Anda di halaman 1dari 2

PUISI

Kuli Bangunan :Aku adalah seorang Kuli Bangunan ,,,

Penjual Burung :Aku adalah seorang penjual burung,,,

Pemuja Wanita :Aku adalah seorang yang sedang jatuh cinta,,,

Kuli Bangunan :Dalam hamparan tanah yg kosong ku buat sebuah bangunan untuk,,,

Penjual Burung :Burungku dia lucu sekali setiap pagi pagi aku beri makan dan tiap pagi
pula aku masukan,,,

Pemuja Wanita :Celana pacar ku ketat sekali seperti satlantaz briptu norman, yang body nya
kekar seperti,,,

Kuli Bangunan :Linggis, martil, cetok, seperti alat bangunan untuk,,,

Penjual Burung :Sangkar burung ku, dan jelek sekali. akan aku ganti dengan,sehingga
diperlukan besi dan seng untuk,,,

Pemuja Wanita :Calon mertua ku. pekerjaannya marah – marah, tiap pagi minum kopi dan
sarapannya,,,

Kuli Bangunan :Pasir, semen aku campur dgn air,kan aku aduk untuk,,,

Penjual Burung :Memoles burung ku, sangat indah sekali, sehingga semua terpesona pd
burung ku, dan sering kali kau elus2,,,

Pemuja Wanita :Hidung pacar ku, mancung seperti pinokio, lesung di pipi nya menambah
ketampanan nya, aku berat untuk,,,

Kuli Bangunan :Menemplok adukan pasir, dan jadilah bangunan untuk,,,

Penjual Burung :Burung ku, sangat indah dan lucu itu, akhirnya terlepaz dari,,,

Pemuja Wanita :Hidung pacar ku, terkena,,,

Kuli Bangunan :Besi pondasi, yang aku rangkai amat panjang, sepangang,,,

Penjual Burung :Burung ku, warna nya sangat indah, seperti,,

Pemuja Wanita :Mata pacar ku, yang bundar bagaikan,,,

Kuli Bangunan :Ban truk boz aku, karna tertutup,,,

Penjual Burung :Burung ku, lepas lagi dari sangkar nya, aku sedih sekali ingin aku
menangis,,,,
Pemuja Wanita :Bapa ku, org nya bijaksana dia sangat baik pada aku, sehingga dalam ultah
nya nanti, ingin aku beri hadiah,,,

Kuli Bangunan :Dua sax semen, akan aku aduk tapi aku sudah lelah, karena dari pagiku
belum makan,,,,

Penjual Burung :Kroto,belalang, ulat itu makanan burung aku dan sedikit aku beri vit C agar
cepat,,,

Pemuja Wanita :Mati aku ketika melihat pcr aku, memakai baju,,,

Kuli Bangunan :Batu bata, kutumpuk smpg rumah aku hingga aku lelah mengejar,,

Penjual Burung :Burung ku, yang terlepas dari sangkar nya

Pemuja Wanita :Pacar ku, aku semakin cinta padanya karna kemarin datang ke rumah
membwa oleh2,,,

Kuli Bangunan : Batu bata, akan ku buat pelindung,,,

Penjual Burung :Burung ku, akhir nya tertangkap juga, ternyata

Pemuja Wanita :Tersangkut di resleting pacar aku,,,

Kuli Bangunan :Warna nya ke biru2an menyilau kan seperti,,,

Penjual Burung :Sangkar burung ku, dia berpenghuni kembali untuk,,,

Pemuja Wanita :Melihat brung2 aku yg ceria,,,

Anda mungkin juga menyukai