Anda di halaman 1dari 20

Chapter 1

The Nature of MCS


Buku ini terdiri dari
 Lingkungan pengendalian manajemen
 Menggambarkan lingkungan di mana pengendalian terjadi
 Proses pengendalian manajemen
 Menggambarkan langkah-langkah dalam proses pengendalian
manajemen:
 Perencanaan strategis
 Penyusunan anggaran
 Operasi, dan
 Analisis operasi
 Variasi dalam pengendalian manajemen
 Menggambarkan variasi pada SPM
 Pengendalian untuk strategi yang terdiferensiasi
 Organisasi jasa
 Pengendalian proyek
Pengendalian Manajemen
 Sebuah keharusan pada organisasi yang
terdensentralisasi
 MCS harus sesuai dengan strategi?
 Strategi dibangun terlebih dahulu melalui proses
formal dan rasional
 Strategi kemudian menjadi panduan bagi disain
sistem manajemen
ATAU
 Strategi tumbuh melalui eksperimentasi, yang
dipengaruhi oleh sistem manajemen perusahaan?
 MCS bisa mempengaruhi pengembangan strategi
 Pengaruh lingkungan di mana perusahaan berada
 Perusahaan besar yang telah mati berhubungan
dengan kegagalan pengendalian
Konsep Dasar—Pengendalian
 Elemen sistem pengendalian
 Detector
 Assessor
 Effector
 A comm network
Konsep Dasar—Manajemen
 Organisasi: orang-orang yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan yang sama.
 Ada hirarki manajer; kompleksitas menentukan
jumlah lapisan pada hirarki.
 CEO menentukan strategi secara keseluruhan.
 Strategi tambahan dirumuskan manajer unit bisnis.
 Proses pengendalian manajemen: digunakan oleh
manajer untuk menjamin bahwa semua orang yang
mereka selia mengimplementasikan strategi yang
ditetapkan.
Perbedaan dengan sistem yang lain
 Tidak ada standar yang ditetapkan di awal, proses
pengendalian melibatkan proses perencanaan.
 Pengendalian tidak terjadi secara otomatis, fungsi-
fungsi dijalankan secara personal, dan harus
berinteraksi dengan orang lain untuk menghasilkan
perubahan.
 Pengendalian membutuhkan koordinasi dengan orang
lain.
 Hubungan antara kebutuhan dengan tindakan tidak
terang,
 Tidak tahu apa yang akan dilakukan oleh manajer
 Tidak tahu apa yang akan dilakukan oleh orang lain atas
sinyal dari manajer.
 i.e Sticky cost behavior
 Sebagian pengendalian adalah bersifat swa-kendali,
tanpa ada alat eksternal.
Konsep Dasar—Sistem
 Terumus; biasanya berulang; ritmis;
terkoordinasi; rangkaian langkah
yang berulang
 Untuk mencapai tujuan tertentu
 Namun,
 Tidak ada tindakan yang sistematis
 Keefektifan tindakan ditentukan dari
kecakapan berhadapan dengan orang
lain.
Batasan Pengendalian Manajemen
Perumusan
Sasaran, strategi, dan kebijakan
strategi

Pengendalian
Implementasi strategi
manajemen

Pengendalian Kinerja yang efisien dan


tugas efektif dari tugas-tugas individual
 Perumusan strategi:
 Paling tidak sistematis
 Fokus pada jangka panjang
 Perkiraan kasar atas masa depan
 Pengendalian tugas
 Paling sistematis
 Fokus pada aktivitas jangka pendek
 Menggunakan data semasa yang akurat
Pengendalian Manajemen
 Aspek yang ditekankan:
 Aktivitas pengendalian manajemen
 Keselarasan sasaran
 Perangkat untuk penerapan strategi
 Fokus keuangan dan nonkeuangan
 Alat bantu untuk pengembangan strategi
baru
Aktivitas pengendalian manajemen
 Aktivitasnya:
 Merencanakan
 Mengkoordinasi
 Mengkomunikasikan
 Mengevaluasi
 Memutuskan
 Mempengaruhi
 Pengendalian
 Tidak mesti bahwa tindakan harus sejalan
dengan rencana awal
 Mengantisipasi kondisi masa depan
Keselarasan sasaran
 Proses pengendalian melibatkan
interaksi antara personal
 Manajer memiliki sasaran pribadi dan
organisasional
 Bagaimana menyelaraskan sasaran?
 Stock based compensation?
 Vertical inequity? Survey gaji 2011
 Agency conflict
Perangkat Pengimplementasian Strategi

Mgt Ctrl

Strategi Orgn struct HRM Kinerja

Budaya
Fokus keuangan dan nonkeu
 Perusahaan memang memiliki fokus
pada kinerja keuangan
 Namun, subunit memiliki tujuan
nonkeuangan.
 Pangsa pasar
 Pengiriman tepat waktu
 Kepuasan pelanggan
Alat bantu pengembangan strategi
baru
 Fungsi pengendalian: menjamin
eksekusi strategi pilihan
 Di lingkungan yang berubah cepat,
pengendalian berguna untuk dasar
pertimbangan strategi baru.
Perumusan Strategi
 Proses
 penentuan sasaran dan
 strategi untuk mencapai sasaran
 Sasaran
 Timeless, change rarely
 Taken as given in strategy formulation
 Strategi
 Rencana besar, penting
 Arahnya ditentukan oleh manajemen senior
 Muncul sebagai respon atas T atau O
 CEO baru akan melihat T dan O yang berbeda
dan bisa merubah strategi.
Beda Perumusan Strategi dengan
Pengendalian Manajemen
 Proses penentuan strategi baru vs. proses
penerapan strategi tsb.
 Analisis strategis
 Pertimbangan
 Estimat kasar
 Melibatkan beberapa orang
 Proses pengendalian
 Rangkaian tindakan, urutan yang jelas
 Skedul yang relatif tetap
 Estimat andal
 Melibatkan manajer dan staf yang ada di semua
level.
Pengendalian Tugas
 Berorientasi pada transaksi
 Kinerja menurut aturan tetapan
 Apakah aturan telah dijalankan?
 Bisa tanpa kehadiran manusia
 Fokus mgmt science dan teknik OR
 Kebanyakan info di organisasi adalah
info ttg pengendalian tugas
Perumusan Pengendalian Pengendalian
Strategi Manajemen Tugas
Acquire an Introduce new Coordinate order
unrelated biz product entry
Enter a new biz Expand a plant Schedule
production
Change D/E ratio Issue new debt Manage CF

Devise inventory Decide inventory Reorder an item


speculation policy policy
Decide magnitude Control research Run individual
and direction of orgn research project
research
Dampak internet thdp Pengendalian
Manajemen
 Manfaat internet bagi orgn
 Instant access
 Multi-targeted comm
 Costless comm
 Ability to display images
 Shifting power and control to the
individual
 Long tail economics (Anderson)

Anda mungkin juga menyukai