Anda di halaman 1dari 10

SMF KULIT DAN PENYAKIT KELAMIN

RSMTH
KEPANITERAAN KLINIK FK USAKTI

STATUS PASIEN

Nama Mahasiswa : Anisa Ramadhanti


NIM : 030.12.106
Periode : 29 April – 31 Mei 2019
A. IDENTITAS
Nama : Tn. A
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Tanggal Lahir : 22 Agustus 1985
Alamat : Jakarta Selatan
No Telpon :-

B. ANAMNESIS
Pasien datang ke poliklinik kulit dan kelamin mengeluh bengkak dan merah pada leher
sebelah kanan sejak 3 minggu yang lalu. Terdapat demam naik-turun namun tidak
menghilang dengan obat warung dan pasien mengatakan jika terasa gatal. Benjolan
dirasakan semakin lama semakin membesar dan terasa nyeri. Pasien memiliki riwayat
penyakit TB 10 tahun yang lalu dan berobat hingga dinyatakan tuntas oleh dokter.
Riwayat keganasan disangkal.

C. PEMERIKSAAN FISIK
KU : Tampak sakit sedang
Kesadaran: Compos Mentis
Tanda Vital
TD: 120/80 mmHg Nadi: 80x/mnt RR: 18x/mnt S: 36,50C
TB: 175 cm BB: 60 kg
Status Dermatologi :
Regio : Colli Dextra
Lesi : Tampak nodul eritema tunggul, bercak putih di tengah nodul.

D. RESUME
Laki-laki, 34 tahun, 60 kg, bengkak dan merah pada leher kanan sejak 3 minggu yang
lalu. Demam (+), gatal (+), nyeri (+), riwayat TB (+). Pada pemeriksaan pada regio colli
dextra tampak nodul eritema tunggal, bercak putih ditengah nodul.

E. DIAGNOSIS BANDING
- Skrofuloderma
- Hidradenitis supurativa
- Limfogranuloma venereum
- Limfoma

F. DIAGNOSIS KERJA
Skrofuloderma (ICD X: A18.4)

G. TERAPI
a. MEDIKAMENTOSA
R/ 4 FDC no. LVI
1 dd tab IV pagi

b. NON MEDIKAMENTOSA
- Istirahat yang cukup
- Menjaga kebersihan diri dan lingkungan

H. EDUKASI
“Pak berdasarkan keluhan yang disampaikan dan hasil pemeriksaan yang dilakukan, saat
ini bapak mengalami Tuberkulosis yang menyerang kulit dan merupakan infeksi kedua
kuman TB pada tubuh. Pengobatan penyakit ini cukup lama, sekitar 9 bulan. Saya beri
obat kombinasi antibiotik selama 1 bulan terlebih dahulu, diharapkan dengan pengobatan
rutin dapat membunuh kuman penyebab penyakit ini. Antibiotiknya harus habis ya pak
dan tidak boleh putus setiap harinya, agar pengobatan penyakit ini dapat tuntas. Saya
harapkan kontrol teratur sebelum obat habis.”
I. PROGNOSIS
Ad vitam : bonam
Ad sanationam : bonam
Ad functionam : bonam
Ad kosmetikum : dubia ad bonam

J. TINJAUAN PUSTAKA
PPK Perdoski
K.

Anda mungkin juga menyukai