLINIK RAWAT INAP dr. M SUHERMAN UNMUH JEMBER
Indikasi
Menerapkan aseptic technique untuk mecegah
kontaminasi alatalat injeksi
Tidak menggunakan semprit yang sama untuk
penyuntikan lebih dari satu pasien walaupun jarum
suntiknya diganti
Ya Tidak
No
3
AUDIT KEPATUHAN KEBERSIHAN PERNAFASAN/ ETIKA B
KLINIK RAWAT INAP dr. M SUHERMAN UNMUH JEMB
Indikasi
Ya Tidak
AUDIT INSTALASI GIZI KLINIK RAWAT INAP
dr. M SUHERMAN UNMUH JEMBER
Tanggal/Bulan/Tahun
No Kegiatan Ya
I Kebersihan Peralatan Makanan dan Minuman
1 Pencucian alat menggunakan air hangat 65.5'C + sabun
2 Pembilasan pertama menggunakan air hangat 71 - 76'C
3 Pembilasan terakhir menggunkan air hangat 82'C
II Cara Penyimpanan Makanan (Sanitasi Gudang)
A Pengaturan
4 Barang yang disimpan mudah diambil dan disimpan
Ada rotasi penyimpanan teratur barang lama dan barung baru firt in firt
5 out (FIFO), fisrt expired firt out (FEFO)
6 Tidak ada barang yang kadaluarsa
B Keamanan dan Kebersihan Gudang
7 Bebas Binatang/serangga (Kucing, kecoa, semut, tikus)
8 Tinggi rak dari permukaaan lantai mini 30 cm
Jarak antara penyimpanan barang paling atas dengan langit-langit min.
9 60 cm
10 Jarak antara penyimpanan barang dengan dinding min. 15 cm
III Cara Pengolahan Makanan
A Tempat Pengolahan (Dapur)
11 Air memenuhi syarat air minum, tidak terkontaminasi
12 Pembuangan air kotor lancar, tertutup
13 Tempat sampah tertutup dan dioperasikan dengan pedal
14 Rapat seranggan dan tikus
B Tenaga Pengolah
15 Kebersihan perseorangan baik
16 Selalu mencuci tangan sebelum menjamah makanan
17 Memakai tutup kepala
18 Memakai masker
19 Memakai celemek
20 Berkuku pendek
21 Tidak memakai perhiasan tangan
Menjamah makanan matang menggunakan alat (penjepit, garpu, sarung
22 tangan plastik)
C Proses Pengolahan
23 Cara pengolahan makanan yang bersih
24 Bahan makanan yang akan diolah harus sesuai jenis spesifikasi
35 Isi lemari pendingin tidak penuh sesak dan tidak sering buka tutup
36 Ada form pemantauan suhu
37 Diisi secara rutin
VII Cara Penyajian Makanan
38 Kebersihan alat dan tempat dilokasi penyajian baik
39 Hygiene perorangan baik
40 Teknik penyajian baik, makanan ditutup wrap
JUMLAH TOTAL
NILAI AUDIT= (Total Jumlah "Ya" : Total Kegiatan) x 100
BULAN
UNIT
Jenis Jenis
Tanggal No Nama Pasien Usia Dx Medis
Kelamin Cairan
LANS KEJADIAN PHLEBITIS
M. SUHERMAN UNMUH JEMBER
TAHUN
UNIT
Jumlah Jumlah Hari
NO BULAN
Phlebitis Pemakaian
1 JANUARI
2 FEBRUARI
3 MARET
4 APRIL
5 MEI
6 JUNI
7 JULI
8 AGUSTUS
9 SEPTEMBER
10 OKTOBER
11 NOVEMBER
12 DESEMBER
IS
UH JEMBER
Total
AUDIT BUNDLES
dr. M SUHE
Tanggal No
Jumlah Total
Skoring Formula=( (Total "Ya") : (Total Ya + Tidak) ) x 100
Hand
Nama Pasien APD tepat
Hygiene
Jumlah Total
"Ya") : (Total Ya + Tidak) ) x 100
No Kegiatan Program
Jan
1Monitoring Kepatuhan kebersihan tangan
2Monitoring kepatuhan penggunaan APD
Monitoring kepatuhan pengelolaan limbah dan
3 benda tajam
4Monitoring pengendalian lingkungan
5Monitoring pengelolaan alat kesehatan
6Monitoring penatalaksanaan loundry/ linen
Tahun 2019
Feb Mart Aprl Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des