Anda di halaman 1dari 8

TEKNOLOGI PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR

INFORMASI TEKNOLOGI INFORMASI TEKNOLOGI INFORMASI

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI

Bio Farma terus mengembangkan sistem aplikasi


Sejalan dengan visi Perusahaan untuk menjadi
bisnis yang terintegrasi untuk mendukung operasional
antar unit kerja di lingkungan Bio Farma. Dengan
perusahaan kelas dunia, dibutuhkan sistem
merancang aplikasi TI yang efektif dan efisien, dan infrastruktur teknologi informasi (TI) yang
sistem teknologi informasi dapat menjadi salah mampu mendukung proses bisnis Perusahaan
satu penunjang keunggulan perusahaan dalam agar memiliki keunggulan kompetitif di pasar
menghadapi persaingan dan pengembangan bisnis ke global. Solusi teknologi informasi yang tepat
depan. guna akan meningkatkan efektivitas, efisiensi
dan produktivitas kerja sehingga Perusahaan
Perusahaan telah menyusun rencana pengembangan
sistem teknologi informasi hingga tahun 2017 mampu menghasilkan produk dan jasa yang
mencakup pengembangan perangkat dan aplikasi kompetitif. Teknologi informasi di Bio Farma
khususnya yang terkait dengan peningkatan ditangani oleh Divisi Teknologi Informasi
kualitas pelayanan dan proses produksi. Pada yang berperan sebagai unit yang mendukung
tahun 2015 sudah dikembangkan aplikasi baru kegiatan operasional Perusahaan dengan
yang terintegrasi meliputi kebutuhan Direktorat menyediakan layanan teknologi informasi
Pemasaran, Direktorat Produksi, Direktorat Sumber dan komunikasi yang mumpuni, handal dan
Daya Manusia, Bagian Gudang, dan Quality selaras dengan kebutuhan bisnis Perusahaan.
Assurance. Pengembangan aplikasi untuk direktorat
pemasaran adalah berupa aplikasi CRM – Customer
Relationship Management. Pengembangan aplikasi
Aplikasi proses bisnis yang dikembangkan
pada Direktorat Produksi, Gudang dan QA adalah
dikategorikan dalam aplikasi utama, aplikasi
aplikasi Bio Production Managements (BioPM) yang
penunjang, aplikasi E-Office dan aplikasi work flow
merupakan kolaborasi beberapa modul production
dokumen sebagai berikut:
Forecast & Schedule, Master Formula, Inventory, Raw
Material Managements, Production, Quality Control,
Quality Assurance, Label, Product Sales dan Preventive APLIKASI UTAMA
Managements.
1. Aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP).
Aplikasi pada Direktorat Sumber Daya Manusia 2. Aplikasi Human Capital Management System
yaitu pengembangan aplikasi ERP-HR yang (HCMS).
mengintegrasikan aplikasi HR ( Human Resource) dan
3. Aplikasi Laboratorium Information Management
Aplikasi Payroll dengan ERP ( Enterprise Resource
System (LIMS).
Planning). Semua perangkat dan aplikasi disesuaikan
4. Aplikasi BioQA.
dengan standard operating procedure (SOP) dalam
rangka menyediakan layanan informasi yang 5. Aplikasi Deviasi.
terintegrasi, tepat waktu, dan tepat sasaran. 6. Aplikasi Change Control.
7. Aplikasi CAPA.
8. Aplikasi Raw Material dan Vendor Management.
9. Aplikasi Environment Monitoring.
10. Aplikasi Physical Monitoring.
11. Aplikasi Form Data.
12. Aplikasi Validasi Kalibrasi.
13. Aplikasi Customer Relationship Management (CRM).

320 • PT Bio Farma (Persero) •


APLIKASI PENUNJANG APLIKASI E-OFFICE
1. Aplikasi Training Record 1. Aplikasi Intranet, media komunikasi dan publikasi internal
2. Aplikasi Filling System 2. Aplikasi Internet wwwbiofarmacoid, media publikasi website
3. Aplikasi Help Desk Online Perusahaan
(SIMApp) 3. Mail Server, untuk sistem layanan surat-menyurat elektronik korporat
4. Aplikasi Bio Anggaran 4. Admin Klipping Berita, aplikasi internal perusahaan untuk
5. Aplikasi Inventory (SIAAP) mendokumentasikan klipping berita terpilih berkaitan dengan
6. Aplikasi Akuntansi (SIAB, Fixed Perusahaan
Asset) 5. File server, file dokumentasi dan data terpusat
7. Aplikasi Keuangan (SIAK)
8. E-SPT. APLIKASI WORK FLOW DOKUMEN
9. Aplikasi Pemasaran
Dalam rangka menunjang aktivitas Perusahaan yang mengutamakan
10. Aplikasi Logistik (SIAPBJ) konsep Go Green Industry, maka Divisi Teknologi Informasi
11. Aplikasi e-procurement mengimplementasikan aplikasi yang dapat mengurangi penggunaan
(Bioeproc) kertas (paperless) dalam aktivitas administrasi internal, diantaranya:
12. Aplikasi Biosis 1. Aplikasi Database e-Korespondensi
13. Aplikasi Medical Records 2. Aplikasi Pembuatan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) Online
14. Aplikasi Kehadiran Online 3. Aplikasi Surat Cuti Online
15. Aplikasi Payroll 4. Aplikasi Slip Gaji
16. Aplikasi Pelayanan Jasa 5. Aplikasi Work Flow Dokumen Logistik
17. Aplikasi Hewan Laboratorium 6. Aplikasi User Access Control.
(Bioware)
18. Aplikasi SMS Gateway

INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI

Sampai dengan ahkir tahun 2015, pengembangan 4. Implementasi teknologi untuk monitoring
sistem, jaringan maupun infrastruktur TI di Bio Farma keamanan Infrastruktur.
telah mencakup hal-hal sebagai berikut: 5. Implementasi Sistem Antivirus yang tersentralisasi.
1. Server telekomunikasi (IP-PBX), sistem 6. Implementasi peningkatan infrastruktur sesuai
telekomunikasi berbasis IP (internet protocol) IT Master Plan yaitu pemasangan kabel serat
terintegrasi dengan mail server dan aplikasi. optik, virtualisasi server, blade server, SAN storage,
2. Virtualisasi Server, yaitu suatu sistem server yang Tape backup.
memungkinkan beberapa server logis dijalankan 7. Persiapan ruangan dan instalasi perangkat untuk
berbarengan di atas sebuah server fisik sehingga Disaster Recovery Plan (DRP) yang meliputi
sangat sedikit menggunakan sumber daya (listrik, pemasangan pentanahan, CCTV, fire system,
harddisk, memory, dan lain-lain). raised floor.
3. Implementasi Sistem Operasi dan database 8. Pendampingan perencanaan penerapan ERP
yang terkini. dengan PT Sigma Cipta Caraka.

• PT Bio Farma (Persero) • 321


TEKNOLOGI INFRASTRUKTUR TATA KELOLA
INFORMASI TEKNOLOGI INFORMASI SISTEM INFORMASI

9. Monitoring dan maintenance rutin terhadap 12. Pemasangan Fire Wall dalam bentuk fisik
infrastruktur jaringan fisik maupun logic. mengantikasn firewall lama.
10. Maintenance jaringan dan perangkat telepon. 13. Rencana pemsasangan sarana telepon berbasis
11. Pemasangan Akses point ( Wifi ) internal di ruangan IP Protokol dan Call center yang akan terhubung
rapat dan ruangan-ruangan yang membutuhkan dengan aplikasi CRM.
koneksi jaringan untuk akses internal kelancaran 14. Pemasangan jalur Fiber optik yang menghubungkan
operasional penggunaan ERP, akses internet dan Jariangan data dari Pasteur ke Cisarua Lembang
aplikasi-aplikasi. sebagai langkah awal dalam pembuatan DRC
(Disaster Recovery Center).

TATA KELOLA SISTEM INFORMASI

Investasi teknologi informasi saat ini tidak hanya proses masukan dan keluaran informasi yang
ditujukan untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi digunakan dalam pelaporan atau kontrol
dan kecepatan kerja, tetapi juga sebagai pendorong sistem informasi.
peningkatan kinerja organisasi. Untuk itu, tanggung c. Validasi Sistem Komputerisi atau Computer
jawab pengelolaan TI tidak bisa sepenuhnya System Validation (CSV).
diserahkan ke unit yang hanya khusus menangani TI Proses pengujian software atau sistem
secara teknikal (IT Function), melainkan juga harus komputerisasi untuk memastikan software atau
menjadi tanggung jawab berbagai pihak manajemen. sistem komputerisasi telah sesuai dengan fungsi
Hal ini merupakan paradigma baru dalam mengelola dan kebutuhan pengguna.
teknologi informasi yang disebut dengan tata kelola d. Kualifikasi Hardware.
teknologi informasi (IT Governance). Tata kelola TI Proses untuk memastikan hardware yang akan
merupakan suatu komitmen, kesadaran dan proses digunakan pada sistem komputerisasi sudah
pengendalian manajemen organisasi terhadap dijamin konfigurasi dan performansinya.
seluruh sumber daya TI, yang mencakup sumber e. Pembuatan dan pengembangan perangkat
daya komputer (software, brainware, database dan lunak atau Software dikelola dengan baik sesuai
sebagainya) hingga ke teknologi informasi dan dengan regulasi yang berlaku dan konsep SDLC
jaringan LAN/Internet. Selanjutnya, penerapan (System Development Life Cycle).
kebijakan TI diarahkan sesuai dengan tujuan f. Proses validasi software atau sistem
perusahaan. Untuk mewujudkan tata kelola TI di komputerisasi dilaksanakan sesuai dengan
Bio Farma, Perusahaan telah menyusun Kebijakan regulasi yang berlaku untuk memberi jaminan
Teknologi Informasi yang berisi: kualitas.
1. Kebijakan Pengembangan Perangkat Lunak dan 2. Kebijakan Keamanan Informasi.
Validasi Sistem Komputerisasi. a. Perusahaan memiliki wewenang penuh terhadap
a. Perangkat lunak atau Software. penerapan keamanan sistem informasi untuk
Yaitu kumpulan perintah yang dieksekusi melindungi aset informasi perusahaan dan
oleh mesin komputer dalam menjalankan menjamin kelangsungan bisnis perusahaan.
pekerjaannya. Software dapat mengolah b. Aset informasi Bio Farma adalah milik
masukan dan menghasilkan suatu keluaran Perusahaan yang diadakan untuk keperluan
yang akan digunakan sebagai informasi. usaha/operasional Perusahaan dan untuk
b. Sistem Komputerisasi (Computerized System). menjamin konfidensialitas, integritas, dan
Merupakan gabungan beberapa software, ketersediaan informasi serta efektivitas, dan
perangkat keras (hardware), jaringan komputer efisiensi layanan TI.
(networking), sistem prosedur (Prosedur Standar c. Risiko TI dikelola oleh perusahaan untuk
Pengoperasian - SOP), User, interkoneksi menjamin keamanan pada tata kelola
TI Bio Farma.

322 • PT Bio Farma (Persero) •


3. Kebijakan Data Elektronik (Electronic Record) dan 16. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak
Tanda Tangan Elektronik (Electronic Signature). Training Record.
a. Data Elektronik (Electronic Record). 17. Prosedur Baku Pengujian Perangkat Lunak
Data elektronik merupakan kombinasi dari teks, 18. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak
grafik, angka, audio, gambar, atau informasi Physical Monitoring.
lain dalam bentuk digital yang dapat dibuat,
19. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak
dimodifikasi, diperbaharui, disimpan, diambil
Environment Monitoring.
atau didistribusikan oleh sistem komputer.
b. Tanda Tangan Elektronik (Electronic Signature). 20.Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak
Tanda Tangan Elektronik merupakan kompilasi Formulir Data.
data computer dari simbol-simbol yang 21. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak DEV-
dieksekusi, diadopsi atau diotorisasi yang CC-CAPA.
dilegalisasi setara dengan tanda tangan manual. 22. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak
c. Data atau informasi berupa data elektronik Sistem Dokumentasi.
(electronic record) yang merupakan utput 23. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak Raw
pengolahan dari system komputerisasi dan Material.
tanda tangan elektronik (electronic signature) 24. Kualifikasi, Instalasi, Operasional, dan Performansi
di Bio Farma diberlakukan penggunaannya Aplikasi BioQA Online.
dan mempunyai kekuatan hukum yang setara
25. Kualifikasi, Instalasi, Operasional dan Performansi
dengan data proses manual dan tanda tangan
Aplikasi EM.
manual yang selama ini berlaku.
26. Kualifikasi Instalasi, Operational dan Performansi
Dokumen-dokumen yang terkait dengan kebijakan Aplikasi Batch Record.
tata kelola teknologi informasi Bio Farma adalah:
27. Kualifikasi Desain (DQ) Aplikasi Val-Cal Manager.
1. Manual Bio Farma MBF2 sub bab tentang Kebijakan
28. Kualifikasi Instalasi, Operational dan Performansi
Teknologi Informasi.
Perangkat Lunak TR.
2. IT Master Plan Tahun 2013-2017.
29. Kualifikasi Desain Aplikasi Batch Record.
3. Pedoman Backup dan Restore Data.
30. Kualifikasi Desain Aplikasi Environment
4. Pedoman penanganan masalah komputer. Monitoring.
5. Pedoman Pembuatan Perangkat Lunak, 31. Kualifikasi Desain Perangkat Lunak Training Record.
Kualifikasi Perangkat Keras dan Validasi Sistem
32. Kualifikasi, Instalasi, Operasional dan Performansi
Komputerisasi.
Val-Cal Manager.
6. Pedoman Kebijakan Teknologi Informasi.
33. Protokol Validasi Perangkat Lunak Physical
7. Prosedur Baku Pembuatan Email. Monitoring.
8. Prosedur Baku Backup dan Restore Data. 34. Protokol Validasi Perangkat Lunak Sistem
9. Prosedur Baku Antivirus Komputer. Dokumentasi.
10. Prosedur Baku Penanganan Masalah Komputer. 35. Protokol Validasi Perangkat Lunak DEV-CC-CAPA.
11. Prosedur Baku Logical Access. 36. Protokol Validasi Perangkat Lunak Batch Record.
12. Prosedur Baku Backup Database BioQa Secara 37. Protokol Validasi Spreadsheets.
Manual. 38. Protokol Validasi Perangkat Lunak Training Record.
13. Prosedur Baku Penggunaan Intranet Aplikasi 39. Protokol Validasi Perangkat Lunak Formulir Data.
Dokumen Online untuk User.
40. Protokol Validasi Perangkat Lunak Training Record.
14. Prosedur Baku Penggunaan Intranet Aplikasi
41. Protokol Validasi Perangkat Lunak DEV-CC-CAPA.
Dokumen Online untuk Administrator.
42. Protokol Validasi Intranet Aplikasi Dokumen
15. Prosedur Baku Penggunaan Perangkat Lunak
Online.
Batch Record.
43. Protokol Validasi Perangkat Lunak Raw Material.
44. Protokol Validasi Perangkat Lunak SIAAP.

• PT Bio Farma (Persero) • 323


TEKNOLOGI TATA KELOLA
INFORMASI SISTEM INFORMASI

Bio Farma menyadari bahwa tantangan ke depan akan


semakin kompleks dan penuh dengan iklim kompetisi
khususnya di bidang vaksin dan antisera. Dukungan
teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi
sesuai dengan karakteristik bisnis Perusahaan
dapat memberikan solusi perencanaan strategis dan
pengambilan keputusan yang lebih cepat, akurat dan
efektif. Sebaliknya, kesalahan penerapan sistem TI
dapat menimbulkan kerugian yang besar. Oleh karena
itu, Perusahaan telah menetapkan strategi terkait
teknologi informasi sebagai berikut:
a. Membangun aplikasi bisnis yang terpadu dan
terintegrasi yang melibatkan seluruh fungsi yang
ada di perusahaan.
b. Mengembangkan organisasi TI yang memiliki
keseimbangan harmonis antara kebijakan terpusat
dan tersebar (otonomi), yang disertai process
change management yang baik.
c. Meningkatkan kerja sama dengan pihak
ketiga (outsourcing) untuk pengembangan dan
pemeliharaan, dengan mempertimbangkan
efektivitas dan efisiensi biaya, waktu, kualitas
solusi, kualitas produk dan jasa, serta fleksibilitas.
d. Pengembangan infrastruktur TI untuk
mengakomodasi kebutuhan bisnis masa kini dan
masa mendatang.

PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SDM TEKNOLOGI INFORMASI

Pelatihan dan pengembangan SDM TI di tahun 2014 d. Pelatihan Bahasa Pemrograman sesuai dengan IT
mulai mengarah kepada IT as Business Enabler. Tim Master Plan seperti VB.Net.
TI Bio Farma tidak hanya mengikuti pelatihan yang e. Pelatihan Networking Essential and TCP/IP
bersifat teknis namun mulai mengarah pelatihan yang Fundamentals.
berhubungan dengan aspek bisnis Bio Farma. f. Training & Workshop VMP and Risk Base
Adapun pelatihan pelatihan yang sudah diikuti adalah: Assessment Workshop HP.
g. Pelatihan Microsoft Exchange 2010.
PELATIHAN TEKNIS
a. Pelatihan ERP untuk Pemrograman dan PELATIHAN NON-TEKNIS
Pengadministrasian database. a. Akuntansi Dasar.
b. Pelatihan ERP Untuk semua modul yang b. Public Speaking.
diimplementasikan seperti Finance & Accounting, c. Control Objective for Information and Related
Procurement, Inventory, dan Sales. Technology-COBIT 5.
c. Pelatihan Infrastruktur. d. Software Validation.

324 • PT Bio Farma (Persero) •


INVESTASI SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI

e. HP Solution and Product Knowledge. Nilai investasi pada tahun 2015 mengalami peningkatan
f. Work Load Analysis. dibandingkan tahun 2014 dikarenakan adanya program
g. Risk Analysis. pengembangan IT Master Plan Bio Farma dan beberapa
Aplikasi program utama dan pendukung. Total investasi TI
h. Software Validation.
tahun 2015 sebesar Rp 6 .645.000.000.
i. Executive Presentation for Staff.
j. Smart and Effective Presentation.
k. Business Process Mapping.
l. Pelatihan pengelolaan Big Data,
data mining.

• PT Bio Farma (Persero) • 325

Anda mungkin juga menyukai