Arsitektur Bali memiliki ciri yang kuat, baik pada lanskap, tata bangunan,
dan elemen bangunannya. Saat ini, Arsitektur Tradisional Bali telah
mengalami perubahan seiring dengan perkembangan teknologi dan
masyarakatnya. Gaya arsitektur ini kini dikenal dengan sebutan Arsitektur
Bali Modern walaupun tidak murni termasuk dalam arsitektur modern.
BHUANA
AGUNG
BHUANA = Dunia
AGUNG = Besar
ALAM SEMESTA (dari sudut pandang
masyarakat Bali)
BWAH - Badan
Alam Manusia
SWAH – Kaki
Alam Bhuta
( demons & ground spirits)
TRI LOKA
Pembagian tersebut juga digunakan untuk
lansekap dan bangunan rumah tinggal
tradisional masyarakat Bali
KUIL KEPALA
Area Dewa Atap
TEBA KAKI
Area Kotor Pondasi
TRI ANGGA
• Posisi Tertinggi
Utama Kepala
• Posisi Tengah
Madya Badan
• Posisi Terbawah
Nista Kaki, rendah,
kotor
Gambar 3. Rumah Bali
Sumber : http://4.bp.blogspot.com
A. Paon
Dapur
B. Bale Sekenam (6 kolom)
Bangunan untuk anggota-anggota
lain dari keluarga dan area untuk bekerja
C. Bale Sikepat (4 kolom)
Bangunan untuk laki-laki dan area
bekerja
D. Uma Meten
Bangunan untuk perempuan yang
belum menikah
E. Bale Tiang Sanga (9 kolom)
Bangunan untuk orang tua
F. Lumbung
Bangunan untuk menyimpan beras
G. Pamerajan Gambar 5. Rumah Tradisional Bali
Tempat sembahyang keluarga Sumber : http://google.com
SIRKULASI
Desain pola sirkulasi pada rumah tinggal tradisional Bali :
Pintu masuk (angkulangkul) - Dapur (paon) – Bangunan lain (Bale Dauh, Bale
Gede/Dangin, Meten/Gedong, dll)
Proses aktivitas yang dimulai dari tempat suci ini dilakukan pada saat upacara secara
ORIENTASI
Gambar 8. Pola Orientasi Rumah Orientasi pintu masuk tempat suci keluarga
Bali
Sumber : Penulis (Sanggah/ merajan) ke arah Selatan atau
ke arah Barat.
ORNAMEN / UKIRAN
PERUBAHAN PERUBAHAN
KEBUTUHAN
SISTEM
TEKNOLOGI BARU
SOSIAL
ARSITEKTUR
KEBUTUH
AN BARU
ARSITEKTUR BALI MODERN
Gambar 14. Villa Bali Modern
Sumber : http://t1.gstatic.com
ARSITEKTUR BALI MODERN
Arsitektur Bali
Modern
adalah gaya
arsitektur
yang
mengutamaka
n
kesederhana
an bentuk dari
Arsitektur Bali
Gambar 15. Rumah Bali Modern
Sumber : http://google.com Tradisional.
PERUBAHAN YANG TERJADI
o Material bangunan
sebagai sumber
estetika
o Menghindari ornamen
(bila murni gaya
modern), atau
Gambar 16. Villa Bali Modern
Sumber : http://3.bp.blogspot.com
menggunakan
ornamen (bila post-
modern)
o Penyederhanaan
LANSKAP ARSITEKTUR BALI
MODERN
ELEMEN – ELEMEN LANSKAP
1. Lokasi taman
Teras, halaman belakang, dan bagian
luar ruangan lainnya yang bisa dilihat
langsung dari ruang keluarga dapat
memberi kesan taman Bali.
2. Tanaman
Penggunaan tanaman Bali yang tropis
seperti bambu, kelapa, Philodendron,
Spatipilum, Adenium, Tricolor, teratai,
dan lain-lain.
3. Ornamen dekoratif
pada taman
Ornamen Bali yang digunakan seperti
patung, pintu Kori, gapura, tanaman
Gambar 17. Taman Bali Modern
teratai dalam pot, payung khas Bali, dan
Sumber : http://2.bp.blogspot.com
lain-lain.
Terkadang sebuah bangunan dapat dikatakan bergaya Arsitektur bali hanya dengan
pengunaan elemen Lanskap Bali.
MODERN vs POST-MODERN
Arsitektur Bali Modern yang masih menggunakan ornamen kurang tepat jika digolongkan
sebagai Aristektur Modern murni melainkan lebih cenderung digolongkan sebagai Arsitektur
Post-Modern. Akan tetapi untuk menghindari ketidakpahaman masyarakat, gaya arsitektur
ini disebut sebagai ‘Arsitektur Bali Modern’ dan bukan ‘Arsitektur Bali Post-Modern’.
• Kaidah-kaidah
normatif,
kosmologis, peran
serta budaya lokal
dalam kehidupan
masyarakat
Arsitektur Arsitektur
Modern Tradisional
Dapat dilihat bahwa Arsitektur Bali Modern tidak ditujukan pada Arsitektur Modern atau Arsitektur
Tradisional tetapi lebih pada keduanya. Hubungan antara kedua bentuk arsitektur di atas
ditunjukkan dengan jelas dan melalui trend akan rehabilitasi dan pemakaian kembali unsur-unsur
setempat.
Mendapatkan unsur-unsur baru dapat dicapai dengan mencampurkanan unsur setempat dengan
teknologi modern yang masih mempertimbangkan unsur setempat.
PERBEDAAN & PERSAMAAN
PERBEDAAN – Fungsi
Bangunan
Arsitektur Tradisional Bali Arsitektur Bali Modern
• Fungsi Bangunan mulai
• Fungsi beraneka ragam, mulai
Bangunan dari rumah tinggal, hotel &
spa, resort, bangunan
digunakan pemerintahan, museum,
sepenuhnya dll.
untuk fungsi
rumah tinggal
dan keagamaan
PERBEDAAN – Material
Arsitektur Arsitektur Bali
Tradisional Bali Modern
• Material lebih • Material dapat
bersifat alami dan lebih beragam
terbatas pada batu seiring dengan
bata dan kayu. Bisa perkembangan
juga digunakan ijuk teknologi, seperti
sebagai bahan beton, kaca, baja,
penutup atap. dan lain-lain.
PERBEDAAN – Zoning
Arsitektur Tradisional Bali Arsitektur Bali Modern
ornamen
dalam
arsitektur
tradisional
Bali.
PERSAMAAN
1. Bentuk atap yang sama, yaitu atap
bubungan
2. Kesatuan antara ruang dalam dan
ruang luar
3. Material batu bata atau
batu alam lainnya
4. Bentuk yang tradisional dan
ramah lingkungan
KESIMPULAN
Seiring perkembangan teknologi dan
perubahan sistem sosial, Arsitektur Tradisional
Bali telah mengalami beberapa perubahan
dari segi fungsi bangunan, material, ornamen,
dan pembagian zona.
Meskipun telah mengalami perubahan-
perubahan tersebut, Arsitektur Bali Modern
tidak serta merta menghapus karakter inti dari
Arsitektur Tradisional Bali yang tetap
memperhatikan kesatuan dengan alam.
DAFTAR PUSTAKA
Drs. I Gede Mugi Raharja, MSn. Desain Interior Rumah Tinggal Tradisional Bali Madya.
http://isi-dps.ac.id/
Ir. Agung Budi Sardjono, M.T. Arsitektur dalam Perubahan Kebudayaan.
I Made Pande Artadi, S. Sn., M. Sn. Keketusan, Pepatraan dan Kekarangan.
http://juliesartoni.blogspot.com/2012/04/the-history-of-traditional-architecture.html (diakses 26
Maret 2013)
http://tantristory.files.wordpress.com/2012/03/bali_kuno_dan_modern.html (diakses 26 Maret
2013)
http://ariaandika.blogspot.com/2011/02/pengenalan-konsep-konservasi-arsitektur.html (diakses
26 Maret 2013)
http://www.astudioarchitect.com/2008/08/gaya-arsitektur-modern-di-indonesia.html (diakses 26
Maret 2013)
http://thalesyulianus.blogspot.com/2012/05/arsitektur-vernakular-dan-arsitektur.html (diakses
26 Maret 2013)
http://hendryagung.blogspot.com/2011/02/arsitektur-neo-vernacular.html (diakses 26 Maret
2013)
http://ahluldesigners.blogspot.com/2012/08/arsitektur-neo-vernakular-a.html (diakses 26 Maret
2013)
SEKIAN & TERIMA KASIH