ditampilkan.
Kata Pengantar i
Daftar Tabel v
Pertumbuhan Ekonomi 3
Inflasi 25
A. Produksi Padi 61
B. Produksi Jagung 63
C. Produksi Kedelai 65
1.3. Struktur PDRB Menurut Sektor Ekonomi Provinsi Kepulauan Riau Atas
Dasar Harga Berlaku, 2008-2011 (Persen) 10
2.4. IHK, Inflasi & Andil Inflasi Kota Batam Menurut Kelompok Pengeluaran,
Juli 2012 33
2.8. IHK, Inflasi & Andil Inflasi Kota Tanjungpinang Menurut Kelompok
Pengeluaran, Juli 2012 42
3.1. Nilai Tukar Petani di Provinsi Kepulauan Riau Per Subsektor, 2010-
2011 (2007=100) 48
3.3. Nilai Tukar Petani Provinsi di Sumatera dan Nasional, 2011 (2007=100) 55
6.5. Ekspor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Negara Tujuan, Mei 2012 89
6.7. Ekspor Non-Migas Beberapa Golongan Barang (HS 2 Dijit), Mei 2012 93
6.8. Impor Migas dan Non Migas Provinsi Kepulauan Riau, 2010 - 2011
(US$ juta) 96
6.10. Impor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Pelabuhan Muat, 2011 101
6.11. Impor Provinsi Kepulauan Riau dari 10 Negara Asal Barang Utama,
2011 104
6.12. Impor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Negara Asal Barang, Mei 2012 107
1.3. Struktur PDRB Menurut Sektor Ekonomi Provinsi Kepulauan Riau, 2011
(Persen) 11
2.3. Inflasi Kota Batam Menurut Kelompok Pengeluaran, Juli 2012 (Persen)
(2007=100) 35
3.3. Nilai Tukar Petani Provinsi di Sumatera dan Nasional, 2011 (2007=100) 56
6.13. Impor Provinsi Kepulauan Riau dari 10 Negara Asal Barang Utama,
2011 (US$ Juta) 106
Pertumbuhan Ekonomi
Tabel 1.1.
Laju Pertumbuhan PDRB Provinsi Kepulauan Riau
Menurut Sektor Ekonomi, 2008-2011 (Persen)
Grafik 1.1.
Perkembangan Laju Pertumbuhan PDRB
Provinsi Kepulauan Riau, 2008-2011 (Persen)
8
7.51
7.5
7.19
6.94
7
7.19
6.5 6.67
6.63
6
5.5
4.5
3.66
4
PDRB DGN MIGAS
3.5
3.52 PDRB TNP MIGAS
3
2010
2008
2009
2011
Tabel 1.2.
Laju Pertumbuhan PDRB Provinsi Kepulauan Riau
Menurut Sektor Ekonomi Triwulanan (Persen)
Grafik 1.2.
Perkembangan Laju Pertumbuhan PDRB
Provinsi Kepulauan Riau Triwulanan (Persen)
8
7.5 7.42 7.50
7.25 7.25
7
6.5
6
5.5
5
4.5
4
3.5
3 2.94 2.93
2.5
2
1.5
1
0.5
0
PDRB PDRB TANPA MIGAS
q to q y on y c to c
Tabel 1.3.
Struktur PDRB Menurut Sektor Ekonomi
Provinsi Kepulauan Riau Atas Dasar Harga Berlaku, 2008-2011 (Persen)
Grafik 1.3.
Struktur PDRB Menurut Sektor Ekonomi
Provinsi Kepulauan Riau, 2011 (Persen)
0.60
47.78
7.79
19.40
7.63
2.69
4.63
4.49
4.99
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Tabel 1.4.
Struktur PDRB Menurut Sektor Ekonomi Provinsi Kepulauan Riau,
2010-2011 dan Triwulan II 2011&2012 (Persen)
Triwulan II
Sektor Ekonomi 2010 2011*
2011* 2012**
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Pertanian, Peternakan,
4,80 4,63 4,47 4,42
Kehutanan dan Perikanan
2. Pertambangan dan Penggalian 8,29 7,63 7,44 7,42
3. Industri Pengolahan 46,76 47,78 47,91 47,89
4. Listrik, Gas dan Air Bersih 0,56 0,60 0,60 0,59
5. Konstruksi 7,37 7,79 7,80 7,95
6. Perdagangan, Hotel dan
19,80 19,40 19,70 19,69
Restoran
7. Pengangkutan dan Komunikasi 4,53 4,49 4,47 4,46
8. Keuangan, Real Estat dan Jasa
5,19 4,99 4,94 4,91
Perusahaan
9. Jasa-jasa 2,70 2,69 2,67 2,67
PDRB 100,00 100,00 100,00 100,00
PDRB TANPA MIGAS 92,87 93,48 93,65 93,65
Ket : * Angka Revisi
** Angka Sementara
Grafik 1.4.
Struktur PDRB Menurut Sektor Ekonomi
Provinsi Kepulauan Riau Triwulan II 2012 (Persen)
47.89
0.59
7.95
19.69
7.42
4.42
2.67 4.46
4.91
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Tabel 1.5.
Laju Pertumbuhan PDRB Provinsi Kepulauan Riau Menurut Penggunaan, 2008-2011
(Persen)
1. Pengeluaran Konsumsi
17,13 12,81 17,50 5,92
Rumah Tangga
2. Pengeluaran Konsumsi
13,41 23,56 7,92 5,32
Lembaga Swasta Nirlaba
3. Pengeluaran Konsumsi
13,26 13,95 11,81 7,06
Pemerintah
4. Pembentukan Modal Tetap
29,38 15,14 19,10 12,85
Bruto
5. Perubahan Stok 2,01 0,37 32,78 8,22
6. Ekspor Barang dan Jasa 2,85 (1,99) 7,31 4,87
7. Dikurangi Impor Barang dan
17,91 7,68 13,78 5,78
Jasa
Grafik 1.5.
Perkembangan Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Penggunaan
Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2011 (Persen)
30.00
32.78
25.00
19.10
20.00 17.50
13.78
15.00 11.81
5.00 8.22
7.06
5.92 5.32 5.78
4.87
-
Impor
PMTB
Ekspor
K. RT
Perubahan Stok
K. Swasta Nirlaba
K. Pemerintah
2010
2011
Tabel 1.6.
Laju Pertumbuhan PDRB Provinsi Kepulauan Riau Menurut Penggunaan
Triwulanan II 2012 (Persen)
Triw II Kumulatif
Triw II Triw II
2012 Triw II 2012
2011 2012
Komponen Terhadap Terhadap
Terhadap Terhadap
Tri II Kumulatif
Tri I 2011* Tri I 2012**
2011** Triw II 2011**
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Pengeluaran Konsumsi
0,55 1,23 5,28 4,93
Rumah Tangga
2. Pengeluaran Konsumsi
1,48 1,85 5,67 5,47
Lembaga Swasta Nirlaba
3. Pengeluaran Konsumsi
4,20 3,30 5,58 6,03
Pemerintah
4. Pembentukan Modal Tetap
4,76 3,61 15,54 16,16
Bruto
5. Perubahan Stok -1,23 -4,18 0,28 1,83
6. Ekspor Barang dan Jasa 2,94 2,32 6,83 7,15
7. Dikurangi Impor Barang dan
2,86 3,43 11,42 11,12
Jasa
Grafik 1.6.
Perkembangan Laju Pertumbuhan PDRB
Provinsi Kepulauan Riau Triwulanan (Persen)
20
15
10
0
PMTB
Impor
Ekspor
K. RT
Perubahan Stok
K. Swasta Nirlaba
K. Pemerintah
-5
-10
q to q
y on y
c to c
Tabel 1.7.
Struktur PDRB Provinsi Kepulauan Riau Menurut Penggunaan, 2008-2011
(Persen)
Grafik 1.7.
Struktur PDRB Menurut Penggunaan
Provinsi Kepulauan Riau, 2011 (Persen)
-63.61
75.05 109.17
7.04
1.14
76.71
105.50
Tabel 1.8.
Struktur PDRB Provinsi Kepulauan Riau Menurut Penggunaan
Triwulanan III 2011 - II 2012 (Persen)
KOMPONEN Tri III 2011* Tri IV 2011* Triw I 2012** Tri II 2012**
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Pengeluaran Konsumsi
76,95 76,99 76,84 76,29
Rumah Tangga
2. Pengeluaran Konsumsi
1,14 1,11 1,12 1,13
Lembaga Swasta Nirlaba
3. Pengeluaran Konsumsi
7,07 7,06 6,74 7,03
Pemerintah
4. Pembentukan Modal Tetap
75,36 75,81 77,29 81,14
Bruto
5. Perubahan Stok -63,10 -63,72 -65,00 -69,11
6. Ekspor Barang dan Jasa 108,78 108,29 109,67 116,23
7. Dikurangi Impor Barang dan
106,20 105,54 106,66 112,71
Jasa
PDRB 100,00 100,00 100,00 100,00
* Angka Sementara
** Angka Sangat Sementara
Grafik 1.8.
Struktur PDRB Menurut Penggunaan
Provinsi Kepulauan Riau Triwulan II 2012 (Persen)
112.71
116.23
76.29
1.13
-69.11
81.14 7.03
INFLASI
Grafik 2.1.
Perkembangan Laju Inflasi Kota Batam, 2007-2011 (Persen)
(2007=100)
9
7 8.39
7.40
6
5
3.76
4
3 2.32
1.88
2
0
2008
2009
2010
2011
2007*)
Ket : *) Pebruari-Desember
Tabel 2.1.
Perkembangan Laju Inflasi Kota Batam, 2007 – 2011 (Persen)
(2007=100)
Ket : *) Pebruari-Desember
Grafik 2.2.
Perkembangan Laju Inflasi Kota Batam
Menurut Kelompok Pengeluaran, 2007-2011 (Persen)
(2007=100)
14
12
10
0
Kesehatan
Bahan Makanan
Sandang
Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
-2
-4
2007*)
2008
2009
2010
2011
Ket : *) Pebruari-Desember
Tabel 2.2.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kota Batam Setiap Bulan, 2011 (Persen)
(2007=100)
Peruma Transpor
Makanan Pendidi-
han, Air, Komunik
Jadi, kan,
Bahan Listrik, San- Kese asi &
Bulan Umum Minuman, Rekreasi
Makanan Gas & dang hatan Jasa
Rokok & dan
Bahan Keuanga
Tembakau Olahraga
bakar n
Tabel 2.3.
Sumbangan Kelompok Pengeluaran Terhadap Inflasi Kota Batam, 2011
Andil Inflasi
Kelompok Pengeluaran
Januari - Desember
(Persen)
(1) (2)
UMUM 3,76
1. Bahan Makanan 1,25
Tabel 2.4.
IHK, Inflasi dan Andil Inflasi Kota Batam
Menurut Kelompok Pengeluaran, Juli 2012
Indeks Inflasi
Andil
Kelompok Pengeluaran Juli Juli
Inflasi
2012 2012
(1) (2) (3) (4)
Umum 126,65 0,21 0,21
Grafik 2.3.
Inflasi Kota Batam Menurut Kelompok Pengeluaran,
Juli 2012 (Persen)
(2007=100)
1.4
1.14
1.2
0.8
0.6 0.42
0.4 0.27
0.21 0.22
0.2 0.01 -0.01 -0.07
0
Umum
Kesehatan
Bahan Makanan
Sandang
Makanan Jadi, minuman, rokok
keuangan
& tembakau
Grafik 2.4.
Perkembangan Laju Inflasi Kota Tanjungpinang,
2007-2011 (Persen)
(2007=100)
14.00
11.90
12.00
10.00
8.00
6.17
6.00
4.60
4.00
1.43 3.32
2.00
0.00
2008
2009
2010
2011
2007*)
Ket : *) Pebruari-Desember
Tabel 2.5.
Perkembangan Laju Inflasi Kota Tanjungpinang, 2007-2011 (Persen)
(2007=100)
Ket : *) Pebruari-Desember
Grafik 2.5.
Perkembangan Laju Inflasi Kota Tanjungpinang
Menurut Kelompok Pengeluaran, 2007-2011 (Persen)
(2007=100)
20.00
15.00
10.00
5.00
0.00
Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
Bahan Makanan
Kesehatan
Sandang
Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
-5.00
2007*)
2008
2009
2010
2011
Ket : *) Pebruari-Desember
Tabel 2.6.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kota Tanjungpinang Setiap Bulan, 2011 (Persen)
(2007=100)
Makanan Perumahan
Pendidikan Transpor,
Jadi, , Air,
Bahan , Rekreasi Komunika-
Bulan Umum Minuman,R Listrik, Gas Sandang Kesehatan
Makanan dan si & Jasa
okok & & Bahan
Olahraga Keuangan
Tembakau bakar
Tabel 2.7.
Sumbangan Kelompok Pengeluaran Terhadap Inflasi Kota Tanjungpinang, 2011
Andil Inflasi
Kelompok Pengeluaran
Januari - Desember
(Persen)
(1) (2)
UMUM 3,32
1. Bahan Makanan 1,3
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,81
3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 0,53
4. Sandang 0,26
5. Kesehatan 0,14
6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga 0,15
7. Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,13
Tabel 2.8.
IHK, Inflasi dan Andil Inflasi Kota Tanjungpinang
Menurut Kelompok Pengeluaran, Juli 2012
Andil
Kelompok Pengeluaran Indeks Inflasi
Inflasi
Grafik 2.6.
Inflasi Kota Tanjungpinang Menurut Kelompok Pengeluaran,
Juli 2012 (Persen)
(2007=100)
1.8 1.62
1.6
1.4
1.2
0.8
0.54
0.6
0.4 0.28
0.15 0.11
0.2 0.07 -0.04
0 -0.19
Bahan Makanan
Sandang
Kesehatan
Umum
-0.2
-0.4
tembakau
bakar
Tabel 3.1.
Nilai Tukar Petani di Provinsi Kepulauan Riau Per Subsektor, 2010-2011
(2007=100)
Grafik 3.1.
Perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP)
di Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2011 (2007=100)
130
128.17
123.14 123.77
120
120.96
Des-10
Des-11
110
101.80 103.55
100
It Ib NTP
Tabel 3.2.
Nilai Tukar Petani di Provinsi Kepulauan Riau, Januari-Juli 2012
(2007=100)
2012
Umum
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli
Grafik 3.2.
Perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP)
di Provinsi Kepulauan Riau, Januari-Juli 2012 (2007=100)
140.00
130.00
120.00
110.00
100.00
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli
It Ib NTP
Tabel 3.3.
Nilai Tukar Petani Provinsi di Sumatera dan Nasional, 2011
(2007=100)
It Ib NTP
Provinsi Persen Persen Persen
Indeks Indeks Rasio
Perubahan Perubahan Perubahan
Grafik 3.3.
Nilai Tukar Petani Provinsi di Sumatera dan Nasional,2011
(2007=100)
170.00
160.00
150.00
140.00
130.00
120.00
110.00
100.00
90.00
Babel
Riau
Jambi
Sumsel
Kepri
Sumut
NAD
Nasional
Sumbar
Bengkulu
Lampung
It
Ib
NTP
Produksi
tanaman pangan
A. Produksi Padi
Tabel 4.1.
Perbandingan Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi
Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2012
Perkembangan
2011 2012
Uraian 2010 2010 -2011 2011-2012
(ATAP) (ARAM I)
Absolut Perse Absolut Perse
n n
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
a. Luas Panen
396 387 377 -9,00 -2,27 -10,00 -2,58
(ha)
Grafik 4.1.
Perkembangan Produksi Padi Provinsi Kepulauan Riau,
2010-2011 (Ton)
1,300
1,246 1,244
1,250 1,223
1,200
1,150
1,100
1,050
1,000
2010 2011 (ATAP) 2012 (ARAM I)
B. Produksi Jagung
Tabel 4.2.
Perbandingan Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Jagung
Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2012
Perkembangan
2011 2012 2010 -2011 2011-2012
Uraian 2010
(ATAP) (ARAM I)
Perse Perse
Absolut Absolut
n n
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
a. Luas Panen
(ha) 454 434 425 -20,00 -4,41 -9,00 -2,07
b. Produktivitas
(ku/ha) 21,17 21,27 21,39 0,10 0,47 0,12 0,56
Grafik 4.2.
Perkembangan Produksi Jagung Provinsi Kepulauan Riau,
2010-2012 (Ton)
1000
961
950
923
909
900
850
800
2010 2011 (ATAP) 2012 (ARAM I)
C. Produksi Kedelai
Tabel 4.3.
Perbandingan Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kedelai
Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2012
Perkembangan
2011 2012 2010 -2011 2011-2012
Uraian 2010
(ATAP) (ARAM I)
Perse Perse
Absolut Absolut
n n
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
a. Luas Panen
(ha) 6 7 12 1,00 16,67 5,00 71,43
b. Produktivitas
(ku/ha) 10 10 10 0,00 0,00 0,00 0,00
Grafik 4.3.
Perkembangan Produksi Kedelai Provinsi Kepulauan Riau ,
2010-2012 (Ton)
15
12
10
5
2010 2011 (ATAP) 2012 (ARAM I)
Produksi
Industri pengolahan
Tabel 5.1.
Pertumbuhan Produksi Industri Pengolahan Besar dan Sedang
Provinsi Kepulauan Riau Triwulanan (q to q), 2010-2012 (Persen)
Pertumbuhan (q to q)
Tahun
Trw I Trw II Trw III Trw IV
Grafik 5.1.
Perkembangan Pertumbuhan Produksi
Industri Pengolahan Besar dan Sedang Triwulanan (q to q)
Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2012 (Persen)
9 7.63
6.42
7
5
1.94 4.98 2.98
3
-1 -2.27
Trw I Trw II Trw III Trw IV
-3
-5 -6.18
-4.36
-7
-9
-11
-13
-12.88
-15
2010
2011
2012
Tabel 5.2.
Pertumbuhan Produksi Industri Pengolahan Besar dan Sedang
Provinsi Kepulauan Riau Triwulanan (y on y), 2010-2012 (Persen)
Pertumbuhan (y on y)
Tahun
Trw I Trw II Trw III Trw IV
Grafik 5.2.
Perkembangan Pertumbuhan Produksi
Industri Pengolahan Besar dan Sedang Triwulanan (y on y)
Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2012 (Persen)
25 24.32
20
15.27
15
9.06
10
0.53
0
I-2011 II-2011 III-2011 IV-2011 I-2012 II-2012
-5
-4.92
-10
-10.72
-15
Statistik
EKSPOR DAN IMPOR barang
Perubahan
Sektor 2010 2011
(Persen)
Grafik 6.1.
Perkembangan Ekspor Provinsi Kepulauan Riau,
2010-2011 (US$ Juta)
18,000.00
16,000.00
14,000.00
12,000.00
10,000.00
8,000.00
6,000.00
4,000.00
2,000.00
0.00
2010 2011
Tabel 6.2.
Ringkasan Perkembangan Ekspor Provinsi Kepulauan Riau, Mei 2012
Grafik 6.2.
Perkembangan Ekspor Provinsi Kepulauan Riau,
April-Mei 2012 (US$ Ribu)
800,000.00
700,000.00
600,000.00
500,000.00
400,000.00
300,000.00
200,000.00
100,000.00
0.00
Apr-12 May-12
Tabel 6.3.
Ekspor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Pelabuhan Muat, 2011
Kabupaten/Kota
Berat (kg) Nilai FOB (US$)
Pelabuhan Muat
(1) (2) (3)
Kabupaten Karimun 9.469.150.887 254.851.056
Tanjung Batu 14.103.317 4.320.335
Tanjung Balai Karimun 9.455.047.570 250.530.721
Kabupaten Bintan 15.708.848.940 691.185.444
Kijang 15.143.332.770 249.107.401
Tanjung Uban 565.516.170 442.078.043
Kabupaten Kepulauan Anambas 5.789.628.430 3.751.788.462
Tarempa 141.644.438 131.050.600
Udang Natuna 5.647.983.992 3.620.737.862
Kabupaten Lingga 1.823.517.833 29.406.739
Penuba 704.016.444 11.462.135
Singkep Dabo 1.119.501.389 17.944.604
Kota Batam 4.865.067.078 11.551.353.217
Batu Ampar 756.776.225 4.677.945.707
Hang Nadim (U) 2.290.207 406.014.790
Kabil/Panau 1.228.944.494 1.531.565.291
Pulau Sambu 2.524.045.066 2.213.339.186
Sekupang 353.011.086 2.722.488.243
Kota Tanjungpinang 4.755.419.461 201.034.854
Tanjungpinang 4.755.419.461 201.034.854
Jumlah 42.411.632.629 16.479.619.772
Grafik 6.3.
Nilai Ekspor Provinsi Kepulauan Riau
Berdasarkan Pelabuhan Muat, 2011 (US$ Juta)
5,000.00
4,500.00
4,000.00
3,500.00
3,000.00
2,500.00
2,000.00
1,500.00
1,000.00
500.00
-
Kabil/Panau
Pulau Sambu
Tanjung Batu
Singkep Dabo
Batu Ampar
Kijang
Tanjung Uban
Penuba
Sekupang
Tanjung Balai Karimun
Udang Natuna
Tanjungpinang
Grafik 6.4.
Ekspor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut Kabupaten/Kota, 2011 (US$ Juta)
12,000.00
11,000.00
10,000.00
9,000.00
8,000.00
7,000.00
6,000.00
5,000.00
4,000.00
3,000.00
2,000.00
1,000.00
-
Batam
Karimun
Bintan
Anambas
Lingga
Tanjungpinang
Tabel 6.4.
Ekspor Provinsi Kepulauan Riau ke 10 Negara Tujuan Utama, 2011
Grafik 6.5.
Ekspor Provinsi Kepulauan Riau ke 10 Negara Tujuan Utama,
2011 (US$ Juta)
10,000.00
9,000.00
8,000.00
7,000.00
6,000.00
5,000.00
4,000.00
3,000.00
2,000.00
1,000.00
-
Singapura
Cina
Jepang
Amerika Serikat
India
Thailand
Belanda
Australia
Korea Selatan
Malaysia
Lainnya
Tabel 6.5.
Ekspor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Negara Tujuan, Mei 2012
Grafik 6.6.
Distribusi Persentase Ekspor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut Negara Tujuan, Mei 2012
65.06
5.88
1.29 6.32
0.88 1.76 3.09 5.6
3.65 3.76
2.7
Tabel 6.6.
Ekspor Provinsi Kepulauan Riau Menurut 10 Golongan Barang Utama (HS 2 Dijit), 2011
Nilai FOB
HS 2 Dijit Golongan Barang Berat (kg)
(US$ Juta)
(1) (2) (3) (4)
27 Bahan bakar mineral 8.310.450.090 5.951,05
85 Mesin/peralatan listrik 101.959.628 3.183,84
84 Mesin-mesin/Pesawat Mekanik 90.324.584 1.751,80
89 Kapal laut 173.431.668 1.082,49
73 Benda-benda dari besi dan Baja 516.723.414 957,32
38 Berbagai produk kimia 462.642.768 631,15
15 Minyak dan lemak hewan/nabati 549.529.223 591,65
26 Bijih, Kerak dan Abu logam 26.193.005.169 356,35
90 Perangkat Optik 8.420.069 350,18
40 Karet dan barang dari karet 42.174.783 200,44
Lainnya 5.962.971.233 1.423,36
Jumlah 42.411.632.629 16.479,62
Grafik 6.7.
Distribusi Persentase Ekspor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut 10 Golongan Barang Utama (HS 2 Dijit), 2011
36.11
19.32
10.63
8.64
6.57
2.12
3.59 5.81
3.83
1.22
2.16
HS 27 HS 85 HS 84 HS 89 HS 73 HS 38
HS 15 HS 26 HS 90 HS 40 Lainnya
Tabel 6.7.
Ekspor Non-migas Beberapa Golongan Barang (HS 2 Dijit), Mei 2012
Grafik 6.8.
Distribusi Persentase Ekspor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut 10 Golongan Barang Utama (HS 2 Dijit), Mei 2012
36.64
16.37
13.03
9.11
7.26
2.06 3.40 3.45 4.12
1.91
2.66
HS 85 HS 84 HS 73 HS 38 HS 90 HS 26
HS 15 HS 87 HS 40 HS 61 Lainnya
Tabel 6.8.
Impor Migas dan Non Migas Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2011
(US$ juta)
Perubahan
Komoditi 2010 2011
(Persen)
(1) (2) (3) (4)
Grafik 6.9.
Perkembangan Impor Provinsi Kepulauan Riau, 2010-2011
(US$ Juta)
12000
10000
8000
6000
4000
2000
0
2010 2011
impor sebesar US$ 1,21 miliar atau 10,99 persen dari total
nilai impor Provinsi Kepulauan Riau tahun 2011. Selama
tahun 2011 nilai impor melalui ketiga pelabuhan bongkar ini
mencapai 82,57 persen dari total impor Provinsi Kepulauan
Riau. Pelabuhan bongkar lainnya yang mempunyai nilai
impor cukup besar selama tahun 2011 antara lain :
pelabuhan Kabil/Panau dengan nilai impor sebesar US$
647,26 juta (5,85 persen); bandara Hang Nadim dengan
nilai impor sebesar US$ 522,13 juta (4,72 persen);
pelabuhan Pulau Sambu dengan nilai impor sebesar US$
5137,80 juta (4,65 persen) dan pelabuhan Tanjung Balai
Karimun dengan nilai impor sebesar US$ 158,76 juta (1,44
persen). Sedangkan delapan pelabuhan lainnya nilai
impornya selama tahun 2011 hanya mencapai US$ 85,23 juta
atau hanya sebesar 0,77 persen dari nilai impor Provinsi
Kepulauan Riau selama tahun 2011.
Tabel 6.9..
Ringkasan Perkembangan Impor Provinsi Kepulauan Riau, Mei 2012
Persen Persen
Nilai CIF (ribu US$)
Prbhn Mei Prbhn Mei
URAIAN
2012 thd 2012 thd
April 2012 Mei 2011
Mei-11 Apr-12 Mei-12
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Total Impor 900.836,85 1.336.994,83 1.324.145,98 -0,96 46,99
Migas 112.843,46 430.329,51 309.533,11 -28,07 174,30
Minyak Mentah - - - - -
Hasil Minyak 112.823,43 430.329,12 309.526,18 -28,07 174,35
Gas 20,03 0,39 6,93 1.672,12 -65,41
Non-migas 787.993,39 906.665,31 1.014.612,88 11,91 28,76
Grafik 6.10.
Perkembangan Impor Provinsi Kepulauan Riau,
April-Mei 2012 (US$ Ribu)
1,200,000.00
1,000,000.00
800,000.00
600,000.00
400,000.00
200,000.00
0.00
Apr-12 May-12
Tabel 6.10.
Impor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Pelabuhan Muat, 2011
Kabupaten/Kota
Berat (kg) Nilai FOB (US$)
Pelabuhan Bongkar
(1) (2) (3)
Kabupaten Karimun 66.475.548 180.732.114
Tanjung Batu 4.164.115 21.969.698
Tanjung Balai Karimun 62.311.433 158.762.416
Kabupaten Bintan 878.053.445 1.214.851.822
Kijang 31.283 265.691
Tanjung Uban 878.022.162 1.214.586.131
Kabupaten Kepulauan Anambas 2.121.743 14.852.558
Tarempa 2.099.490 14.842.841
Udang Natuna 22.253 9.717
Kabupaten Lingga 1.368.781 1.236.638
Penuba 225.650 41.750
Singkep Dabo 1.143.131 1.194.888
Kota Batam 4.062.723.478 9.600.899.265
Batu Ampar 1.859.408.493 4.964.560.439
Belakang Padang 261.488 4.274.319
Hang Nadim (U) 1.194.367 522.126.667
Kabil/Panau 1.190.886.156 647.260.549
Pulau Sambu 616.267.590 513.801.853
Sekupang 394.705.384 2.948.875.438
Kota Tanjungpinang 35.611.168 42.633.012
Tanjungpinang 35.611.168 42.633.012
Jumlah 5.046.354.163 11.055.205.409
Grafik 6.11.
Nilai Impor Provinsi Kepulauan Riau
Berdasarkan Pelabuhan Muat, 2011 (US$ Juta)
5,000.00
4,500.00
4,000.00
3,500.00
3,000.00
2,500.00
2,000.00
1,500.00
1,000.00
500.00
-
Tanjung Batu
Kijang
Tanjung Uban
Pulau Sambu
Singkep Dabo
Batu Ampar
Kabil/Panau
Sekupang
Tarempa
Penuba
Tanjungpinang
Udang Natuna
Grafik 6.12.
Impor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut Kabupaten/Kota, 2011
(US$ Juta)
10,000.00
9,000.00
8,000.00
7,000.00
6,000.00
5,000.00
4,000.00
3,000.00
2,000.00
1,000.00
- Batam
Karimun
Bintan
Anambas
Lingga
Tanjungpinang
Tabel 6.11.
Impor Provinsi Kepulauan Riau dari 10 Negara Asal Barang Utama, 2011
Grafik 6.13.
Impor Provinsi Kepulauan Riau
dari 10 Negara Asal Barang Utama, 2011 (US$ Juta)
6,000
5,000
4,000
3,000
2,000
1,000
-
Jepang
Jerman
Cina
Italia
Amerika Serikat
Perancis
India
Malaysia
Ukraina
Lainnya
Singapura
Tabel 6.12.
Impor Provinsi Kepulauan Riau Menurut Negara Asal Barang, Mei 2012
Persen Persen
Nilai CIF (juta US$) Perubahan Perubahan
Negara Asal Mei 2012 Mei 2012
thd April thd Mei
Mei-11 Apr-12 Mei-12 2012 2011
Grafik 6.14.
Distribusi Persentase Impor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut Negara Asal Barang, Mei 2012
40.30
13.95
2.36
9.57
1.97
2.93
3.45
5.31 7.95
5.68 6.52
Tabel 6.13.
Impor Provinsi Kepulauan Riau Menurut 10 Golongan Barang Utama
(HS 2 Dijit), 2011
Golongan Barang
HS 2 Dijit Berat (kg) Nilai CIF (US$)
Kabupaten/Kota
(1) (2) (3) (4)
85 Mesin/peralatan listrik 93.609.714 3.379.433.004
84 Mesin-mesin/Pesawat Mekanik 170.706.130 1.494.995.658
27 Bahan bakar mineral 1.574.677.144 1.427.196.489
73 Benda-benda dari besi dan Baja 563.768.467 1.151.273.328
72 Besi dan baja 904.192.621 954.099.961
39 Plastik dan barang dari plastik 120.157.377 506.446.096
90 Perangkat Optik 7.419.181 259.046.967
87 Kendaraan dan bagiannya 23.854.883 170.368.646
76 Alumunium 20.406.407 157.956.197
74 Tembaga 29.550.099 136.273.624
Lainnya 1.538.012.140 1.418.115.439
Jumlah 5.046.354.163 11.055.205.409
Grafik 6.15.
Distribusi Persentase Impor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut 10 Golongan Barang Utama (HS 2 Dijit), 2011
2.34
1.54 1.23
4.58
8.63 12.83
1.43
10.41
12.91 30.57
13.52
HS 85 HS 84 HS 27 HS 73 HS 72 HS 39
HS 90 HS 87 HS 76 HS 74 Lainnya
Tabel 6.14.
. Impor Non-migas Provinsi Kepulauan Riau Menurut Golongan Barang (HS 2 Digit), Mei 2012
Grafik 6.16.
Distribusi Persentase Ekspor Provinsi Kepulauan Riau
Menurut 10 Golongan Barang Utama (HS 2 Dijit), Mei 2012
20.81
25.14
14.61
14.65
8.48
2.29
3.02 3.27 4.46
1.42
1.84
HS 85 HS 73 HS 84 HS 72 HS 39 HS 89
HS 90 HS 87 HS 74 HS 32 Lainnya