Anda di halaman 1dari 2

Pentingnya Mendampingi Anak di Hari Pertama Masuk Sekolah

http://edukasi.kompas.com/read/2016/07/19/06511211/pentingnya.mendampingi.anak.di.hari.pertama.masuk.sekolah

Hari pertama sekolah adalah peristiwa penting bagi anak-anak. Begitu penting
sehingga banyak yang mengingatnya sampai dewasa, termasuk saya.

Saat pertama memasuki Taman Kanak-kanak puluhan tahun lalu, saya termasuk yang
malas dan takut memasuki masa sekolah. Saya takut anak-anak lain akan nakal kepada
saya, gurunya galak, atau pelajarannya sulit.

Maka hari pertama sekolah adalah hari yang ingin saya hindari, atau kalau bisa
ditunda.

Ketika saatnya tiba, saya berangkat diantar Bapak. Kami berjalan menuju halaman
sekolah tempat anak-anak lain sudah berkumpul. Tangan saya tak lepas dari
gandengan Bapak.

Saat guru-guru meminta anak-anak berbaris dan para orangtua diminta bergeser ke
tepi, hati saya makin ciut. Tangisan beberapa anak lain yang tak ingin berpisah dari
orangtuanya membuat saya ingin berlari ke gandengan Bapak dan pulang ke rumah.

Sorot ketakutan di mata saya sepertinya disadari Bapak. Hal yang kemudian membuat
saya sedikit tenang adalah saat Bapak saya mendekati guru di kelas saya dan
mengajaknya berbicara, sambil sesekali menengok ke arah saya, seolah mengatakan,
“Itu anakku, tolong dijaga.”

Kejadian yang jauh berbeda saya alami bertahun-tahun kemudian saat saya mengantar
anak sulung saya ke sekolah di hari pertama. Anak saya sangat antusias ingin sekolah.

Karena sekolahnya dekat, kami berjalan kaki menuju sekolah. Dengan celana
kedodoran dan tas kebesaran, anak saya dengan riang menikmati perjalanan itu.
Sungguh bertolak belakang dibanding saat saya pergi ke sekolah dahulu.

Sesampai di sekolah, dia juga langsung bergabung dengan teman-teman barunya dan
tidak ragu mengajak ngobrol guru-gurunya. Bahkan ketika diajak bernyanyi bersama,
dia maju ke depan dan meminta pengeras suara dari gurunya karena ingin bernyanyi
sendiri.
Pentingnya Mendampingi Anak di Hari Pertama Masuk Sekolah
http://edukasi.kompas.com/read/2016/07/19/06511211/pentingnya.mendampingi.anak.di.hari.pertama.masuk.sekolah

Hari pertama sekolah adalah peristiwa penting bagi anak-anak. Begitu penting
sehingga banyak yang mengingatnya sampai __________, termasuk saya.

Saat pertama memasuki Taman Kanak-kanak puluhan tahun lalu, saya termasuk yang
malas dan takut memasuki masa sekolah. Saya takut anak-anak lain akan nakal kepada
saya, gurunya __________, atau pelajarannya sulit.

Maka hari pertama sekolah adalah hari yang ingin saya hindari, atau kalau bisa
ditunda.

Ketika saatnya tiba, saya berangkat diantar Bapak. Kami berjalan menuju halaman
sekolah tempat anak-anak lain sudah berkumpul. Tangan saya tak lepas dari
__________ Bapak.

Saat guru-guru meminta anak-anak berbaris dan para orangtua diminta bergeser ke
tepi, hati saya makin ciut. Tangisan beberapa anak lain yang tak ingin berpisah dari
orangtuanya membuat saya ingin berlari ke gandengan Bapak dan pulang ke rumah.

Sorot ketakutan di mata saya sepertinya disadari Bapak. Hal yang kemudian membuat
saya sedikit tenang adalah saat Bapak saya mendekati guru di kelas saya dan
mengajaknya berbicara, sambil sesekali __________ ke arah saya, seolah mengatakan,
“Itu anakku, tolong dijaga.”

Kejadian yang jauh berbeda saya alami bertahun-tahun kemudian saat saya mengantar
anak __________ saya ke sekolah di hari pertama. Anak saya sangat antusias ingin
sekolah.

Karena sekolahnya dekat, kami berjalan kaki menuju sekolah. Dengan celana
kedodoran dan tas kebesaran, anak saya dengan __________ menikmati perjalanan
itu. Sungguh bertolak belakang dibanding saat saya pergi ke sekolah dahulu.

Sesampai di sekolah, dia juga langsung bergabung dengan teman-teman barunya dan
tidak __________ mengajak ngobrol guru-gurunya. Bahkan ketika diajak bernyanyi
bersama, dia maju ke depan dan meminta pengeras suara dari gurunya karena ingin
bernyanyi sendiri.

Anda mungkin juga menyukai