RINGKASAN

Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu sentra produksi kopi di Provinsi Jawa Timur.
Pada tahun 2016, sebanyak 800 ton kopi telah di ekspor ke Eropa. Menurut data Dinas
Perkebunan Provinsi Jawa Timur tahun 2015, produktivitas kopi robusta di Kabupaten
Bondowoso adalah 763 kg/ha. Adapun produktivitas kopi arabika di Kabupaten Bondowoso
mencapai 854 kg/ha.
Berlatar belakang produksi kopi yang sangat besar, maka pengelolaan limbah kopi harus
diperhatikan. Limbah sisa pengolahan kopi biasanya berupa kulit dan daging buah. Menurut
Simanihuruk et al. (2010), proporsi kulit kopi yang dihasilkan dalam pengolahan kopi cukup
besar, yaitu sebesar 40-45%. Selama ini, limbah kulit kopi hanya dibuang begitu saja atau
dijadikan pupuk kompos. Salah satu upaya dalam pengelolaan limbah kulit kopi adalah dengan
menjadikan kulit kopi menjadi Cascara. Cascara memiliki kadar kadar kafein dan antioksidan
seperti halnya kopi. Menurut festa 2014, kandungan antioksidan pada cascara lebih tinggi
dibandingkan dengan bluebery.
Cascara Cheese Tea merupakan usaha produksi minuman kekinian yang kaya antioksidan.
Produk ini dikembangkan sebagai inovasi dan optimalisasi pengolahan kulit kopi khas
Bondowoso. Berdasarkan analisis usaha, produk ini cukup prospektif karena dalam sebulan
mampu mencapai keuntungan sebesar Rp 3.324.000 dengan nilai BEP Rp 267,6 cup/bulan.
Besarnya keuntungan yang dihasilkan adalah bukti bahwa pemanfaatan kulit kopi (cascara)
menjadi minuman kekinian berpotensi untuk dikembangkan.