Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN SANGGAU

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS ENTIKONG

Jl. Lintas Malindo Entikong (78557)


Telepon (0564) 31294 Email : puskesmasentikong46@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


NOMOR : 37 / KAK / PKMETK
TENTANG
PENYULUHAN PHBS DI SEKOLAH

A. PENDAHULUAN
Sehat adalah hak azasi manusia yang merupakan investasi
pembangunan. Kesehatan perlu dijaga, ditingkatkan dan dilindungi dari berbagai
gangguan/ancaman penyakit. Anak sekolah adalah merupakan aset (modal
utama) pembangunan masa depan yang perlu dijaga, ditingkatkan dan
dilindungi kesehatannya. Sekolah yaitu tempat pembelajaran, dapat terancam
terjadinya penularan penyakit jika tidak dikelola dengan baik, sehingga perlu
dilakukan upaya promosi kesehatan melalui peningkatan PHBS pendidikan di
Sekolah.
Sesuai dengan undang-undang nomor 23 tahun 1992 pasal 45, tujuan
penyelenggaraan kesehatan sekolah adalah meningkatkan kemampuan hidup
sehat, meningkatkan lingkungan sehat, mendidik SDM yang berkualitas.
Menurut WHO, konsep Sekolah sehat adalah sekolah yang melaksanakan UKS,
yaitu menanamkan nilai-nilai PHBS dan menciptakan linkungan sekolah yang
sehat.
B. LATAR BELAKANG
Sekolah Sehat adalah sekolah yang mampu menjaga lingkungan yang
kondusif untuk meningkatkan kesehatan peserta didik, guru, dan masyarakat
lingkungan sekolah sehingga dapat mengoptimalkan pertumbuhan fisik dan
mental serta perkembangan kecerdasan peserta didik melalui upaya kesehatan.
PHBS di Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang dipraktekkan oleh
peserta didik, guru, dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran
sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah
penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan
lingkungan sehat.

Manfaat Penerapan PHBS di sekolah:

1. Terciptanya sekolah yang bersih dan sehat sehingga peserta didik, guru, dan
masyarakat lingkungan sekolah terlindungi dari berbagai gangguan dan
ancaman penyakit

2. Meningkatnya semangat proses belajar-mengajar yang berdampak pada


prestasi belajar peserta didik

3. Citra sekolah sebagai institusi pendidikan semakin meningkat sehingga


mampu menarik minat orang tua (masyarakat)

4. Meningkatnya citra pemerintah daerah di bidang pendidikan

5. Menjadi percontohan sekolah sehat bagi daerah lain

Diwilayah kerja puskesmas Entikong terdapat 25 Sekolah yang terdiri


dari 2 SMK, 5 SMP dan 18 Sekolah Dasar (SD). Untuk meningkatkan
pembinaan PHBS di sekolah, diharapakan peran serta dan dukungan
Pemerintah Daerah, Lintas Sektor (kesehatan, diknas/dikmenti, depag), Tim
Pembina UKS, Tim Pelaksana UKS, Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Guru,
dan Orang Tua Murid. Pada kesempatan ini Puskesmas Entikong melakukan
kegiatan Kemitraan Program Kesehatan melalui Sosialisasi PHBS Pendidikan di
Sekolah (SD, SMP, dan SMA), yang bertujuan agar PHBS di sekolah dapat
ditingkatkan.
C. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA

1. PENGORGANISASIAN

a. Susunan Organisasi

Pengarah Pemantau
Kepala Puskesmas Kepala Sekolah
Entikong

PJ Promkes

Pelaksana

Gambar Struktur organisani Pelaksanaan Penyuluhan PBHS di Sekolah


2. TATA HUBUNGAN KERJA DAN ALUR PELAPORAN
a. Tata Hubungan Kerja
Kepala Puskesmas Mengarahkan dan Membina PJ program Promkes
dalam pelaksanaan kegiatan Penyuluhan PHBS anak sekolah. Kepala
Sekolah memantau jalannya kegiatan di sekolahnya dan Pj Program Promkes
serta Pelaksana melakukan koordinasi dan pelaksanaan kegiatan penyuluhan
PHBS.
b. Pelaporan
Pelaporan akhir ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau.
D. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Meningkatnya kemandirian dan peran serta warga sekolah dalam Perilaku
Bersih Hidup Sehat (PHBS), sehingga anak sekolah tumbuh sehat, cerdas
dan berprestasi
2. Tujuan Khusus
Meningkatnya anak sekolah menerapkan PHBS
a. Anak sekolah menjadi kader kesehatan bagi keluarganya
b. Sekolah menjadi lembaga pembelajaran tentang PHBS
c. Para guru menjadi mitra pengembangan PHBS di tatanan sekolah
E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Persiapan - Sosialisasi Ke sekolah
- Penetapan Jadwal
- Pembuatan Undangan
Kegiatan

2. Pelaksanaan - Dilaksanakan selama 1


Minggu di sekolah-sekolah
- Penyuluhan (pemberian
materi)
- Diskusi (Tanya-Jawab)
3. Pelaporan - Pelaporan dilakukan pada
akhir bulan dengan laporan
pelaksanaan kegiatan dan
daftar absen terlampirkan

F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Kegiatan dilaksanakan dengan cara Penyuluhan dan Diskusi Tanya Jawab
G. SASARAN
Sasaran program penyuluhan PHBS ialah Semua Siswa-siswi kelas V Sekolah
Dasar (SD) di wilayah Kerja Puskesmas Entikong.
H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
*Terlampir
I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dan pelaporan dilakukan di setiap
bulannya.
J. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
1. Pencatatan
Pencatatan dilakukan setelah melakukan kegiatan penyuluhan PBHS
2. Pelaporan
Pelaporan hasil kegiatan dilaporkan diakhir bulan, melalui pelaporan bulanan
puskesmas.
3. Evaluasi
Evaluasi program Penyuluhan PHBS setiap Lokmin di Puskesmas Entikong.
K. PENUTUP
Demikian kerangka acuan kegiatan acuan ini, dibuat untuk dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui : Entikong, 15 Januari 2016


Kepala Puskesmas Entikong Penyusun

dr. Hidayat Samiaji Marvita, S.ST


Penata Tk.I Penata Muda
NIP 19750915 200502 1 003 NIP 19850307 200803 2 002

Anda mungkin juga menyukai