Oleh :
SYARIFA NURUL ISTIFANI (D52113011)
ARMAND MAULANA (D52113012)
RUDI ANDRI WAHYUDI (D52113013)
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2013
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini. Makalah ini
berjudul “Bahasa Indonesia Ragam ilmiah” Makalah ini berisikan pengertian dan
karakteristik bahasa ragam ilmiah, dll. Diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi
kepada kita tentang pengertian dan karakteristik bahasa ragam ilmiah.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami mohon maaf apabila ada kesalahan dalam kata pengantar ini.
Semoga Allah SWT senantiasa meridai segala usaha kami. Amin.
Hal
BAB I
PENDAHULUAN …………………………………………………………….. 4
BAB II
BAB III
KESIMPULAN …………………………………………………………………… 10
Bahasa Indonesia ragam ilmiah adalah salah satu ragam bahasa Indonesia yang
digunakan dalam pertemuan dan penulisan karya ilmiah. Dimana bahasa ragam ilmiah ini
diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan,
penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode (pendekatan rasional pendekatan
empiris) dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isinya dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya/ keilmiahannya.
Bahasa Indonesia ragam ilmiah memiliki karakteristik sebagai berikut :
1. Cendekia
Bahasa Indonesia ragam ilmiah bersifat cendekia. Artinya, bahasa ilmiah itu
mampu digunakan secara tepat untuk mengungkapkan hasil berpikir logis. Bahasa
yang cendekia mampu membentuk pernyataan yang tepat dan seksama sehingga
gagasan yang disampaikan penulis dapat diterima secara tepat oleh pembaca.
7. Konsisten
Unsur bahasa dan ejaan dalam bahasa tulis ilmiah digunakan secara konsisten.
Sekali sebuah unsur bahasa, tanda baca, tanda-tanda lain, dan istilah digunakan sesuai
dengan kaidah, yang semuanya digunakan secara konsisten.
- Kemampuan Personal
Yaitu bersikap simpatik,sopan dan hormat kepada pendengar , satun dalam setiap tutur
kata, tidak menunjukan kemampuan diri secara berlebihan, menghindari subjektivitas dengan
menggunakan aku, saya,piker, dan lain-lain. Sebaiknya seorang presenter menggunakan kata
pengalaman membuktikan….., uji coba menunjukan, dan lain-lain, kemudian pakaian juga
harus sopan, bersikaf positif, serius,cermat, dan percaya diri.
- Kemampuan Teknis
Yaitu menganalisis data primer dan sekunder baik kualitatif maupun kuantitatif
(Keterangan yang dikemukakan pada kalimat dapat diukur secara pasti) mengaplikasikan
penggunaan pustaka, melengkapi pembuktian teori dari buku yang dipakai ataupun foto kopi
halaman yang dikutip dari buku jika buku asli tidak ada, menggunakan sarana visual seperti
LCD, OHP, Peraga, dan data, dan data yang berupa gambar, garafik, atau data lainyang
relevan.
Ketika melakukan presentasi ilmiah, bahasa lisan yang digunakan diwarnai oleh sifat-sifat
ragam bahasa indonesia Ilmiah dengan beberapa fasilitas bahasa lisan yakni adanya
kesempatan untuk mengulang-ulang, menekankan dengan menggunakan intonasi , jeda, dan
unsure intonasi lainnya.
Menggunakan bahasa Indonesia ragam ilmiah dalam menulis dan presentasi ilmiah
berarti memanfaatkan potensi bahasa Indonesia untuk memaparkan fakta, konsep, prinsip,
teori atau gabungan dari keempat hal tersebut, serta hasil penelitian secara tertulis dan lisan.
Itu berarti bahwa pada saat menulis tulisan ilmiah, penulis harus berusaha keras agar bahasa
Indonesia yang digunakan benar-benar menunjukkan sifat yang cendekia, lugas dan jelas,
menghindari kalimat fragmentasi, bertolak dari gagasan, formal dan objektif, ringkas dan
padat, dan konsisten. Sifat-sifat bahasa Indonesia yang demikian ditampakkan pada pilihan
kata, pengembangan kalimat, pengembangan paragraf, kecermatan dalam menggunakan
ejaan, dan aspek-aspek lainnya.
Ragam ilmiah menggunakan bahasa baku, baik bentuk kata, pemilihan kata, maupun
mengenai struktur kalimatnya. Tata tulisannya pun harus mengikuti aturan baku, yaitu sesuai
dengan Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD).
Contoh :
Berbahasa adalah aktivitas sosial. Seperti halnya aktivitas-aktivitas sosial yang lain,
kegiatan berbahasa baru dapat terwujud apabila manusia terlibat di dalamnya. Di dalam
berbicara, pembicara dan lawan bicara sama-sama menyadari bahwa ada kaidah-kaidah yang
mengatur tindakannya, penggunaan bahasanya, dan intrepretasi-intrepretasi lainnya terhadap
tindakan lawan bicara. Setiap peserta penutur bertanggung jawab atas tindakan dan
penyimpangan terhadap kaidah kebahasaan yang dilakukan dalam interaksi lingual itu.
Kesimpulan
Bahasa Indonesia ragam ilmiah adalah salah satu ragam bahasa Indonesia yang
digunakan dalam pertemuan dan penulisan karya ilmiah. Ciri ragam bahasa ilmiah terdiri atas
8 diantaranya struktur jelas dan bermakna lugas.Ragam pidato ilmiah terdiri atas beberapa
jenis, antara lain : presentasi makalah ilmiah, presentasi skripsi, presentasi tesis, presentasi
disertasi, dan pidato pengukuhan guru besar. Menggunakan bahasa Indonesia ragam ilmiah
dalam menulis dan presentasi ilmiah berarti memanfaatkan potensi bahasa Indonesia untuk
memparkan fakta, konsep, prinsip, dll.